Anda di halaman 1dari 3

Dioda Tujuan Khusus

A. Dioda Zener
Dioda Zener adalah diode yang memiliki karakteristik menyalurkan arus listrik
mengalir ke arah yang berlawanan jika tegangan yang diberikan melampaui batas "tegangan
tembus" (breakdown voltage) atau "tegangan Zener". Ini berlainan dari diode biasa yang
hanya menyalurkan arus listrik ke satu arah.

Grafik I-V
Simbol dioda zener mirip seperti dioda penyearah, tetapi ditambahkan lambang
seperti huruf “Z”. Pada dioda zener, dengan mengubah level doping silikonnya, sebuah
pabrikan dapat membuat dioda zener dengan tegangan dari 2 volt hingga 1000 volt
ataupun dapat bekerja di area manapun. Pada areaforward, dioda zener bekerja seperti
dioda yang lain, dia arealeakage hanya ada arus balik yang kecil. Ketika di
areabreakdown, tegangan balik yang diterima sama dengan tegangan breakdown
ditambah tegangan dengan tahanan balik. Tahanan zener berarti kenaikan di arus balik
membuat sedikit kenaikan di tegangan balik, kenaikan inilah yang menjadi aspek penting,
kecuali dalam troubleshooting dan analisis awal.

B. Pengatur Tegangan dengan Zener


Karena sifatnya, dioda zener disebut dengan dioda pengatur tegangan. Untuk dapat
beroperasi di areabreakdown, tegangan sumber harus di atas tegangan breakdown, biasanya
sebuah resistor digunakan untuk mengurangi arus.

C. Dioda Zener Ideal


Untuk troubleshooting dan analisis awal, kita bisa asumsikan areabreakdown vertikal.
Maka tegangannya konstan walaupun arus berubah yang sama dengan ketiadaan tahanan
zener, jadi sebuah dioda zener yang ideal dapat disamakan dengan baterai.

D. Pengatur Tegangan dengan Zener Berbeban


a) Operasi di AreaBreakdown
Bagaimana bisa dioda zener bekerja di areabreakdown ? Karena ada pembagi
tegangan. Ini adalah tegangan yang di zener jika dia diputus dari sirkuit, walaupun
tegangannya lebih besar di tegangan zener, tidak ada breakdown.

RL
V t h= V
R S + R L S❑

b) Arus Seri
Ini adalah hukum ohm yang diterapkan ke current limiting resistor, sama dalam
keadaan tanpa beban, dengan kata lain arus yang lewat resistor akan sama dengan
tegangan dibagi tahanan yang lewat resistor.

V S−V Z
I S=
RS
c) Arus Beban
Idealnya, tegangan beban sama dengan zener karena hubungannya paralel.

VL
I L= V L=V Z
RL

d) Arus Zener
Dengan hukum kirchoff, dapat ditemukan bahwa arus di dioda zener dan beban
adalah dalam rangkaian paralel, maka dapat disimpulkan bahwa arus di dioda zener
adalah selisih arus di sumber dan beban.

e) Efek Zener
Ketika tegangan breakdown lebih besar dari 6V, penyebabbreakdown adalah
efek longsoran yang dibahas di bab dua. Dioda zener, ketika diberi doping berat, lapisan
pemisah jadi sangat sempit. Karenanya, medan listriknya sangat kuat. Ketika kekuatan
medan listrik mencapai kira-kira 300.000 V/cm, medan ini akan bisa menarik elektron
dari orbit valensinya. Elektron inilah yang disebut efek zener yang juga disebut emisi
medan kuat.

f) Koefisien Temperatur
Ketika suhu berubah, tegangan zener akan sedikit berubah, menurut data, efek
temperatur bergantung kepada koefisien temperatur, yang diartikan sebagai perubahan
tegangan breakdown per derajat kenaikan temperatur. Koefisien ini bernilai negatif untuk
tegangan breakdownnya di bawah 4V dan positif di atas 6V, diantara 4V dan 6V nilainya
adalah 0.

E. Membaca Datasheet
a) Daya Maksimum
Disipasi daya dari dioda zener sama dengan hasil perkalian antara tegangan dan
arusnya. Selama nilainya lebih rendah dari batasannya, dioda zener bisa beroperasi di
areabreakdown tanpa mengalami kerusakan. Dioda zener yang dijual bebas biasanya
punya rating dari 1/4W hingga 50W.

b) Arus Maksimum
Biasanya ditulis IZM di datasheet untuk menentukan arus maksimum. Jika tidak
tertera, maka arus maksimum dapat dicari dengan membagi power ratingnya dengan
tegangan zener.

c) Toleransi
Kebanyakan zener diberi kode A, B, C, atau D untuk melihat toleransi. Karena
kode itu tidaklah konsisten, maka pastikan anda juga melihat catatan khusus yang
diberikan pada datasheetnya yang menunjukkan toleransi yang spesifik.
d) Tahanan Zener
Tahanan zener, ditulis RZT atau ZZT. Jika suatu dioda zener punya tahanan zener
8Ω dalam suatu tes dengan arus 20 mA. Selama arusnya dibawah kurva, anda bisa
gunakan 8Ω sebagai tahanan zener.

e) Penurunan
Faktor penurunan diberitahu pada datasheet, seberapa banyak anda harus
menurunkan power rating untuk sebuah peralatan. Contohnya jika anda punya dioda
zener yang punya power rating 1W di temperatur 50oC. Faktor penurunannya adalah
6,67mW/oC. Ini berarti anda harus mengurangi 6,67mW untuk setiap derajat di atas 50 oC.

F. Troubleshooting
Ada banyak kemungkinan jika membicarakan troubleshooting, tapi salah satu cara
untuk melihat kesalahan pada suatu sirkuit adalah dengan mengukur tegangannya.
Masalah VA, V VB, V VC, V Keterangan
None 18 10 10 Tidak ada masalah
RSS 18 18 18 D1 dan DL terbuka
RSO 18 0 0
D1S 18 0 0 RS terbuka
D1O 18 14.2 14.2
RLS 18 0 0 RS terbuka
RLO 18 10 10
BCO 18 10 0
No supply 0 0 0 Cek power supply

G. Load Line
Kita akan mendapat titik jenuh dengan membuat V Z jadi 0 dan membuat IZ jadi
20mA. Atau melakukan yang sebaliknya untuk mendapatkan cutoff point. Anda juga akan
mendapat garis beban.

Anda mungkin juga menyukai