Matematika Asuransi

Page 54 - 57
 Curtate-fu tu r e - li f eti me

Definisi :
Banyaknya tahun di masa depan yang dijalani seseorang yang
berusia x sebelum ia meninggal. Dinotasikan dengan K(x).
Dikarenakan K(x) adalah bilangan bulat terbesar dari T(x), maka
fungsi kemungkinannya :
Pada rumus sebelumnya, merupakan kasus khusus
untuk u = 1.
Fungsi distribusi dari K(x) :

  𝑘
𝐹 𝐾 (𝑥 ) ( 𝑦 )= ∑ . h∨¿𝑞 =.
𝑥 𝑘+ 1 𝑞 𝑥
¿
h=0
 Force of mortalliity
ty

Definisi
   :
Peluang seseorang baru lahir akan hidup sampai
usia x dan akan meninggal pada usia x +
Fungsi
   kemungkinan dengan z = x + , maka :
  Pr ⁡( 𝑋 ≤ 𝑧)− Pr ⁡( 𝑋 ≤ 𝑥)
𝑃𝑟[𝑥<𝑋 ≤ 𝑧∨𝑋 >𝑥]=
Pr ⁡( 𝑋 >𝑥)
  𝐹 𝑥 ( 𝑧 ) − 𝐹 𝑥 ( 𝑥)
𝑃𝑟 [ 𝑥 < 𝑋 ≤ 𝑧∨ 𝑋 > 𝑥 ]=
1− 𝐹 𝑥 (𝑥 )

  𝐹 𝑥 ( 𝑥+ Δ 𝑥 ) − 𝐹 𝑥 ( 𝑥 )
𝑃𝑟 [ 𝑥 < 𝑋 ≤ 𝑧∨ 𝑋 > 𝑥 ]=
1 − 𝐹 𝑥 ( 𝑥)

  𝐹 𝑥 ( 𝑥 )+ 𝐹 𝑥 ( Δ 𝑥)− 𝐹 𝑥 ( 𝑥)
𝑃𝑟 [ 𝑥 < 𝑋 ≤ 𝑧∨𝑋 > 𝑥 ]=
1− 𝐹 𝑥 (𝑥 )

  𝐹𝑥 (Δ 𝑥 )
𝑃𝑟 [ 𝑥 < 𝑋 ≤ 𝑧∨ 𝑋 > 𝑥 ]=
1 − 𝐹 𝑥( 𝑥 )

(3.2.12)
 Fungsi Densitas Peluang

Dalam
   pernyataan ini adalah fungsi kepadatan
peluang dari variabel acak kematian pada umur
kontinu. Fungsinya yaitu :

 
=
Pernyataan
   (3.2.12) mempunyai tafsiran bersyarat
fungsi kepadatan peluang. Untuk setiap umur x, yang
memberikan nilai dari fungsi kepadatan peluang dari
X pada umur tepat x, kelangsungan hidup yang
diberikan pada umur tersebut dan dinotasikan dengan

  𝐹 𝑥 (Δ 𝑥 ) − 𝑠 ′ (𝑥 )
𝜇 (𝑥 )= =
1 − 𝐹 𝑥 (𝑥 ) 𝑠 (𝑥) 3.2.13
Seperti yang berlaku untuk fungsi survival, force of mortality
dapat digunakan untuk menentukan distribusi dari X. Untuk
memperoleh hasil ini, kita mulai dengan (3.2.13), ganti x dengan
y dan susun kembali
Dengan menggunakan eksponensial, diperoleh :

  𝑥 +𝑛 (3.2.14)
[
.𝑛 𝑃𝑥 =𝑒𝑥𝑝 − ∫ 𝜇 ( 𝑦 ) 𝑑𝑦
𝑥
]
Untuk newborn akan bertahan sampai x tahun :

Fungsi Distribusi :
𝑥
 
[
𝐹 𝑥 ( 𝑥 )= 1− 𝑠 ( 𝑥 ) =1 − 𝑒𝑥𝑝 −∫ 𝜇 ( 𝑠 ) 𝑑𝑠

Fungsi Densitas :
0
]
𝑥
  ′
[ ]
𝐹 𝑥 ( 𝑥 )= 𝑓 𝑥 ( 𝑥 )=𝑒𝑥𝑝 −∫ 𝜇 ( 𝑠 ) 𝑑𝑠 [ 𝜇 ( 𝑥 ) − 𝜇 (0) ]
0

𝑓  𝑥 ( 𝑥 ) =.𝑥 𝑃0 . 𝜇 (𝑥)
FT(x)(t) dan fT(x)(t) menunjukkan masing-masing
fungsi distribusi dan fungsi kepadatan peluang dari
T(x), sisa umur dari x. Dari (3.2.4) kita notasikan
bahwa FT(x)(t) = t =tqx; oleh karenanya.

 𝐹 (𝑡 ) ¿𝑡 𝑞 𝑥
𝑇 ( 𝑥)

 𝐹 (𝑡 ) =1−𝑡 𝑝 𝑥
𝑇 ( 𝑥)

  𝑠( 𝑥 +𝑡 )
𝐹𝑇 ( 𝑥 ) (𝑡 ) =1−
𝑠 ( 𝑥)
sehingga
   tPx adalah probabilitas bahwa (x) meninggal antara t dan
dt , dan
=1
di mana batas atas integral ditulis sebagai positif tak berhingga
(singkatan untuk mengintegrasikan seluruh kepadatan
probabilitas positif)
maka
   dari (3.2.19) diperoleh ini :
(3.2.20)
kesetaraan ini berguna dalam beberapa pengembangan di
matematika aktuaria.

 Karena
 Sehingga ,

Kita punya,
END