RHINITIS ALERGI
Oleh
ANNISA AZLIKA RIZQITA
1102009037
Pembimbing
dr. Kresna Hadiputra, Sp.THT
STATUS PASIEN
KEPANITERAAN THT RSUD SUBANG
FK UNIVERSITAS YARSI
IDENTITAS PASIEN
Nama
Ny. S
Usia
23 Tahun
Jenis kelamin
Perempuan
Tanggal lahir
Agama
Islam
Suku / bangsa
Pendidikan
SLTA / Sederajad
Pekerjaan
Alamat
Cisalak
Tanggal Pemeriksaan :
II
12 Januari 2015
ANAMNESA ( AUTOANAMNESIS )
Keluhan utama :
Pilek
Keluhan Tambahan
:
Hidung dan mata sering terasa gatal, nyeri pada tulang pipi, Hidung tersumbat
Riwayat Kebiasaan :
-
III
PEMERIKSAAN FISIK
A STATUS GENERALIS
Keadaan umum
Kesadaran
Compos mentis
Tanda vital
Suhu
:
Nadi
:
Respirasi
:
Tekanan darah :
36,50 C
88 x / menit
24 x/ menit
110 / 80 mmHg
B. STATUS LOKALIS
1 TELINGA
TELINGA KANAN
TELINGA KIRI
Daun telinga
:
Liang Telinga
Gendang Telinga
hiperemis (-)
: Intak (+), hiperemis (-), cone
hiperemis (-)
Intak (+), hiperemis (-), cone
Daerah Retro
of light (+)
: Edema (-), hiperemis (-),
of light (+)
Edema (-), hiperemis (-),
Aurikuler
massa (-)
massa (-)
3
TEST PENALA
RINNE
WEBER
SCHWABACH
TEST BERBISIK
AUDIOGRAM
2.
:
:
:
:
:
Positif
Tidak ada lateralisasi
Sama dengan pemeriksa
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
Positif
Tidak ada lateralisasi
Sama dengan pemeriksa
Tidak dilakukan
Tidak dilakukan
HIDUNG
2.1.
Rhinoskopi Anterior
Hidung Luar
Vestibulum
: Rambut (+/+)
Lubang Hidung
Rongga Hidung
: Sempit ( +/+ )
Septum
: Deviasi (-)
Konka Inferior
(+/+)
Meatus Inferior
Pasase Udara
: +/+
Koana
Sekret
: Tidak ada
Konka
: Inferior Hipertrofi
Torus Tubarius
Fossa Rosenmuller
Adenoid
Arkus faring
Uvula
Dinding Faring
: Hiperemis (+)
3 FARING
Palatum
: Hiperemis (-)
: (-)
Reflek Muntah
: Positif
4 LARING
Laringoskopi Indirek
Epiglotis
Plika Ariepiglotika
Aritenoid
Rima Glotia
Fossa Piriformis
Trakhea
5 MAKSILOFASIAL
Simetris
5
IV
Massa
: (-)
RESUME
Setelah dilakukan pemeriksaan Pasien Wanita 23 tahun seorang ibu rumah
tangga dating dengan keluhan dengan keluhan utama pilek, keluhan pilek dirasakan
berulang sejak 1 tahun yang lalu. Saat pilek pasien mengeluh bersin-bersin dan rasa gatal
di hidung disertai keluarnya ingus berwarna bening,encer dan banyak namun tidak
berbau. Bersin biasanya berturut-turut 3-5x setiap serangan,keluhan terutama dirasakan
setiap pagi hari dan jika terpapar debu. Selain itu pasien juga mengeluhkan adanya rasa
gatal pada daerah mata dan nyeri pada daerah tulang pipi. Terkadang pasien juga
merasakan Keluhan hidung yang tersumbat dan nyeri kepala.Keluhan pasien kadang
dirasakan menggangu aktivitas ,keluhan tidak disertai rasa demam dan batuk.
Pada pemeriksaan tanda-tanda vital didapatkan keadaan umum tampak sakit
ringan dengan kesadaran compos mentis. Suhu : 36,5 0C , nadi 88 x/ menit , respirasi :
24x/menit dan tekanan darah : 110/80 mmHg. Pada pemeriksaan fisik telinga dan
tenggorokan dalam batas normal. Sedangkan dalam pemeriksaan hidung didapatkan
rongga hidung yang sempit karena adanyan conca pucat dan hipertrofi serta basah
karena adanya secret yang keluar, serta adanya nyeri tekan pada sinus.
VDIAGNOSA KERJA
Rhinitis alergi
VIDIAGNOSA BANDING
VII
VIII
PENATALAKSAAAN
6
Non mendikamentosa :
Menghindari allergen penyebab,dengan menggunakan masker.
Minum obat secara teratur.
Makan makan bergizi untuk meningkatkan daya tahan tubuh.
Mendikamentosa :
Antihistamin H1 generasi II : Loratadine 1 x 1
Ambroxol 2 x 1
IX
PROGNOSA
Quo ad Vitam
: ad bonam
Quo ad functionam
: ad bonam