Anda di halaman 1dari 9

BAB III

TINJAUAN KASUS
ASUHAN KEBIDANAN BAYI BARU LAHIR NORMAL
DI BPM Hj. DINCE SAFRINA, SST

RA/PUSKESMAS/RB/BPS:BPM HJ DINCE

PJ RUANGAN: FANNI ERDIANI

SAFRINA SST

AMD.KEB

NO. RM:
A ANAMESA (DATA SUBJEKTIF)

Tanggal/pukul pengkajian:06.00 WIB

IDENTITAS BAYI
Nama

: By. Ny B

Tanggal lahir

: 03 Maret 2016

Jam

: 02:30

Jenis kelamin

: Laki-laki

Nama ibu

:Ny. B & Tn. D

Umur

:35 th & 36 th

Alamat

:Jl. Perdikari

Agama

: islam

Pendidikan

: SMA & SMA

Pekerjaan
: IRT & Karyawan swasta
Riwayat Prenatal
Ibu mengatakan hamil anak ke III, ibu tidak pernah menderita penyakit yang dapat
mempengaruhi seperti DM, hepatitis, jantung, asma, hipertensi, dan TBC, ibu juga tidak
ada riwayat penyakit keturunan lainnya. Ibu periksa hamil 6x selama hamil. Ibu suntik
TT selama hamil 2x, ibu makan 2-3 x. hari namun dalam pola makan ibu mengatakan
bahwa ibu mengkonsumsi nasi,air putih,buah,jus,sayur,ikan,telor daging dan susu.
Riwayat penyakit keluarga
Ibu mengatakan tidak memiliki penyakit keluarga(DM,hipertensi,tbc,jantung,asma

dll)
Riwayat Psikososial
Ibu, suami dan keluarga sangat senang dengan kelahiran bayinya dan ibu mengatakan
siap merawat bayinya.
Riwayat Kelahiran
Usia kehamilan

: cukup bulan

Lama persalinan kala I

:8 jam

Lama persalinan kala II :45 menit


Lama persalinan kala III :10 menit
Lama persalinan kala IV :2 jam
Keadaan air ketuban

: jernih

Persalinan

: spontan

Lilitan tali pusat

: tidak ada

Penolong persalinan

: bidan

Setelah lahir

: bayi menangis kuat gerakan aktif, warna kemerahan

Pemberian Asi

DATA OBJEKTIF

PEMERIKSAAN FISIK
Keadaan umum
Kesadaran
Tanda tanda vital

: Ya, langsung setelah lahir

:
: kompos mentis
:

Pernafasan

:60x/menit

Nadi

:120x/menit

Suhu

: 36,5 C

Berat badan

: 3100 gram

Panjang badan

: 51 cm

Lingkar kepala

Circumferensia fronto occipitalis


:33 cm
Circumferensia mento occipitalis
:35 cm
Circumferensia cuboccipito bregmatica : 32 cm

Lingkar dada
Lingkar lengan

:32 cm
:12 cm

Kepala

Ubun-ubun besar
Ubun-ubun kecil
Cephal hematoma
Caput suksedaneum
Luka
Kelainan/cacat bawaan
Bila ada sebutkan

Wajah
Simetris
Kelainan/cacat bawaan
Bila ada sebutkan
Mata

: ada
:ada
:tidak ada
:tidak ada
: tidak ada
: tidak ada

: iya
: tidak ada
:

Simetris
:iya
Kotoran mata
:tidak ada
Strabismus
: tidak ada
pupil mata jernih
: iya
scelera mata
: jernih
perdarahan subkon jungtiva/retina :tidak ada
kelainan/cacat bawaan
: tidak ada

Hidung
simetris
lubang hidung
lebar hidung
cuping hidung simetris

:iya
: ada
:2,5 cm
:ya

Mulut
simetris

:ya

palatum
bintik putih pada lidah
gusi
kelainan/cacat bawaan
bila ada sebutkan

:ada
:tidak ada
: merah
: tidak ada

Telinga

simetris
daun telinga
cairan yang keluar
cairan

: ya
:ada
:tidak ada
: tidak ada

Leher

trauma flexus brachialis


: tidak ada
lipatan kulit berlebihan di belakang leher : tidak ada

Dada

lingkar dada
simetris
pembesaran buah dada
pernafasan retraksi intercostals

Abdomen
simetris
bentuk
pembesaran
tali pusat
berdarah
warna
kelainan/cacat bawaan
bila ada sebutkan
Genitalia
Laki-laki
Penis
Fimosis
testis
Kelainan lain
Bila ada sebutkan

: 32 cm
: ya
: tidak ada
: ada
:ya
: membulat
: ya
: bagus
: tidak ada
: putih
: tidak ada
:

:terdapat lubang
: tidak ada
: turun ke skrotum
: tidak ada

Ekstremitas atas
Panjang lengan
Jumlah jari
Fraktur humerulus
Fraktur klavikula
Pergerakan
Kelainan/cacat bawaan
Bila ada sebutkan

: sama panjang
: lengkap
: tidak ada
: tidak ada
: aktif
:tidak ada

Ekstremitas bawah
Panjang kaki
: sama panjang
Jumlah jari
: lengkap
Pergerakan
: aktif
Kelainan/cacat bawaan : tidak ada
Keadaan neuromuscular
Reflekx menghisap
Reflex moro
Reflex genggam
Reflex rooting

: ada
: ada
: ada
: ada

Kulit

Warna
Bercak/tanda lahir
Verniks kaseosa
Lanugo

: merah
: tidak ada
: ada
: ada

Assasement :
Dx

: Bayi Baru Lahir Normal

Masalah

: tidak ada

Kebutuhan

: tidak ada

Planning
1. Memeberitahukan kepada keluarga tentang kondisi anaknya bahwa
keadaaan umum bayi baik,kesadaran composmetis, denyut nadi 120
x/menit, bayi bergerak aktif, reflek menghisap dan menelan baik dan kuat,
BB bayi 3100 gram dengan panjang badan 51 cm.

2. Menganjurkan kepada ibu untuk tetap memberikan ASI secara ekslusif


minimal sampai 6 bulan dengan cara tidak memberikan makanan
pendampinng ASI selama usia bayi belum mencapai 6 bulan dan dengan
cara memberikan ASI setiap 2 jam dan atau pada saat bayi merasa lapar
dengan artian tidak dijadwal (on demand). Karena ASI banyak sekali
manfaatnya, yaitu :
a. Untuk Bayi, manfaat yang diperoleh antara lain : bayi dapat memulai
kehidupannya dengan baik, ASI mengandung antibodi, ASI mengandung
komposisi yang tepat, mengurangi kejadian karies dentis, memberikan
rasa aman dan nyaman pada bayi dan adanya ikatan antara ibu dan bayi,
terhindar dari alergi , ASI meningkatkan kecerdasan bayi, membantu
perkembangan rahang dan merangsang pertumbuhan gigi karena
gerakan mengisap mulut bayi pada payudara sang ibu.
b. Untuk sang ibu menyusui akan mendapatkan manfaat antara lain adalah
bisa sebagai kontrasepsi, meningkatkan aspek kesehatan ibu, membantu
dalam hal penurunan berat badan, aspek psikologi yang akan
memberikan dampak positif kepada para ibu yang menyusui air susu ibu
itu sendiri.
3. Menganjurkan ibu untuk menjaga bayi agar tetap hangat dengan
mengeringkan bayi dengan selimuti bayi atau kain bersih dan hangat. Ibu
mengerti ibu akan selalu menjaga kehangatan bayinya.
4. Menganjurkan kepada ibu untuk menjaga personal higiene bayinya, serta
memberitahu ibu cara merawat bayi sehari-hari dengan :
a

Mandi 1x sehari menggunakan air hangat

Sering mengganti popok dan membersihkan pantat bayi setiap basah atau
kotor dari pada memandikan. Tidak perlu membubuhi bedak pada pantat
atau alat kelamin bayi saat mengganti popok karena akan menyebabkan
penyumbatan dan infeksi.

Bila bayi buang air besar dan buang air kecil :


Bersihkan dengan lembut pantat yang kotor, cukup dibasuh dengan kapas
yang direndam dalam air hangat atau dengan menggunakan tisu basah.

Saat membersihkan mata atau telinga :

Usaplah kelopak mata dengan kapas dari ujung mata sampai ke arah
hidung.

Bersihkan telinga dengan kapas yang digulung. Jangan masuk terlalu


dalam cukup sebatas mata dapat melihat\

5. Menganjurkan kepada ibu untuk melakukan imunisasi kepada bayinya


sesuai dengan usianya di bidan atau ke tempat pelayanan kesehatan lain.
Dengan jadwal:
Umur
Jenis Imunisasi
0-7 hari
Hepatitis B (uniject)
1 bulan
BCG, Polio 1
2 bulan
DPT/ HB 1, Polio 2
3 bulan
DPT/ HB 2, Polio 3
4 bulan
DPT/ HB 3, Polio 4
9 bulan
Campak
Imunisasi bisa meningkatkan imunitas tubuh dan menciptakan kekebalan
terhadap

penyakit

tertentu

dengan

menggunakan

sejumlah

kecil

mikroorganisme yang dimatikan atau dilemahkan. Tujuan imunisasi merupakan


upaya yang dilakukan untuk memberikan kekebalan pada bayi dan anak dengan
memasukkan vaksin ke dalam tubuh agar tubuh membuat zat anti untuk
mencegah terjadinya penyakit tertentu.
6. Menganjurkan kepada ibu untuk tetap memantau pertumbuhan dan
perkembangan bayinya dengan ikut posyandu atau dengan cara melakukan
pemeriksaan di tempat pelayanan kesehatan atau melihat perkembangan dari
buku KMS.
7. Menginformasikan kepada ibu tentang tanda tanda bahaya pada bayi
seperti demam tinggi, malas menyusui, tali pusat berbau dsb,ibu mengerti
tentang tanda tanda tersebut

BAB IV
PEMBAHASAN

Pada tanggal 03 maret 2016 pukul 02:30 WIB Ny. B melahirkan di BPM Hj. Dince
Safrina, SST.Berjenis kelamin laki-laki dan setelah lahir saat bayi stabil dilakukan pemeriksaan
fisik.. Selanjutnya bayi diletakkan di meja resusitasi dan dilakukan penghisapan lendir,
selanjutnya diberikam salep mata, pemberian suntikan vit. K. satu jam setelah pemberian vit. K
diberikan imunisasi HB0. Bayi diletakkan diatas dada ibu selama 1 jam agar melakukan inisiasi
menyusu dini Langkah ini sesuai dengan teori yang penulis dapatkan
Pada kasus Ny. B diperoleh data bahwa bayi lahir normal yaitu dengan BB : 3100 gram,
PB : 51 cm. Bayi lahir langsung menangis, tidak ada kelainan. Mengobservasi suhu tubuh bayi,
dan memberi KIE pada ibu tentang cara menyusui yang baik dan benar. Setelah dievaluasi
terbukti bahwa dalam asuhan kebidanan yang diberikan pada By. Ny B in tidak terdapat
kesenjangan antara teori dan kenyataan di lapangan dimana dalam prakteknya sesuai dengan
teori yang ada.

BAB V
PENUTUP

5.1 Kesimpulan

Anda mungkin juga menyukai