STATUS UJIAN
ILMU KESEHATAN MASYARAKAT
PERIODE 25 JULI 2016 1 OKTOBER 2016
Mata Ujian
:Ilmu Kesehatan
Masyarakat
Masalah Kesehatan
: TB Paru
Tempat ujian
:Fakultas Kedokteran
Universitas Kristen Indonesia
Nama
: Rut Elisabeth
NIM
: 1261050205
Tanda tangan
Page
BAB I
PENDAHULUAN
A. Latar Belakang
Tuberkulosis Paru (TB Paru) adalah penyakit infeksius, yang
terutama menyerang penyakit parenkim paru. Tuberkulosis Paru adalah suatu
penyakit infeksius yang menyerang paru-paru yang secara khas ditandai oleh
pembentukan granuloma dan menimbulkan nekrosis jaringan. TB paru merupakan
penyakit infeksi kronis yang disebabkan oleh bakteri Mycobacterium tuberculosis
dan menular secara langsung melalui udara yang tercemar dengan bakteri yang
dilepaskan saat penderita tuberkulosis batuk dan bersin. Saat batuk atau bersin
penderita menyebarkan kuman ke udara dalam bentuk droplet dimana kuman
dapat bertahan di udara pada suhu kamar selama beberapa jam. Penyakit ini
bersifat menahun dan dapat menular dari penderita kepada orang lain.
Dalam Laporan Tuberkulosis Global 2014 yang dirilis WHO disebutkan,
Insidensi di Indonesia pada angka 460.000 kasus baru per tahun. Pada Tahun 2015
naik menjadi 1 juta kasus baru per tahun. Persentase jumlah kasus di Indonesia
menjadi 10% terhadap seluruh kasus di dunia sehingga menjadi Negara dengan
kasus terbanyak kedua bersama dengan Tiongkok dan setelah India.1
Prevalensi kasus TB paru di Indonesia sebesar 244 per 100.000 dan
insidensi untuk semua tipe Tuberkulosis adalah 228 per 100.000. Insidensi kasus
TB paru-BTA positif sebesar 102 per 100.000 dan angka kematian mencapai 39
kasus per 100.000 atau sekitar 250 orang per hari. Tuberkulosis paru adalah
penyebab kematian ke-2 di Indonesia setelah penyakit jantung dan pembuluh
darah lainnya.
Di Indonesia jumlah kasus yang melakukan pengobatan ulang sebanyak
5.687 kasus dan 65,2% diantaranya adalah kasus kambuh. Hasil Survei Prevalensi
TB bahwa wilayah Jawa memiliki angka insidensi TB BTA positif adalah 107 per
100.000 penduduk. Banyaknya kasus TB yang belum terobati tentunya akan terus
menjadi sumber penularan sehingga penting untuk dilakukan upaya pencegahan
serta penanggulangan yang berkesinambungan.2
Status Ujian Ilmu Kesehatan Masyarakat
Page
Page
Page
1. Lingkungan
Dari beberapa penelitian yang dilakukan terdapat beberapa
parameter
penyakit TB Paru,
kerangka konsep
antara lain:
a) Kepadatan hunian
Kepadatan
hunian
(in
house
overcrowding)
diketahui
akan
Page
b. Udara yang masuk harus udara yang bersih, tidak di cemari oleh
asap dari sampah atau dari pabrik, knalpot kendaraan, debu dan
lain lain.
c) Jenis lantai
Jenis lantai yang baik adalah kedap air dan mudah dibersihkan, jenis
lantai rumah yang ada di Indonesia bermacam macam tergantung
kondisi daerah dan tingkat ekonomi masyarakat, mulai dari jenis
lantai tanah, papan, plesetan semen sampai kepada pasangan lantai
keramik. Dari beberapa jenis lantai diatas, maka jenis lantai tanah
jelas tidak baik dari segi kesehatan, mengingat lantai tanah ini lembab
dan menjadi tempat yang baik untuk berkembang biaknya kuman TB
Paru.4
d) Kelembaban Udara
Kelembaban udara dalam ruangan untuk memperoleh kenyamanan,
dimana kelembaban yang optimum berkisar 60% dengan temperatur
kamar 22 30C. Kuman TB Paru akan cepat mati bila terkena sinar
matahari langsung, tetapi dapat bertahan hidup selama beberapa jam
di tempat yang gelap dan lembab.4
e) Pencahayaan
Pencahayaan dalam rumah sangat berkaitan erat dengan tingkat
kelembaban di dalam rumah. Pencahyaan yang kurang akan
menyebaban kelembaban yang tinggi di dalam rumah dan sangat
berpotensi
sebagai
tempat
berkembangbiaknya
kuman
TB.
Page
1. Host (Pejamu)
Faktor-faktor yang dapat menimbulkan penyakit TB paru
pada pejamu yaitu :
a) Penurunan kekebalan tubuh
b) Membiasakan menjemur kasur atau tikar secara teratur agar
tidak lembab
Page
Page
Page
Page
geografis,
Jatinegara,
Kecamatan
Pasar Rebo, sebelah timur dengan Kecamatan Makasar dan sebelah barat
dengan Kota Jakarta Selatan.
Page
Page
Page
Untuk mempermudah dalam menganalisis data penduduk sesuai usia dan jenis
kelamin maka data tersebut disajikan dalam Diagram sebagai berikut :
Gambar 4. Diagram Piramida Penduduk Kecamatan Kramat Jati
Berdasarkan Usia & Jenis Kelamin
Page
penduduk
Kecamatan
Kramat
Jati
pada
tahun
2015
Page
Page
: + 176,350 Ha
JumlahPenduduk
: 47.223 jiwa
Jumlah KK
: 15.410 jiwa
Jumlah RT
: 130
Jumlah RW
: 16
C.3 Kependudukan
Data kependudukan wilayah Kelurahan Cililitan sampai pada bulan
Januari 2016 dapat dilihat pada tabel di bawah ini:7
TabeL 2. Data Penduduk Menurut Umur dan Jenis Kelamin Kelurahan
Cililitan
No Umur
Penduduk
Laki-
(tahun)
Laki
Perempuan
Jumlah
1
2
0-4 th
5-9 th
10-14
1494
2955
1847
2632
3341
5587
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
th
15-19
20-24
25-29
30-34
35-39
40-44
45-49
50-54
55-59
60-64
65-69
70-74
75
2475
2259
1845
1539
2129
1815
1782
2009
977
932
475
494
547
1973
2168
2110
2047
2028
1868
1477
1842
481
947
598
370
732
4448
4427
3955
3586
4157
3683
3259
3851
1458
1879
1073
864
1279
16
keatas
180
Jumlah 23907
193
23313
373
47220
Page
Perempuan
Page
No
1
2
3
4
5
6
TINGKAT
LAKI-
PENDIDIKAN
LAKI
PEREMPUAN JUMLAH
Tidak Sekolah
907
1005
1908
Tidak tamat SD
1435
1426
2861
Tamat SD
7348
6216
13564
Tamat SLTP
5936
4237
10209
Tamat SLTA
3596
4324
7920
Tamat Akademi/PT
1643
1564
3207
Sumber : Laporan Tahunan Puskesmas Kelurahan 2015.8
sebagai berikut :
Tabel 4. Daftar Penyakit terbanyak di Puskesmas Kelurahan Cililitan Tahun
2015
No
1
2
3
4
Nama Penyakit
Pharyngitis
Penyakit lain pada ispa
Infeksi akut lain pada ispa
Hipertensi
Jumlah
1798
1534
1501
1283
Page
5
6
7
8
9
10
Persendian
Gastritis
Penyakit Kulit Infeksi
Tb Paru
DM
Diare
1223
948
765
679
538
521
10 Penyakit Terbanyak
Pharyngitis
Penyakit lain pada ispa
Infeksi akut lain pada ispa
6%
7%
5% 5% 17%
Hipertensi
Persendian
14%
9%
Gastritis
Penyakit kulit infeksi
TB Paru
14%
11%
12%
DM
Diare
Page
Page
BAB II
DIAGNOSIS MASALAH
Masalah Kesehatan
: TB Paru
Wilayah Sasaran
Jumlah Penduduk
: 320 orang
Jumlah KK
: 87 Kepala Keluarga
Target Peserta
: 30 orang
: 30 orang
Pertanyaan
Yang mengetahui pengertian TB Paru
Yang mengetahui organ yang diserang
Yang mengetahui penyebab TB Paru
Yang mengetahui yang bukan gejala
N
18
19
17
16
%
60
63
57
53
4.
5.
TB Paru
Yang mengetahui gejala TB Paru
Yang mengetahui batuk khas dari TB
10
12
33
40
6.
Paru
11
37
30
Paru
Yang mengetahui pencegahan TB
18
60
7.
8.
9.
Page
10.
PARU
Yang mengetahui cara batuk dan bersin
20
67
Tabel 6
Hasil Pre Test
No.
Page
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
29
30
Jumlah
90
60
50
50
60
60
50
60
50
50
50
40
60
60
60
60
60
50
70
40
60
50
60
60
40
50
50
60
60
50
1,670
Rata-
56.0
Rata
Keterangan :
Tingkat pengetahuan dilihat dari nilai rata rata responden
Nilai rata rata
Page
Jumlah responden
= 90 + 70 + 60 (14) + 50 (11) + 40(3)
30
=
1,670
30
55.667 = 56,0
Tabel 7
Kriteria Penilaian
No.
1.
2.
3.
Keterangan :
Nilai
0-55
56 75
76-100
Kategori
Kurang
Cukup
Baik
A.
PERUMUSAN MASALAH
Pengetahuan Warga di RT 05/ RW 16 di Kelurahan Cililitan, Kecamatan
Kramat Jati terutama mengenai cara penularan TB Paru masih kurang.
B.
: TB Paru
: Kelurahan Cililitan Kecamatan Kramat Jati,Jakarta
Timur
3. Tujuan Umum
Page
b. Meningkatkan
pengetahuan
warga
di
Kelurahan
Cililitan,
pengetahuan
warga
di
Kelurahan
Clilitan,
pengetahuan
warga
di
Kelurahan
Cililitan,
pengetahuan
warga
di
Kelurahan
Cililitan,
pengetahuan
warga
di
Kelurahan
Cililitan,
Kecamatan Kramat Jati mengenai cara yang batuk dan bersin yang
benar
5.
Rencana Kegiatan
Hari / Tanggal : Rabu, 07 September 2016
Waktu
: 08.00- 10.00 WIB.
Tempat
: RT 05/RW 16 Puskesmas Kelurahan Cililitan,
Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur
6.
SDM
7.
Dokter muda
: 1 orang
Petugas puskesmas/kader
: 1 orang
Material
: Flipchart
8.
Dana
No
Keterangan
.
1
Jumlah
Rp150,-
Page
2
3.
4
9.
Print Flipchart 1 buah x 10 halaman@ Rp 3000,Alat tulis ( pulpen ) 35 buah @ Rp. 1.000,Snack 30 @ Rp. 5.000,-
Total
Rp. 242.000,-
10.
Evaluasi
VII.
1.
2.
3.
4.
5. SDM
a. Jumlah dokter muda
b. Petugas puskesmas/kader
: 1 orang
: 2 orang, berubah dari yang
: Flipchart
:
No
Keterangan
.
1
Jumlah
Page
2
3.
4
Rp150,Print Flipchart 1 buah x 10 halaman@ Rp 3000,Alat tulis ( pulpen ) 35 buah @ Rp. 1.000,Snack 30 kotak @ Rp. 5.000,-
Total
Rp. 242.000,-
penyuluhan
C.
EVALUASI
A.
INPUT
1. SDM untuk program ini adalah 1 orang dokter muda yaitu Rut Elisabeth
S.Ked sebagai presentan dan narasumber.
2. Semua anggaran dana berasal dari uang pribadi.
3. Tempat diadakan penyuluhan adalah di Poli TB di Puskesmas Kelurahan
Cililitan, Kecamatan Kramat Jati
B.
PROSES
Page
C.
OUTPUT
Tabel 10
Hasil Perbandingan Nilai Pre Test dan Post Test
No.
1
2
3
4
5
6
7
8
9
10
11
12
13
14
15
16
17
18
19
20
21
22
23
24
25
26
27
28
60
40
50
50
60
70
90
90
100
70
29
60
70
30
50
80
Jumlah
1,670
2510
Rata - rata
56,0
84,0
Sebelum dilakukan penyuluhan mengenaidiarehasil pretest rata rata dari 30 responden adalah 56,0. Sedangkan setelah diberikan
penyuluhan, hasil post test rata - rata dari 30 responden adalah 84,0. Hal ini
berarti, telah terjadi peningkatan pengetahuan responden sebesar 50,0% Hal
ini menandakan penyuluhan mengenai TB Paru yang diberikan telah
berhasil menambah pengetahuan responden. Jadi selisih nilai pretest dan
post test warga yang datang ke Puskesmas Kelurahan Cililitan , Kecamatan
Kramat Jati, Jakarta Timur adalah :
Pertanyaan
.
1.
Pre Test
N
%
Post Test
N
%
18
26
60
87
Kenaikan
N
%
8
27
Page
2.
10.
D.
3.
4.
5.
6.
7.
8.
9.
A.
19
63
27
90
27
17
57
24
80
23
16
10
53
33
26
25
87
83
10
15
34
50
12
40
20
67
27
11
37
22
73
11
36
30
24
80
15
50
18
60
27
90
30
20
67
28
93
26
KESIMPULAN
Sebelum dilakukan intervensi, pengetahuan warga yang datang ke
SARAN
1. Kepada Masyarakat warga di RT 05 RW 16 Kelurahan
Cililitan Kecamatan Kramat Jati, Jakarta Timur:
Page
Page
LAMPIRAN I
SOAL PRETEST & POST TEST PENYAKIT TB PARU
No. Kuisioner
: .
2. Jenis Kelamin
: Laki-laki / Perempuan
3. Alamat
: .
4. Umur
: tahun
Page
e. Swasta
9. Pelatihan dan penyuluhan dari Posyandu
a. Pernah
b. Tidak pernah
B. Kuesioner Pengetahuan Ibu tentang TB PARU
Petunjuk pengisian:
Berilah tanda silang (x) pada pilihan jawaban yang menurut anda benar
1. Menurut Anda, apakah pengertian dari penyakit Tuberkulosis Pru ?
a. Penyakit menular yang disebabkan oleh kuman Mycobacterium \
Tuberculosis.
c. Penyakit yang disebabkan karena keturunan.
d. Penyakit yang disebabkan bawaan dari lahir.
2. Menurut Anda, pada bagian apa TB Paru itu dapat menyerang ?
a. Paru-paru
b. Ginjal
c. Hati
d. Jantung
3. Apa penyebab penyakit Tuberkulosis Paru (TB Paru) ?
a. Keturunan
b. Bakteri dan Virus
c. nyamuk
d. debu asap dan udara kotor
4. Dari gejala dibawah ini apa yang bukan termasuk gejala penyakit TB paru ?
a. Batuk lebih dari 3 minggu
b. nyeri dada, sesak nafas dan batuk darah
Page
Page
Page
LAMPIRAN 2
Dokumentasi
Daftar Pustaka
1. World Health Organization (WHO). 2013. Global Tuberculosis Report
2013 diakses melalui www.who.int/tb/data pada tanggal 1 April 2016.
2. Kementrian Kesehatan RI. Penyajian Hasil Pokok-Pokok
Dasar Riset Kesehatan Dasar (Riskesdas) 2013. Jakarta:
Badan
Penelitian
dan
Pengembangan
2013.Diunduh
Kesehatan,
dari
http://www.pusdatin.kemkes.go.id/resources/download/g
eneral/pokok2%20hasil%20riskesdas%202013.pdf
20
juni 206
3. Departemen Kesehatan RI. 2009. Pedoman Nasional Penanggulangan
Tuberkulosis Paru. Jakarta : Depkes RI.
4.
5. Hapsari D,
Sehat
dan
Kesehatan.2015.
Hidup
Sehat
Diunduh
Terhadap
Status
dari
http://ejournal.litbang.depkes.go.id/index.php/BPK/articl
e/viewFile/2192/1090
6. Laporan Tahunan Puskesmas Kecamatan Kramat Jati Tahun 2015
7. Laporan Tahunan Puskesmas Kelurahan Cililitan Tahun 2015