Pemasok Pada Industri Minuman Alternatif

Pemosak pada industri minuman alternatif memasok bahan-bahan yang mengandung gizi
maupun nongizi seperti gula, aspartam, fruktosa, glukosa, alami dan bumbu buatan, warna
buatan, kafein, taurin, dan suplemen gizi lainnya. Selain itu pemasok juga merupakan produsen
kemasan minuman seperti label minuman, botol minuman, serta kaleng minuman. Terdapat
pemasok bahan sekunder kemasan misalnya, kotak kardus, shrink-wrap, six-pack rings, dan
kertas label yang bersaing sebagai pemasok pada industri munuman alternatif.
Tren Terbaru Pada Minuman Alternatif
Terdapat dampak resesi di Amerika Serikat yang terjadi pada industri minuman alternatif.
Permintaan konsumen yang diperkirakan saat itu mengalami kenaikan justru yang terjadi
penurunan permintaan terutama pada minuman penambah stamina dan minuman bervitamin,
sehingga diperlukan strategi untuk memulihkan keadaan seperti mengubah inovasi dalam merek,
rasa, bahan, dan lain sebagainya. Contohnya 5-Hour Energy menambahkan bahan pada
produknya yang mengandung asam amino ditambahkan dengan 2.000% taurin, vitamin B 6,
8333%, dan 100 miligram kafein (yang setara dengan secangkir kopi). Perusahaan seperti Red
Bull, Coca-Cola NOS, Hansen Rakasa, PepsiCo Amp, dan Rockstar juga bersaing dalam hal
tembakan energi. Teradapat kekhawatiran dari beberapa profesional kesehatan pada kandungan
kafein yang ada pada minuman energi karena dengan mengkonsumsi kafein yang tinggi dapat
menyebabkan masalah pada kesehatan seperti aritmia jantung dan insomnia. Namun, studi klinis
telah menunjukkan bahwa, dengan Ada juga keprihatinan atas kecenderungan beberapa individu
untuk campuran alkohol dengan minuman energi. Selain penambahan kafein terdapat
penyalahgunaan sirup resep batuk yang menimbulkan kontroversi. Praktek pencampuran untuk
sirup obat batuk dengan bahan yang mengandung prometazin dan kodein yang dicampur dengan
Sprite atau minuman ringan berkarbonasi lainnya telah menjadi umum di beberapa daerah dalam
kota, terutama di negara bagian AS bagian selatan.
Kompetitif Environtment (PorterCompetitiveAdvantage)
1. Kompetitif
Pada tahun 1976 Gatorade memperkenalkan inovasi produk minuman alternatif dengan fitur
yang kompetitif. Industri minuman alternatif melakukan kompetisi atas dasar deferensiasi
yang awalnya bermula dari minuman tradisional. Untuk minuman berenergi mereka berusaha
untuk mengembangkan loyalitas merek berdasarkan rasa, meningkatkan bahan minuman

energi, dan logo minuman energi. Untuk minuman bervitamin mereka cenderung berpusat
pada merek kemasan, meningkatkan rasa, serta kandungan nilai gizi pada minumannya.
Pengakuan merek merupakan hal terpenting dalam industri minuman alternatif, sehingga
memerlukan perkembangan dan ketrampilan yang baik untuk membangun merek. Industri
penjualan terbesar pada makanan dan minuman tedapat pada perusahaan yang memiliki
merek. Pada industri minuman alternatif juga perlu memiliki sistem distribusi yang efisien
untuk supermarket dan saluran toko sehingga dapat meraih kesuksesan. Selain itu penting
juga untuk distributor dan penjual untuk menyediakan pengiriman tepat waktu dan
menawarkan layanan yang memuaskan sehingga menciptakan respon positif dari pelanggan.
Ini beberapa deskripsi tentang empat pemain utama di industri minuman
1. PepsiCo
PepsiCo merupakan empat perusahaan makanan dan minuman alternatif terbesar pada
tahun 2010 dan memperoleh penjualan sekitar $ 43 miliar pada tahun 2009. Perusahaan
ini mengalami perkembangan yang cukup pesat mereka mampu menjual produknya lebih
dari 200 merk dan menjadi perusahaan nomor satu penjual minuman di Amerika Serikat.
PepsiCo berkompetisi dengan perusahaan Coca-Cola, dengan ingin menjadi pemimpin
dalam kategori minuman. Banyak produk dari PepsiCo yang mengalami tingkat
penjualan yang tinggi seperti Aquafma, Tropicana, dan Gatorade dengan pangsa pasar di
Amerika Serikat sebesar 47,8 % pada tahun 2009. Sedangkan perusahaan Coca-Cola
memiliki pangsa pasar global dalam minuman alternative sebesar 11,5 % pada tahun
2009. PepsiCo mengalami banyak perubahan pada minuman alternatifnya supaya bisa
meningkatkan mutu produknya seperti menambah macam rasa pada minuman alternatif.
PepsiCo juga memiliki perjanjian distribusi dengan Rockstar untuk mendistribusikan
minuman energi Rockstar di Inggris Serikat dan Kanada.