PEMBUATAN JARINGAN
KOMPUTER INTERNET
Saya tidak sedikit menemukan Institusi atau sekolah yang belum mempunyai jaringan Komputer. Ada banyak
komputer namun belum saling terhubung. Jika anda ditawari untuk membuat jaringan Komputer tentunya paling
tidak akan bertanya jaringan Komputer yang seperti apa? Berikut ini beberapa langkah yang kami adopsi dari
Manajemen Proyek dan Pengalaman penulis dalam pembuatan jaringan Komputer di berbagai proyek selama ini.
Untuk membuat Proyek menjadi lebih runtut maka dituangkan dalam 4 langkah sebagai berikut :
1.
Persiapan / Perencanaan
2.
Pelaksanaan
3.
Pengujian / Testing
4.
Pemeliharaan
1.PERSIAPAN
Beberapa pertanyaan untuk cek list (analisa kebutuhan) yang digunakan untuk mengukur seberapa besar /
kompleks jaringan yang akan dibuat. Seringkali pemilik proyek tidak mengetahui secara teknis kebutuhan
mereka, sebagao calon pelaksana proyek kita dituntut untuk bisa memahami kebutuhan mereka atau
memberiakn solusi yang terbaik. berikut ini hanay contoh pertanyaan yang bisa diguanakn untuk mengukur
kebutuhan Proyek kita :
Apakah Pekerjaan ini dapat dana dari proyek, Jika Iya tanyakan juga Tema Proyeknya apa karena
jaringan harus bisa mendukung Rencana yang sudah ada dalam Proyek?
Apakah jaringan hanya satu Gendung (Komplek) atau atau Ada lokasi lain yang harus dihubungkan?
Perlu diketahu juga Sistem kelistrikan dan terminal (kotak) kontak yang sudah ada.
Dari Data-data yang kita dapatkan, kita harusnya sudah mulai bisa menyusun kebutuhan jaringan dan perkiraan
Lama waktu proyek termasuk Berapa banyak dan Tenaga ahli apa saja yang dibutuhkan. Sudah ada gambaran
yang jelas mengenai Proyek jaringan yang akan dikerjakan. Hingga menyusun Rencana Kerja (Schedule Kerja)
2.PELAKSANAAN
Tahap ini merupakan Pelaksanaan proyek yang sebernya merupakan urutan dari rencana yang sudah dibuat
sebelumnya. Pekerjaan-pekerjaan yang ada di pelaksanaan proyek misalnya :
Persiapan Kelistrikan
Pembuatan Tower
Konfigurasi Komputer
Konfigurasi Router
Pada jaringan yang besar pekerjaan bisa lebih Kompleks misalnya : Pemasangan Kabel Optik, Penyambungan
kabel Optik, Instalasi Server, Pembuatan Website
3.PENGUJIAN/TESTING/AKHIRPROYEK
Ada beberapa Pengujian dilakukan secara simultan dengan tahap pelaksanaan proyek misalkan :
Pegujian lain setelah proyek selesai adalah pengujian secara global misalkan :
Pada akhir Proyek juga umunya dilakukan pelatihan sesuai kebutuhan Misalkan pelatihan penggunaan Jaringan,
serta pelatiha lain sesuai kebutuhan. Pelatihan nantinya diserati dengan Modul pelatihan.
4.PEMELIHARAAN
Pemelihaarn merupakan tanggung jawab pemilik jariangan, namun bisa jaid pemeliharaan diserahkan kepada
pihak lain (pihak ke-3). Pemeliharaan umunya ditujukan supaya jaringan bisa berfungsi teryt tanpa ada masalah
dan jika ada permasalah segera bisa diselesaikan. Pemeliharaan ini terkait dengan permasalahan yang bisa saja
terjadi antara lain :
Koneksi WiFi
Dan masih banyak masalah lain, masalah bisa jadi lebih banyak pada jaringan yang besar/kompleks.
PENUTUP
Dari rencana yang ada bisa ditulisakan secara detail : apa saja yang dibutuhkan, kegiatan apa saja hingga
dokumen apa saja yang digunakan untuk pendampingan. Semua rencana yang ada nantinya bisa dituangkan
dalam bentuk proposal sederhana atau lengkap.
Pada gambar di bawah ini adalah rencana skema dari penyusunan jaringan komputer pada small
office
Dalam perancangan simulasi di atas menggunakan packet traicer sangatlah penting ini karena
untuk
mensimulasikan
jaringan
yang
akan
kita
buat
nanti.
Kemudian tidak lupa dengan skema denah small office lantai 1 dan lantai 2 yang telah di
lengkapi dengan pengkabelan perangkat komputer jaringan , seperti pada gambar dibawah ini.
Gambar denah diatas merupakan hasil dari surve lokasi yang telah di lakukan oleh tim proyek
jaringan
komputer
pada
small
office.
Pembuatan denah ini disesuaikan kebutuhan small office. Dan dilengkapi peralatan yang akan di
pakai
untuk
kegiatan
sehari-hari
dalam
hari-hari
kerja.
Peralatan jaringan komputer yang di pakai untuk small office ini adalah sebagai berikut ini.
Dapat dilihat bahwa perencanaan small office kali ini sangatlah lengkap dengan tambahan isi
yang
Untuk
terdapat
proposal
di
lebih
lanjut
proposal
bisa
di
proyek.
download sini
Semoga bisa bermanfaat untuk kita semua. Demikian dari saya, apabila ada kekurangan saya
mohon
maaf
sebesar-besarnya.
#MARI BERKARYA
I. PENDAHULUAN
Perkembangan teknologi komputer meningkat dengan cepat, hal
ini terlihat pada era tahun 80-an jaringan komputer masih merupakan
teka-teki yang ingin dijawab oleh kalangan akademisi, dan pada tahun
1988 jaringan komputer mulai digunakan di universitas-universitas,
perusahaan-perusahaan, sekarang memasuki era milenium ini terutama
world wide internet telah menjadi realitas sehari-hari jutaan manusia di
muka bumi ini.
Selain itu, perangkat keras dan perangkat lunak jaringan telah
benar-benar berubah, di awal perkembangannya hampir seluruh jaringan
dibangun dari kabel koaxial, kini banyak telah diantaranya dibangun dari
serat optik (fiber optics) atau komunikasi tanpa kabel. Tapi disini akan
membahas tentang jaringan dari kabel untuk membuat jaringan LAN
(Local Area Network) di sebuah Instansi.
mencari layanan yang fleksibel, serba mudah, dan mengejar efisiensi di segala bidang,
sehingga kebutuhan akan informasi dan komunikasi pun meningkat. Terutama bagi para
siswa-siswi, guru, dan karyawan, pebisnis dan lainnya.
Dengan semakin bertambahnya pemakaian komputer, semakin besar kebutuhan
akan pentransferan data dari satu terminal ke terminal lain yang dipisahkan oleh satuan
jarak dan semakin tinggi kebutuhan akan efisiensi penggunaan alat-alat kantor (seperti
printer dan plotter) dan waktu perolehan data base, maka semakin tinggi pula kebutuhan
akan suatu jaringan yang menghubungkan terminal-terminal yang ingin berkomunikasi
dengan efisien. Jaringan tersebut dikenal dengan Local Area Network (LAN) yang biasa
memakai kabel atau fiber optik sebagai media transmisinya.
V. RUMUSAN MASALAH
Sesuai dengan batasan masalah diatas, maka permasalahan dalam proposal ini dapat
dirumuskan yaitu Bagaimana merancang dan membuat jaringan lokal untuk
- MANFAAT
Manfaat yang diperoleh dari pembuatan jaringan lokal ini adalah sebagaii berikut :
Memberikan kemudahan dan efisiensi bagi pegawai PT Tiga Serangkai Solo untuk
melakukan komunikasi data antar komputer dalam pengolahan data-data yang di
kerjakan oleh PT Tiga Serangkai Solo.
N
o
1
1 2 3 4 5 6 7 8 9 0
Kegiatan
Konsep
Survey / Tinjau
Lokasi
Presentasi
Analisis
Kebutuhan
&Pengadaan
Software
Analisis
Kebutuhan
&Pengadaan
Hardware
Pemasangan /
Instalasi
Pengujian
Pelatihan User
Implementasi
1
1
1
2
1
3
1
4
1
5
MARET
1 1 1 1
6 7 8 9
2
0
2
1
2
2
2
3
2
4
2
5
2
6
Nama
Barang
Merek
Statu
s
Processor
AMD
Phenom
X3 8750
Triple-Core
Server
Mother
board
MSI P35
Neo 2 FIR
Spesifikasi
Satua
n
Qty
Harga
Satuan (Rp)
Total Harga
(Rp)
2.4GHz
unit
1,761,150.00
1,761,150.00
Client
1.8 GHz
unit
11
1,400,000.00
15,400,000.00
all
ATA,SATA,DDR2,LGA775
unit
12
1,601,950.00
19,223,400.00
2
7
Hardisk
Memory
DDR2
SEAGATE
Barracuda
ES
VISIPRO
1GB PC6400
server
250GB
unit
805,950.00
805,950.00
Client
40 GB
unit
11
275,000.00
3,025,000.00
server
1 Gbyte
unit
258,700.00
258,700.00
client
512 Mbyte
unit
13
185,000.00
2,405,000.00
unit
345,000.00
345,000.00
unit
11
135,000.00
1,485,000.00
unit
12
40,000.00
480,000.00
DVD RW
LG
server
CD ROM
LG
client
FDD 1,44
Panasonic
all
Casing
Simbadha
CaseSIMX
all
PS 500 Watt
unit
12
275,000.00
3,300,000.00
Monitor
LCD
LG
L1742S
all
17"
unit
12
1,940,250.00
23,283,000.00
10
Keyboard
Mentari
all
unit
12
35,000.00
420,000.00
11
Mouse
E BLUE S
Brigo Blue
all
unit
12
79,600.00
955,200.00
TOTAL
52 X max
Optic
73,147,400.00
Perangkat Jaringan:
1
HUB
unit
700,000.00
700,000.00
Ethernet
card
unit
12
55,000.00
660,000.00
Kabel UTP
meter
165
2,000.00
330,000.00
RJ 45
buah
28
1,000.00
28,000.00
TOTAL
1,718,000.00
Perangkat Pendukung:
1
stabilizer
matsugaw
a
Serve
r
kabel
listrik
ethernal
NYMhid
all
dinamo
power
sistem
unit
185,000.00
185,000.00
meter
23
0
4,000.00
920,000.00
jack
all
buah
2,000.00
6,000.00
terminal
cok
all
buah
12
7,000.00
84,000.00
TOTAL
1.195,000.00
Upah Kerja
1
Rp. 400.000,-
Pengujian Jaringan
Rp. 100.000,-
perakitan komputer
Rp. 300.000,-
Total
Rp. 800.000,-
TOTAL
76.860,400
b. Setting Jaringan
Protocol yang digunakan untuk jaringan ini adalah protocol TCP/IP, dengan asumsi
penetuan IP adressnya sebagai berikut:
Kelas C, Host 12
Subnetmask : 255.255.255.240
IP config server : 192.162.0.226
IP config client : 192.162.0.227 sampai dengan 192.162.0.239
Gateway : 192,162.0.226
c. Pengujian
Mencoba apakah semua komputer sudah saling terhubung dengan cara ping ke seluruh
komputer.
Mencoba untuk melakukan share data antar komputer dan printer.
XI. PENUTUP
Demikian proposal yang kami ajukan, semoga proposal ini bisa disetujui sehingga kerja
sama dapat terwujud dan proyek ini cepat bisa terealisasikan. Semoga proyek ini bisa
bermanfaat untuk menambah kinerja
Latar Belakang
Teknologi dan komunikasi dewasa ini telah berkembang dengan cepat dan
selaras dengan perkembangan karakteristik masyarakat modern yang memiliki
mobilitas tinggi, mencari layanan yang fleksibel, serba mudah, dan mengejar
efisiensi di segala bidang, sehingga kebutuhan akan informasi dan komunikasi
pun meningkat.
Untuk mendukung kinerja sebuah perusahaan dan kebutuhan akan penggunaan
alat-alat kantor seperti printer dan ploter secara bersama maka sangat
dibutuhkan suatu konektifitas jaringan yang menghubungkan terminal-terminal
antar komputer satu dengan yang lain dengan komunikasi se-efisien mungkin.
Jaringan tersebut dikenal dengan Local Area Network (LAN) yang biasa memakai
kabel atau fiber optik sebagai media transmisinya.
II.
Identifikasi Masalah
Berdasarkan latar belakang masalah dapat di identifikasikan masalah yang ada
sebagai berikut :
1.
2.
3.
III.
Bagaimana cara untuk mensharing data, internet dan printer antara komputer
satu dengan komputer lainnya.
Batasan Masalah
Dalam penulisan proposal ini maka kami membatasi pembahasan masalah yang
ada yaitu:
1.
2.
3.
IV.
Rumusan Masalah
Sesuai dengan batasan masalah diatas, maka permasalahan dalam proposal ini
dapat dirumuskan yaitu Bagaimana merancang dan membuat jaringan lokal
untuk mempermudah dalam melakukan sharing data dengan menggunakan jenis
perancangan jaringan Local Area Network (LAN) menggunakan topologi tree.
V.
Tujuan
Tujuan dari perancangan dan pembuatan jaringan di PT Maju Djaya:
1.
Pengolahan data serta pengamanan data untuk mengakses data yang lebih
berkualitas.
2.
3.
4.
5.
VI.
A. Hardware
Perangkat Jaringan :
No
Nama Bahan
Satuan
Jumlah
Konektor RJ45
Buah
50
Kabel UTP
Meter
250
Buah
Rp
435.000
Modem ADSL
Buah
RP
120.000
Paralon
Meter
200
Jumlah Harga
Harga
Rp
125.000
Rp 1.750.000
Rp 5.000.000
Rp 7.430.000
Spesifikasi Server :
1 buah PC IBM System X3100M4-B2A dengan spesifikasi :Spesifikasi Server :
Platform
Processor Type
1 Processor Onboard
: Intel Xeon Processor E3-1220V2 4C (Quad
Core), 8M Cache, 3.10 GHz
Standard Memory
SDRAM
Video Type
system board
1 Controller
1 Hard Drive
: Optional
1 Optical Drive
: DVD-ROM
Standard Bays
swap 8 SAS/SATA
Interface Provided
: 6x USB, 1x Video
Slot Provided
Networking
Mbps) ports
: 350w
Keyboard Type
: Optional
: Tower Chassis
: Optional
Monitor
: Optional
System Management
presence
O/S Provided
Validated System
: supported Microsoft Windows Server 2008 R2,
RedHat Enterprise Linux, SUSE Linux Enterprise Server
Dimensions (W x H x D)
Weight
Standard Warranty
: 3-Years Warranty by IBM Indonesia (3-Years
Next Bussiness Day Parts Replacement, 3-Years Labor, 3-Years Onsite Support)
Perangkat PC
Harga Server
: Rp 12.000.000
Spesifikasi Client :
1 buah PC Client dengan spesifikasi :
Mainboard ASUS/Gigabyte/ECS
: Rp 2.400.000
: Rp 48.000.000
B. Software
1.
2.
Driver
3.
Protokol Jaringan
Harga Software
VII.
: Rp 1.000.000
Anggaran Biaya
A. Sumber Dana
Kegiatan ini diperoleh dari anggaran Universitas : Rp 68.430.000
Total dana
B.
: Rp 68.430.000
Pengeluaran
Pembuatan perangkat jaringan
: Rp 7.430.000
: Rp 60.000.000
Harga software
: Rp 1.000.000
Total
: Rp 67.430.000
VIII.
Perencanaan
Keterangan :
1. Pada tanggal 1 Maret 2013, Rapat perancanaan yaitu, menentukan pekerja, audit alat dan bahan,
dan menentukan efisien biaya.
2. Pada tanggal 4 - 7 Maret 2013, Penataan ruangan yaitu, membersihkan ruangan menentukan
letak posisi meja, dan kabel LAN.
3. Pada tanggal 8 - 9 Maret 2014, Instalasi jaringan yaitu, penginstalan komputer, menyetting
komputer server dengan client.
Berikut ini adalah skema jaringan yang telah dirancang dalam satu ruangan.
Keterangan:
Dalam skema jaringan diatas PC Client memakai PC sebanyak 20 unit ditambah 1 unit PC
untuk server, dengan 1 buah modem dan 1 buah switch.
IX.
Setting Jaringan
Protocol yang digunakan untuk jaringan ini adalah protocol TCP/IP, dengan
asumsi penetuan IP adressnya sebagai berikut:
Kelas C
Subnetmask
: 255.255.255.224
IP config server
: 192.168.3.10 / 27
Bineri
: 11111111.11111111.11111111.11100000
Jumlah network
: 2x =23=8
Jumlah host
Block
Server
: 2x-2=25-2=30
: 256-x=256-224=32
Range IP
Broadcast
Pengguna
192.168.3.1
0
192.168.3.11
-192.168.3.15
1-5 PC Client
192.168.3.16
-192.168.3.20
6-10 PC Client
192.168.3.20
-192.168.3.25
192.168.3.26
-192.168.3.30
192.168.3.31
11-15 PC Client
16-20 PC Client
Topologi tree membagi seluruh jaringan menjadi bagian yang lebih mudah
diatur.
Topologi tree ini memiliki keunggulan lebih mampu menjangkau jarak yang
lebih jauh dengan mengaktifkan fungsi Repeater yang dimiliki oleh HUB.
X.
Resiko
Ada banyak jenis masalah atau resiko jaringan yang dapat menyebabkan
gangguan pada sebuah komputer, gangguan jaringan local, sampai gangguan
pada koneksi jaringan global. Berikut adalah masalah atau resiko yang sering
terjadi dari penggunaan jaringan namun kami memberi solusi untuk paling tidak
mengatasi dari masalah tersebut.
1. Masalah jaringan karena kegagalan pada Kabel dan Konektor jaringan.
Yang ini merupakan masalah jaringan yang umum kita temui akibat putusnya
kabel jaringan yang bisa mempengaruhi kinerja sebuah komputer dalam jaringan
karena putusnya kabel patch anda karena digigit tikus; masalah jaringan yang
berdampak pada satu blok gedung karena putusnya kabel antar switch (uplink
cable); atau bahkan berdampak pada sebagian besar komputer dalam jaringan
lan anda karena kegagalan backbone cable.
Kabel dan konektor merupakan media penghubung antara komputer dengan
komputer lain atau dengan peralatan lain yang digunakan untuk membentuk
jaringan. Dalam pembuatan jaringan kami disini menggunakan jenis Kabel UTP
dengan konektor UTP RJ45. Gangguan atau kerusakan pada kabel jenis ini adalah
konektor yang tidak terpasang dengan baik (longgar), susunan pengkabelan
yang salah dan kabel putus. Indikasi yang dapat dilihat adalah lampu indikator
yang tidak hidup pada kartu jaringan atau pada Hub/switch. Jaringan
menggunakan kabel UTP kesalahan yang muncul relatif sedikit, karena jaringan
terpasang menggunakan topologi star, workstation terpasang secara paralel
dengan menggunakan swicth/hub. Sehingga yang terjadi gangguan hanya pada
workstation yang kabelnya mengalami gangguan saja
Jika terjadi kerusakan pada kabel dan konektor jaringan yang disebabkan oleh
suatu hal, solusinya kita lihat dahulu apakah kabel yang kita gunakan itu benarbenar tidak biasa digunakan lagi atau masih bisa, jika tidak kita perlu
menggantinya dengan kabel dan konektor yang baru.atau jika yang rusak itu
hanya pada konektornya namun kabelnya masih dapat digunakan kita hanya
perlu memgganti konektornya saja.
Jika terjadi kerusakan pada HUB maka pertama kita harus mengecek apakah HUB
yang kita gunakan memang sudah rusak atau hanya mengalami gangguan
saja,namun jika HUB yang kita gunakan memang benar-benar pasitif rusak maka
kita perlu menggantinya dengan HUB yang baru atau dapat diperbaiki ditempat
service khusus.namun saran kami lebih baik mengganti dengan yang baru selain
kwalitasnya yang lebih bagus biasanya biaya memperbaiki hampir sama dengan
biaya membeli baru.
5. Masalah Eksternal
Masalah eksternal merupakn masalah yang tidak bisa diprediksi seperti hujan
disertai petir yang menyambar sehingga membuat koneksi terganggu atau
membuat lambat. Jaringan komputer yang terdiri dari Router, Server, Modem, PC
dan Laptop sangat rawan terkena induksi petir, baik yang datang melalui sisi
power / listrik maupun melalui sisi data. Umumnya perangkat IT ini sangat
sensitif apabila terjadi lonjakan arus / tegangan. Banyak sekali perusahaan /
instansi yang tidak menyadari mengenai bahayanya apabila perangkat IT ini
tidak memiliki proteksi terhadap petir.
menyebabkan petir merusak server pusat data. Jadi segera periksa dan
selamatkan server anda! Bila Penangkal Petir dan Grounding tersebut tidak
bekerja dengan baik, sebaiknya dilakukan ulanginstalasi penangkal petir tersebut
sampai menghasilakn nilai ohm yang semestinya. NilaiPenangkal Petir dan
Grounding tersebut harus mencapai maksimal dibawah 2 Ohm. Proteksi petir
untuk jaringan komputer sangat diperlukan untuk melindungi sistem jaringan
komputer berupa hardware atau software karena adanya induksi petir.
XI.
Pengujian
Memastikan apakah semua komputer sudah saling terhubung dengan cara ping ke
seluruh komputer.
XII.
Penutup
Demikian proposal ini kami buat, semoga proposal ini bermanfaat untuk
menambah kinerja suatu kuliah. Kami sadari bahwa dalam pembuatan proposal
ini masih terdapat kekurangan, oleh karena itu penulis membutuhkan kritik dan
saran yang membangun guna hasil yang baik di kedepannya.
XIII.
Lembar Pengesahan
Ketua Pelaksana
Pelaksana
Wakil
Andy Friandani
Mindiar
Menyetujui