Anda di halaman 1dari 34

Beragam Jenis Kertas Dengan

Kegunaanya

Setiap orang pasti tahu apa itu kertas. Ya, karena kertas sendiri adalah hal yang paling
penting bagi kehidupan manusia. Banyak sekali manfaat atau kegunaan dari kertas, seperti
dijadikan media kemasan, digunakan untuk mencatat, serta dijadikan struk pembayaran, dan
masih banyak lagi manfaat kertas lainnya.

Mungkin dari anda sudah tau bahwa banyak sekali beragam jenis kertas dengan kegunaannya
masing-masing. Dari beragam jenis kertas pasti ada yang membedakan kertas satu dengan
kertas lainnya yang dapat diketahui dengan ciri masing-masing kertas.

Disini kita akan membahas beragam jenis kertas dengan kegunaannya, yang meliputi:
1. Kertas HVS
HVS sendiri adalah kertas yang terbuat dari bubur kertas (pulp). Dan tidak mengandung
perekat serat pohon sehingga kertas tidak mudah berubah warna menjadi kekuningan. Kertas
ini memiliki permukaan yang agak kasar karena tidak dilapisi, berwarna putih, dan tipis
namun memiliki daya serap yang besar. HVS mempunyai ketebalan dari 60gr – 100gr. Kertas
ini umumnya digunakan orang-orang perkantoran, mahasiswa, dan siswa untuk laporan kerja,
makalah, tugas sekolah, dan lain sebagainya.

2. Art paper
Art paper memiliki permukaan yang halus, licin, dan mengkilap. Kertas ini tidak cocok
digunakan untuk media tulis, karena permukaannya yang licin sehingga untuk menyerap tinta
lebih lambat dan tinta dari bulpoin akan susah mengering. Art paper memiliki ketebalan yaitu
85gr, 100gr, 115gr, 120gr, 150 gr. Kertas jenis ini biasanya digunakan untuk mencetak
brosur, poster, bagian isi majalah, dan lain-lain. Kertas ini memiliki kesan lux karena adanya
tambahan laminasi glossy maupun dov. Kertas ini memiliki banyak varian warna.

3. Kertas buffalo
Kertas buffalo memiliki permukaan halus dan mempunyai tekstur seperti guratan pada kayu
namun halus. Kertas ini cukup tebal dengan ketebalan 220gr dan 250gr sehingga cocok
digunakan sebagai cover jilid, kartu iuran, dan map. Buffalo juga memiliki banyak varian
warna.

4. Art Carton

Baca juga:  Mengenal Karakteristik Kertas Kraft

Art carton memiliki permukaan halus, mengkilap, licin, serta tebal. Art carton hampir mirip
dengan art paper yang membedakan hanya ketebalannya saja. Ketebalan kertas ini yaitu
190gr, 210gr, 230gr, 260gr, dan 310gr. Kertas jenis ini biasa dipakai untuk cetak kartu nama,
cover buku atau majalah, box kemasan obat, dan masih banyak lagi.

5. NCR paper
NCR kepanjangan dari  Non Carbon Required. Memiliki ciri-ciri permukaan halus, tipis,
serta mempunyai partikel karbon. Pada umumnya kertas NCR digunakan untuk bukti
transaksi, kwintansi, atau pembuatan nota. Kertas ini mudah untuk ditulis dan dapat menyalin
pada lembar kedua karena adanya partikel karbon.

6. Kertas concorde
Concorde adalah kertas yang biasanya dipakai untuk pembuatan sertifikat atau piagam.
Permukaan kertas ini timbul seperti membentuk garis serta bertekstur kasar namun sedikit
halus. Kertas ini terdiri berbagai varian warna yang soft. Kertas ini memiliki ketebalan 160gr,
220gr, dan 250gr.

7. Jasmine paper
Kertas ini bertekstur halus, licin, dan mengkilap, serta memiliki butiran gliter pada
permukaan kertas. Kertas ini digunakan untuk mencetak undangan atau kartu ucapan. Dan
memiliki banyak varian warna. Jasmin paper menimbulkan kesan yang jauh berbeda yaitu
eksklusif dan murahan jika dilihat secara keseluruhan.

8. Kertas Ivory
Jenis kertas ini hampir sama dengan art carton. Yang membedakan hanya pada sisinya, art
carton memiliki kedua sisi yang licin sedangkan ivory hanya  satu sisi yang licin. Memiliki
ketebalan yang dapat digunakan yaitu 210gr, 230gr, 250gr, 310gr, dan 400 gr. Karena
ketebalannya biasanya kertas ivory digunakan untuk kemasan box atau paperbag.

9. Kertas duplex
Duplex ini memiliki dua warna yang berbeda yaitu warna putih dan warna abu-abu di setiap
bagian sisinya. Kertas duplex ini banyak digunakan untuk bahan pembuatan kemasan box
karena harganya yang lebih murah dibandingkan bahan lainnya. Gramasi yang pada
umumnya dipakai adalah 250gr, 270gr, 310gr, 350gr, dan  400gr.

10. Corrugated paper

Baca juga:  Memahami Perbedaan Art Paper, HVS, dan Ivory


Corrugated adalah jenis kertas karton yang bagian dalamnya memiliki permukaan
bergelombang. Bahan kertas karton ini mempunyai bentuk yang hampir sama dengan kardus
tapi dengan ketebalan yang lebih tipis. Corrugated paper biasanya digunakan sebagai bahan
dasar kemasan box dan alat pembungkus karena memiliki bantalan yang dapat melindungi
produk dari benturan.
11. Kertas asturo
Jenis kertas ini biasanya digunakan sebagai bahan kerajinan tangan atau sebagai pengganti
kertas origami. Kertas ini memiliki 2 warna sisi yang berbeda, satu sisi berwarna putih, dan
sisi lainnya memiliki varian warna. Selain itu asturo juga digunakan sebagai pembuatan
sampul yang memakai lapisan poli agar menghasilkan warna yang mengkilap

12. Kertas Samson


Kertas jenis ini merupakan kertas dari hasil olahan daur ulang. Sering digunakan untuk
pembungkus atau packaging dan mencetak paper bag. Memiliki gramasi 150gr dan 220gr.

13. Kertas linen


Memiliki permukaan halus, licin, serta mempunyai tekstur kain pada permukaan depan.
Kertas ini kerap kali dipakai untuk sampul pada buku. Dan memiliki ketebalan 220gr –
250gr.

Setelah mengetahui beragam jenis kertas di atas, semoga dapat membantu dalam memilih
kertas yang sesuai dengan kebutuhan anda.

Mengenal Karakteristik Kertas Kraft


Sebagaimana yang anda ketahui, kertas memiliki beragam jenisnya serta banyak sekali
manfaatnya  mulai dari digunakan sebagai media tulis menulis, media cetak, pembuatan
kemasan, pembuatan paper bag, hingga kerajinan tangan.
Seperti salah satu jenis kertas yang satu ini “kertas kraft” yang kerap kali digunakan untuk
pembuatan kemasan produk. Mungkin dari anda ada yang masih belum tahu apa itu kertas
kraft. Oleh karena itu, disini kita akan membahas apa itu kertas kraft, karakteristik kertas
kraft, hingga kegunaan kertas kraft.
Kertas Kraft merupakan salah satu jenis kertas yang diproduksi atau terbuat dari chemical
pulp melewati proses kimia yang juga disebut proses kraft. Pulp merupakan hasil pemisahan
serat dari bahan baku yang memiliki serat entah itu kayu ataupun non kayu. Pembuatan pulp
yang melalui proses kimia akan menghasilkan pulp dengan kekuatan yang lebih tinggi
ketimbang proses mekanis atau semi kimia.

Pulp yang dibuat melalui proses kraft juga memiliki elastisitas tinggi serta tahan terhadap
sobekan atau kerusakan. Sehingga kertas kraft dikenal dengan kertas yang kuat dan tahan
lama.

Kertas kraft juga dibuat dari proses daur ulang sehingga memiliki warna permukaan coklat,
namun juga ada kertas tersebut yang berwarna putih karena mengalami proses pemutihan
(bleaching). Kertas kraft yang sering digunakan memiliki gramatur 70gr dan 80 gr.

Pada umumnya, karakteristik kertas kraft adalah memiliki warna coklat tua dan coklat muda
serta permukaan yang kasar. Karena warnanya yang coklat sehingga memberikan kesan
klasik jika digunakan untuk pembuatan paper bag. Selain digunakan untuk pembuatan paper
bag, Kertas ini juga dapat digunakan untuk pembuatan kemasan produk dan juga karung
semen mengingat kertas kraft memiliki sifat elastisitas tinggi dan tahan akan kerusakan.
Karena bahan dasarnya yang terbuat dari kertas daur ulang, kertas kraft cocok dijadikan
sebagai kemasan karena ramah lingkungan.

Baca juga:  Memahami Perbedaan Art Paper, HVS, dan Ivory


Selain itu juga, harga kertas tersebut yang relatif terjangkau sehingga diminati banyak orang,
terutama produsen pembuatan kemasan. Kertas ini tentunya memiliki fungsi yang berbeda
tergantung pemakaiannya, serta ukuran ketebalan dan berat dari kertas kraft tersebut.

Misalnya jika anda menggunakan kertas kraft untuk pembuatan paper bag, gunakan kertas
yang agak tebal dan tidak mudah rusak.

Kertas kraft juga sering disebut dengan kertas Samson. Sebagian orang mungkin
menganggapnya berbeda, namun sebenarnya kertas kraft dan Samson itu sama, bahkan ada
yang menyebutnya kertas Samson Kraft. Tidak heran bila disebut kertas Samson karena
mengingat kertas kraft bersifat kuat dan tidak mudah rusak.

Bukan berarti jenis kertas lainnya memiliki kualitas buruk atau semacamnya. Hanya saja
setiap kertas memiliki karakteristik atau kelebihan tersendiri sesuai dengan kegunaan kertas
masing-masing.

Berbagai Jenis Karton Box


Karton box atau yang lebih dikenal oleh masyarakat  “kardus” sangat dibutuhkan apalagi
dalam dunia industri. Banyak sekali fungsi dari karton box, salah satunya adalah sebagai
wadah untuk mengepak atau mengemas produk/material sebelum didistribusikan atau
dipasarkan.  Box ini juga memiliki berbagai jenis karton box, dari bahan pembuatan karton
boks, kertas yang digunakan dalam pembuatan karton box, hingga jenis bentuk dari karton
box.
Dalam pembuatan karton box, produsen karton sebaiknya mengetahui  jenis bahan yang akan
dipakai dalam pembuatan karton beserta fungsinya hal ini bertujuan untuk menghindari
masalah kerusakan pada karton box dan menjaga kualitas karton box.

Jenis bahan karton boks sangat penting dalam menentukan seberapa kuat karton box yang
akan digunakan. Bahan yang digunakan dalam pembuatan karton boks memiliki beragam
jenis.
Berikut jenis-jenis bahan yang dipergunakan dalam pembuatan karton box:

1. Single wall (3 lapis kertas/ 3 ply)

Bahan karton jenis ini terdiri dari 3 lapisan yaitu lapisan atas, lapisan bawah, dan lapisan
bergelombang pada tengahnya. Jenis bahannya yang tipis membuat karton boks ini digunakan
untuk pendistribusian dalam kawasan lokal. Biasanya dipakai untuk pengemasan produk
seperti makanan, minuman, mainan, dan pelapis pembatas.
2. Double wall (7 lapis kertas/ 5 ply)

Karton box jenis ini mempunyai 7 lapisan yaitu 4 lapisan datar yang diberi selingan lapisan
gelombang dan satu lapisan bergelombang pada bagian tengahnya yang mempunyai
ketebalan paling tebal diantara lapisan yang lain. Bahan karton box jenis ini biasanya dipakai
untuk pengemasan yang dikirim dikawasan lokal ataupun luar negeri karena memang
bahannya yang lebih kuat dan tebal.

3. Triple wall (10 lapis kertas/ 7 ply)

Bahan karton box jenis ini memiliki 10 lapisan yang terdiri dari lapisan datar dan lapisan
bergelombang dengan total ketebalan 10 mm. Bahan jenis ini yang paling kuat dibanding
jenis bahan karton lainnya. Bahan karton box ini banyak digunakan untuk pengemasan
produk ekspor yang akan dikirim ke luar negeri.

Baca juga:  Kegunaan Dari Kertas Hardboard

Selain bahan yang digunakan untuk pembuatannya, karton box juga mempunyai beragam
jenis kertas untuk pembuatan karton boks yang disesuaikan dengan kebutuhannya. Berikut
jenis kertas yang umumnya dipakai untuk pembuatan karton box:

1. Kertas kraft liner


Kertas kraft umumnya dipakai untuk bagian luar box. Jenis kertas ini mempunyai kekuatan
lebih baik ketimbang kertas medium, karena bahan kertas kraft terbuat dari dasar kayu jenis
pinus yang mempunyai serat panjang yang kemudian diolah menjadi bubur kertas (pulp).
Kertas kraft digunakan sebagai alat ukur kemungkinan jebol dari karton box atau bisa juga
disebut dengan bursting strength. Bahan kertas ini memiliki kelembaban yang kecil jika
dibandingkan dengan kertas medium. Berat kertas ini sendiri digunakan untuk kekuatan daya
tumpuk barang yang akan dikemas dalam karton boks.

2. Kertas test liner


Kertas ini biasa dikenal dengan kertas daur ulang. Yang memiliki warna abu-abu terang yang
terbuat dari sisa limbah kertas dan mempunyai bursting strength di bawah kertas kraft, karena
lebih dominan dengan bahan kertas daur ulang.

3. Kertas white kraft


Jenis kertas kraft ini sama dengan jenis kertas kraft lainnya, hanya saja yang membedakannya
adalah warnanya. Kertas white kraft ini memiliki warna putih.

4. Kertas medium
Jenis bahan kertas ini biasanya digunakan sebagai bagian dalam box. Kertas jenis ini
mempunyai kualitas paling buruk diantara jenis kertas yang lainnya. Fungsi kertas medium
adalah sebagai kelenturan dalam box atau kekuatan box saat ditumpuk. Atau bisa juga
digunakan untuk pembungkus produk yang tidak memerlukan kemasan.

Karton box yang digunakan untuk pembungkus atau pengemasan memiliki jenis bentuk yang
berbeda-beda. Jenis bentuk karton box ini disesuaikan dengan keperluannya. Berikut adalah
jenis bentuk dari karton boks, sebagai berikut :

1. Normal atau standard

Baca juga:  Perbedaan Laminasi Glossy Dan Doff Yang Perlu Diketahui

Bentuk box ini sering dijumpai di kehidupan sehari-hari. Memiliki bentuk yang sederhana
yaitu dimensi panjang, lebar, dan tinggi. Tutup atas dan bawah saling bertemu jika dilipat.
Karton box ini biasanya digunakan sebagai pembungkus untuk produk makanan, minuman,
dan lain sebagainya.

2. Overlap
Box ini memiliki bentuk yang hampir sama dengan jenis box bentuk standard yang
membedakan box overlap dengan box standard  terletak pada tutupnya, tutup bagian atas dan
bawah dibuat tumpang tindih saat ditutup. Box ini biasa digunakan untuk pengemasan produk
plastik, garmen, dan sejenisnya.

3. Top – Bottom

Bentuk box ini menjadi satu kesatuan. Mempunyai bagian box yang dibagi menjadi bagian
atas top) dan bagian bawah (bottom). Box ini memiliki bagian atas tepat melengkapi  bagian
bawah sehingga menutupi box ini dengan rapat.

4. Die – Cut
Box ini mempunyai bentuk yang hampir sama dengan bentuk standard. Yang
membedakannya adalah bentuk box die – cut terdapat lubang ventilasi atau lubang pegangan
di sisnya. Box tipe ini biasanya digunakan untuk mengemas produk makanan, minuman, atau
arsip dokumen, dan lain sebagainya.
Bahan untuk Pembuatan Karton Box

Karton box atau yang biasa dikenal dengan kardus memiliki beragam manfaat. Salah satunya
digunakan untuk mengemas atau menepak produk/ barang sebelum didistribusikan. Selain
itu, karton box juga dapat digunakan untuk menyimpan barang yang tidak digunakan.
Namun, tahukah anda bahan apa saja yang digunakan untuk pembuatannya agar
menghasilkan karton box yang berkualitas?

Ada beberapa bahan yang digunakan untuk pembuatan karton box. Untuk membuat karton
box diperlukan pengetahuan mengenai bahan apa saja yang digunakan untuk pembuatannya,
karena bahan karton box yang digunakan nantinya akan menetukan kualitas dan karakteristik
setiap jenis karton box.

Bahan yang sering digunakan untuk pembuatan karton box, diantaranya adalah:


1. Kertas kraft
Kertas kraft umumnya digunakan sebagai lapisan luar box. Kraft mempunyai kekuatan yang
lebih baik ketimbang kertas berbahan medium, karena bahan kertas kraft terbuat dari bahan
dasar kayu jenis pinus yang mempunyai serat memanjang yang kemudian diolah menjadi
bubur kertas (pulp). Setidaknya kertas kraft yang digunakan sebagai bahan karton box
memiliki 80% serat kayu alami dan sisanya bisa menggunakan kertas daur ulang. Kekuatan
yang dimiliki kertas kraft digunakan untuk mengukur tingkat kekuatan jebol atau yang
disebut dengan burshting strength. Berat dari kertas kraft sendiri digunakan untuk
menghitung kekuatan daya tumpuk serta berat dari barang/ produk yang akan dikemas
didalam karton box. Kertas kraft memiliki kadar air dan kelembaban yang lebih kecil
daripada kertas jenis medium.

Ada 2 jenis kertas kraft yang sering digunakan, yaitu:

 Brown (coklat)
Kertas kraft coklat ini sering digunakan sebagai lapisan luar dan dalam karton box. Kertas
kraft ini memiliki permukaan yang halus. Selain itu, kertas ini dapat melapisi serta
melindungi bagian dalam kardus. Gramatur yang dimiliki kertas ini yaitu, 125gr, 150gr,
200gr, 275gr, 300gr, dan 440gr.

 White (putih)

Baca juga:  Berbagai Jenis Karton Box

Kertas whitekraft ini memiliki kegunaan yang sama dengan kraft coklat yaitu melapisi bagian
luar dan dalam karton box. Permukaan kertas whitekraft berwarna putih, namun bagian
dalamnya berwarna coklat. Gramatur kertas whitekraft yakni, 140gr, 200gr, dan 250gr.

2. Kertas medium
Kertas medium memiliki warna abu-abu kusam. Kertas jenis medium pada umumnya
digunakan sebagai lapisan dalam box. Kertas medium adalah jenis kertas yang dibuat dari
kertas daur ulang yang diolah menjadi bubu kertas (pulp). Kertas ini memiliki kualitas yang
paling buruk diantara jenis kertas lainnya. Namun kertas medium memiliki fungsi sebagai
kelenturan dalam box atau kekuatan box saat ditumpuk. Kertas medium memiliki daya serap
yang baik sehingga untuk pengeleman lebih baik ketimbang kerta kraft. Gramatur yang
dimiliki kertas medium antaralain, 125gr, 140gr, 150gr, 200gr, 300gr, dan 450gr.

Untuk bahan yang dipakai dalam pembuatan karton box, sebaiknya gunakan kertas kraft
sebagai lapisan luar dan dalam, sedangkan untuk lapisan tengah gunakan kertas medium.
Sehingga karton box yang dihasilkan nanti dapat bertahan lama dan memiliki daya serap
yang baik.

Memahami Kegunaan Kertas Kraft


Liner
Bagi anda yang bekerja dibidang percetakan karton box mungkin sudah tidak asing lagi
dengan kertas kraft liner. Sebab kertas tersebut termasuk salah satu jenis bahan yang dipakai
untuk pembuatan karton box.
Pada umumnya kertas kraft liner digunakan sebagai bagian luar dari karton box (top liner).
Kertas ini memiliki kekuatan yang lebih baik ketimbang kertas medium, karena bahan kertas
ini terbuat dari bahan dasar kayu jenis pinus yang mempunyai serta memanjang dan setelah
itu diolah menjadi bubur kertas (pulp). Pembuatan kertas kraft liner setidaknya memakai 80%
serat kayu asli dan sisanya bisa memakai kertas daur ulang .

Kertas kraft liner ini memiliki kadar air atau kelembaban yang kecil dibandingkan dengan
kertas medium . Kekuatan tersebut bisa digunakan untuk mengukur tingkat kejebolan dari
karton box atau disebut dengan bursting strength. Berat dari kertas ini sendiri digunakan
sebagai penghitung daya tumpuk dan berat barang yang akan dikemas di dalam box.
Mengukur berat kertas kraft liner menggunakan cara memotong kertas tersebut  dengan
ukuran 1 x 1 meter, dan kemudian ditimbang dalam satuan gram.

Ada 2 jenis kertas kraft liner yang sering digunakan diantaranya adalah:

1. Kertas brown kraft


Kertas kraft jenis ini sering dijumpai pada karton box, yang digunakan sebagai lapisan luar
dan dalam pada corrugated. Kertas kraft ini memiliki permukaan yang halus sehingga dapat
menghasilkan kualitas cetak yang bagus serta memberikan perlindungan yang efektif.
Gramatur yang dimiliki kertas ini adalah 125gsm, 150gsm, 200gsm, 275gsm, 300gsm, dan
440gsm.

2. Kertas white kraft


Kertas white kraft juga sering disebut dengan white top. Sebenarnya kegunaan white kraft
sama dengan brown kraft yaitu sebagai lapisan luar dan dalam pada corrugated. Namun ada
yang membedakannya yaitu, warna permukaan white kraft yaitu putih tapi bagian dalamnya
berwarna coklat. Gramatur kertas white kraft yakni 140gsm, 250gsm, dan 200gsm.
Baca juga:  Pabrik Kemasan Karton Box Di Surabaya

Warna asli dari kertas tersebut adalah coklat kusam, tetapi ada juga kertas kraft liner yang
melalui proses bleaching sehingga warna yang dihasilkan yakni putih. Kraft liner berwarna
putih biasanya digunakan sebagai bahan kemasan yang menginginkan kualitas cetakan
supaya tampilannya bagus dan menarik.

Kertas kraft liner juga memiliki kegunaan utama, yaitu:


1. Digunakan sebagai kertas bungkus atau wrapping seperti, bungkus kertas plano,
bungkus nasi, dan lain-lain
2. Digunakan sebagai pembuatan kantong belanja atau shooping bag, seperti paper bag
3. Digunakan sebagai karung atau shipping sack, seperti karung semen
4. Berfungsi sebagai converting untuk pembuatan box

Memahami Corrugated Karton Box


Karton box atau yang lebih dikenal dengan kardus adalah jenis kemasan yang bahan dasarnya
terbuat dari kertas. Jenis dan bahan kardus tersedia dalam berbagai macam dan ketebalan
yang beragam, salah satunya jenis kardus corrugated carton box.
Apa itu corrugated carton box? corrugated karton box adalah bahan kemasan yang memiliki
bagian bergelombang dan terbuat dari beberapa lembar kertas kraft liner dan kertas
corrugated medium. Adanya lapisan bergelombang itulah yang membuat corrugated carton
berbeda.
Kardus jenis ini dibagi menjadi 3 tipe berdasarkan ketebalan lapisannya:

1. Single wall, bahan single wall terdiri dari 3 bagian kertas (3 ply) dengan ketebalan 2
sampai 5 mm. Tipe jenis ini biasa digunakan untuk kemasan barang elektronik, mainan,
makanan, dan lainnya.

2. Double wall, bahan double wall terdiri dari 5 bagian kertas (5


ply) dengan ketebalan mencapai 7 mm. Tipe jenis ini biasa dipakai untuk kemasan yang sama
dengan tipe single wall.
3. Triple wall, bahan triple wall terdiri dari 7 bagian kertas
(7 ply) dengan ketebalan 10 mm. Karena ketebalannya, tipe jenis ini biasa dipakai untuk
aktivitas pengiriman dalam jumlah besar.

Dalam pembuatan corrugeted karton box membutuhkan bahan kertas dengan jenis yang
berbeda-beda:

Kertas kraft liner sendiri biasa digunakan sebagai bagian luar dari box. Bahan karton jenis
kraft memiliki kekuatan yang lebih baik daripada kertas dengan bahan medium. Hal ini
disebabkan karena bahan kertas jenis kraft dibuat dari bahan dasar kayu yang memiliki serat
memanjang kemudian diolah menjadi bubur kertas/pulp. Karena kekuatannya itulah kertas
kraft liner berfungsi sebagai bursting strength atau penahan daya jebol pada kardus.
Kertas test liner, kertas jenis ini sering dikenal dengan recycled paperboard, berwarna abu-
abu terang yang terbuat dari limbah kertas dan memiliki bursting strength dibawah kertas
kraft karena mmemiliki bahan dominan kertas daur ulang. Tetapi pada kenyataannya
beberapa customer tidak peduli karena memilih harga murah untuk mendapatkan kemasan.

Baca juga:  Keunggulan kertas Art Paper Dalam Dunia Percetakan

Kertas whitekraft, sama dengan kertas kraft pada umumnya hanya saja kertas whitekraft ini
berwarna putih. Gramatur kertas whitekraft yang tersedia adalah 140gsm, 150gsm, dan
200gsm.

Sedangkan, kertas medium biasanya digunakan untuk bagian didalam box atau dipakai


sebagai penyekat (lapisan bergelombang) pada corrugated sheets. Bahan jenis medium dibuat
dari kertas daur ulang yang diolah menjadi bubur kertas. Kertas ini berfungsi untuk menahan
goncangan, getaran, dan tekanan, serta memberi daya tumpuk yang kuat. Fungsi dari kertas
bahan medium adalah sebagai stacking strength atau kekuatan box ketika ditumpuk. Kertas
medium memiliki daya serap yang baik sehingga dapat digunakan sebagai bagian untuk
dilem dibanding kertas kraft.
Pada corrugated karton boks juga terdapat beberapa jenis-jenis flute, antara lain:

1. Flute A, memiliki ketinggian gelombang sekitar 4,0 – 4,8 mm. Jenis flute ini
memiliki daya bantalan yang sangat baik sehingga mampu meredam getaran dan
goncangan yang timbul dari luar. Sehingga jenis ini sangat baik untuk mengemas
produk agar tidak rusak.
2. Flute B, memiliki tinggi gelombang sekitar 2,1 – 3,0 mm. Flute ini lebih murah dari
flute A karena lebih hemat dalam pemakaian kertas medium (sebagai gelombangnya)
dan memiliki ketahanan tekan datar (flat crush) yang lebih tinggi dibandingkan
dengan flute A. Jenis ini sebaiknya digunakan untuk mengemas produk yang
sebelumnya sudah dikemas, seperti kaleng atau botol yang tidak membutuhkan daya
bantalan yang tinggi seperti pada flute A
3. Flute C, memiliki ketinggian gelombang sekitar 3,2 – 3,9 mm. Flute C dibuat dengan
pendekatan antara flute A dan flute B, dimana flute ini memiliki daya bantalan dan
ketahanan tekan datar yang baik, dan penghematan dalam penggunaan kertas medium
tentunya. Biasa digunakan untuk box pengiriman atau furniture.
4. Flute E, dengan ketinggian sekitar 1,0 – 1,8 mm. Memiliki ketahanan retak yang
sangat baik, terutama memiliki permukaan cetak yang sangat luar biasa, dengan
kontruksi yang tipis ini membantu mengurangi ruang penyimpanan. Flute jenis ini
baik digunakan untuk kemasan kosmetik, gelas, atau keramik
5. Flute F, memiliki ketinggian sekitar 0,7 mm. Paling baik dalam permukaan cetak
dibanding lainnya, memiliki ketahanan retak yang sangat baik. Kontruksi tipis
digunakan untuk box yang kaku dengan serat yang lebih tipis. Cocok digunakan untuk
kemasan sepatu, kosmetik, dan kemasan software.

Prosedur Pembuatan Corrugated


Carton Box
Corrugated carton box menjadi bagian penting dalam dunia industri, pasalnya karton
bergelombang tersebut seringkali dipakai untuk kemasan, seperti box makanan, box sepatu,
dan lain sebagainya. Corrugated carton box juga digunakan untuk pengiriman produk yang
membutuhkan wadah cukup besar.
Tapi, tahukan anda bagaimana prosedur pembuatan corrugated carton box? Bagi anda yang
tidak mengetahui proses pembuatannya simak penjelasan dibawah ini:
1. Proses pembuatan corrugated board
Pertama yang harus dilakukan adalah membuat corrugated board. Dalam proses pembuatan
corrugated paperboard/ corrugated sheet dilakukan di sebuah mesin yang disebut Corrugator
atau single facer, mesin tersebut cukup besar dengan panjang sekitar 100 meter. Proses
pembuatan sheet single wall dibutuhkan tiga kertas roll besar. Satu roll dibentuk menjadi
corrugating medium dan dua roll lainnya digunakan sebagai liner. Lapisan bagian atas board
dinamakan “single face linerboard”, sedangkan lapisan bagian bawah disebut “double face
linerboard”.

Pembuatan sheet “single wall”


Pada pembuatan corrugated sheet single wall diawali dengan proses melemaskan kertas
medium menggunakan uap (steam) dalam sebuah pre-conditioner, setelahnya dibentuk
menjadi gelombang/ flute dengan cara menekan diantara kedua corrugating roll. Setelah
penekanan dilakukan, kertas medium berubah bentuk menjadi flute. Pada puncak gelombang
dilapisi dengan glue yang terbuat dari tapioka. Kemudian, flute yang telah dilapisi glue
ditempel pada linerboard yang sebelumnya telah dipanaskan dengan pre-heater, dan
setelahnya di press menggunakan press roll menjadi sebuah single face. Pada komponen
berikutnya dari mesin corrugator yang biasanya disebut double backer atau double facer,
lapisan linerboard kedua ditambahkan. Sebelumnya, lapisan tersebut juga telah dipanaskan
menggunakan preheater dan glue diberikan pada puncak flute di bagian luar yang akan
menempel dengan lapisan liner kedua. Supaya single face dan linerboard menempel secara
sempurna maka tambahkan panas pada heating plate. Setelah dari heating plate proses
selanjutnya adalah pendinginan dan berjalan ke unit slitter untuk dibelah menjadi beberapa
lajur serta diberi creasing sesuai dengan kebutuhan. Setelahnya potong potong panjang di unit
speed cut sesuai dengan ukuran yang diinginkan. Untuk pembuatan double wall, prosesnya
sama hanya saja membutuhkan dua unit single facer.
2. Proses converting

Baca juga:  Cara Membuat Tas dari Karton Bekas

Corrugated sheet yang dihasilkan melalui mesin corrugator, kemudian dipindahkan kebagian
converting untuk dilakukan proses lanjutan. Proses pada bagian converting, antaralain:

 Pencetakan (printing)
 Pembuatan creasing vertical
 Pemotongan slotter serta lidah box
 Proses melipat (folding)
 Proses penyambungan (stiching/ gluing)
Setelah proses converting, pembuatan corrugated carton box telah selesai.

Corrugated sheet yang dihasilkan oleh mesin corrugator akan melalui proses printing yang
desainnya sesuai dengan permintaan pemesan. Metode printing corrugated carton box
menggunakan teknik cetak tinggi atau flexography. Proses cetak flexo sama halnya seperti
stempel, tetapi cetak flexo menggunakan mesin yang berkecepatan tinggi.

Kegunaan Dari Kertas Hardboard


Kertas, mendengarnya saja pasti tahu apa saja jenis serta manfaatnya. Seperti yang anda
ketahui kertas memiliki beragam jenis dengan kegunaannya masing masing. Kertas sendiri
seringkali digunakan sebagai objek tulis menulis dan mencetak sesuatu seperti foto,
undangan, laporan kerja, dan masih banyak lagi.
Disini kita akan membahas salah satu dari jenis kertas beserta kegunaannya, yaitu kertas
hardboard.

Mungkin dari anda ada yang belum tahu apa itu kertas hardboard, tapi jika anda mendengar
istilah istilah kertas berikut anda pasti tahu apa kertas hardboard itu. Ya, karena kertas
hardboard memiliki sebutan lain seperti, paperboard, kertas gembus, chipboard, dan yellow
board.

Kertas Hardboard memiliki ciri ciri seperti, warna coklat yang gelap, sifat kertasnya yang
kaku, keras, dan tebal. Ketebalan yang dimiliki kertas hardboard sama seperti kardus.

Kegunaan dari kertas hardboard sangat banyak seperti, untuk membuat kartu undangan yang
berjilid tebal yang biasanya dilapisi dengan bahan fancy paper (seperti, jasmine, aquerello,
dunhill paper), pembuatan sampul buku hardcover (seperti kamus, album foto, dan hardcover
lainnya), digunakan sebagai papan pengumuman.
Kertas hardboard juga bisa digunakan sebagai pengganti dari kayu triplek sebab harganya
yang jauh lebih terjangkau, tetapi jika dibandingkan dengan kayu triplek, kertas hardboard
memiliki kelemahan yakni apabila terkena air akan mudah rusak karena bahan dasar dari
kertas hardboard tersebut. Selain itu, biasa digunakan sebagai pembuatan pola untuk kemasan
box agar hasilnya lebih kokoh.
Karena memiliki permukaan yang tebal, kertas tersebut bisa digunakan untuk pembuatan
kalender duduk yang biasa diletakkan di meja.

Kertas Hardboard disesuaikan dengan penggunaanya, misalkan jika dipakai untuk pembuatan
papan gunakan hardboard yang lebih tebal, begitu sebaliknya untuk pembuatan hardcover
gunakan hardboard yang tidak terlalu tebal. Ketebalan yang dimiliki hardboard pada
umumnya yaitu:
 0,6 – 0,85 mm
 1,1 – 1,35 mm
 1,4 – 1,75 mm
 1,8 – 2,15 mm

Baca juga:  Proses Pelapisan UV Coating

Dengan ukuran, antara lain 150X210cm, 215x330cm, 170X240cm, 297X420cm.

Selain kertas hardboard, masih banyak jenis kertas yang bisa anda gunakan dalam dunia
percetakan atau untuk hal lain sesuai dengan kebutuhan. Dengan informasi diatas semoga
anda dapat memahami kegunaan dari kertas hardboard sehingga bisa memanfaatkannya
dengan baik.

Kegunaan Karton Duplex


Anda pasti sering menemukan beberapa produk dalam kemasan berbahan kertas. Yang
didesain dengan berbagai macam bentuk. Tahukan anda bahwa sebagian besar kemasan itu
terbuat dari material karton duplex. Banyak produsen yang menggunakan kemasan berbahan
kertas dari karton duplex karena kertas jenis ini memiliki kualitas yang bagus dan juga
harganya yang terjangkau.
Apa itu karton duplex? Karton duplex adalah salah satu jenis karton yang memiliki
karakteristik sendiri jika dibandingkan dengan kertas karton lainnya. Pada umumnya kertas
karton jenis ini terdiri dari dua warna yakni putih pada bagian depan dan abu-abu dibagian
belakang.

Karton duplex terbuat dari kertas daur ulang atau kertas bekas yang kemudian dilapisi dengan
white liner. Lapisan inilah yang menyebabkan tampilan pada kedua sisi karton duplex
berbeda. Sisi berwarna abu-abu dibagian dalam, sementara sisi berwarna putih dibagian luar.
Sisi berwarna putih ini yang akan dijadikan media cetak baik berupa tulisan maupun gambar,
guna untuk meningkatkan daya tarik kemasan.

Penggunaan karton duplex sebagai kemasan produk didasarkan pada beberapa sifat. Seperti
sifat bahan kemasan pada umumnya, kertas duplex harus memiliki sifat stiffness (derajat
kekakuan), subtance (kepadatan), thickness (ketebalan), grain direction (arah serat karton),
moisture content (kelembapan), brightness (kecerahan), dan smoothness (kehalusan)

Namun ada unsur paling penting yang patut dimiliki karton duplex untuk dijadikan kemasan
adalah ketahanannya. Jadi jika anda memilih karton duplex untuk kemasan sebaiknya yang
bersifat kaku, padat, dan tebal. Karena karton duplex yang baik akan lebih kebal terhadap
berbagai kondisi. Tidak akan berubah bentuk meski mengalami pergantian cuaca, perubahan
kelembapan udara dan temperatur penyimpanan, serta saat terkena benturan.

Jenis bahan dari kertas duplex juga sedikit berbeda. Selain itu, kertas ini memiliki beberapa
ketebalan yang bisa disesuaikan dengan penggunaannya. Untuk itu kami akan uraikan
kegunan karton duplex berdasarkan jenis kertasnya:
Baca juga:  Bahan untuk Pembuatan Karton Box

Duplex Board Coated     

                                                            (source : indiamart.com)                                                                    
Kertas duplex jenis ini memiliki gramasi 230-450 GSM. Kertas jenis ini cocok untuk
kemasan yang produknya mudah sekali rusak. Jenis kertas ini biasanya banyak digunakan
untuk keperluan farmasi yang produknya mudah rusak. Selain itu kertas jenis ini bisa
digunakan untuk kemasan korek api, kemasan kaos kaki, dan produk suku cadang mobil atau
motor.

Duplex Board White Back

(source : indiaMART)
Kertas ini jarang sekali digunakan untuk kemasan. Meski gramasinya sama dengan duplex
board coated yakni 230-430 GSM. Kertas ini digunakan untuk kemasan yang produknya
sekali pakai. Misalnya kemasan untuk produk makanan cepat saji, kertas ini aman digunakan
untuk produk makanan karena aman dan sudah food grade.

Sudarshan Cup Stock


Kertas jenis ini memiliki gramasi yang cukup rendah yakni 170-180 GSM. Kertas duplex ini
juga sudah dicetak menjadi semacam cup atau gelas yang bisa untuk menampung air dan
tidak akan tumpah sehingga cocok untuk digunakan gelas sekali pakai. Sudarshan cup stock
memiliki ukuran berbeda-beda ada yang kecil dan besar. Kertas duplex ini juga food grade
sehingga aman digunakan untuk keadaan yang panas sekaligus.

Duplex Ultra White Coated Premium Board

Kertas jenis ini memiliki gramasi sekitar 230-450 GSM dengan permukaan yang cukup licin
didepan dan kasar dibagian belakang. Kertas ini banyak digunakan untuk kemasan produk
obat, kosmetik dan lainnya. Permukaan yang cukup licin bisa digunakan untuk mencetak
apapun dibagian permukaan. Kertas duplex jenis ini biasanya lebih mahal dibanding duplex
lainnya.

Baca juga:  Cara Membuat Paper Bag


 
Duplex Board Uncoated Boards

Kertas jenis ini biasanya memiliki gramasi sekitar 600 GSM. Ukurannya yang lebih tebal dari
duplex lainnya membuat kertas jenis ini banyak digunakan untuk kemasan produk berat
misalnya kemasan untuk barang elektronik. Ketebalannya pun membuat kertas ini tidak
mudah rusak dan dapat digunaka hingga berkali-kali.

Selain untuk dijadikan kemasan, karton duplex bisa digunakan juga untuk sampul jilid buku,
paper bag, desk banner untuk media promosi, daftar menu. Dan masih banyak lagi kegunaan
karton duplex yang dapat divariasikan sesuai kebutuhan masing-masing. Tergantung
bagaimana anda memvariasikannya.

Jenis Kertas Yang Digunakan Untuk


Pembuatan Paper Bag
Tidak dapat dipungkiri bahwa penggunaan paper bag atau tas kertas sekarang marak
digunakan. Apalagi toko-toko penjual souvenir, pakaian, makanan, dan masih banyak lagi.
Paper bag sendiri adalah kemasan yang dibuat dari kertas untuk membawa produk atau
barang dengan cara dijinjing.

Penggunaan paper bag sebagai kemasan ini dianggap solusi untuk mengurangi kemasan
plastik. Karena bahan yang dipakai untuk membuat paper sangat ramah lingkungan dan
mudah untuk didaur ulang. Tapi tidak semua paper bag dibuat dari kertas, ada juga paper bag 
yang memiliki lapisan seperti plastik untuk menambahkan kesan mewah.

Tidak semua jenis kertas bisa digunakan untuk membuat paper bag. Mungkin anda pernah
berpikir kertas apa yang digunakan untuk membuat kemasan paper bag yang berkualitas
sehingga tidak mudah untuk rusak.

Berikut ini kami akan memberikan informasi mengenai jenis-jenis kertas yang digunakan
untuk pembuatan kemasan paper bag:
1. Kertas Art Karton
Art karton adalah jenis kertas terbaik yang bisa digunakan untuk pembuatan paper bag.
Kertas ini mempunyai permukaan halus, putih cerah, dan licin pada kedua bagian permukaan.
Warna dasar kertas ini adalah putih dengan ketebalan mulai 190gr, 210gr, 230gr, 260gr, dan
310gr. Jika dicetak kertas ini menghasilkan gambar atau tulisan yang bagus dan memuaskan
karena tekstur permukaan yang dimiliki art karton. Untuk pembuatan paper bag yang telah
dicetak biasanya akan dilaminasi dengan glossy ataupun doff sebagai standarisasi paper bag
pada umumnya.

2. Art Paper
Art paper merupakan kebalikan dari kertas HVS. Kertas ini memiliki permukaan yang licin
dan mengkilap di kedua sisinya. Art paper memiliki ketebalan yang lebih tipis dibanding art
karton. Ketebalannya mulai dari 100 gr, 120gr, dan 150gr dengan ukuran 2 dimensi yakni 65
X 100 cm dan 79 X 109 cm. Jenis kertas ini kurang cocok jika digunakan media tulis menulis
karena daya serap yang rendah sehingga tinta sulit untuk mengering. Selain digunakan untuk
pembuatan paper bag, art paper juga dapat dipakai untuk mencetak brosur, kalender, dan lain
sebagainya.

3. Kertas kraft

Baca juga:  Beragam Jenis Kertas Dengan Kegunaanya

Kertas kraft memiliki permukaan sedikit kasar dan berwarna coklat. Ada pula jenis kraf putih
yang memiliki dua sisi berbeda, satu berwarna putih dan sisi lainnya berwarna coklat. Kertas
kraft ini banyak diminati oleh pengusaha kemasan apalagi paper bag, karena harganya yang
ekonomis dan warnanya unik. Kertas kraft sendiri pembuatannya melalui proses daur ulang,
namun mempunyai kekuatan yang lebih baik dari art paper. Jenis kertas ini memiliki
ketebalan yang cukup untuk dijadikan pembuatan paper bag atau bentuk kemasan lainnya.

4. Kertas Ivory
Kertas jenis ini mempunyai karakteristik yang hampir sama dengan art karton, namun ada hal
yang membedakannya yakni permukaan licin pada kertas ivory hanya ada satu sisi saja
sedangkan art paper kedua sisinya memiliki permukaan yang licin. Memiliki warna dasar
putih, tapi tidak seterang warna dasar art karton. Memiliki ketebalan 210gr, 230gr, dan 260gr
sehingga jika dibuat untuk paper bag kertas ivory mampu menampung beban yang cukup
berat. Untuk pembuatan paper bag sama dengan kertas karton yang dicetak dengan laminasi
glossy atau doff sebagai standarisasi paper bag.

5. Kertas duplex
Kertas duplex merupakan jenis kertas yang lebih mudah untuk dibedakan dari jenis kertas
lainnya, karena memiliki bagian sisi yang berbeda warna satu sisi berwarna putih dan sisi
lainnya berwarna abu-abu. Walaupun kertas duplex ini sering digunakan untuk
pembuatan kemasan box, tetapi kertas duplex juga bisa digunakan sebagai bahan dasar
pembuatan paper bag. Kertas duplex memiliki ketebalan 250gr, 270gr, 310gr, 350gr, dan
400gr.
Itulah jenis-jenis kertas yang digunakan untuk pembuatan kemasan paper bag, jadi tidak
semua jenis kertas bisa dipakai untuk paper bag. Untuk membuat paperbag juga
membutuhkan kertas yang cukup tebal dan berkualitas agar dapat membawa barang dengan
beban yang lumayan berat dan tidak mudah untuk rusak.

Jenis Kertas Yang Digunakan Untuk


Media Percetakan
Setiap orang pasti tahu apa itu kertas. Ya, karena kertas juga merupakan kebutuhan manusia
yang berfungsi untuk membantu untuk menyelesaikan tugas pekerjaan dalam segala bidang,
seperti pekerja kantoran yang memerlukan kertas untuk digunakan mencetak laporan hasil
kerja atau pengusaha kemasan yang menggunakan kertas sebagai bahan baku untuk
pembuatan kemasan, misalnya kemasan box.
Bagi anda yang bekerja dalam bidang percetakan atau toko alat tulis mungkin sudah paham
betul mengenai jenis-jenis kertas yang sering digunakan untuk mencetak. Jenis kertas untuk
mencetak pun beragam, disesuaikan dengan keperluannya, misalnya jika ingin mencetak hasil
laporan kerja, kertas yang cocok dipakai yaitu kertas HVS.

Mungkin anda pernah mengalami suatu kejadian ketika anda ingin mencetak brosur atau
sejenisnya padahal anda sudah mendesain dan siap untuk dicetak, namun anda bingung untuk
menentukan jenis kertas apa yang cocok digunakan untuk mencetak brosur. Nah, hal itu
memang sering terjadi bagi orang yang kurang paham mengenai jenis kertas, maka dari itu
sebelumnya kita harus mencari tahu terlebih dahulu jenis kertas apa yang tepat untuk
dijadikan media cetak.

Berikut ini kami akan uraikan jenis-jenis kertas yang digunakan untuk media percetakan:
1. Kertas HVS
Tentunya setiap orang sudah mengetahui kertas HVS. Karena memang kertas ini sering
digunakan untuk media cetak, seperti buku. Permukaan pada kertas HVS memang agak kasar
sehingga sering dipakai untuk fotocopy dan memiliki daya serap yang tinggi. HVS ini
memiliki ketebalan dari 60gr, 70gr, 80gr, dan 100gr. Kertas HVS ini juga merupakan jenis
kertas yang bebas dari serat kayu.

2. Art Paper
Art Paper ialah salah satu kertas yang memiliki permukaan licin dan halus serta daya serap
yang rendah sehingga tinta yang dipakai untuk mencetak media art paper didesain khusus
untuk head printer. Kertas jenis ini art paper pada umumnya digunakan untuk mencetak
brosur, majalah, katalog dan lain sebagainya yang membutuhkan kertas untuk mencetak
dengan permukaan licin. Art Paper memiliki ketebalan mulai 85gr, 100gr, 115gr, 120gr, dan
150gr.
3. Art Karton

Baca juga:  Proses Pelapisan UV Coating

Art Karton memiliki permukaan kertas yang sama dengan Art Paper, hanya saja Art Karton
memiliki ketebalan kertas yang lebih dari kertas Art Paper. Itu sebabnya Art Karton
seringkali digunakan untuk mencetak kartu nama, cover buku, map, dan lainnya yang
membutuhkan kertas agak tebal. Ketebalannya tersedia dari 190gr sampai 400gr.

4. Kertas Ivory
Kertas ini juga memiliki permukaan yang sama dengan Art Karton, yang membedakan hanya
permukaan halus pada kertas ivory hanya ada disatu sisi saja. Jenis kertas ini cocok untuk
digunakan mencetak paper bag atau kotak box kosmetik. Memiliki ketebalan mulai dari
210gr, 230gr, 250gr, 310gr, dan 400gr.

5. Kertas Duplex
Kertas jenis ini sangat berbeda dari jenis kertas yang lain karena memiliki ciri khas tersendiri
yakni dua permukaan yang berbeda. Satu sisi berwarna putih dan sisi lain berwarna abu-abu.
Kertas ini biasa digunakan untuk mencetak box kemasan makanan, obat-obatan, dan lain
sebagainya. Ketebalan dari kertas duplex ini terdiri dari 250 gr sampai 500gr.

6. Kertas Corrugated
Corrugated ini juga merupakan jenis kertas yang memiliki ciri khas tersendiri yakni
mempunyai permukaan bergelombang dan berwarna coklat. Pada umumnya kertas ini
digunakan untuk mencetak pembuatan kemasan seperti box, misalnya box sepatu, box alat
elektronik, dan lain sebagainya. Kertas ini sangat cocok bagi anda yang ingin
mencetak kemasan box dengan harga yang terjangkau.
7. Fancy Paper
Kertas ini banyak memiliki beragam keunikan baik dari segi karakteristik atau pun warna.
Kertas ini seringkali digunakan untuk mencetak undangan pernikahan atau kartu ucapan.
Ketebalan yang dimiliki mulai dari 80gr, 100gr, 220gr, dan 300gr.

8. Kertas Samson kraft


Samson kraft merupakan jenis kertas dari proses daur ulang jadi tidak mengherankan apabila
kertas ini berwarna coklat. Kertas ini juga sering kali digunakan untuk pembuatan paper bag
atau kemasan produk. Ketebalan yang sering digunakan untuk mencetak yaitu 70gr dan 80 gr.

9. Kertas BC, BW, Linen Jepang, dan Concord

Baca juga:  7 Tips Memilih Kemasan Berkualitas

Memiliki permukaan bertekstur dan warna yang tersedia juga beragam. Kertas jenis ini biasa
digunakan untuk mencetak kartu nama atau sertifikat. Ketebalan yang tersedia mulai dari
160gr, 220gr, dan 250gr.

10. Kertas Yellow Board


Kertas ini cukup tebal sehingga sering kali digunakan untuk mencetak undangan dengan jenis
hard cover. Pada saat mencetak kertas ini perlu dilapis dengan kertas art paper atau duplex.
Gramatur yang tersedia yaitu YB 40 DAN TB 30.

Keunggulan kertas Art Paper Dalam


Dunia Percetakan
Keunggulan kertas Art Paper Dalam Dunia Percetakan

Pasti sudah banyak orang tahu apa itu kertas Art Paper, apalagi bagi orang yang bekerja
dibidang percetakan, pasti sudah paham mengenai karakteristik dari Art Paper hingga
kegunaan kertas Art Paper. Atau mungkin masih ada dari anda yang belum tahu apa itu kertas
Art Paper.
Nah, kertas Art Paper adalah salah satu jenis kertas yang memiliki permukaan yang halus dan
licin. Sebenarnya kertas Art Paper sama persis dengan kertas Art Karton, karena memiliki
permukaan yang sama. Namun kertas Art Paper memiliki ketebalan yang lebih tipis
ketimbang Art Karton yaitu 85gr, 100gr, 115gr, 120gr, dan 150 gr sedangkan Art Karton
memiliki ketebalan 190gr sampai 400gr.

Bagi anda yang ingin mencetak kalender, poster, majalah, brosur, katalog kertas ini sangat
cocok sebagai media cetak tersebut . Kertas Art Paper juga merupakan jenis kertas yang
memiliki serat bagus sehingga mudah menyerap tinta dengan baik.

Selain itu masih ada keunggulan-keunggulan kertas Art Paper dalam dunia percetakan,
diantaranya sebagai berikut:
1. Lebih tahan lama
Art Paper tergolong dalam jenis kertas yang memiliki lapisan unsur lain sehingga menjadikan
permukaan Art Paper tidak mudah rusak dan tahan lama, dan juga tidak mudah menyerap air
atau sejenisnya jadi anda tidak perlu khawatir saat terkena tumpahan air. Kertas Art Paper
juga termasuk jenis kertas yang tahan lama meskipun disimpan dalam waktu yang cukup
panjang kertas ini tidak mudah lapuk dan menguning karena sukar untuk menyerap kotoran
atau debu. Kertas ini juga tahan terhadap paparan matahari karena mengandung minyak,
minyak ini juga berfungsi agar cetakan tidak mudah luntur.

2. Hasil cetakan lebih baik

Baca juga:  Proses Daur Ulang Karton


Bukan berarti kualitas kertas lain jelek saat digunakan mencetak. Namun kertas art paper
sendiri memiliki hasil yang lebih cerah saat kertas tersebut untuk mencetak. Tinta yang
digunakan untuk mencetak di kertas art paper dibuat khusus, tidak seperti menggunakan tinta
cetak pada umumnya. Art paper hanya bisa digunakan untuk mencetak dengan printer
tertentu, karena hal itu sangat berpengaruh terhadap hasil cetakan. Jika anda mencetak
gambar menggunakan kertas art paper namun dengan printer biasa, hasil cetakannya akan
terlihat sangat buruk seperti tinta yang merebak kemana-mana serta bentuk desain akan
terlihat tidak beraturan.
3. Tersedia berbagai ukuran

Kertas art paper tersedia dalam berbagai macam ukuran ada A3, A4, dan lain sebagAinya.
Kertas art paper juga mudah untuk dipotong jadi anda tidak perlu bingung untuk mencari
ukuran yang lebih kecil karena anda bisa memotongnya dengan ukuran sesuai keinginan
anda.

Namun selain memiliki keunggulan, art paper juga memiliki kelemahan yaitu art paper tidak
bisa dijadikan media tulis menulis karena permukaannya yang licin, tapi itu bukan masalah
karena art paper memang dibuat untuk sebagai media cetak.

Apabila anda ingin mendapatkan hasil cetakan yang berkualitas ada baiknya ikuti anjuran
pemakaian kertas art paper untuk mendapatkan hasil yang lebih memuaskan.

Prosedur Pembuatan Kardus


Kardus atau yang bisa disebut dengan karton box merupakan salah satu kemasan yang sangat
bermanfaat, terutama bagi dunia industri. Kardus memiliki banyak sekali kegunaan, salah
satunya adalah untuk mengemas produk atau barang, seperti makanan, minuman, alat
elektronik, dan sebagainya.
Kardus sendiri memiliki jenis dan bentuk serta ukuran yang bervariasi. Karena, memang
bahan dasar pembuatan kardus sangat fleksibel dan dapat dibentuk sesuai kebutuhan.
Mungkin anda bertanya-tanya bagaimana proses pembuatannya hingga kardus dapat
digunakan.

Bagi anda yang penasaran akan prosedur pembuatan kardus, perhatikan langkah-langkah


dibawah ini:
1. Pembuatan sheet
Pertama kali yang harus dilakukan adalah membuat sheet. Pembuatan sheet tersebut
menggunakan bahan dasar yang berupa kertas gelondongan, yang kemudian diproses
menggunakan mesin corrugator. Kertas tersebut akan melalui proses pemanasan terlebih
dahulu pada mesin heater drum guna untuk menguapkan kadar air yang masing terkandung
dalam kertas tersebut.

Setelah itu kertas melalui proses pembentukan fluting untuk lapisan gelombang. Dalam
proses fluting, kertas diberikan tekanan penghisap berudara sehingga kertas tersebut tertarik
dan menempel pada cetakan mesin corrugator. Lapisan gelombang tersebut direkatkan
bersama dengan lapisan bagian bawah atau dalam dan terbentuklah single face. Apabila anda
ingin membentuk double face, lapisan single face yang telah jadi kemudian dilapisi dengan
lapisan depan atau atas keatas, hingga membentuk lembaran sheet utuh.

Setelah melewati proses pemanasan, lembaran sheet tersebut melalui pembentukan creasing
flap, pembelahan sesuai dengan ukuran lebar serta pemotongan sesuai panjang sheet. Hasil
dari mesin corrugator adalah lembaran sheet dengan creasing flap atas dan bawah.

2. Proses converting
Pada proses converting terdiri dari beberapa metode, diantaranya adalah pemberian cetakan
pada lembaran sheet, pembentukan creasing lebar dan panjang kardus, pemotongan slotter
dan penyambungan hingga kardus atau karton box terbentuk dengan sempurna. Apabila
produsen pembuat kardus menggunakan mesin converting lama, metode tersebut mungkin
dilakukan secara terpisah.

Namun sekarang ini sudah ada mesin flexo (converting) yang lebih canggih sehingga semua
proses converting dapat dilakukan secara online. Outputnya berupa bundling produk akhir
dari kardus yang siap dikirim kepada pemesan. Tinta yang digunakan untuk mencetak
lembaran sheet kardus adalah water base. Salah satu dari kecanggihan mesin flexo adalah
kapasitas warna yang dimiliki. Dengan kapasitas warna yang semakin banyak, mesin flexo
bisa menyelesaikan cetakan tersebut dalam sekali jalan untuk pengerjaan kardus yang
memiliki warna cetak yang berbeda.

3. Proses penunjang
Proses penunjang adalah salah satu faktor pengendalian mutu kardus. Kualitas yang dimiliki
kardus dapat ditentukan dengan pembuatan rubber plate untuk dies cetak serta persiapan
warna dan tinta.

Setelah mengetahui informasi diatas terkait prosedur pembuatan kardus, semoga dapat
membantu anda dalam memilih kemasan kardus yang berkualitas, sebab setiap proses pada
pembuatan kardus mempengaruhi kualitas kardus yang dihasilkan nantinya.

Anda mungkin juga menyukai