ideal A dengan membaca arus I, maka besar V adalah V = z12.I, ■ kemudian sumber V dan ammeter A ditukar posisinya maka besar V = z21.I, hal ini hanya bisa terjadi bilamana z12 = z21. Parameter Impedansi “z” ■ Selanjutnya suatu rangkaian kutub empat yang bersifat resiprokal dapat digantikan dengan rangkaian ekivalen dengan hubungan T. Contoh Soal ■ Carilah parameter “z” dari rangkaian di bawah ini :
■ z11, z21, z12, z22
Pembahasan Soal ■ z11, z21 maka pasangkan sumber tegangan V1 pada terminal input dan terminal output terbuka. ■ z12 dan z22, maka V1 dibuka dan sumber tegangan V2 dipasangkan pada terminal output. Parameter Admitansi “y” ■ Parameter admitansi “y” juga pada umumnya banyak digunakan dalam sitesa filter, perencanaan penganalisaan matching network dan distrubusi sitem tenaga. ■ Parameter “y”, memperlihatkan arus-arus yang dinyatakan oleh tegangan terminal dengan persamaan sebagai berikut :
■ y11 ; y12 ; y21 ; y22 inilah yang disebut sebagai parameter-parameter admitansi “y” ■ satuannya siemens [S]. Parameter Admitansi “y”
■ Bentuk metrik
■ ∆y disebut sebagai determinan admitansi dari parameter “y”.
Parameter Admitansi “y” ■ Untuk mendapatkan parameter-parameter “y” ini dapat dilakukan dengan membuat V1 = 0 ataupun V2 = 0. ■ Untuk mendapatkan y11 dan y21 pasang sumber arus I1 pada terminal input sedangkan terminal output dihubung singkat (V2 = 0).