Untuk dapat mendukung dalam penentuan startegi perusahaan, maka penting untuk
terlebih dahulu mengetahui kekuataan, kelemahan, serta kesempatan dan ancaman bagi suatu
perusahaan tersebut, berikut adalah analisis SWOT untuk masing-masing perusahaan.
PepsiCo
Strength
Penjual minuman nomor 1 di Amerika Serikat untuk minuman non karbonasi, yaitu
vitamin drink.
Pepsi merupakan penjual minuman alternatif terbesar di dunia pada tahun 2009 yaitu
minuman.
Sistem distribusi yang sangat luas serta pengakuan atas merek sangat kuat.
Weaknesses
Sulit dan mahalnya mengelola lini produk yang banyak pada saat produk tersebut
Opportunities
Threat
Coca-cola
Strength
Weaknesses
Opportunities
Mencoba untuk memperkenalkan minuman yang sehat karena tidak terlalu kompetitif
luar AS
Mengakuisisi perusahaan lain seperti Monster energy drink dari Hansel Natural untuk
meningkatkan pangsa pasar.
Threat
Red Bull mensponsori tidak hanya atlet dan tim yang bersaing dalam olahraga seperti
balap mobil, bersepeda gaya bebas, tetapi juga mendukung beberapa acara musik.
Memiliki brand image yang kuat secara internasional.
Weaknesses
Opportunities
Threats
Hansen Natural
Strength
Memiliki agreement distribusi dalam jangka waktu panjang dengan coca cola
Memiliki banyak produk energy drink
Nomor 2 terbesar untuk kategori energi drink di Amerika
Memiliki brand image yang kuat secara internasional
Mensponsori olahraga ekstreme dan festival musik
Weaknesses
Opportunity
Threats
Ekspansi dari pelaku industri beverage lainnya yang menyasar segmen energy drink
Kesadaran masyarakat akan minuman yang sehat
Analisis Keuangan
Analisis finansial bertujuan untuk mengetahui perkiraan dalam hal pendanaan dan
aliran kas, sehingga dapat diketahui keadaan bisnis suatu perusahaan.
-
Gross profit margin mencerminkan atau menggambarkan laba kotor yang dapat dicapai
setiap rupiah penjualan, atau bila ratio ini dikurangkan terhadap angka 100% maka akan
menunjukan jumlah yang tersisa untuk menutup biaya operasi dan laba bersih. Data
gross profit margin ratio dari beberapa periode akan dapat memberikan informasi
penjualan yang terserap dalam biaya juga tinggi, dan yang tersedia untuk laba kecil.
Net profit margin adalah rasio yang digunakan untuk menunjukkan kemampuan
31-
25-
26-
27-
29-
Return on Sales
Dec-11
Dec-10
Dec-09
Dec-08
Dec-07
52,49
54,05
53,51
52,95
54,30
%%
14,48
%
14,41
%
18,61
%
16,09
%
18,19
margin
%
10,93
%
13,75
%
11,89
%
14,33
9,69%
31,29
29,86
35,38
42,47
32,83
Return on Equity
%
14,92
%
14,29
%
16,34
Return on Assets
8,84%
9,27%
31-
31-
31-
31-
31-
Return on Sales
Dec-11
Dec-10
Dec-09
Dec-08
Dec-07
60,86
63,86
64,22
64,39
63,94
%
21,82
%
24,06
%
26,56
%
26,44
%
25,13
margin
%
18,42
%
33,63
%
22,02
%
18,18
%
20,73
%
27,10
%
38,09
%
27,52
%
28,37
%
27,51
Return on Equity
%
10,72
%
16,19
%
14,02
%
14,33
%
13,82
Return on Assets
Coca Cola
Hansen
Year Ending ->
31-
31-
31-
31-
31-
Return on Sales
Dec-11
Dec-10
Dec-09
Dec-08
Dec-07
52,50
52,20
53,60
52,10
51,70
%
23,40
%
23,36
%
25,76
%
13,83
%
22,52
margin
%
14,67
%
14,24
%
15,94
%
14,56
%
29,23
%
25,60
%
35,68
9,13%
24,76
%
35,39
Return on Equity
%
21,01
%
18,49
%
26,09
%
14,18
%
27,43
Return on Assets