ANGGARAN DASAR

UNIT

KEGIATAN

FAKULTAS

TEATER

LANTAI

MERAH

FAKULTAS

EKONOMI DAN BISNIS UNIVERSITAS INDONESIA

Menjadi seorang mahasiswa merupakan suatu tahapan hidup yang sudah sewajarnya
dialami oleh seorang manusia di dalam kehidupan. Suatu tahapan yang dimaksudkan
untuk memberikan kesempatan bagi orang tersebut untuk mengembangkan diri
semaksimal mungkin agar siap dan mampu untuk menghadapi kehidupan yang
sebenarnya.
Pengembangan diri yang dimaksudkan tidak hanya terbatas pada bidang yang
berhubungan dengan dunia akademis saja. Salah satu bidang yang bisa dijadikan sebagai
ajang pengembangan diri adalah seni. Teater Lantai Merah FEB UI ada sebagai salah satu
sarana yang didirikan untuk menampung bakat dan minat mahasiswa FEB UI untuk
mengalami pengembangan dan aktualisasi diri dengan bidang peminatan teater.

BAB I
NAMA, WAKTU, DAN TEMPAT KEDUDUKAN

Pasal 1
Wadah ini bernama Unit Kegiatan Fakultas Teater Lantai Merah Fakultas Ekonomi dan
Bisnis Universitas Indonesia yang disingkat dengan sebutan TLM FEB UI

Pasal 2
Unit Kegiatan Fakultas Teater Lantai Merah Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Indonesia adalah wadah peminatan dalam bidang seni yang bernaung di bawah BEM
FEB UI dengan difasilitasi oleh Departemen Apresiasi Seni & Budaya.

Pasal 3
Teater Lantai Merah FEB UI dibentuk dan didirikan secara resmi sebagai Unit Kegiatan
Fakultas pada tanggal untuk waktu yang tidak ditentukan.

Pasal 4
Teater Lantai Merah FEB UI berkedudukan di Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Indonesia

BAB II
VISI DAN MISI

Pasal 5
Visi
Mewadahi bakat dan minat mahasiswa FEB UI dalam seni Teater

Pasal 6
Misi

Memperkenalkan seni Teater kepada mahasiswa FEB UI

Menghasilkan karya secara kontinyu dan berkualitas

Menciptakan budaya teater yang mandiri dan manajemen yang baik

Menunjukkan eksistensi Teater Lantai Merah FEB UI kepada masyarakat luas

melalui pementasan eksternal

Menumbuhkan rasa kekeluargaan pada seluruh anggota Teater Lantai Merah FEB
UI

BAB III
STATUS DAN TUJUAN

Pasal 7
Wadah peminatan ini bersifat kemahasiswaan yang berstatus unit kegiatan fakultas di
lingkungan Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia dan bertanggung jawab
kepada BEM FEB UI

Pasal 8
Wadah peminatan ini bertujuan untuk menjadi tempat belajar dan bertukar ilmu. Teater
Lantai Merah FEB UI bukan hanya untuk orang-orang yang sudah terlatih, melainkan
juga orang yang mau belajar, berusaha keras, dan mengembangkan diri mereka. Pada
akhirnya, Teater Lantai Merah FEB UI adalah tempat dimana seseorang yang memiliki
kebebasan untuk memilih, mendapatkan sebuah keluarga bukan yang sudah ditakdirkan
oleh Sang Pencipta, tetapi keluarga atas pilihan mereka sendiri.

BAB IV
PERANGKAT ORGANISASI

Pasal 9

Musyawarah Kerja merupakan perlengkapan wadah peminatan tertinggi Teater Lantai

Merah FEB UI

Pasal 10
Pengurus Organisasi terdiri dari:

Pengurus Organisasi terdiri dari seorang Ketua, seorang Wakil Ketua, seorang
Sekretaris Umum, seorang Bendahara Umum, seorang Penanggung jawab
Hubungan Luar, dan seorang Penanggung jawab Perlengkapan Teater Lantai
Merah FEB UI

Anggota biasa Teater Lantai Merah FEB UI

BAB V
PERBENDAHARAAN ANGGOTA

Pasal 11
Perbendaharaan organisasi diperoleh melalui:

Biaya operasional bulanan dari BEM FEB UI (block grant)

Sumbangan/Dana Bantuan dari pihak/badan lain.

Pasal 12
Apabila wadah peminatan dibubarkan, seluruh harta dan kewajiban Teater Lantai Merah
FEB UI diserahkan kepada dan menjadi hak dan tanggung jawab BEM FEB UI.

BAB VI

PERUBAHAN DAN PENGESAHAN ANGGARAN DASAR

Pasal 13
Perubahan dan Pengesahan Anggaran Dasar hanya dapat diputuskan oleh Musyawarah
Kerja

BAB VII
ATURAN TAMBAHAN

Pasal 14
Hal-hal yang belum diatur dalam anggaran dasar diatur dalam Anggaran Rumah Tangga
UKF Teater Lantai Merah FEB UI dan peraturan yang dikeluarkan kemudian sepanjang
tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar ini.

Pasal 15
Anggaran Dasar dibuat untuk melengkapi perangkat UKF Teater Lantai Merah FEB UI
Anggaran Dasar ini berlaku sejak tanggal disahkan Semua ketentuan dan peraturan yang
bertentangan dengan anggaran dasar ini dianggap tidak berlaku.

ANGGARAN RUMAH TANGGA

UNIT

KEGIATAN

FAKULTAS

TEATER

LANTAI

MERAH

FAKULTAS

EKONOMI DAN BISNI UNIVERSITAS INDONESIA

BAB I
KEANGGOTAAN

Pasal 1
Macam Keanggotaan
1. Ada 2 (dua) macam keanggotaan di Teater Lantai Merah FEB UI
1.1. Anggota Biasa yang setiap mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas
Indonesia, yang ditetapkan oleh Pengurus Teater Lantai Merah FEB UI setelah
mengikuti serta lulus perekrutan terbuka.
1.2. Tim Penasehat, yaitu:
a). Pengurus Teater Lantai Merah FEB UI yang telah menyelesaikan masa
jabatannya dan tidak menjadi pengurus Teater Lantai Merah FEB UI lagi.
b). Orang yang dianggap berjasa terhadap Teater Lantai Merah FEB UI.
2. Bagi mereka yang pernah menjadi anggota Teater Lantai Merah FEB UI dapat
memberikan pemikiran bagi pengurus UKF TEATER Lantai Merah FEB UI.

Pasal 2
Penerimaan Anggota Biasa

1. Penerimaan Anggota Biasa Teater Lantai Merah FEB UI dilakukan melalui

seleksi dan ditetapkan oleh Pengurus Teater Lantai Merah FEB UI.

Pasal 3
Kewajiban Anggota
1. Melaksanakan dan menaati Anggaran Dasar Anggaran Rumah Tangga Teater
Lantai Merah FEB UI dan ketentuan/peraturan lain yang dibuat, serta menjaga
nama baik Teater Lantai Merah FEB UI.
2. Anggota Biasa berkewajiban secara aktif berperan serta dalam berbagai kegiatan
yang diselenggarakan oleh Teater Lantai Merah FEB UI.

Pasal 4
Hak Anggota
1. Hak mendapatkan perlindungan terhadap segala tindakan yang tidak adil tidak
wajar dalam kedudukannya dan kewajibannya sebagai anggota Teater Lantai
Merah FEB UI.
2. Hak-hak lain akan diatur oleh Pengurus Inti UKF Teater Lantai Merah FEB UI.

Pasal 5
Kehilangan Keanggotaan
Kehilangan Keanggotaan dapat disebabkan oleh
1. Tidak menjadi mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia
lagi, kecuali yang tersebut dalam pasal 1 ayat 1.2.

2. Dipecat/dipecat sementara oleh Teater Lantai Merah FEB UI.

3. Atas permintaan sendiri, dan telah disetujui oleh Pengurus Teater Lantai Merah
FEB UI.
4. Meninggal

Pasal 6
Pemecatan Anggota
1. Anggota Teater Lantai Merah FEB UI akan diperingatkan dipecat sementara
apabila:
1.1 Bertindak merugikan atau merusak nama baik Teater Lantai Merah FEB
UI.
1.2 Bertindak bertentangan dengan AD/ ART atau peraturan/ ketentuan lain
yang telah ditetapkan oleh Teater Lantai Merah FEB UI.
1.3 Bertindak menyalagunakan jabatan yang dipegang di dalam Teater Lantai
Merah FEB UI untuk kepentingan pribadi.
2. Peringatan/pemecatan sementara dilakukan oleh Pengurus Teater Lantai Merah
FEB UI. Anggota yang dipecat sementara oleh Teater Lantai Merah FEB UI
kehilangan hak-haknya sebagai anggota dan kehilangan jabatannya di Teater
Lantai Merah FEB UI. Anggota yang dipecat sementara hak dan kewajibannya
dapat dipulihkan oleh Pengurus dengan persetujuan Dewan Penasehat.

BAB II
KEKUASAAN DAN PIMPINAN

Pasal 7
Musyawarah Kerja
1. Kekuasaan tertinggi ada di tangan Musyawarah Kerja
2. Musyawarah Kerja terdiri dari seluruh Anggoa Teater Lantai Merah FEB UI dan
Tim Penasehat
3. Pimpinan sidang setiap Musyawarah Kerja (MUKER) dipilih diantara dan oleh
peserta MUKER.
4. MUKER di adakan minimal 1 ( satu) kali dalam 1 ( satu ) periode kepengurusan
Pengurus, guna melakukan pemilihan Pengurus, pengesahan rencana kerja
periodik, serta meminta pertanggungjawaban kegiatan dan keuangan dari
kepengurusan lama.

Pasal 8
Musyawarah Kerja Luar Biasa
Dalam hal terjadi ketidakberesan yang berlarut-larut ataupun keadaan darurat. Tim
Penasehat atau minimal setengah jumlah seluruh Anggota Biasa dapat memerintahkan
Pengurus Inti Teater Lantai Merah FEB UI untuk, mengadakan Musyawarah Kerja Luar
Biasa guna menyelesaikan masalah yang terjadi.

Pasal 9
Tentang Forum
1. Sidang MUKER dianggap sah bila dihadiri sekurang-kurangnya 1/2 dari jumlah
yang berhak ikut MUKER. Apabila pada waktu yang ditentukan jumlah yang

hadir belum mencapai 1/2, maka sidang dapat ditunda selama 1(satu) jam:dan
kalau dalam waktu itu tak dapat mencapai jumlah tersebut; sidang dinyatakan
gagal.
2. Sidang kedua dapat diadakan secepat-cepatnya 1 (satu) hari dan selambatlambatnya 1 (satu) minggu setelah sidang pertama yang gagal. Sidang kedua
dianggap sah bila dihadiri minimal 1/3 dari jumlah yang berhak ikut MUKER;
dan kalau siding telah ditunda 1 (satu) jam yang hadir tidak mencapai dari jumlah
tersebut, maka sidang dinyatakan gagal.
3. Sidang selanjutnya dapat diadakan secepat-cepatnya 1 (satu) hari dan selambatlambatnya 3 (tiga) hari setelah sidang kedua yang gagal, dengan ketentuan
berapapun yang hadir, sidang tersebut dianggap sah.

Pasal 10
Pengambilan Keputusan dalam MUKER
1. Setiap ketentuan didalam sidang-sidang MUKER harus diambil berdasarkan
musyawarah untuk mufakat.
2. Setiap Anggota Biasa Teater Lantai Merah FEB UI mempunyai hak bicara, 1
(satu) hak suara.
3. Tim Penasehat hanya mempunyai hak bicara, tetapi tidak mempunyai hak suara
dan hak pilih aktif dan pasif.

Pasal 11
Pengurus

Pengurus Teater Lantai Merah FEB UI dipilih oleh MUKER untuk masa jabatan
maksimal 1 (satu) tahun dan dapat dipilih kembali untuk periode kepengurusan
berikutnya.

Pasal 12
Syarat Calon Pengurus
1. Terdaftar sebagai mahasiswa Fakultas Ekonomi dan Bisnis Universitas Indonesia
pada tahun akademis yang telah berjalan
2. Anggota Biasa Teater Lantai Merah FEB UI
3. Mempunyai kemapuan untuk manjalankan tugasnya, berdedikasi tinggi dan
berwatak, serta bermoral baik.

Pasal 13
Kewajiban Pengurus
1. Melaksanakan dan menaati Anggaran Dasar, Anggaran Rumah Tangga dan
ketentuan lain yang dikeluarkan oleh MUKER dan Tim Penasehat
2. Melaksanakan rencana kerja sebaik mungkin
3. Mempertanggungjawabkan kepada MUKER hasil kerjanya selama periode
kepengurusan, baik dalam bentuk laporan kegiatan maupun laporan keuangan.
4. Mengembangkan organisasi dengan seluruh kemampuannya untuk mencapai
tujuan yang telah ditetapkan.

Pasal 14

Hak Pengurus
1. Menyusun rencana kerja dan menentukan garis kebijaksanaan Teater Lantai
Merah FEB UI
2. Menetapkan struktur dan mekanisme kerja Teater Lantai Merah FEB UI
3. Mengangkat, memberhentikan dan menetapkan kepengurusan Teater Lantai
Merah FEB UI
4. Jika diperlukan dapat membentuk kepanitiaan untuk melaksanakan rencana kerja
yang telah digariskan.
5. Meminta dan menerima pertanggungjawabkan dari Anggota Biasa dan panitiapanitia yang telah menyelesaikan tugas yang diberikan.
6. Mengadakan hubungan dan kerjasama dengan badan lain,dan memberitahukan
kepada anggota serta Tim Penasehat

Pasal 15
Kewajiban Tim Penasehat
1. Membimbing dan memberikan saran kepada Pengurus Teater Lantai Merah FEB
UI dalam menjalankan tugas-tugasnya.
2. Bertindak sebagai penengah arbitrase dalam hal terjadi pertentangan diantara
Pengurus Teater Lantai Merah FEB UI

Pasal 16
Hak Dewan Pertimbangan

1. Menentukan keadaan kritis tidaknya Teater Lantai Merah FEB UI dan

memerintahkan Pengurus untuk menyelenggarakan MUKER Luar Biasa
2. Dalam hal Pengurus Inti gagal menyelenggarakan MUKER Luar Biasa. Tim
Penasehat mengangkat Pejabat Pengurus untuk menjalankan tugas-tugas
kepengurusannya. Pejabat Pengurus Inti diangkat dari Anggota Biasa Teater dan
maksimal dalam jangka waktu 1 (satu) bulan harus sudah menyelenggarakan
MUKER Luar Biasa

BAB III
PERUBAHAN KETENTUAN DAN PEMBUBARAN ORGANISASI

Pasal 17
Perubahan dan Pengesahaan AD ART
Perubahan dan pengesahan Anggaran Rumah Tangga ini hanya dapat dilakukan oleh
MUKER/MUKER Luar Biasa Teater Lantai Merah FEB UI.

Pasal 18
Pengalihan Kekayaan/Inventaris
Harta dan kewajiban Teater Lantai Merah FEB UI akan diatur dan diserahkan pada
Pimpinan BEM FEB UI, jika kemudian terdapat sisa harta/inventaris akan digunakan
untuk menunjang kegiatan kemahasiswaan yang ada.

BAB IV

ATURAN TAMBAHAN DAN PENGESAHAN

Pasal 19
1. Setiap anggota Teater Lantai Merah FEB UI dianggap telah mengetahui isi
Anggaran Dasar dan Anggaran Rumah Tangga Teater Lantai Merah FEB UI
setelah di umumkan dan harus menaatinya.
2. Hal-hal yang belum diatur dalam Anggaran Rumah Tangga ini akan ditentukan
dengan peraturan tersendiri yang tidak bertentangan dengan Anggaran Dasar dan
Anggaran Rumah Tangga Teater Lantai Merah FEB UI, serta dilakukan oleh
MUKER atau Pengurus.

Pasal 20
1. Anggaran Rumah tangga ini disusun dan berlaku sejak tanggal disahkannya
2. Semua ketentuan dan peraturan yang bertentangan dengan Anggaran Rumah
Tangga ini dinyatakan tidak berlaku.