2 Diagnosa Keperawatan
1. Gangguan persepsi sensori berkaitan dengan gangguan pendengaran
2. Resiko tinggi cedera berkaitan dengan perubahan mobilitas karena gangguan cara
berjalan dan vertigo.
3. Ansietas berkaitan dengan ancaman atau perubahan status kesehatan dan kehilangan
pendengaran
4. Resiko terhadap trauma berkaitan dengan kesulitan keseimbangan
o Diagnosis
Tujuan
Kriteria
keperawata
n
Hasil
a. Klien
dapat berjalan
dengan
normal /
lancar.
b. Klien
mampu
menjaga
keseimbangan
tubuhnya saat
melakukan
mobilisasi
Intervensi
Rasional
1. Luasnya
ketidakmam-pu
akan
meningkatkan
resiko cidera /
jatuh.
2. Latihan / terapi
mempercepat
kompensasi
labirin yang dap
mengurangi
vertigo dan
gangguan cara
jalan.
3. Melatih
kemandirian kli
1. Mengurangi
kemungkinan
jatuh dan ceder
sebab
peningkatan
Gerak/ mobilitas akan
memperberat vertigo.
1. Untuk
mengurangi
mobilitas berleb
dan untuk
keamanan klien
Gangguan
persepsi
sensori
auditorius
a. Rasa
berdenging
dapat hilang /
1. Mengusaha-kan
mobilitas fisik
yang sesuai
dengan
berkaitan
dengan
proses
penyakit
berkurang
b.Komunikasi
efektif antara
klien,
keluarga, dan
tenaga
kesehatan.
kebutuhan klien
Ansietas
berkaitan
dengan
ancaman,
atau
perubahan
status
kesehatan
dan efek
ketidakmampuan akibat
vertigo
1. Mening-katkan koping
klien
mengurangi ansietas.
1. Situasi penuh
stress dapat
memperberat
gejala kondisi i
2. Mengurangi atau
menghilang-kan
kecemasan klien
1. Klien tidak
mengalami
kecemasan
terhadap status
kesehatannya
2. Klien mampu
meningkatkan
koping diri
3. Kaji tingkat
ansietas.
1. Putuskan solusi
bersama agar
klien dan peraw
dapat
berkomunikasi
efektif
1.
1. Memperbaiki
manajemen
stress,
mengurangi
frekuensi dan
beratnya serang
vertigo.
2. Meningkatkan
kesadaran dan
pemahaman
hubungan antar
tingkat antietas
dan perilaku.
1. Meningkatkan
pengetahuan
membantu
mengurangi
ansietas
1. Beri upaya kenyamanan dan
hindari aktivitas yang
menyebebkan stress
2. Ajarkan pasien teknik
penatalaksanaan stress atau
lakukan rujukan sesuai
indikasi