Anda di halaman 1dari 8

Panduan Praktikum Elektronika 1 2016

Tanggapan Rangkaian Integrator dan


Diferensiator Terhadap Gelombang Persegi

A. Tujuan Percobaan
Setelah melakukan percobaan ini, mahasiswa diharapkan dapat menggunakan
rangkaian integrator dan diferensiator untuk mengubah gelombang persegi.
B. Dasar Teori
Dalam kehidupan kita sehari-hari kita banyak menjumpai filter, filter dari kata
itu sendiri adalah penyaring. Filter sendiri bermacam-macam, ada filter udara untuk
menyaring udara kotor agar menjadi

bersih, filter/saringan kopi dan teh untuk

menyaring ampas kopi atau teh, dan lain sebagainya. Semua contoh di atas bertujuan
untuk menyaring sesuatu agar mendapatkan apa yang kita inginkan.
Di elektronik kita pun mengenal filter. Filter disini adalah filter frekuensi, dari
namanya terlihat bahwa filter ini akan menyaring frekuensi. Frekuensi yang ada kita
saring sehingga hanya mendapatkan frekuensi yang kita inginkan. Alat-alat listrik di
sekitar kita membutuhkan sumber tegangan agar dapat bekerja, sumber tegangan sendiri
dibagi menjadi dua yaitu sumber AC(Alternating Current) atau Arus Bolak-Balik dan
sumber DC(Direct Current) atau Arus Searah. Frekuensi pada sumber tegangan DC
adalah nol(0),

sedangkan pada sumber AC terdapat frekuensi yang berbeda-beda

tergantung dari sumbernya. Sumber listrik di rumah kita adalah AC, dengan tegangan
220V dan frekuensi 50Hz. Sinyal AC berbentuk gelombang sinusoidal, dimana untuk
menempuh satu gelombang sinyal dibutuhkan waktu tertentu. Banyaknya gelombang
dalam satu detik itulah yang dinamakan frekuensi.

Panduan Praktikum Elektronika 1 2016

Filter adalah suatu device yang memilih sinyal listrik berdasarkan pada
frekuensi dari sinyal tersebut. Filter akan melewatkan gelombang/sinyal listrik pada batasan
frekuensi tertentu sehingga apabila terdapat sinyal/gelombang listrik dengan frekuensi yang
lain (tidak sesuai dengan spesifikasi filter) tidak akan dilewatkan. RAngkaian filter dapat
diaplikasikan secara luas, baik untuk menyaring sinyal pada frekuensi rendah, frekuensi
audio, frekuensi tinggi, atau pada frekuensi-frekuensi tertentu saja.
Untuk merancang rangkaian filter dapat digunakan komponen pasif (R,L,C) dan
komponen aktif (Op-Amp, transistor). Dengan demikian filter dapat dikelompokkan
menjadi filter pasif dan filter aktif. Pada praktikum kali ini, hanya akan dibahas mengenai
filter pasif.
Pada dasarnya filter dapat dikelompokkan berdasarkan response (tanggapan)
frekuensinya menjadi 4 jenis:
1. Filter lolos rendah/ Low pass Filter, filter yang hanya melewati frekuensi rendah.
2. Filter lolos tinggi/ High Pass Filter, filter yang hanya melewati frekuensi tinggi.
3. Filter lolos rentang/ Band Pass Filter, filter yang memilih frekuensi tertentu
untuk tidak dilewatkan dan melewatkan frekuensi lain.
4. Filter tolak rentang/Band stop Filter or Notch Filter, filter yang melewatkan
frekuensi tertentu dan tidak melewatkan frekuensi lain

Panduan Praktikum Elektronika 1 2016

5. All Pass Filter (APF) yaitu filter yang melewatkan semua frekuensi, fungsi filter
ini hanya merubah fase dari input.
Filter pasif banyak digunakan untuk memberikan sirkuit seperti amplifier, osilator
dan sirkuit power supply karakteristik frekuensi yang diperlukan. Beberapa contoh
diberikan di bawah ini (pada langkah percobaan). Mereka menggunakan kombinasi dari R,
L dan C. Induktor dan Kapasitor bereaksi terhadap perubahan frekuensi dengan cara yang
berlawanan. Perhatikan sirkuit untuk filter lolos rendah, baik RL atau RC memberikan efek
yang sama, tetapi perhatikan perubahan posisi L dan C dibandingkan dengan R untuk
mencapai hasil yang sama.

Low Pass Filter (LPF)

Filter lolos rendah digunakan untuk menghapus atau menipiskan frekuensi yang lebih
tinggi di sirkuit seperti amplifier audio; mereka memberikan respon frekuensi yang
diperlukan untuk rangkaian penguat. Kedua filter RC dan RL lolos rendah yang
menghilangkan hampir semua frekuensi di atas hanya beberapa Hz digunakan dalam
rangkaian power supply, di mana hanya DC (nol Hz) diperlukan pada output. aplikasi dari
rangkaian ini adalah pada speaker untuk digunakan sebagai output frekuensi rendah atau
woofer.
Frekuensi cut off dengan rangkaian RC
=

1
2

Frekuensi cut off dengan rangkaian RL


=

High Pass Filter (HPF)


High Pass Filter adalah filter yang hanya melewatkan frekuensi tinggi. Aplikasi dari
filter ini adalah pada speaker untuk digunakan sebagai output dari frekuensi tinggi
atau tweeter. Persamaan frekuensi cut off sama dengan persamaan pada LPF.

Panduan Praktikum Elektronika 1 2016

C. Alat dan Bahan


1. Papan plug-in
2. Saklar
3. Resistor 15
4. Kapasitor 100 nF
5. Kumparan 1000 lilitan
6. Audio Generator
7. Osiloskop
D. Langkah Kerja
1. Integrator RC
a) Siapkan papan plug-in, saklar, resistor 15 , kapasitor 100 nF, dan
osiloskop
b) Dalam keadaan saklar terbuka, buatlah rangkaian seperti gambar di bawah
ini. Hubungkan titik A ke terminal channel 1 osiloskop

c) Tutuplah saklar.
d) Dengan mengubah frekuensi gelombang persegi, carilah bentuk gelombang
persegi seperti bentuk gelombang yang tercantum pada tabel pengamatan.
Catat frekuensi tersebut pada tabel pengamatan.
2. Diferensiator RC
a) Siapkan papan plug-in, saklar, resistor 15 , kapasitor 100 nF, dan
osiloskop
b) Dalam keadaan saklar terbuka, buatlah rangkaian seperti gambar di bawah
ini. Hubungkan titik A ke terminal channel 1 osiloskop

Panduan Praktikum Elektronika 1 2016

c) Tutuplah saklar.
d) Dengan mengubah frekuensi gelombang persegi, carilah bentuk gelombang
persegi seperti bentuk gelombang yang tercantum pada tabel pengamatan.
Catat frekuensi tersebut pada tabel pengamatan.
3. Integrator RL
a) Siapkan papan plug-in, saklar, resistor 15 , kumparan 1000 lilitan, dan
osiloskop.
b) Dalam keadaan saklar terbuka, buatlah rangkaian seperti gambar di bawah
ini. Hubungkan titik A ke terminal channel 1 osiloskop

c) Tutuplah saklar.
d) Dengan mengubah frekuensi gelombang persegi, carilah bentuk gelombang
persegi seperti bentuk gelombang yang tercantum pada tabel pengamatan.
Catat frekuensi tersebut pada tabel pengamatan.
4. Diferensiator RL
a) Siapkan papan plug-in, saklar, resistor 15 , kumparan 1000 lilitan, dan
osiloskop.

Panduan Praktikum Elektronika 1 2016

b) Dalam keadaan saklar terbuka, buatlah rangkaian seperti gambar di bawah


ini. Hubungkan titik A ke terminal channel 1 osiloskop

c) Tutuplah saklar.
d) Dengan mengubah frekuensi gelombang persegi, carilah bentuk gelombang
persegi seperti bentuk gelombang yang tercantum pada tabel pengamatan.
Catat frekuensi tersebut pada tabel pengamatan.

Panduan Praktikum Elektronika 1 2016

DATA PENGAMATAN
Nama

: .

NIM

: .

Hari/Tanggal : .

Percobaan 1: Integrator RC

Percobaan 2: Diferensiator RC

Percobaan 3: Integrator RL

Panduan Praktikum Elektronika 1 2016

Percobaan 4: Diferensiator RL

Telah dikoreksi dan disetujui,


Tangerang Selatan, .
Assisten Praktikum,

Anda mungkin juga menyukai