Nip : 196508091996031003 Pelayanan terintegrasi adalah proses asuhan pasien yang dilakukan oleh petugas kesehatandan berbagai unit kerja/pelayanan dan terkoordinasi satu dengan yang lainnya agar menghasilkan asuhan yang efektif dan efesien Sebagai panduan bagi petugas kesehatan yang melayani pasien dengan teknik yang benar. - UU No 23 Th 1992 tentang kesehatan - PP No 32 Th 1996 tentang tenaga kesehatan - Permenkes no 572 Thn 1996 tentang registrasi dan praktrek bidan - Kepmenkes No 1239/MENKES/SK/XI/2001, Tentang registrasi dan praktek keperawatan - Kepmenkes no 436/Th 1993 tentang standar pelayanan rumah sakit dan pelayanan medis. 1. Petugas menyiapkan alat : lembar catatan perkembangan terintegrasi 2. Petugas mengisi tanggal, jam, profesi/bagian 3. Petugas mengisis catatan perkembvangan pasien dengan format SOAP 4. Petugas (dokter) menuliskan instruksi, perawat/bidanterapis menulis tindakan yang diimplementasikan 5. Petugas membubuhkan stempe, paraf dan nama pada setiap pendokumentasian yang dilakukan diakhir catatan 6. Hasil pemeriksaan, analisa, rencana, intruksi, implementasi dan evaluasi diverfikasi oleh dokter penanggung jawab 7. Dokter penanggung jawab membubuhkan stempe, nama, tanda tangan , tanggal dan jam 8. Dokter penanggung jawab harus membaca seluruh rencana perawatan 9. Bila pasien rawat bersama maka dokter ahli harus berkoordinasi agar pelayanan terintegrasi Ruang perawatan