( dT
dx )
atau
qk
A
( dT
dX )
Ujung logam akan terasa panas jika ujung yang lain dipanaskan, misalnya saat kita
mengaduk adonan gula, air panas, dan kopi dengan menggunakan sendok logam; saat kita
memegang kawat logam kembang api yang sedang menyala
Air akan mendidih ketika dipanaskan menggunakan panci logam dan sejenisnya
2. Konveksi
Konveksi adalah perpindahan panas dari satu tempat ke tempat lain karena adanya
perpindahan fluida, proses perpindahan panas melalui perpindahan massa. Gerak serempak
fluida menambah perpindahan panas pada banyak kondisi, seperti misalnya antara permukaan
solid dan permukaan fluida. Konveksi adalah perpindahan panas yang umum pada cairan dan
gas.
Konveksi bebas muncul ketika gerak fluida disebabkan oleh gaya apung yang berasal dari
perbedaan massa jenis akibat perbedaan temperatur di dalam fluida. Konveksi tak bebas adalah
istilah yang digunakan ketika aliran di dalam fluida diinduksi oleh benda eksternal, seperti
kipas, pengaduk, dan pompa, sehingga menyebabkan konveksi induksi buatan.
Pendinginan atau pemanasan konveksi di banyak kasus dapat dijelaskan oleh Hukum
Newton tentang pendinginan: "Kecepatan hilangnya panas pada benda sebanding dengan
perbedaan temperatur antara benda tersebut dengan lingkungannya." Meskipun begitu, dari
definisinya, hukum Newton tentang pendinginan ini membutuhkan kecepatan panas hilang
yang membentuk garis linear pada grafik fungsi ("sebanding dengan"). Padahal, secara umum,
konveksi tidak pernah membentuk gradien garis lurus. Maka, hukum Newton tidak berlaku
Rumus dasar Konveksi menggunakan hukum Newton
q c =hc A ( T T s )
atau
qc
=hc ( T T s )
A
3. Radiasi
Radiasi termal adalah energi yang dilepaskan oleh benda sebagai gelombang
elektromagnetik, karena adanya tumpukan energi termal pada semua benda dengan suhu di
atas nol mutlak. Radiasi termal muncul sebagai akibat perpindahan acak dari atom dan
molekul benda. Karena atom dan molekul ini terdiri dari partikel bermuatan
(proton dan elektron),
pergerakan
mereka
menghasilkan
pelepasan radiasi
elektromagnetik yang membawa energi. Radiasi dari matahari dapat digunakan untuk panas
dan tenaga listrik. Tidak seperti konduksi dan konveksi, radiasi termal dapat dikumpulkan di
sebuah titik kecil menggunakan kaca pemantul, kemudian dimanfaatkan untuk pembangkit
listrik solar.
Rumus dasar Radiasi menggunakan hukum Stefan-Boltzman
q r= A T 4
Keterangan : q = Banyaknya kalor (Joule)
A = Luas penampang batang (m2)
T = Suhu fluida (K)
= ketetepan umum Stefan-Boltzman (5,6710-8 watt/m2K4)
= Emisifitas permukaan (0 1)
Tubuh terasa hangat ketika dekat dengan api atau jenis panas lainnya. Misalkan saat
tangan kita didekatkan pada kompor gas yang sedang menyala, hangatnya tubuh ketika
dekat dengan api unggun