Anda di halaman 1dari 9

Mata Kuliah : Ilmu Sosial Dasar

Dosen : Muhammad Burhan Amin


Topik Makalah/Tulisan
MEME, SEBAGAI FENOMENA DI SOSIAL MEDIA

Kelas : 1-KA23
Tanggal Penyerahan Makalah : 16 Januari 2017
Tanggal Upload Makalah : 17 Januari 2017

PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa seluruh pekerjaan dalam penyusunan
makalah ini saya buat sendiri tanpa meniru atau mengutip dari tim / pihak
lain.
Apabila terbukti tidak benar, saya siap menerima konsekuensi untuk
mendapat nilai 1/100 untuk mata kuliah ini.

Penyusun

NPM

Nama Lengkap

10116397

AHMAD RIZQI ALFA

Tanda Tangan

Program Sarjana Sistem Informasi


UNIVERSITAS GUNADARMA

Kata Pengantar
Puji syukur ke hadiran Tuhan Yang Maha Esa atas segala rahmatNya, sehingga makalah ini dapat terselesaikan dengan yang kami
harapkan.
Makalah ini dibuat dalam rangka memperdalam pengetahuan dan
pengalaman bagi para pembaca dan untuk ke depannya saya selaku
penulis, dapat memperbaiki bentuk atau menambah isi makalah agar
menjadi lebih baik lagi.
Tentunya penulis juga dapat bimbingan dan arahan. Untuk itu kami
berterima kasih kepada :
Bpk. Muhammad Burhan Amin selaku pembimbing sekaligus
dosen mata kuliah Ilmu Sosial Dasar.
Rekan-rekan mahasiswa yang telah memberi masukan ke
dalam makalah ini.
Karena keterbatasan pengetahuan maupun pengalaman penulis,
penulis yakin masih banyak kekurangan dalam makalah ini. Oleh
karena itu, penulis sangat mengharapkan saran dan kritik yang
membangun dari pembaca demi kesempurnaan makalah ini.

Jakarta, 14 Januari 2017

Penyusun

ii

Daftar Isi
SURAT PENYATAAN .................................................................................................. i
KATA PENGANTAR .................................................................................................. ii
DAFTAR ISI ................................................................................................................. iii
BAB I PENDAHULUAN
Latar Belakang ............................................................................................................... 1
Tujuan ............................................................................................................................. 1
Sasaran ............................................................................................................................ 1
BAB II PERMASALAHAN
Kekuatan (Strength) ..................................................................................................... 2
Kelemahan (Weakness) ............................................................................................... 2
Peluang (Opportunity) .................................................................................................. 2
Tantangan (Threats) ..................................................................................................... 3
BAB III KESIMPULAN DAN REKOMENDASI
Kesimpulan .................................................................................................................... 4
Rekomendasi ................................................................................................................. 4
REFERENSI .................................................................................................................. 5

iii

BAB I
PENDAHULUAN
1. Latar belakang
Istilah meme pertama kali digunakan oleh Richard Dawkins,
seorang ahli biologi dari Britania Raya, pada tahun 1976 dalam bukunya
yang berjudul The Selfish Gene. Dawkins menggunakan istilah meme
untuk menjelaskan bagaimana prinsip Darwinian (pengikut teori Darwin)
dalam menyebarkan informasi atau fenomena budaya.
Para pembuat meme ini biasanya akan mengambil gambar atau
foto dari internet lalu melengkapinya dengan teks, atau dengan
mengurangi dan menambahkan elemen gambar melalui proses olah
digital sederhana, tergantung kesesuaian konteks informasi apa yang
ingin disampaikan oleh pembuatnya. Setelah proses penciptaan selesai,
meme foto atau gambar akan disebar dan menyebar melalui layanan share,
retweet, atau repost di media sosial.

2. Tujuan
Adapun tujuan dari makalah ini adalah mengenal tentang meme
yang booming di media sosial.

3. Sasaran
a. Masyarakat
Masyarakat dapat memilah yang mana meme sindiran dan meme
hiburan berdasarkan dunia nyata.
b. Pemerintah
Pemerintah dapat mengawasi peredaran meme di media sosial yang
didasarakan UU-ITE

BAB II
PERMASALAHAN

Analisis permasalahan Meme, Sebagai Fenomena di Sosial Media memperhatikan


dan mempertimbangkan kondisi lingkungan internal maupun eksternal dilihat
dari aspek :

1. Kekuatan (Strength)
a. Media hiburan di internet.
b. Sindiran terhadap suatu lembaga atau tokoh.
c. Menjadi media informasi yang menarik berdasarkan dunia nyata.
d. Sarana

menyampaikan

aspirasi

netizen

(penduduk

dunia

maya/internet).

2. Kelemahan (Weakness)
a. Dapat melukai hati yang disindir.
b. Dapat berupa pencemaran nama baik yang disindir.
c. Dapat berupa berita Hoax.
d. Pembuat meme memerlukan daya kreatifitas yang tinggi.

3. Peluang (Opportunity)
a. Pembuat meme dapat belajar agar lebih kreatif dari meme yang sudah ada.
b. Pembaca dapat menelaah apa yang dimaksud dari meme tersebut.
c. Dapat menjadi peluang bisnis yang baik.

d. Menjadi salah satu cara komunikasi masyarakat di era digital.

4. Tantangan/Hambatan (Threats)
a. Pembuat meme dapat terancam UU-ITE.
b. Meme yang mengandung konten pornografi dan SARA.
c. Adanya oknum pembuat meme yang memBully.
d. Adanya oknum yang mengumbar kebencian terhadap seseorang
maupun kelompok.

BAB III
KESIMPULAN DAN REKOMENDASI

1. Kesimpulan
a. Mengembalikan suasana hati menjadi gembira.
b. Berita yang belum tentu kebenarannya.
c. Sarana mengembangkan kreatifitas.
d. Adanya aturan yang berlaku.

2. Rekomendasi
a. Membaca meme yang bersifat menghibur.
b. Jangan percaya sepenuh mungkin terhadap meme yang beredar.
c. Mencari meme-meme yang menarik sebanyak-banyaknya.
d. Mengikuti aturan yang berlaku.

REFERENSI
1. http://erpandsima.blogspot.co.id/2015/04/fenomena-meme-di-mediasosial-dan.html
2. http://blogmedia.web.id/80/apa-itu-meme-atau-meme-internet/
3. Alam, Wawan Tunggal, Pencemaran Nama Baik di Kehidupan Nyata dan
Internet, Jakarta: Wartapena, 2012.
4. Adhiwiayanti, Anindita, Meme Dibaca Mim, Jakarta: Bukune, 2015

Anda mungkin juga menyukai