Anda di halaman 1dari 3

RSU.DR.F.L.

TOBING
SIBOLGA

MANAJEMEN NYERI

Jl. Dr.F.L. Tobing No.35


Sibolga

No. Dokumen :
.......................
Tanggal Terbit :
.....................2016

No. Revisi :
............................

Halaman : 1/2

Ditetapkan Oleh
Plt. Direktur RSU Dr.F.L.Tobing Sibolga

PROSEDUR TETAP
dr. Masrip Sarumpaet, M.Kes
Pembina
NIP. 19650331 200003 1 005
PENGERTIAN

Cara meringankan atau mengurangi nyeri sampai tingkat


kenyamanan yang dapat diterima pasien.

TUJUAN

Untuk menjaga pasien dalam kondisi senyaman mungkin.

KEBIJAKAN

Setiap pasien dewasa yang merasakan nyeri dinilai dari


skala 0 10
1. 0 = tidaknyeri
2. 1-3 = nyeriringan (pasien dapat berkomunikasi
dengan baik)
3. 4-6 = nyeri sedang (pasien mendesis, menyeringai,
dapat menunjukkan lokasi nyeri, mendeskripsikan
dan dapat mengikuti perintah)
4. 7-9 = nyeri berat (pasien terkadang tidak dapat
mengikuti perintah tapi masih respon terhadap
tindakan, tidak dapat mendeskripsikan, tidak dapat
diatasi dengan alih posisi, nafas panjang dan
distraksi.
5. 10 = nyeri sangat berat (pasien sudah tidak mampu
lagi berkomunikasi, memukul)
Setiap pasien anak yang merasakan nyeri dinilai dari skala
wajah Wong Baker

RSU.DR.F.L.TOBING
SIBOLGA

MANAJEMEN NYERI

Jl. Dr.F.L. Tobing No.35


Sibolga

No. Dokumen :
.......................

1.
2.
3.
4.
5.
6.

Nilai 0
Nilai 1
Nilai 2
Nilai 3
Nilai 4
Nilai 5

No. Revisi :
............................

Halaman : 2/2

nyeritidakdirasakanolehanak
nyeridirasakansedikitsaja
nyeridirasakanhilangtimbul
nyeri yang dirasakananaklebihbanyak
nyeri yang dirasakananaksecarakeseluruhan
nyerisekalidananakmenjadimenangis

Penanganan nyeri dikecualikan pada pasien dengan kondisi yeri


HIS
PROSEDUR

Lakukanpengkajianskala, lokasi, karakteristik, durasi,


frekuensidankualitasnyeri.
Observasireaksi nonverbal
Gunakanteknikkomunikasiterapeutikuntukmengetahuipeng
alamannyeripasien
Kontrollingkungan yang
dapatmempengaruhinyerisepertisuhuruangan,
pencahayaandankebisingan
Pilihdanlakukanpenanganannyeri (farmakologi, non
farmakologidan inter personal)
Ajarkantentangteknik non farmakologiseperti:
1. Kompresdingin
2. Massage kulit
3. Buli-bulipanas
4. Relaksasisepertilingkungan yang tenang, posisi yang
nyaman dan nafasdalam.
5. Tekhnik distraksi yakni mengalihkan perhatianke
stimulus
lain
seperti
menonton
televisi,
membacakoran, mendengarkan musik
Berikan analgetik untuk menguranginyeri
Evaluasi keefektifan kontrolnyeri

Anda mungkin juga menyukai