Peubah Acak : suatu fungsi yang nilainya berupa bilangan nyata yang
ditentukan oleh setiap unsur dalam ruang sampel.
Ruang sample bagi percobaan pelemparan uang logam sebanyak tiga kali
adalah :
-
Bila fokus perhatian hanya pada berapa kali sisi gambar muncul, maka
nilai numerik 0, 1, 2, atau 3 dapat diberikan pada setiap titik sampel.
CONTOH :
1. Dua buah kelereng diambil berturut-turut tanpa dikembalikan lagi dari
kantung yang berisi 4 kelereng merah dan 3 kelereng hijau. Bila Y
menyatakan jumlah kelereng merah yang terambil, maka nilai y yang
mungkin dari peubah acak Y adalah :
Ruang Sampel
MM
MH
HM
HH
Teknik Elektro
halaman - 1
Ruang Sampel Diskret : adalah suatu ruang sampel yang mengandung titik
sampel yang berhingga atau sederetan anggota yang banyaknya sebanyak
bilangan bulat.
Peubah Acak Diskret : Bila himpunan kemungkinan hasilnya terhitung.
Ruang Sampel Kontinu : adalah suatu ruang sampel yang mengandung
jumlah titik sampel yang tak berhingga dan banyaknya sebanyak titik pada
sebuah garis.
Peubah Acak Diskret : Bila himpunan kemungkinan hasilnya terukur.
f ( x) = 1 ;
x
1 P(X=x) =f(x).
Dinyakan dalam sebuah tabel atau rumus yang mencantumkan semua
kemungkinan nilai suatu peubah acak diskret berikut peluangnnya, seringkali
untuk membantu menggambarkan sebaran peluang secara grafik digunakan
sebuah Histogram Peluang.
CONTOH :
3. Suatu pengiriman 8 unit komputer PC yang sama ke suatu toko terdapat
3 buah yang cacat. Bila suatu sekolah akan membeli 2 komputer ke toko
tadi secara acak, tentukan distribusi peluang banyaknya komputer cacat
yang dibeli oleh sekolah tersebut !
Jawab :
Misal X peubah acak dengan nilai x kemungkinan banyaknya komputer
cacat yang dibeli sekolah, maka nilai x yang yang mungkin yaitu : 0, 1 dan
2, jadi :
Teknik Elektro
halaman - 2
f ( x) =
K x 5 K 2 x
8 K2
3 5
x 2 x
=
8
2
; x = 0, 1, 2
3 5
0 2
K
K
10
f ( x) = P( X = 0) = 3 0 5 2 = =
28
8
8 K2
2
3 5
1 1
15
3 K1 5 K1
= =
f ( x) = P( X = 1) =
28
8
8 K2
2
3 5
2 0
K
K
3
f ( x ) = P ( X = 2) = 3 2 5 0 = =
28
8
8 K2
2
Jadi distribusi peluangnya adalah :
x
f(x)
10/28
15/28
3/28
28/28 = 1
3P
G2
2P1L
G3
1P2L
G4
3L
Total
Probabilitas & Statistik
P(G = g)
=1
Teknik Elektro
halaman - 3
Jadi untuk 1000 keluarga yang 3 orang anak, maka distribusi peluang dan
distribusi frekuensinya :
3P
2P1L
1P2L
3L
Total
P(G=g)
O,125
0,375
0,375
0,125
N.P
125
375
375
125
1000
2P1L
0.4
1P2L
0.35
0.3
0.25
0.2
0.15
3P
3L
0.1
0.05
0
G
F(x) = P{X x} =
f (t )
tx
Teknik Elektro
halaman - 4
P{w > c}
f(x)
f(x)
f(x)
Teknik Elektro
halaman - 5
Fungsi peluang yang digambarkan oleh kurva ini disebut fungsi kerapan
peluang. Fungsi kerapatan peluang dibuat dalam grafik, maka peluang dari
peubah acak kontinu ini merupakan luasan daerah dibawah bidang grafik dan
peluangnya merupakan bilangan positif, maka f(x) harus terletak diatas sumbu
x.
DEFINISI :
Fungsi f(x) adalah fungsi kerapatan peluang peubah acak kontinu X, atas
semua bilangan real R, bila memenuhi :
1. f ( x ) 0 ;
untuk semua x R
2.
f ( x)dx = 1
3.
f(x)
CONTOH :
5. Misalkan
galat
suhu
reaksi
kimia
dalam
pada
percobaan
di
x2
; -1< x < 2
f ( x) = 3
0 ; untuk x lainnya
a. Tunjukkan bahwa syarat 2 diatas dipenuhi
b. Hitung P{0 < x < 1}
Teknik Elektro
halaman - 6
F(x) = P{X x} =
f (t )
Maka :
f ( x) =
dF ( x)
dx
CONTOH :
6. Cari F(x) dari fungsi kerapatan pada contoh no. 5 dan kemudian hitung
P(0<x1).
7. Jumlah jam diukur dalam satuan 100 jam, suatu alat elektronik
digunakan dalam satu tahun berbentuk peubah acak kontinu X dengan
fungsi kerapatan sebagai berikut :
0 < x <1
x ;
f ( x ) = 2 x ;
1 x < 2
0 ; untuk x lainnya
Teknik Elektro
halaman - 7
f ( x, y ) = 1
x
3. P[X=x ; Y = y] = f(x,y)
Untuk setiap daerah A dibidang x,y; P[( X , Y ) A] =
( x, y)
A
CONTOH :
8. Dua buah kapasitor dipilih secara acak dari sebuah kotak komponen
yang berisi 4 buah kapasitor 20 F; 2 buah kapasitor 10 F dan 3 buah
kapasitor 15 F. Bila X menyatakan kapasitor 20 F dan dan Y kapasitor
15 F yang terpilih, tentukan :
a. fungsi kerapatan gabungan
b.
P[( x, y ) A]
bila
A = {( x, y ) x + y 1}
Jawab :
a. dua pasang nilai yang mungkin dari percobaan yang dilakukan :
(0,0); (0,1); (1,0); (1,1); (0,2) dan (2,0)
Untuk f(0,1) artinya kapasitor 10 F dan 15 F yang terpilih.
Teknik Elektro
halaman - 8
9K2
9
9!
= =
= 36 cara
2!.(9 1)!
2
Untuk f(0,1) =
2 3
1 .1 = 6; jadi
Dengan jalan yang sama distribusi peluang untuk kasus lainnya dapat
dihitung dan disajikan dalam tabel :
Fungsi distribusi gabungannya adalah :
2
4 3
x . y .2 x y
f ( x) =
9
2
b.
P[( x, y ) A]
x = 0, 1, 2
; y = 0, 1, 2
0x+y2
= P(X + Y 1)
= f(0,0) + f(0,1) + f(1,0)
= 1/36 + 6/36 + 8/36 = 15/36
X
1
1/36
8/36
6/36
6/36
12/36
3/36
f(x,y)
10/36
15/36
18/36
3/36
20/36
Teknik Elektro
6/36
36/36
halaman - 9
2.
3.
f ( x, y)dxdy = 1
P[( X , Y ) A] = f ( x, y )dxdy
A
52 (2 x + 3 y )
f ( x, y ) =
0
; 0 x 1 , 0 y 1
;
untuk x, y lainnya
a. Tunjukkan bahwa
f ( x, y)dxdy = 1
Teknik Elektro
halaman - 10
Jawab :
a.
1 1
f ( x, y)dxdy =
2
5
(2 x + 3 y )dxdy = ................. = 1
0 0
1/ 2 1/ 2
1/ 4 0
2
5
( 2 x + 3 y ) dxdy
13
160
g ( x ) = f ( x, y )
dan
h ( y ) = f ( x, y )
x
Untuk Diskrit.
g ( x) =
f ( x, y )dy
dan
h(y) =
f ( x, y ) dx
Untuk Kontinu.
Teknik Elektro
halaman - 11
CONTOH :
10.
Dari
contoh
soal
no.
pada
tabel
distribusi
peluang
diskrit
P[ X
f (0, y ) =
f ( 0 ,0 ) +
f ( 0 ,1 ) +
f (0 ,2 )
y=0
= 1 ] = g (1 ) =
P[ X
f (1 , y ) =
1
36
6
36
f (1 , 0 ) +
3
36
10
36
f ( 1 ,1 ) +
f (1 , 2 )
y =0
8
36
12
36
+ 0 =
20
36
dst
Untuk peubah acak Y :
P [Y
= 0 ] = h (0 ) =
f ( x ,0 ) =
f ( 0 ,0 ) +
f (1 , 0 ) +
f ( 2 ,0 )
x=0
1
36
8
36
6
36
15
36
dst
X
1
1/36
8/36
6/36
6/36
12/36
3/36
f(x,y)
10/36
20/36
15/36
18/36
6/36
3/36
36/36
g(x)
h(y)
Teknik Elektro
halaman - 12
11.
; 0 x 1 , 0 y 1
;
untuk x, y lainnya
52 (2 x + 3 y )
f ( x, y ) =
0
Jawab :
g ( x) =
f ( x, y )dy = 52 ( 2 x + 3 y )dy
0
2 y =1
4 xy 6 y
+
5
10
y =0
4x + 3
5
h( y ) =
f ( x, y ) dx = 52 (2 x + 3 y )dx =
0
2(1 + 3 y )
5
f ( y x) =
f ( x, y )
g ( x)
g ( x) > 0
f ( x y) =
f ( x, y )
h( y )
h( y ) > 0
Teknik Elektro
halaman - 13
Bila Peubah Acak Diskrit berada antara a dan b, bila diketahui bahwa peubah
Acak Y = y; maka :
n
CONTOH :
12.
Jawab :
Untuk f(xy) y=1 , maka
n
h( y ) = f ( x, y )
x=0
2
18
6 12
+
+0=
36
36 36
Kemudian :
f ( x 1) =
f ( x,1) f ( x,1) 36
= 18 = f ( x,1)
h(1)
18
36
; x = 0,1,2
Jadi :
f (0 1) =
36
36 6
6 1
f (0,1) = = =
18
18 36 18 3
Teknik Elektro
halaman - 14
36
36 12 12 2
f (1,1) = =
=
18
18 36 18 3
36
36
f (21) = f (2,1) = 0 = 0
18
18
f (11) =
f(x1)
1/3
2/3
8 xy
f ( x, y ) =
0
;
;
y x 1 , 0 y x
untuk x, y lainnya
g ( x) =
f ( x, y )dy = 8 xydy
0
= 4 xy 2
y=x
y =0
= 4 x3
dan
h( y ) =
= 4x2 y
Probabilitas & Statistik
f ( x, y ) dx = 8 xydx
y
x =1
x= y
= 4 y (1 y 2 )
Teknik Elektro
halaman - 15
Maka
f ( y x) =
f ( x, y ) 8 xy 2 y
= 2 = 2
g ( x)
4x
x
dan
1/ 8
P (Y < 18 X = 12 ) =
14.
1/ 8
f ( y x) = 8 ydy =
0
1
16
x(1 + 3 y 2 )
f ( x, y ) =
4
g ( x) =
x(1 + 3 y 2 )
f ( x, y )dy =
dy
0
4
1
xy xy
+
4
4
h( y ) =
3 y =1
y =0
x
2
; 0< x<2
x(1 + 3 y 2 )
f ( x, y )dx =
dx
0
4
x 2 3x 2 y 2
=
+
8
8
x=2
x=0
1 + 3y2
=
2
; 0 < y <1
f ( x, y ) x(1 + 3 y 2 ) / 4 x
f ( x y) =
=
=
h( y )
2
(1 + 3 y 2 ) / 4
1/ 2
P ( 14 < X < 12 Y = 13 ) =
1/ 4
; 0< x<2
x
3
dx =
1/ 4 2
64
1/ 2
f ( y x) =
Teknik Elektro
halaman - 16
BEBAS STATISTIK
Bila f(xy) tidak tergantung pada y, maka f(xy) = g(x) dan f(x,y)=g(x).h(y),
demikian juga bila f(yx) tidak tergantung pada x, maka f(yx) = h(y) dan
f(x,y)=g(x).h(y).
DEFINISI :
MIsalkan X dan Y dua peubah acak diskrit maupun kontinu, dengan fungsi
peluang gabungan f(x,y) dan distribusi pias masing-masing g(x) dan h(y).
Peubah Acak X dan Y dikatakan Bebas Statistik jika dan hanya jika :
F(x,y) = g(x).h(y)
Untuk semua (x,y) dalam daerah definisinya.
CONTOH :
15.
Teknik Elektro
halaman - 17
HARAPAN MATEMATIK
RERATA PEUBAH ACAK
Misalkan dua mata uang dilantunkan, maka ruang sampel yang terjadi :
S = {AA, AG, GA, GG}
Jika X menyatakan peubah acak untuk mendapatkan gambar, maka :
P(X=0) = P(AA) =
P(X=1) = P(AG) + P(GA) =
P(X=2) = P(GG) =
Untuk AG menyatakan bahwa lantunan pertama menghasilkan Angka (A) dan
lantunan kedua menghasilkan Gambar (G). Peluang ini hanyalah frekuensi
nisbi, dalam jangka panjang untuk kejadian ini. Jadi
= E ( X ) = xf ( x)
x
= E ( X ) = xf ( x)dx
CONTOH :
16. Cari nilai harapan banyaknya kimiawan dalam panitia 3 orang yang
dipilih secara acak dari 4 kimiawan dan 3 fisikawan.
Teknik Elektro
halaman - 18
17.
18.
20000
f ( x) = x 3
0
;
;
x > 100
untuk x lainnya
19.
Misalkan ada peubah acak baru g(x) yang bergantung pada X yaitu tiap niali
g(x) dapat ditentukan bila diketahui nilai X, maka :
DEFINISI :
Misalkanlah X suatu peubah acak dengan distribusi peluang f(x), Rerata atau
nilai harapan peubah acak g(x) adalah :
g ( x ) = E[ g (Y )] = g ( x). f ( x)
Bila X diskrit, dan
Teknik Elektro
halaman - 19
g ( x ) = E[ g ( X )] = g ( x). f ( x)
Bila X kontinu.
CONTOH :
20.
1/12
1/12
1/6
1/6
21.
x2
f ( x) = 3
0
;
;
1 < x < 2
untuk x lainnya
Teknik Elektro
halaman - 20
DEFINISI :
Bila Xdan Y peubah acak dengan distribusi peluang gabungan f(x,y) maka nilai
harapan peubah acak g(x,y) adalah :
g ( x , y ) = E[ g ( X , Y )] = g ( x, y ). f ( x, y )
x
g ( x , y ) = E[ g ( X , Y )] =
g ( x, y ). f ( x, y )dxdy
Bila X kontinu.
Teknik Elektro
halaman - 21