Anda di halaman 1dari 34

KELOMPOK : 5

NAMA

: 1). IKWANI
2). IFTI RAHAYU
3). ELSA RISTIANA

KELAS

: MATEMATIKA VA

M.KULIAH

: STATISTIK MATEMATIKA 1

DISTRIBUSI PELUANG DISKRIT


1. Suatu pengiriman 8 komputer pc yang sama ke suatu toko mengandung 3 yang cacat.
Bila suatu sekolah membeli 2 komputer ini secara acak, cari distribusi peluang
banyaknya yang cacat
Jawab :
Misalkan x peubah acak dengan nilai x kemungkinan banyaknya komputer yang cacat
yang dibeli sekolah tersebut. Maka x dapat memperoleh setiap nilai 0, 1, dan 2.
Sekarang
3 5
(
0 )( 2 ) 10
f ( 0 )=P ( X=0 )=
=
8
( 2) 28
3 5
(
1 )( 1 ) 15
f ( 1 )=P ( X =1 )=
=
8
(2 ) 28

3 5
(
2)( 0) 2
f ( 2 )=P ( X =2 )=
=
8
(2 ) 28

Jadi distribusi peluang X


x

F(x)

10
28

15
28

3
28

2. Bila 50% mobil yang dijual oleh suatu agen bermesin diesel, cari rumus distribusi
peluang banykanya mobil bermesin diesel bagi ke-4 mobil berikutnya yang dijual oleh
agen tersebut
Jawab :
Karena peluang menjula mobil bermesin diesel atau bensin 0,5, ke 24 = 16 titik
pada ruang sampel mempunyai peluang sama. Jadi ,pembagi untuk semua peluang,
dan juga untuk fungsi peluang adalah 16.untuk mencari banyaknya cara menjual 3
mobil bermesin diesel, diperlukan memandang banyaknya cara membagi 4 hasil
menjadi 2 bagian dengan 3 mobil bermesin diesel pada suatu bagian dan bermesin

bensin untuk yang lainnya. Ini dapat dibuat dalam

(43 )

= 4 cara. Umumnya,

kejadian menjual x mobil bermesin diesel dan 4-x bermesin bensin dapat terjadi dalam

(4x )

cara, x bernilai 0, 1, 2, 3, 4, jadi distribusi peluang f(x)= P(X=x) adalah :

F (x) =

(43 )
16

untuk x = 0, 1, 2, 3, 4

DISTRIBUSI PELUANG KONTINU


1. Misalkanlah bahwa galat suhu reaksi, dalam 0C, pada percobaan laboratorium yang
dikontrol merupakan peubah acak X yang mempunyai fungsi padat peluang
2
f ( x )= x 1< x< 2
0 lainnya

Hitung p( 0< X 1)
Jawab :
2

x2
x3
1
dx=
=
p( 0< X 1) = 3
9
9
0
1
2. Tentukan konstanta c sedemikian hingga fungsi
2
f ( x )= x 0< x <3
0 lainnya

adalah fungsi padat peluang, kemudian hitung P(1 < X < 2).

Jawab:
Dari syarat 1 pada Definisi 1, c harus 0 agar f(x) 0. Kemudian,
3

cx 3
c x dx=
= 9 c
3 0
2

f (x) dx=
0

dan karena persamaan ini harus sama dengan 1 (sesuai syarat 2), maka 9c = 1
sehingga c = 1/9.
2

X2
x3
8
1
7
P (1< X <2 )= dx =
= =
27 1 27 27 27
1 9

DISTRIBUSI PELUANG GABUNGAN


1. Dua buah bola diambil dari sebuah kotak yang berisi 3 bola biru, 2 bola merah, dan 3
bola hijau. Bila X menyatakan banyaknya bola biru dan Y bola merah, tentukan:
a. Fungsi peluang gabungan f(x, y)
b. P[(X, Y) A], bila A adalah daerah {x, y) | x + y 1}
Jawab :
(a). Pasangan nilai (x, y) yang mungkin adalah
(0, 0), (0, 1), (0, 2), (1, 0), (1, 1) dan (2, 0).
Gunakan cara yang sama untuk menghitung f(0, 0), f(1,0), f(1,1), F(0, 2), dan f(2, 0).
Hasilnya dinyatakan dalam tabel berikut.
Secara umum:
f(x, y) = C(3,x)C(2,y)C(3, 2-x-y)/ C(8, 2)
dimana x = 0, 1, 2; y = 0, 1, 2

(b) P[(X, Y) A] = P(X + Y 1)


= f(0,0) + f(0,1) + f(1,0)
= 3/28 + 3/14 + 9/28
= 9/14

2. Dua kelereng dipilih secara acak dari sebuah kotak berisi 3 kelereng biru, 2 kelereng
merah, dan 3 kelereng hijau. Jika X menyatakan kelereng berwarana biru yang
terambil, dan Y menyatakan kelereng berwarna merah yang terambil, tentukan
a. fungsi peluang gabungan f(x,y)

b. P[(X,Y) A] jika A = {(x,y)x+y 1}


Jawab :
Pasangan harga-harga X dan Y adalah (1,0), (1,1), (2,0), (0,2) , (0,1) , (0,0)
f(0,0) = peluang terambil 2 bola berwarna hijau
f(1,1) = peluang teambil 1 bola berwarna biru dan berwarna merah ,dst.
8!
28
2!6!

n(S) = 8C2 =

f(0,0) =

f(1,1) =

f(1,0) =

3C 2 3

28 28

f(0,1) =

3C1 .2C1 6

28
28

3C1 .3C1 9

28
28

f(0,2) =

f(2,0) =

3C 2 .3C1 6

28
28

2C 2 1

28 28

3C 2 3

28 28

a. Jadi distribusi peluang gabungan dapat ditulis


Y
X
0
1
2

3/28
9/28
3/28

6/28
6/28

1/28

b. P[X+Y 1] = P[X=0, Y=0] + P[X=0, Y=1] + P[X=1, Y=0]


= f(0,0) + f(0,1) + f(1,0)

3
6 9
18

28 28 28 28

3. Pandang fungsi padat gabungan

f(x,y) =

kx(1 3 y 2 )

,0 x 2 , 0 y 1
, untuk x, y yang lain

a. tentukan k agar f merupakan fungsi distribusi peluang gabungan

b. Hitung P[(X,Y) A] jika A = {(x,y)0<x< 1, <y< }


Jawab :

f ( x, y)dxdy 1

a.

1 2

kx(1 3 y
0 0

) dxdy 1
0

k 2
x (1 3 y 2 ) 02 dy 1
2

k
(4 0)(1 3 y 2 ) 02 dy 1
2 0

2k ( y y 3 ) 10 1

2k(2) = 1
1
4

k=

Jadi agar f merupakan fpg maka k =


1

b. P[(X,Y)

21

4 x(1 3 y

) dxdy

1 0
4

A] =
1

1 2 2
x (1 3 y 2 )

81
4

1
0

dy

1
4

1 2
(1 3 y 2 )dy

81
4

1
y y3
8

1
2
1
4

1
8

1 1 1 1

2 8 4 64

=
23
64

Jika f(x,y) diketahui maka kita dapat mencari distribusi peluang X saja dan Y saja,
yaitu :

f ( x, y )

, jika diskret

f ( x, y) dy ,

g(x) =

jika kontinu

yang disebut distribusi marginal X.


Sedangkan distribusi marginal Y

f ( x, y )

h(y) =

, jika diskret

f ( x, y) dx ,

jika kontinu

4. Dua buah lampu dipilih secara acak dari sebuah kotak yang berisi 3 lampu berwarna
................biru, 2 berwarna merah, dan 3 berwarna hijau. Jika X menyatakan banyaknya lampu
................berwarna biru dan Y berwarna merah yang terpilih, maka hitunglah:
a. fungsi probabilitas gabungan X dan Y
b. P[(X,Y)A], bila A daerah {(x,y)/ x+y 1}
Jawab:
a. Misalkan,
X = banyaknya lampu biru yang terambil = {0, 1, 2}

Y = banyaknya lampu merah yang terambil = {0, 1, 2}


Pasangan nilai (x,y) yang terjadi :(0,0),(0,1),(0,2),(1,0),(1,1),(2,0)
Ilustrasi:
8
8!
2 2 ! 6 ! 28

2
n(S) =

Misalnya n(S) = banyaknya cara memilih 2 lampu dari 8 yang ada

3
3 2
x
y 2 x y
f ( x, y )
8
2

Fungsi peluang gabungan f(x,y) dinyatakan dengan rumus:


x = 0, 1, 2
y = 0, 1, 2
0x+y2

3
1
f(1, 0)

2 3

0 1
9 f(0, 0)
28
8

3
1
f(1,1)

2 3

1 0
3 f(0,1)
14
8

2 3
0 2
3
28
8

2 3

1 1
3
14
8

b. Dari hasil diatas didapat.

3
2
f( 2, 0)

2 3

0 0
3 f(0, 2)
28
8

2 3

2 0
1
28
8

Dari hasil diatas dapat dibuat tabel distribusi probabilitas sbb:

Tabel Distribusi Peluang Gabungan X dan Y


Jadi P[(X,Y)A]
=

P(x+y 1) = f(0,0) + f(0,1) + f(1,0)

2 ( 2x 3y); 0 x 1, 0 y 1
f(x,y) 3
untuk x yanglain
0;

3 3 9
9
+ + =
28 14 28 14

Suatu pengiriman barang yang

memproduksi

coklat dengan campuran krem,cofee dan kacang, dengan berlapis coklat cerah dan pekat. Bila
sebuah kotak diambil secara acak , serta X dan Y masing-masing menyatakan proporsi
campuran krem berlapis coklat cerah dan pekat dengan fungsi padat gabungannya adalah :

f ( x, y ) dx dy 1

a. Tunjukan

1
2

b. Cari P[(X,Y)A] jika A daerah {(x,y)/ 0 < x <

11

52 ( 2x 3y)dxdy

f(x,y)dxdy

1
4

<y<

1
2

x 1
2 x 2 6 xy
5
5

dy

00
0
x 0
1
1
2
6y
2 y 3y
( 2 )dy (
) 23 1
5 5
5
5
5 5
0
0

Jawab :

a.

b. P[(X,Y)A] untuk A daerah {(x,y)/ 0 < x <


1/ 2 1/ 2

1/ 2
2 (2x 3y) dxdy
5

1
2

1
4

<y<

1
2

x 1/ 2
2x 2 6xy
5
5

1/ 4 0
1/ 4
1/ 2
1/ 2
3y
y 3y 2
1

( )dy (
)
13
10 5
10 10
160
1/
4
1/ 4

dy
x 0

THEOREMA CHEBYSHEV
1. Diketahui bahwa jumlah produksi susatu perusahaan terhadap sejenis barang antik
mempunyai rata-rata 50 buah perminggu
a) Berapakah peluang bahwa perusahaan itu memproduksi paling sedikit 75
buah barang antic.
b) Jika varians produksi perminggu sama dengan 25, berapakah peluang
produksi perminggu antara 40 hingga 60
Jawab :

Misalkan X peubah acak menyatakan jumlah atau banyaknya barang antic


yang diproduksi perminggu.
a) Menurut pertidaksamaan Marcov
P( X 75) E ( X ) / 75 50 / 75 2 / 3
( 40 X 60 ) ini berarti
b) Yang diminta adalah peluang

P (50 10) X (50 10)


P 50 2.5) X ( 50 2.5)
5 dan 50 sedangkan k 2
Jadi menurut teorema Chebyshev :

P 50 2.5) X ( 50 2.5) 1

1
22

P (40 X 60 ) 3 / 4
DISTRIBUSI BINOMIAL
1. Sebuah mata uang logam dilemparkan sebanyak 8 kali.Berapa peluang muncul gambar
sebanyak 5 kali?
Diketahui :

n=8
x=5
p = 1/2
q = 1-p = 1- 1/2 = 1/2

Ditanya : peluang muncul gambar sebanyak 5 kali


Jawab :

Jadi, peluang muncul gambar sebanyak 5 kali adalah 7/32


2. Sebuah dadu dilemparkan sebanyak 5 kali.Berapa peluang muncul mata dadu 4
sebanyak 2 kali?
Diketahui :

n=5
x=2
p = 1/6
q = 1-1/6 = 5/6

Ditanya : peluang muncul mata dadu 4 sebanyak 2 kali


Jawab :

Jadi, peluang muncul mata dadu 4 sebanyak 2 kali adalah 625/3888


DISTRIBUSI MULTINOMIAL
1. Bila dua dadu dilantunkan 6 kali, berapakah peluang mendapatkan jumlah 7 atau
11 muncul duaan kali, sepasang bilangan yang sama satu kali, dan kombinasi
lainnya 3 kali?
Jawab:
Misalkan kejadian berikut menyatakan
E1 : jumlah 7 atau 11 muncul;
{(3,4),(4,3),(5,2),(2,5),(6,1),(1,6),(6,5)(5,6)}
E2 : pasangan bilangan yang sama mncul;

{(1,1),(1,2),(3,3),(4,4,),(5,5),(6,6)}
E3 : baik pasangan yang sama maupun jumlah 7 atau 11 tidak muncul.
Sehingga peluang masing masing kejadian diatas adalah
p1

8 2
6 1
, p2
,
36 9
36 6

p3
dan

36 14 22 11

36
36 18

. Nilai ini tidak berubah selama ke-6 usaha dilakukan.

Dengan menggunakan distribusi multinomial dengan,

x1

= 2,

x2

x3
= 1,

= 3, maka

diperoleh peluang yang dinyatakan:

2 1 11
f 2,1,3; , , ,6
9 6 18

6 2 2 1 1 11

2,1,3 9 6 18

6! 2 2 1 113
. . .
2!1!3! 9 2 6 183

= 0,1127
2. Proses pembuatan pensil dalam sebuah pabrik melibatkan banyak buruh dan proses
tersebut terjadi berulang-ulang. Pada suatu pemeriksaan terakhir yang dilakukan
telah memperlihatkan bahwa 85% adalah baik, 10% ternyata tidak baik tetapi
masih bisa diperbaiki dan 5% produksinya rusak dan harus dibuang. jika sebuah
sample acak dengan 20 unit dipilih, berapa peluang jumlah unit baik sebanyak 18
unit, tidak baik tetapi bisa diperbaiki sebanyak 2 dan unit rusak tidak ada?
Jawab:
Kita misalkan,
E1 : banyak unit baik
E2 : banyak unit tidak baik bisa diperbaiki
E3 : banyak unit rusak dan harus dibuang

p1

= 0,85 ;

p2

p3
= 0,1;

= 0,05

x1 =18; x2 = 2; x3 = 0 ( syarat x1+x2+x3 = n = 20 )


Maka;

20!
18
2
0
(0,85) (0,1) (0,05)
18
!
2
!
0
!

= 190(0,85)18(0,01)
= 0,102
3. Sebuah kartu diambil dari sekotak kartu bridge berisi 52 yang dikocok. Hasilnya
dicatat dikembalikan. Bila percobaan diulang 3 kali. Berapa peluang terambil 1
As, 1 Queen, 1 King?
Jawab :

p1

4 1
4
1
4
1
; p2
; p3

52 3
52 13
52 13

x1 1; x 2 1; x3 1
,n = 3
1

3! 1 1 1
f

1!1!1! 13 13 13

1
6

2197

6
2197

= 0,00273

DISTRIBUSI POISSON DAN BERNAULLI


1). Karyawan pada penerbit majalah bagian langganan mencatat rata-rata 6 langganan baru
perhari dan banyak nya langganan baru yang mendaftarkan diri. ~ poisson
- Setiap langganan baru menjadi langganan selama 1 tahun dengan P=2/3
- Setiap langganan baru menjadi langganan selama 2 tahun dengan P=1/3
Jika karyawan akan mendapat bonus a rupiah untuk setiap langganan 1 tahun dan b rupiah
untuk langganan 2 tahun. Tentukan harapan besar bonus yang akan diterima selama selang

waktu z hari!
jawab:
N(t)= banyaknya langganan yang mendaftar selama selang waktu t
N1 = banyaknya langganan yang mendaftar untuk 1 tahun dengan 1 = .P1
N2= banyaknya langganan yang mendaftar untuk 2 tahun dengan 2 = .P2
X=b; x(t): besar bonus yang diterima selama selang waktu t
E(N(t)) = .t
X(t) = a.N1(t) + b. N2(t)
E(x(t)) = E[aN1 (t) bN2(t)]
= a.E(N1(t) + b.E(N2(t))
= a.4t + b.2t
2). SuaTU pabrik memproduksi alat-alat, dan produksinya itu 10% cacat. HiTUnglah
probabilitasnya jika suatu sampel yang terdiri dari 10 alat diambil secara random, pasti dua
akan cacat.
jawab:
Probabilitas cacathya alat-alat adalah p = 10% = 0,1 m = np = 10 (0,1) = 1
Disini r = 2, m=1
Jadi Probabilitas pasti dua buah alat yang cacat adalah:
e-1 (1)2/2!
= e-1/2
=1/2e = 0.18 kurang lebih
3). Tingkat kematian dari suatu penyakit tententu adalah 7 per 1000. Berapakah probabilitas
terjadi kematian 5 orang dari penyakit ini pada sekumpulan 400 orang?
jawab:

Di sini m = np = 400.

7
1000

= 2,8 dan r = 5.

Jadi probabilitas yang memenuhi adalah

e 2 8(2,8)5
5!

= 0, 0872

4). Jika probabilitas individu menderita reaksi buruk terhadap suatu serum yang diberikan
adalah 0,001. Hitunglah bahwa dari 2000 orang :
a) pasti 3 orang individu menderita reaksi buruk,
b) lebih dari 2 orang individu menderita reaksi buruk.

jawab:
Di sini p = 0,001, n = 2000
m = np= 2.
a)

Probabilitas 3 individu menderita reaksi buruk adalah


e 2.23
3!

4
3e2

= 0.18
b)

Probabilitas tidak seorang pun menderita


e2.20
=
0!

1
e2

Probabilitas seorang menderita


e2.21
=
1!

2
e2

Probabilitas dua orang medenita


e2.22
=
2!

2
e2

Jadi Probabilitas lebih dari 2 individu menderita reaksi buruk. = I - (Probabilitas dari 0 +
Probabilitas dari 1 + Probabilitas dari 2)

1+(

1 2
2
+ + )
e 2 e 2 e 2 = 0,323

5). Jika 3 % barang yang diproduksi oleh sebuah mesin cacat, hitunglah probabilitas bahwa 3
.....barang diambil secara random dari 100 barang adalah cacat.
jawab:
Pada masalah ini lebih disukai untuk menggunakan Distribusi Poisson daripada Distribusi
.....Binoini al oleh karena p (yang = 0,03) adalah terlalu kecil dan m = np

mp = 100 x 0,3 = 3.

p(r = 3) =

m m
r!

P(r = 3) =

33e-3
3!

= 0,2241
6). Sebuah peristiwa emisi dari partikel radioaktif yang dideteksi dengan sebuah Geiger
......counter. Partikel ini diemisikan dalam waktu yang acak. Namun jika kita hitung jumlah
......emisi tersebut untuk waktu yang lama, maka laju rata-rata emisi l partikel-partikel per
......detik dapat dihitung. Jika laju rata-rata adalah l = 3 partikel per detik, maka hitunglah
......probabilitas banyaknya 5 partikel yang terdeteksi.
jawab:
r=5
m=3

p(3) =

35 3
5!

P(3) = 0.1008
7). Sepuluh persen peralatan yng diproduksi suatu proses pabrik tertentu ternyata cacat.
.....Hitunglah probabilitas bahwa dalam suatu sampel 10 peralatan yang dipilih secara acak,
.....secara tepat dua akan cacat dengan menggunakan
i. Distribusi binomial
ii. Distribusi poisson.
jawab:
Probabilitas peralatan cacat = 10 % = 0,1
P ( 2 peralatan cacat ) = 10C2 (0,1)2(0,9)8
= 0.1937
m = np
m = 10 x 0,1
m=1

p(r) =

m m
r!

p (3 orang menderita reaksi buruk) =

m m
r!

1 2 e1
2!

e1
2

1
2e

= 0.1839
8). Suatu distribusi poisson diberikan oleh p(X) = (0,72)X e-0,72 / X!
Carilah : p(0), p(1), p(2) dan p(3)
jawab:
p(0) = (0,72)0 e-0,72 / 0!
= 1 e-0,72 / 1
= 0.4868
p(1) = (0,72)1 e-0,72 / 1!
= 0.3505
p(2) = (0,72)2 e-0,72 / 2!
= 0.1262
p(3) = (0,72)3 e--0,72 / 3!
= 0.0303
9). Jika kedatangan orang satu bank mengikuti Proses poisson dengan rata-rata 20 orang
permenit, tentukan :
i) Probabilitas dalam selang waktu 1 jam ada 100 orang yang datang!
ii) Probabilitas ada 50 orang dating dalam interval waktu 10.00 10.15 jika diketahui
.....bahwa antara interval waktu 09.00 10.00 orang yang datang!
jawab:
Diketahui
= 20 0rang /menit
t = 1 jam = 60 menit

i) P(N(60)=100)=((20x60) 100 . e-20x60)/100!


ii) P(N(15)=50) N(60)=100) =( P(N(15) =50, N(60)=100))/P(N60)=100)
= P(N(15)=50)
= ((20x15) 50. e-20x60))/50!
10). Kedatangan pelanggan {x(t)} dalam sebuah swalayan diasumsikan mengikuti proses
poisson dengan rate = 4 orang perjam.
Swalayan buka 09.00 tentukan probanilitastepat satu pelanggan dating pada 09.30 dan total
5 pelanggan pada 11.30!
jawab:
Diketahui
09.00 -> 09.30 =1/2 jam
09.00 -> 11.30 = 3/2 jam
P(x(1/2)=1 dan x(3/2)=5) = P(x(1/2) dan x(3/1).(x(1/2)=4)
= P(x(1/2)=1). P (x(2)=4)
= (4. 1/2) 1.e-2/1! . (4.2) 1 . e-8/4!
11). Survei Komnas PA pada tahun 2013, menunjukkan bahwa dari 8.564 siswa SMP berusia
13-14 tahun, sebanyak 90% sudah terpapar iklan rokok dan 41% dari yang sudah terpapar
rokok tersebut akhirnya mencoba untuk merokok. Apabila diambil 20 siswa SMP di DKI
Jakarta secara acak, maka hitunglah peluang Tidak ada siswa yang tidak merokok
jawab:
Diketahui :
Jumlah siswa SMP : 8564 orang
Jumlah siswa yang terpapar iklan rokok = 90% X 8564 = 7707,6
Jumlah siswa yang merokok = 41% X 7707,6 = 3160,1

Persentase siswa yang merokok dari keseluruhan siswa =

Peluang siswa yang merokok =

3160,1
=0,36
8564

3160,1
100
8564

= 36,9%

Peluang siswa yang tidak merokok = 1- 0,36 = 0,64


Diambil 20 siswa secara acak, maka peluang didapat tidak ada siswa yang merokok =
peluang didapat semua siswa merokok
n

P( R ) = C x P Q

nx

20
20
2020
= C20 (0,36) (0,64)

20
0
= 1(0,36) ( 0,64)

9
= 1(1,33674945 10 ) 1

= 1,33674945 10

12). Survei Komnas PA pada tahun 2013, menunjukkan bahwa dari 8.564 siswa SMP berusia
13-14 tahun, sebanyak 90% sudah terpapar iklan rokok dan 41% dari yang sudah terpapar
rokok tersebut akhirnya mencoba untuk merokok. Apabila diambil 20 siswa SMP di DKI
Jakarta secara acak, maka hitunglah peluang Lebih dari 5 siswa yang merokok.
jawab:
Diambil 20 siswa secara acak, maka peluang didapat lebih dari 5 siswa yang merokok
P(R > 5) =

{ P ( R6 )+ P ( R=7 ) + P ( R=8 )+ + P(R=20)}

Atau bisa ditulis :


P(R > 5) =1-

{ P ( R0 )+ P ( R=1 )+ P ( R=2 )+ P ( R=3 ) + P ( R=4 ) + P(R=5)}

Dengan menggunakan rumus probabilitas binomial diperoleh :


0
200
P ( R=0 ) =C20
0 ( 0,36) (0,64)

1 1 0,0001329228

0,0001329228=0,0001

1
201
P ( R=0 ) =C20
1 ( 0,36) (0,64)

20 0,36 0,00020769

0,0014

Dan seterusnya didapat


P ( R=2 )=0,0437

P ( R=4 )=0,061

P ( R=3 )=0,026

P ( R=5 )=0,1116

Maka :

P ( R> 5 )=10,2423

0,7577

13. Pada tahun 2012, sebuah kota di pedalaman Watampone, diperoleh data bahwa rata-rata
terdapat 2,5 orang albino per 175 orang. 525 orang diambil sebagai sampel percobaan.
Dengan menggunakan pendekatan Possion, tentukanlah peluang:
a. Didapat tidak ada yang albino.
b. Terdapat ada albino.
jawab:
Diketahui :
Rata-rata hitung () pada tahun 2012 = 2,5 orang albino per 175 populasi.
Jumlah sampel yang diambil = 525 orang = 3 X populasi tahun 2012

Maka rata-rata hitung () sekarang pada populasi 525 orang


= 2,5 X 3 = 7,5
Maka :
Peluang dari sampel tersebut, tidak ada yang albino :

P(R = tidak ada yang albino (0) ) =

e R
R!

e7,5 (7,5)0
0!

e7,5 .1
1

7,5
= e

7,5

= (2,718)
= 0,00055

b. Peluang terdapat albino dari sampel adalah


= 1 (Peluang tidak ada Albino)
= 1 0,00055
= 0,99945.
14.Kepala bagian produksi PT SAMSUNG melaporkan bahwa rata - rata produksi televisi
.....yang rusak setiap kali produksi adalah sebesar 15 %. Jika dari total produksi tersebut
.....diambil secara acak sebanyak 4 buah televisi, berapakah perhitungan dengan nilai
.....probabilitas 2 ?
jawab:
p ( rusak ) = 0,15,
q ( baik ) = 0,85,

x = 2,
n=4
Rumus : b ( x ; n ; p ) = nCx px q n-x
b (x = 2 ; 4 ; 0,12 ) = 4C2 (0,15)2 (0,85)(4 2)
= 0,0975
.

15.Dua ratus penumpang telah memesan tiket untuk sebuah penerbangan luar negeri. Jika
.....probabilitas penumpang yang telah mempunyai tiket tidak akan datang adalah 0.01 maka
.....berapakah peluang ada 3 orang yang tidak datang.
jawab:
Dik : n = 200, P = 0.01, X = 3, = n . p = 200 . 0.01 = 2
P(x;)=

e . X
X!
2.71828 2. 2 3
= 0.1804 atau 18.04 %
3!

16.Jika rata rata kedatangan = 72 setiap jam, berapakah peluang dari x = 4 kedatangan dan
......t = 3 menit. Gunakan proses poisson.!
jawab:
Dik : = 72 kedatangan setiap jam atau 72 / jam maka 1 jam atau 60 menit adalah unit
......waktunya. Berarti 3 menit adalah 3 / 60 = 1 / 20 unit waktu maka t t = 1 / 20 dan x = 4
P(x)=

e . t .( .t ) x
X!

P(x)=

e 72 .(1/20).(72 . 1/20)4
4!

= 0.191 atau 19.1 %


DISTRIBUSI NORMAL
1. Diketahui nilai mata kuliah Probabilitas dan Statistika kelas C, berdistribusi normal
dengan mean = 55 dan deviasi standar = 15. Tentukan nilai peluang
a) 55 X 75
b) 60 X 80
c) X 40

75 55

P (55 X 75) P 0 Z

15

20

P 0 Z
15

P 0 Z 1,33
P ( Z 1,33) P ( Z 0)
0,4082
Jawab :
a).

x1 75 55

1,33

15
0,4082

Z1

atau

80 55
60 55
Z

15
15
P (0,33 Z 1,67)
P (0 Z 1,67) P (0 Z 0,33)
0,4525 0,1293 0,3232

P (60 x 80) P

b).

Atau

x1 60 55

0,33 ; B 0,1293

15
x 80 55
Z2 2

1,67 ; A 0,4525

15
C A B 0,3232
Z1

40 55

P( X 40) P Z

15

15

P Z

15

P Z 1
0,1587
c).

2. Tinggi badan mahasiswa UGM berdistribusi normal dengan rata-rata 165 cm dan
deviasi standar 10 cm. Tentukan berapa problabilitas mahasiswa UGM dengan tinggi
lebih dari 180 cm?
Jawab :
P(X>180)
Z=X-/ 180-165/102,5

Dengan tabel didapat bahwa peluangnya adalah : 0,9938


Maka besarnya peluangnya adalah 1 - 0,9938 = 0,0062
3. Diketahui rata-rata hasil adalah 74 dengan simpangan baku 7. Jika nilai-nilai peserta
ujian berdistribusi normal dan 12% peserta nilai tertinggi mendapat nilai A, berapa
batas nilai A yang terendah ?
A P ( X x A ) 0,5 0,12
P ( X x A ) 0,38
see table..
Z 1,175

Jawab :

xA

X A Z A

ZA

(1,175)7 74
82,225

DISTRIBUSI CHI-KUADRAT

DATA TUNGGAL
Sebuah tabel bilangan random (acak) yang terdiri dari 100 bilangan menyajikan distribusi
bilangan-bilangan 1,2,3,4,5. Apakah distribusi yang diamati berbeda nyata dari distribusi yang
diharapkan ?
Ei =

x 2=

100
=20
5

( 1020 )2 ( 1520 )2 ( 1720 )2 ( 2020 )2 (2520 )2


+
+
+
+
20
20
20
20
20

5 9
5
x 2=5+ + + 0+
4 20
4
x 2=

293
=21,35
20

21,35 x 2 (10,05 ) (4)


21,35 x 2 ( 0,95 ) (4)
21,35 9,94

H0 ditolak

DATA KELOMPOK
Diketahui Nilai Ujian sebagai berikut :

|x|=

fi . xi = 7700 =77
fi 100

2
fi .|xi . x| 14275

s=
=
=142,75
100
fi
2

s b= 142,75=11,95
Tabel frekuensi yang diharapkan dan pengamatan

( 107 )2 ( 2021 )2 ( 3022 )2 ( 2526 )2 ( 1510 )2


x=
+
+
+
+
=3,99
7
7
7
7
7
2

x 2 x2 ( 10,05 )( 53)
x 2 x2 ( 0,95 ) (2)
3,99 5,99

H0 diterima

DISTRIBUSI WEIBULL
1. Waktu sampai gagal bekerjanya sebuah pelat gesek (dalam jam) pada sebuah kopling
dapat dimodelkan dengan baik sebagai sebuah variabel acak Weibull dengan = 0,5
dan = 5000. Hitunglah waktu sampai-gagal rata-rata dari pelat gesek tersebut dan
hitunglah probabilitas pelat gesek tersebut akan mampu bekerja sekurang-kurangnya
6000 jam.
Jawab :
Rata-rata waktu sampai-gagal
1

x E ( X ) 1

5000 1

0,5

5000(3) (5000)( 2!) 10000 jam

P( X 6000) 1 FW (6000;0,5000)

1 1 e ( 6000/ 5000)

0,5

1, 095

0,334 33,4%

2. Sebuah mesin fotokopi mempunyai masa hidup yang berdistribusi weibull dengan =
0.8 dan = 3. Berapa peluang mesin tersebut beroperasi lebih dari 1 tahun ?
jawab:
diket
dit
jawab :

: = 0,8
:x>1

=3

f (t) =

t=1

(e at )

e =2,71828

f (t) = 2,71828

(0,81 )

1,953125
= 2,71828

= 0,141830
Analisis : Jadi, peluang mesin tersebut beroperasi lebih dari 1 tahun adalah 0.141830
atau 14.1830%.
3. Pengukuran kecepatan angin dilakukan untuk menghitung kekuatan struktur lepas
pantai terhadap beban angin. Diperoleh data parameter weibull =25 m/s dan =1.
hitunglah probabilitas kecepatan angin sekurang -kurangnya 35 m/s.
Jawab :
Diket
: = 25 = 1
X=1
Ditanya : X > 35
Jawab :
P (X > 35) = 1- FW (35,0,1)
25

=1

(1e )
35
( 0,1
)

3,997
= e

= 0,018
= 1,8 %
DISTRIBUSI Z
Rata-rata produktivitas padi di Aceh tahun 2009 adalah 6 ton per ha, dengan simpangan baku
(s) 0,9 ton. Jika luas sawah di Aceh 100.000 ha dan produktivitas padi berdistribusi normal
(data tentatif), tentukan
1. berapa luas sawah yang produktivitasnya lebih dari 8 ton ?
jawab :
Hitung nilai z dari nilai x = 8 ton dengan rumus
z=

xx 86 2
=
=
=2,22
s
0,9 0,9

Hitung luas di bawah kurva normal pada z = 2,22. Caranya buka Tabel Z dan lihat sel
pada perpotongan baris 2,20 dan kolom 0,02. Hasilnya adalah angka 0,98679 dan bila
dijadikan persen menjadi 98,679%. Angka ini menunjukkan bahwa luas di bawah
kurva normal baku dari titik 2,22 ke kiri kurva adalah sebesar 98,679%. Karena luas
seluruh di bawah kurva normal adalah 100%, maka luas dari titik 2,22 ke kanan kurva
adalah 100% 98,679% = 1,321% (arsir warna hitam pada gambar). Oleh karena itu,
luas sawah yang produktivitasnya lebih dari 8 ton adalah 1,321%, yaitu (1,321/100) x
100.000 ha = 1321 ha.

2. berapa luas sawah yang produktivitasnya kurang dari 5 ton ?


jawab :
Hitung nilai z dari nilai x = 5 ton, dengan rumus
z=

xx 56 1
=
=
=1,11
s
0,9 0,9

Hitung luas di bawah kurva normal pada z = -1,11. Caranya buka Tabel Z dan lihat
sel pada perpotongan baris -1,10 dan kolom 0,01. Hasilnya adalah angka 0,13350 dan
bila dijadikan persen menjadi 13,35%. Angka ini menunjukkan bahwa luas di bawah
kurva normal baku dari titik -1,11 ke kiri kurva adalah sebesar 13,35% (diarsir warna
hitam pada gambar). Oleh karena itu, luas sawah yang produktivitasnya kurang dari 5
ton adalah 13,35%, yaitu (13,35/100) x 100.000 ha = 13350 ha.

3. berapa luas sawah yang produktivitasnya antara 4 7 ton ?


jawab :
Hitung nilai z dari nilai x = 4 ton, dengan rumus
z=

xx 46 2
=
=
=2,22
s
0,9 0,9

Hitung nilai z dari nilai x = 7 ton, dengan rumus


z=

xx 76 1
=
=
=1,11
s
0,9 0,9

Hitung luas di bawah kurva normal pada z = 2,22. Caranya buka Tabel Z dan lihat
sel pada perpotongan baris 2,20 dan kolom 0,02. Hasilnya adalah angka 0,01321 dan
bila dijadikan persen menjadi 1,321%. Angka ini menunjukkan bahwa luas di bawah

kurva normal baku dari titik 2,22 ke kiri kurva adalah sebesar 1,321%.
Hitung luas di bawah kurva normal pada z = 1,11. Caranya buka Tabel Z dan lihat sel
pada perpotongan baris 1,10 dan kolom 0,01. Hasilnya adalah angka 0,86650 dan bila
dijadikan persen menjadi 86,65%. Angka ini menunjukkan bahwa luas di bawah

kurva normal baku dari titik 1,11 ke kiri kurva adalah sebesar 86,65%.
Luas sawah yang produktivitasnya antara 4 7 ton adalah 86,65%-1,321% = 85,329%
(diarsir warna hitam) atau (85,329/100) x 100.000 ha = 85329 ha.

DISTRIBUSI t
1. Cari P(-t0,025 < T < t0,05 )
Jawab :
Karena luas disebelah kanan t0,05 adalah 0,05, dan luas disebelah kiri -t0,025 adalah
0,025, maka jumlah luas antara -t0,025 dan t0,05 adalah
1 0,05 0,025 = 0,925
Jadi
P(-t0,025 < T < t0,05 ) = 0,925
2. Suatu pabrik bola lampu yakin bahwa bola lampunya akan tahan menyala rata rata
selama 500 jam. Untuk mempertahankan nilai tersebut, tiap bulan diuji 25 bola lampu.
Bila nilai t yang dihitung terletak antara dan maka pengusahan pabrik tadi akan
mempertahankan kenyakinannya. Kesimpulan apa yang seharusnya dia ambil dari
sampel dengan rataan = 518 jam dan simpangan baku s = 40 jam? Anggap bahwa
distribusi waktu menyala, secara hampiran, noramal.
Jawab :
Dari tabel t diperoleh = 1,711 untuk derajat kebebasan 24. Jadi pengusaha tadi
akan puas dengan keyakinananya bila sampel 25 bola lampu memberikan nilai t antara
-1,711 dan 1,711. Bila memang = 500, maka Suatu nilai yang cukup jauh di atas
1,711. Peluang mendapat nilai t, dengan derajat kebebasan v = 24, sama atau lebih
besar dari 2,25, secara hampiran adalah 0,02. Bila , nilai t yang di hitung dari sampel
akan lebih wajar. Jadi pengusaha tali kemungkinan besar akan menyimpilkan bahwa
produksinya lebih nbaik daripada yang diduganya semula.
DISTRIBUSI F

v 1=20, v 2=15 dan =0,05

1. Diketahui :
F (v1, v 2)

dengan menggunakan tabel tentukan nilai

Jawab :
v 1=20
v 2=15
=0,05
+,
Lihat tabel nilai F 0,05

pada kolom paling kiri lihat baris ( v2= 15) lalu maju

kekanan dan (v1= 20) tarik kebawah,maka didapat 2,33.


Jadi

F ( v1, v 2)=2,33

Kurva Distribusi F nya adalah sebagai berikut:


f(F)

F
2,33
2. Tentukan nilai dari F 0,05 (12,20)
Jawab :
Diketahui : p = 0,05
V 1=12 , V 2=20
Ditanya : F = . . . . ?
Jawab :
F 0,05 (12,20) = 2,28
P = 1 0,05 = 0,95
F 0,95 (20,12) =

1
1
=
=0,04
F 0,05(12,20) 2,28

Jadi nilai F 0,05 (12,20) adalah 0,04

Anda mungkin juga menyukai