Praktikum 2
Topologi Jaringan
A. TUJUAN
Setelah dilaksanakan praktikum diharapkan:
1. Mahasiswa mengenal konsep dasar dari topologi pada sebuah jaringan.
2. Mahasiswa dapat membangun topologi sederhana dari sebuah jaringan untuk suatu aplikasi
memanfaatkan pengaturan parameter jaringan pada modul XBee
B. DASAR TEORI
Topologi jaringan merupakan hal yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur
dasar penyusun jaringan (misalnya: node, router, dan gateway/server). Secara sederhana topologi
dapat juga diartikan sebagai suatu teknik untuk menghubungkan suatu perangkat (divais) menjadi
sebuah jaringan. Ada beberapa tipe topologi jaringan yang saat ini digunakan. Berikut ini beberapa
hal yang mendasari pemilihan topologi jaringan yang digunakan pada suatu aplikasi:
Skala jaringan, berhubungan dengan luas area dari jaringan yang ingin di-cover.
Biaya, berhubungan dengan total biaya yang dibutuhkan untuk membangun jaringan.
Tujuan, berhubungan dengan misi yang ingin diselesaikan menggunakan sistem
berbasis jaringan.
Pengguna, berhubungan dengan jumlah pengguna yang tergabung dalam jaringan yang
pada akhirnya akan berkaitan dengan kecepatan akses data misalnya akibat delay
pengiriman data.
Hal yang perlu diperhatikan, setiap jenis topologi jaringan memiliki kekurangan dan kelebihan
masing-masing, oleh karena itu pemilihan jenis topologi hendaknya disesuaikan dengan jenis
aplikasi yang akan dikembangkan.
Berikut ini beberapa jenis topologi jaringan yang sering digunakan:
Topologi Bus
Pada jenis topologi ini seluruh perangkat dalam jaringan terhubung pada sebuah jalur
umum/bus yang sama. Pada realitanya topologi bus ini dapat dibangun untuk sistem jaringan
sensor yang bersifat wired, misalnya menggunakan basis RS-485/RS-422.
Topologi Ring
Topologi ini berbentuk rangkaian titik yang masing-masing terhubung ke dua titik lainnya,
sedemikian sehingga membentuk jalur melingkar membentuk cincin.
Topologi Star
Topologi ini merupakan bentuk topologi jaringan yang berupa konvergensi dari node tengah
ke setiap node atau pengguna. Pada jenis topologi ini terdapat sebuah node yang berfungsi
sebagai central node yang berfungsi sebagai node penghubung ke node-node lainnya.
Topologi Mesh
Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap perangkat
terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan. Akibatnya,
dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan perangkat yang
dituju (dedicated links).
Topologi Tree
Topologi Pohon adalah kombinasi karakteristik antara topologi bintang dan topologi bus.
Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi bintang yang dihubungkan dalam satu topologi
bus sebagai jalur tulang punggung atau backbone.
Halaman
2
Komputer A
XBee A
XBee B
Komputer B
Gambar 8. Koneksi modul XBee dengan komputer via UARTBee
E. KESELAMATAN KERJA
Hati-hati saat melepas dan memasang modul XBee ke modul UARTBee.
Perhatikan posisi (orientasi) XBee saat terpasang ke modul UARTBee, pastikan tidak
terbalik
Saat mencoba, pastikan modul berada pada kondisi yang aman.
Gunakan perlatan praktikum sesuai dengan fungsinya.
F. PROSEDUR PRAKTIKUM
Halaman
4
Halaman
6
SH
SL
DH
DL
NI
b) Node Discovery
Catatlah node yang teridentifikasi saat dilakukan node discovery
Node
A
B
C
D
Discovery
A
B
C
D
c) Pengiriman data
Pengirim
A
B
C
D
Data
2. Permasalahan kedua
a) Setting parameter jaringan
No Node
ID
CH
1
A
2
B
3
C
4
D
SH
SL
DH
DL
b) Node Discovery
Catatlah node yang teridentifikasi saat dilakukan node discovery
Node
A
B
C
D
Halaman
7
NI
c) Pengiriman data
Pengirim
A
B
C
D
Data
3. Permasalahan ketiga
a) Setting parameter jaringan
No Node ID
CH
1
A
2
B
3
C
4
D
5
E
6
F
7
G
b) Node Discovery
Node
A
Discovery
A
B
C
D
E
F
G
c) Pengiriman Data
Pengirim
Data
A
SH
SL
DH
Halaman
8
DL
NI
I. TUGAS
Carilah informasi mengenai kelebihan dan kekurangan dari masing-masing jenis
topologi yang sering digunakan (topologi: bus, ring, star, mesh, tree)!
Carilah contoh sebuah paper yang membahas mengenai jaringan sensor, kemudian
identifikasi jenis topologi jaringan yang digunakan dan bagaimanakah aliran transmisi
datanya? Sertakan paper tersebut pada lampiran laporan anda.
J. KESIMPULAN
Buatlah kesimpulan dari praktikum yang telah dilakukan berdasarkan data-data yang telah
dianalisa.
K. LAMPIRAN
Sertakan lampiran jika ada
Halaman
9
DH = SH C
DL = SH C
DH = SH A
DL = SH A
DH = SH D
DL = SH D
Gambar 14. Topologi permasalahan 1
Halaman
11
Halaman
12
Halaman
13
10. Hasil dari percobaan topologi jaringan pertama yang membentuk seperti topologi ring yaitu,
seperti dibawah ini :
a) Setting parameter jaringan
No Node
ID
CH
1
A
1
C
2
B
1
C
3
C
1
C
4
D
1
C
SH
SHA
SHB
SHC
SHD
SL
SLA
SLB
SLC
SLD
DH
SHB
SHC
SHD
SHA
DL
SLB
SLC
SLD
SLA
b) Node Discovery
Catatlah node yang teridentifikasi saat dilakukan node discovery
Node
A
B
C
D
Discovery
A
V
V
V
B
V
V
V
C
V
V
V
D
V
V
V
Halaman
14
NI
A
B
C
D
Data
INI A
INI B
INI C
INI D
B
INI A
INI B
INI C
INI D
11. Pada permasalahan topologi jaringan ke dua yaitu salah satu node akan menjadi server atau
center untuk bias berkomunikasi ke-3 node yang lain, sedangkan ke-3 node ini tidak bias saling
berkomunikasi, dengan mengatur masing masing node pada modem configuration untuk
membentuk jaringan topologi pada percobaan ke-2.
DH = 0
DL = FFFF
DH = SH A
DL = SH A
DH = SH A
DL = SH A
DH = SH A
DL = SH A
Gambar 18. Topologi permasalahan 2
Halaman
15
Halaman
16
13. Setelah itu untuk pengecekan apakah masing masing node ini terhubung membentuk
topologi, perlu adanya pengkomunikasian pada masing masing AtCommand di PC.
Halaman
17
SH
SHA
SHB
SHC
SHD
SL
SLA
SLB
SLC
SLD
DH
SHC
SHC
0
SHC
DL
SLC
SLC
FFFF
SLC
b. Node Discovery
Catatlah node yang teridentifikasi saat dilakukan node discovery
Node
A
B
C
D
Discovery
A
V
V
V
B
V
V
V
C
V
V
V
D
V
V
V
Halaman
18
NI
A
B
C
D
A
B
C
D
INI
DARI INI
DARI INI
DARI INI
DARI
CENTER
CENTER
CENTER
CENTER
INI B
INI C
INI D
15. Pada permasalahan ketiga yaitu penggabungan dari topologi tree atau pohon, dengan server
akan saling terhubung dengan 2 node dan 2 node tersebut akan terhubung dengan masing
masing 2 node yang lain, tetapi tidak dapat terhubung dengan node pusat atau center.
DH = 0
DL = FFFF
ID = FFFF
DH = 0
DL = FFFF
ID = 2
DH = 0
DL = FFFF
ID = 1
DH = SH B
DL = SL B
ID = 1
DH = SH B
DH= SH E DH = SH E
DL = SL B
DL = SL E DL = SL E
ID = 1
ID = 2 ID = E
Gambar 22. Topologi permasalahan 3
Halaman
19
Halaman
20
Gambar 25. Node pusat menulis kata mengirim data ke node lain
19. Namun pada node B dan C agar bias terhubung dengan node A yaitu node pusat, node B dan C
harus mengatur modem configuration pada EE dan KY, pada EE bias diatur 1ENABLE lalu
pada KY klik set lalu masukkan karakter sebanyak 32 agar bias terhubung dengan pusat, lalu
OK.
20. Hasil dari percobaan topologi jaringan kedua yang membentuk seperti topologi tree, namun
pada praktikum ini dibuat node A sebagai pusat untuk terhubung ke node lainnya, hasil dari
praktikum topologi jaringan ketiga seperti dibawah ini
Setting parameter jaringan
No Node ID
CH
1
A
FFF C
F
2
B
1
C
SH
SHA
SL
SLA
DH
0
SHB
SLB
SHC
SLC
4
5
6
7
D
E
F
G
1
1
2
2
C
C
C
C
SHD
SHE
SHF
SHG
SLD
SLE
SLF
SLG
SHB
SHB
SHE
SHE
Halaman
21
DL
FFF
F
FFF
F
FFF
F
SLB
SHB
SLE
SLE
NI
A
B
C
D
E
F
G
ANALISA DATA
Pada praktikum kali ini mempelajari cara membuat suatu topologi jaringan dan cara membuat
jaringan dengan mengatur pada software X-CTU untuk Xbee S1. Topologi jaringan sendiri adalah, hal
yang menjelaskan hubungan geometris antara unsur-unsur dasar penyusun jaringan, yaitu node, link,
dan station. Topologi jaringan dapat dibagi menjadi 5 kategori utama, yaitu : bus, ring, star, mesh, tree.
Dalam pembuatan jaringan pada percobaan 1, 2, dan 3 yang perlu diperhatikan yaitu jenis topologi
jaringan, semakin banyak node yang di perlukan, semakin sulit untuk mengatur dan terhubung dengan
node lainnya, pada percobaan pertaama dan kedua, pengaturan pada Modem Configuration hanya
meliputi PAN ID, DH, DL, CHANNEL. Pada setiap pengaturan tersebut harus saling mengetahui
nomer serial modul Xbee S1 yang digunakan dan juga pada Channel yang paling utama untuk
membangun sebuah jaringan antar masing masing node. Selanjutnya di lanjutkan pengaturan pada
PAN ID, pada pengaturan PAN ID FFFF, ini bias di pakai sebagai pusat node, pengaturan ini akan
terhubung dengan semua node yang memiliki Channel yang sama, ditambahkan dengan DH dan DL,
masing masing di atur dengan mengetahui nomer serial SL dan SH pada node pusat supaya jaringan
akan terbentuk dengan sebuah node pusat yang terhubung dengan node node lainnya.
Pada percobaan ketiga pengaturan pada Modem Configuration sedikit agak rumit, node pusat yang
tuganya untuk terhubung dan mengirimkan data dengan node node yang lain, ini sekaligus menerima
data dari 2 node yang sebelumnya sebagai pusat node di setiap masing- masing 2 node tersebut, maka
pada 2 node ini perlu di atur lagi pada EE dan KY di Modem Configuration, pada EE diatur 1-Enable,
sedangkan pada KY di atur dan di isi smpai 32 karakter lalu tekan OK, pengiriman data dari 2 node
tersebut akan bias tercapai ke node pusat, yang berfungsi untuk menerima dan mengirim data.
TUGAS
1. Topologi bus merupakan topologi yang banyak digunakan pada masa penggunaan kabel
sepaksi menjamur. Dengan menggunakan T-Connector (dengan terminator 50ohm pada ujung
network), maka komputer atau perangkat jaringan lainnya bisa dengan mudah dihubungkan satu
sama
lain.
Kelebihan :
a. Keunggulan topologi Bus adalah pengembangan jaringan atau penambahan workstation
baru dapat dilakukan dengan mudah tanpa mengganggu workstation lain.
b. Hemat kabel.
c. Layout kabel sederhana.
Kekurangan:
Halaman
22
Jika node tengah mengalami kerusakan, maka seluruh rangkaian akan berhenti.
Boros dalam pemakaian kabel.
HUB jadi elemen kritis karena kontrol terpusat.
Peran hub sangat sensitif sehinga ketika terdapat masalah dengan hub maka jaringan
tersebut akan down.
e. Jaringan tergantung pada terminal pusat.
f. Jika menggunakan switch dan lalu lintas data padat dapat menyebabkan jaringan lambat.
g. Biaya jaringan lebih mahal dari pada bus atau ring.
4. Topologi Pohon adalah kombinasi karakteristik antara topologi bintang dan topologi bus.
Topologi ini terdiri atas kumpulan topologi bintang yang dihubungkan dalam satu topologi bus
sebagai jalur tulang punggung atau backbone. Komputer-komputer dihubungkan ke hub,
sedangkan hub lain di hubungkan sebagai jalur tulang punggung.
Keunggulan :
Keungguluan jaringan pohon seperti ini adalah, dapat terbentuknya suatu kelompok yang
dibutuhkan pada setiap saat. Sebagai contoh,perusahaan dapat membentuk kelompok yang
terdiri atas terminal pembukuan, serta pada kelompok lain dibentuk untuk terminal penjualan.
Kelemahan :
Adapun kelemahannya adalah, apabila simpul yang lebih tinggi kemudian tidak berfungsi,
maka kelompok lainnya yang berada dibawahnya akhirnya juga menjadi tidak efektif. Cara
kerja jaringan pohon ini relatif menjadi lambat. Menurut jeremyah joel, tapologi ini
menggunakan banyak kabel dan di Backbone [Kabel terbawah] merupakan pusat dari tapologi
ini.
5. Topologi jala atau Topologi mesh adalah suatu bentuk hubungan antar perangkat dimana setiap
perangkat terhubung secara langsung ke perangkat lainnya yang ada di dalam jaringan.
Akibatnya, dalam topologi mesh setiap perangkat dapat berkomunikasi langsung dengan
perangkat yang dituju (dedicated links).
Kelebihan :
Halaman
24
KESIMPULAN
Dari percobaan yang telah di laksanakan dapat disimpulkan bahwa pembuatan sebuah jaringan
perlu diperhatikan jenis topologi jaringan yang akan di buat, itu untuk menentukan pengaturan node
dan mengatur modul Xbee S1 pada Modem Configuration. Pengaturan pada Modem Configuartion
untuk pembuatan suatu topologi jaringan yaitu meliputi pengaturan PAN ID, CHANNEL, DH, DL
dan beberapa bagian lainnya yang perlu di atur sesuai topologi jaringan yang diinginkan seperti di
tambahkan EE dan KY. Pada suatu topologi dapat di kembangkan menjadi jenis topologi baru, dan
harus memerlukan pengaturan node pusat ke node pendukung, untuk mendapatkan topologi
jaringan yang diinginkan.
Halaman
25
LAMPIRAN
Topologi yang digunakan dalam mendeteksi kejadian gempa bumi ialah topologi star. Artinya
topologi yang digunakan membatasi transmisi menjadi hubungan tunggal, antara sensor dengan
pengaturnya (controller), jadi pada masing-masing sensor yang secara langsung telah terhubung dan
akan mengirimkan informasi yang telah dikumpulkan menuju gateway. Pada topologi star ini, memiliki
beberapa kelebihan dibanding dengan topologi lainnya, kelebihannya antara lain: unjuk kerja yang
lebih baik, tahan terhadap kondisi traffic yang sibuk, serta memiliki tingkat keamanan data yang cukup
tinggi. Penempatan pada masing-masing komponen dilakukan dengan tingkatan yang sejajar, artinya
komponen dengan tingkat yang paling kecil, dalam hal ini komponen yang berada dalam ujung
topologi yaitu node,dan masing masing node dikonfigurasikan untuk langsung mengirim data hasil
pembacaan menuju gateway.
Pada paper yang didapatkan yaitu tugas akhir dari mahasiswa ITS yang dibuat oleh Bagus Seto
Wahyono.
Halaman
26
Halaman
27
Halaman
30