7 Tahun 2004
tentang Sumber Daya Air (SDA))
Nomor: KU.03.01-CL.11/PPSP-PF.02/02
Tanggal: 15 Desember 2016
untuk
Pengadaan
Fasilitator Provinsi Tenaga Ahli Teknik PPSP 2017
(PSPLP-PPSP.PF.02)
DAFTAR ISI
BAB I. UMUM...............................................................................................................................1
BAB II. PENGUMUMAN PASCAKUALIFIKASI ...........................................................................4
BAB III. INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP) .........................................................................5
A.UMUM .........................................................................................................................5
B. DOKUMEN PENGADAAN .......................................................................................... 6
C. PENYIAPAN PENAWARAN DAN KUALIFIKASI ........................................................ 9
D. PEMASUKAN DOKUMEN PENAWARAN .................................................................. 11
E. PEMBUKAAN DAN EVALUASI PENAWARAN .......................................................... 12
F. PENETAPAN PEMENANG .........................................................................................21
G. PENUNJUKAN PEMENANG SELEKSI ...................................................................... 25
H. SELEKSI GAGAL ........................................................................................................ 26
BAB IV. LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP) .............................................................................. 29
BAB V. LEMBAR DATA KUALIFIKASI (LDK) ............................................................................ 34
BAB VI. KERANGKA ACUAN KERJA (KAK) ............................................................................. 35
BAB VII. BENTUK DOKUMEN PENAWARAN ........................................................................... 37
BAB VIII. BENTUK KONTRAK ................................................................................................... 49
BAB IX. BENTUK DOKUMEN LAINNYA ...................................................................................71
BAB X. PAKTA INTEGRITAS .................................................................................................... 81
BAB XI. FORMULIR ISIAN KUALIFIKASI..................................................................................82
BAB XII. PETUNJUK PENGISIAN FORMULIR ISIAN KUALIFIKASI .......................................85
BAB XIII. TATA CARA EVALUASI KUALIFIKASI ...................................................................... 87
BAB I
UMUM
A. Dalam hal mengevaluasi apabila ada pertentangan ketentuan yang tertulis pada Instruksi
Kepada Peserta (IKP) dengan Lembar Data Pemilihan (LDP), maka yang digunakan
adalah ketentuan pada Lembar Data Pemilihan (LDP).Dokumen Seleksi ini disusun untuk
membantu peserta dalam menyiapkan dokumen penawaran.
B. Dalam Dokumen Seleksi ini dipergunakan pengertian, istilah dan singkatan sebagai
berikut :
- Jasa
Konsultansi
- Kontrak Harga
Satuan
- Kontrak Lump
Sum
pekerjaan :
b.
c.
d.
e.
KAK
HPS
PA
KPA
Pokja ULP
adalah Kelompok Kerja ULP perangkat dari ULP yang dibentuk dan
ditetapkan oleh KPAyang penugasannya diatur oleh Kepala ULP
untuk melaksanakan Pemilihan Penyedia Barang/Jasa.
Tenaga Ahli
Hari
LDP
LDK
PPK
SPPJ
SPMK
RK3K
dan
lain
tata
dan
BAB II
PENGUMUMAN PASCAKUALIFIKASI
Pengumuman Seleksi tercantum dalam pada aplikasi SPSE
BAB III
INSTRUKSI KEPADA PESERTA (IKP)
A. Umum
1. Lingkup
Pekerjaan
1.1.
1.2.
2.
Sumber Dana
3.
Peserta
Pemilihan
3.1.
3.2.
4.1.
4.
Larangan
Korupsi, Kolusi,
dan Nepotisme
(KKN) serta
Penipuan
a. berusaha
mempengaruhi
anggota
Pokja ULP
dalam bentuk dan cara apapun, untuk memenuhi
keinginan peserta yang bertentangan dengan Dokumen
Pemilihan, dan/atau peraturan perundang-undangan;
b. melakukan persekongkolan dengan peserta lain untuk
mengatur hasil pemilihan,
sehingga
mengurangi/
menghambat/memperkecil/meniadakan
persaingan
yang sehat dan/atau merugikan pihak lain;
c.
4.2.
Pesertayang
terbukti
melakukan
tindakan
sebagaimanadimaksud dalam angka 4.1 di atas dikenakan
sanksi- sebagai berikut:
a. Sanksiadministratif, seperti digugurkan dari proses
pemilihan, atau pembatalan penetapan pemenang;
b. sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam;
c.
5.
gugatan
secara
perdata;
dan/atau
pelaporansecarapidana kepada pihak berwenang.
4.3.
LaranganPertenta 5.1.
ngan
Kepentingan
5.2.
6.
Pendayagunaan
Produksi Dalam
Negeri
6.1.
6.2.
Dalampelaksanaanpekerjaanjasakonsultansidimungkinkan
menggunakan komponen berupa tenaga ahli dan perangkat
lunak yang tidak berasal daridalam negeri(impor) dengan
ketentuan :
a. penggunaan tenaga ahli asing dilakukan semata-mata
untuk mencukupi kebutuhan jenis keahlian yang belum
dapat diperoleh di Indonesia, disusun berdasarkan
keperluan yang nyata, dan diusahakan secara
terencana untuk semaksimal mungkin terjadinya alih
pengalaman/keahlian dari tenaga ahli asing tersebut ke
tenaga Indonesia.
b. komponen berupa perangkat lunak yang diproduksi di
dalam negeri belum memenuhi persyaratan.
c.
7.
Satu Penawaran
Tiap Peserta
memasukkan
satu penawaran
B. Dokumen Pengadaan
8.
Isi Dokumen
Pengadaan
8.1.
8.2.
Surat Penawaran,
2).
3).
j.
k.
8.4.
8.5.
9.
Bahasa Dokumen
pengadaan
10. Pemberian
Penjelasan
10.2.
10.3.
10.4.
10.6.
Pemberian
penjelasan
isi Dokumen
Pemilihan,
pertanyaan dari peserta, jawaban
dari Pokja ULP,
perubahan substansi
dokumen,
hasil
peninjauan
lapangan, serta keterangan lain dituangkan dalam Berita
Acara
Pemberian
Penjelasan
(BAPP)
yang
ditandatangani oleh anggota Pokja ULP dan minimal 1
(satu) wakil dari peserta yang hadir dan merupakan bagian
yang tidak terpisahkan dari Dokumen Pemilihan.
10.7.
10.8.
10.9.
11.1.
11.2.
11.3.
11.4.
11.5.
14. Bahasa
Penawaran
14.1.
14.2.
14.3.
15.1.
15.2.
15. Dokumen
Penawaran
a.
b.
c.
d.
15.3.
Isian
tanggal;
masa berlaku penawaran;
total penawaran biaya
jangka waktu pelaksanaan pekerjaan; dan
16.1.
16.2.
16.3.
17.1.
17.2.
18.1.
Masaberlakunyapenawaransesuaidenganketentuan dalam
LDP.
18.2.
18.3.
Peserta dapat :
a. Menyetujui
penawaran;
dalam bentuk
19. Pengisian
Dokumen
Kualifikasi
18.4.
19.1.
19.2.
19.3.
20.1.
20.2.
21.1.
22. Penyampaian
Dokumen
Penawaran
22.1.
22.2.
22.3.
22.4.
a. penawaran Administrasi,
b. penawaram Teknis,
c. penawaran Biaya.
d. Dokumen kualifikasi
21.2. Peserta mengirimkan file penawaran melalui aplikasi SPSE.
24. Penawaran
Terlambat
Setiap
Dokumen
Penawaran
dan/atau
sebagian
tambahanDokumen Penawaran yang diterima oleh Pokja ULP
setelah batas akhir waktu pemasukan penawaran akan ditolak.
25.1.
25.2.
25.3.
25.4.
25.5.
25.6.
25.7.
25.8.
25.9.
26.1.
26.2.
26.3.
28. Evaluasi
Penawaran
28.1.
SemuaketentuanIKPmengenaievaluasipenawaranberlakuun
tuksetiapmetode evaluasi,kecualidalam klausuldiaturatau
disebutkan secara khusus hanya berlaku untuk salah satu
metode evaluasi saja
28.2.
28.4.
28.5.
evaluasi administrasi;
evaluasi teknis; dan
evaluasi biaya.
evaluasikualifikasi
28.6.
Evaluasi Administrasi :
a. Evaluasi terhadap data administrasi hanya dilakukan
terhadap hal-hal yang tidak dinilai pada saat penilaian
kualifikasi.
b. Penawaran dinyatakan
memenuhi
persyaratan
administrasi, apabila :
1). syarat-syarat
substansial
yang
diminta
berdasarkan Dokumen Pemilihan dipenuhi/
dilengkapi;
2). surat penawaran :
ditandatangani oleh peserta yang mengikuti seleksi;
jangka waktu berlakunya surat penawaran tidak kurang dari waktu
yang ditetapkan dalam Dokumen Pengadaan.
jangka waktu pelaksanaan pekerjaan yang ditawarkan tidak
melebihi jangka waktu yang ditetapkan dalam Dokumen Pemilihan;
dan
bertanggal
3). Pokja ULP dapat melakukan klarifikasi terhadap
hal-hal yang kurang jelas dan meragukan;
4). Peserta yang memenuhi persyaratan administrasi
dilanjutkan dengan evaluasi teknis
5). Apabila hanya ada 1 (satu) atau 2 (dua) peserta
yang memenuhi persyaratan administrasi, maka
evaluasi tetap dilanjutkan dengan evaluasi teknis;
6). Apabila tidak ada peserta yang memenuhi
persyaratan
administrasi,
maka
seleksi
dinyatakan gagal.
28.7.
Evaluasi Teknis :
a. Evaluasi teknis dilakukan terhadap peserta yang
memenuhi persyaratan administrasi.
b. Unsur-unsur yang dievaluasi harus sesuai dengan yang
ditetapkan.
c. Evaluasi penawaran teknis dilakukan dengan cara
memberikan nilai angka tertentu pada setiap criteria
yang dinilai dan bobot yang telah ditetapkan dalam
Dokumen Pemilihan, kemudian membandingkan jumlah
perolehan nilai dari para peserta, dengan ketentuan:
1). unsur-unsur pokok yang dinilai adalah:
pengalaman perusahaan (bobot nilai antara 10% s.d 20%),
pendekatan dan metodologi (bobot nilai antara 20% s.d 40%),
kualifikasi tenaga ahli (bobot nilai antara 50 % s.d 70 %);
2). penilaian dilakukan sesuai pembobotan dari
masing-masing unsur yang telah tercantum
dalam LDP.
3). bobot masing-masing unsur ditetapkan oleh
PokjaULP berdasarkan jenis pekerjaan yang
akan dilaksanakan;
d. Penilaianterhadap PendekatandanMetodologi dilakukan
atas:
1). pemahaman perusahaan peserta atas lingkup
pekerjaan/jasa layanan yang diminta dalam KAK,
pemahaman atas sasaran/tujuan, kualitas
metodologi, dan hasil kerja;
2). sub unsur Pendekatan dan Metodologi yang
dinilai adalah:
pemahaman atas jasa layanan yang tercantum dalam KAK,
penilaian terutama meliputi: pengertian terhadap tujuan
proyek/kegiatan, lingkup serta jasa konsultansi yang diperlukan
(aspek-aspek utama yang diindikasikan dalam
KAK),
dan
pengenalan lapangan;
29.2.
Total penawaran
anggaran
tidak menggugurkan
dilakukan negosiasi biaya.
30. Evaluasi
Kualifikasi
penawaran sebelum
29.4.
30.1.
30.2.
30.3.
Pesertadinyatakan
memenuhipersyaratan
kualifikasi,
apabila:
a. formulir isian kualifikasi ditandatangani oleh peserta
yang mengikuti seleksi;
b. menyampaikan pernyataan/pengakuan tertulis bahwa
peserta yang bersangkutan tidak dalam pengawasan
pengadilan;
c. tidak masuk dalam daftar hitam;
d. memiliki NPWPdan
telahmemenuhi
kewajiban
perpajakan tahun terakhir(SPT tahunan PPh);
e. memperoleh paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai
penyedia jasa konsultansi perorangan dalam kurun
waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di lingkungan
pemerintah maupun swasta termasuk pengalaman
subkontrak;
f. memiliki kualifikasi pendidikan minimal sama dengan
yang disyaratkan dalam Dokumen Pengadaan;
g. memiliki kemampuan
menyediakan fasilitas dan
peralatan yang diperlukan untuk pelaksanaan
pekerjaan;
h. menyampaikan daftar perolehan pekerjaan yang
sedang dikerjakan.
30.4.
Apabila ditemukan
hal-hal
dan/atau
31. Pembuktian
Kualifikasi
30.5.
30.6.
30.7.
30.8.
31.1.
Pembuktiankualifikasiterhadappesertayang
memenuhipersyaratankualifikasidilakukan setelah evaluasi
kualifikasi
31.2.
31.3.
31.4.
31.5.
F. Penetapan Pemenang
32. Penetapan
Pemenang
33.1.
34.1.
34.2.
34.3.
34.4.
34.5.
34.6.
34.7.
35.1.
35.2.
36. Klarifikasi
dan 36.1.
Negosiasi Teknis
dan Biaya.
36.2.
35. Undangan
Klarifikasi dan
Negosiasi Teknis
dan Biaya
kebutuhan
perangkat/fasilitas
pendukung
yang
proporsional guna pencapaian hasil kerja yang optimal;
b. memperoleh kesepakatan biaya yang efisien dan
efektif dengan tetap mempertahankan hasil yang ingin
dicapai sesuai dengan penawaran teknis yang diajukan
peserta.
36.3.
36.4.
36.5.
36.6.
36.7.
36.8.
36.9.
biaya
terbaik
batas
maka
38. Kerahasiaan
Proses
37.2.
37.3.
37.4.
37.5.
37.6.
37.7.
37.8.
38.1.
38.2.
Pokja
teknis
Pokja
biaya
38.3.
38.4.
H. Seleksi Gagal
39. Seleksi Gagal
39.1.
39.2.
39.3.
1.1.
1.2.
39.4.
39.5.
40.2.
40.3.
40.4.
PPK
dan penyedia wajib memeriksa konsep Kontrak
meliputi substansi, bahasa, redaksional, angka dan huruf
serta membubuhkan paraf pada setiap lembar Dokumen
Kontrak.
40.5.
40.6.
BAB IV.
LEMBAR DATA PEMILIHAN (LDP)
A. Penerapan IKP dan
LDP
B. Lingkup Pekerjaan
D. Pemberian penjelasan
F.
Masa Berlaku
1. Masa berlaku penawaran selama 30 (tiga puluh) hari kalender
Penawaran dan Jangka
sejak batas akhir waktu pemasukan penawaran.
Waktu Pelaksanaan
2. Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan selama 330 (tiga ratus
tiga puluh) hari kalender sejak tanggal diterbitkan SPMK
G. Peninjauan Lapangan
[apabila diperlukan]
H. Evaluasi Teknis
d.
e.
f.
g.
h.
1) Dukungan referensi:
a) Apabila melampirkan referensi dan dapat dibuktikan
kebenarannya dengan menghubungi penerbit
referensi, maka pengalaman kerja diberikan
penilaian 10.
b) Apabila tidak dilengkapi referensi maka akan
diberikan penilaian 5.
2) Perhitungan bulan kerja tenaga ahli yang dihitung
berdasarkan ketentuan yang tercantum dalam IKP.
3) Lingkup pekerjaan :
a) Sesuai, diberi nilai 10
b) Menunjang, diberi nilai 8
c) Terkait, diberi nilai 5
d) Lingkup pekerjaan yang :
i) Sesuai adalah : Tenaga Ahli / Fasilitator di bidang
Penyehatan
Lingkungan
Permukiman
(Persampahan / Drainase / Air Limbah),
Memorandum Program, SSK, Buku Putih
ii) Menunjang adalah : Tenaga Ahli / Fasilitator di
bidang Air minum / Sumber Daya Air / Irigasi
iii) Terkait adalah : Tenaga Ahli / Fasilitator
penyusunan RPJM
4) Posisi :
a) Sesuai, diberi nilai 10
b) Tidak sesuai, diberi nilai 5
c) Posisi yang :
i) Sesuai adalah minimum posisi sama dengan
yang ditawarkan dalam pekerjaan ini
ii) Tidak sesuai adalah posisi lebih rendah dari yang
ditawar dalam pekerjaan ini
5) Perhitungan bulan kerja x nilai lingkup pekerjaan x nilai
posisi = jumlah bulan kerja professional.
6) Nilai total seluruh jumlah bulan kerja professional dibagi
angka 12 = jangka waktu pengalaman kerja professional
7) Nilai jangka waktu pengalaman kerja professional :
a) Memiliki 5 Tahun pengalaman kerja profesional
diberi nilai 10
b) Memiliki 2 s.d 5 Tahun pengalaman kerja profesional
diberi nilai 8
c) Memiliki <2 Tahun pengalaman kerja profesiaonal
diberi nilai 5
8) Nilai jangka waktu pengalaman kerja professional yang
didapatkan x bobot sub unsur pengalaman kerja
professional seperti yang disyaratkan dalam KAK =
NILAI BOBOT sub unsur pengalaman kerja professional
sepertiyang disyaratkan dalam KAK.
c. Sub unsur sertifikat keahlian/profesi, dengan bobot sub unsur
10% dan ketentuan penilaian sub unsur :
1) Memiliki, diberi nilai : 10
2) Tidak memeiliki, diberi nilai: 5
3) Nilai yang didapatkan x bobot sub unsur sertifikat
keahlian/profesi = NILAI BOBOT sub unsur sertfikat
keahlian/profesi.
d. Total bobot sluruh sub unsur = 100%
e. Total NILAI BOBOT seluruh sub unsur = NILAI 1 (SATU)
ORANG TENAGA AHLI.
f. Nilai 1 (satu) Orang Tenaga Ahli x bobot tenaga ahli = NILAI
Evaluasi Biaya
K. Penetapan Pemenang
L. Sanggahan
a.
b.
c.
d.
1. Sanggahan
ditujukan
kepada
Pokja ULP Satuan
Kerja
Pengembangan
Sistem Penyehatan
Lingkungan
Permukiman
Provinsi
Jawa
Tengah
2. Tembusan
sanggahan
ditujukan kepada :
Menteri
Pekerjaan
Umum
dan
Perumahan Rakyat
PPK Pembinaan Teknis PSPLP
KPA Satker Pengembangan Sistem
Penyehatan Lingkungan Permukiman
Jawa Tengah
Inspektur Jenderal Kementerian PUPR
BAB V
LEMBAR DATA KUALIFIKASI (LDK)
A. Lingkup Pekerjaan
Alamat Website
B. Persyaratan Kualifikasi
:http://lpse.pu.go.id/
Masterplan)
c. Diutamakan pernah memiliki pengalaman sebagai Fasilitator
Provinsi Program PPSP.
9. Memiliki
kemampuan
menyediakan
fasilitas/peralatan/
perlengkapan untuk melaksanakan pekerjaan jasa konsultansi.
BAB VI.
KERANGKA ACUAN KERJA (KAK)
Uraian Pendahuluan2
1. Latar Belakang
dan sampai saat ini sudah terdapat 444 kab/kota yang sudah ikut
serta dalam kepesertaan program PPSP dan sudah/sedang
menyusun dokumen BPS, SSK dan MPS.
Adapun pelaku utama dalam penyusunan dokumen perencanaan
sanitasi tersebut yaitu Pemerintah Kab/Kota melalui Pokja
Sanitasinya.
Memasuki tahun 2015, Pemerintah Indonesia akan memasuki
periode RPJMN baru 2015-2019 yang menetapkan target baru yaitu
100% (universal access) akses sanitasi layak di akhir tahun 2019.
Sementara itu, pada tahun 2015 beberapa dokumen perencanaan
sanitasi kab/kota sudah habis masa berlakunya. Dalam rangka
mendukung pencapaian universal access tersebut, maka Program
PPSP akan dilanjutkan kembali pada periode RPJMN selanjutnya
melalui Program PPSP Tahap II 2016-2019. Melalui Program PPSP
Tahap II, kab/kota yang dokumen BPS, SSK dan MPS sudah habis
habis masa berlakunya akan dilakukan updating/review kembali agar
dapat segera diimplementasikan. Adapun dokumen perencanaan
yang telah direview tersebut dinamai SSK Review dan disusun
dalam 1 (satu) tahun anggaran saja.
Selain kab/kota yang melakukan updating, pada tahun 2015 terdapat
pula kab/kota yang masih melanjutkan penyusunan dokumen MPS
serta masih terdapat beberapa kab/kota yang baru akan menyusun
dokumen BPS dan SSK.
Dengan demikian pada tahun 2017 terdapat 3 (tiga) kategori
kab/kota peserta PPSP, yaitu sebagai berikut:
1. Kab/kota yang baru berpartisipasi di tahun 2017.
2. Peserta PPSP tahun 2016 yang melanjutkan ke penyusunan
MPS.
3. Kab/kota yang melakukan pemutakhiran SSK.
Dalam rangka mendukung penyusunan dokumen perencanaan
tersebut, Pemerintah Pusat tetap memberikan dukungan kepada
pemerintah daerah berupa pendampingan intensif melalui Fasilitator
Provinsi (PF) dan Fasilitator Kab/Kota (CF) baik itu kepada kab/kota
yang akan menyusun BPS-SSK, MPS maupun SSK
Pemutakhiran.
2. Maksud dan Tujuan
Untuk
membantu
provinsi
dalam
melakukan
pemutakhiran/updating/review terhadapdokumen Buku Putih, SSK
dan MPS di kabupaten/kota di wilayahnya yang sudah habis masa
berlakunya.
3. Sasaran
Jawa Tengah
5. Sumber Pendanaan
Data Penunjang3
7. Data Dasar
8. Standar Teknis
Umum :
1. Mengadvokasi seluruh SKPD dalam Pokja Sanitasi Provinsi
untuk aktif melaksanakan tugas dan fungsinya masing-masing
dalam pelaksanaan Program PPSP terutama dalam tahap
penyusunan dokumen perencanaan sanitasi serta persiapan
implementasi pembangunan sanitasi. Adapun tugas dan fungsi
utama Pokja Sanitasi Provinsi yaitu :
Advokasi kepada pemerintah kab/kota mengenai pelaksanaan
program PPSP
12. Keluaran4
Output
Waktu
Rencana
kerja
Pokja
Sanitasi Provinsi
Terlaksananya
lokalatih
oleh Pokja Sanitasi Provinsi
Terlaksananya penjaminan
kualitas
Terlaksananya Monev
Jan-Mar
Bulan
7 8
1
0
11
12
Mar-Mei
Juni-Des
(setiap bulan)
Juni-Des
(setiap bulan)
Satu minggu
sebelum dilakukan
upload setiap bab
laporan
Setiap bulan
11
12
MPS
1 Rencana kerja Pokja
2 Bab 1 dan II MPS
3 Bab III MPS
4 Bab IV dan V MPS
5 Output 1 dan II
6 Output III
7 Output IV
8 Penjaminan Kualitas MPS
9 Penyiapan readiness criteria
SSK Review
1 Rencana kerja Pokja
2 Bab I dan II SSK Review
3 Bab III SSK Review
4 Bab IV SSK Review
5 Bab V SSK Review
6 Bab VI SSK Review
7 Penjaminan Kualitas SSK
Review
8 Konsultasi Publik
9 Penyiapan readiness criteria
13. Peralatan Material,
Personil dan Fasilitas
dari Pejabat Pembuat
Komitmen
Jan-Feb
Mar-April
Mei
Juni-Juli
Mar-April
Mei
Juni-Juli
Mar-Juli
Juli-Des
Jan-Feb
Mar-April
Mei
Juni
Juli
Agustus
MarAgustus
Sep
Sep-Des
Posisi
Kualifikasi
Pendidikan
Keahlian
*)
Tenaga Ahli :
Tenaga Ahli
Teknik I
Minimum S1,
bidang teknik :
1) Teknik
Lingkungan/
Penyehatan,
2) Teknik Sipil,
3) Teknik
Perencanaan
Wilayah Kota
4) Teknik Kimia
17 Personil
11 OB
BAB VII
BENTUK DOKUMEN PENAWARAN
LAMPIRAN 1 : SURAT PENAWARAN
A. BENTUK PENAWARAN ADMINISTRASI
CONTOH
Nomor :
Kepada Yth.:
Pokja ..............ULP ........................
[diisi oleh Pokja ULP]
Di
............................................................
Perihal : Penawaran Administrasi Fasilitator Provinsi Teknik Program PPSP 2017(PPLPPPSP.PF.02)
Sehubungan dengan Pengumuman Pascakualifikasi nomor: KU.03.01-CL.11/PPSPPF.02/02 tanggal 15 Desember 2016 dan setelah kami pelajari dengan saksama Dokumen
Pengadaan, Berita Acara Pemberian Penjelasan [dan adendum Dokumen Pengadaan],
dengan ini kami mengajukan penawaran Administrasi dan Teknis untuk pekerjaan Fasilitator
Provinsi Ahli Teknik Program PPSP 2017(PPLP-PPSP.PF.02) dengan Total Penawaran
Biaya sebesar Rp..........................................(..........................................).
Penawaran administrasi ini sudah memperhatikan ketentuan dan persyaratan yang
tercantum dalam Dokumen Pengadaan untuk melaksanakan pekerjaan tersebut di atas.
Jangka waktu pelaksanaan pekerjaan paling kurang selama 330 (tiga ratus tiga puluh)
hari kalender.
Penawaran ini berlaku selama 30 (tiga puluh) hari kalender sejak pembukaan Dokumen
Penawaran.
Sesuai dengan persyaratan Dokumen Pemilihan, bersama
Administrasi ini kami lampirkan:
1. Dokumen penawaran teknis, terdiri dari :
a. Pendekatan dan Metodologi, terdiri dari :
1) Tanggapan dan saran terhadap Kerangka Acuan Kerja;
2) Uraian pendekatan, metodologi, dan program kerja;
3) Jadwal pelaksanaan pekerjaan;
4) Jadwal penugasan tenaga ahli;
b. Kualifikasi Tenaga Ahli, terdiri dari:
1) Daftar Riwayat Hidup;
2) Surat pernyataan kesediaan untuk ditugaskan ;
c. [Dokumen lain yang dipersyaratkan];
2. Dokumen penawaran biaya, yang terdiri dari :
a. Rekapitulasi Penawaran Biaya
b. Rincian Biaya Langsung Personil (remuneration)
c. [Dokumen lain yang dipersyaratkan]
Surat
Penawaran
..
Tenaga Ahli............
TERHADAP
PERSONIL/FASILITAS
[Pendekatan teknis, metodologi dan program kerja adalah kriteria pokok dari
Penawaran Teknis. Peserta disarankan untuk menyajikan detil penawaran teknis
(misalnya 50 (lima puluh) halaman, termasuk gambar kerja dan diagram) yang
dibagi menjadi tiga bab berikut:
a) Pendekatan Teknis dan Metodologi,
b) Program Kerja, dan
c) Organisasi dan Personil
a) Pendekatan Teknis dan Metodologi. Dalam bab ini jelaskan pemahaman
peserta terhadap tujuan proyek/kegiatan, lingkup serta jasa konsultansi
yang diperlukan, metodologi kerja dan uraian detil mengenai keluaran.
Peserta harus menyoroti permasalahan yang sedang dicarikan jalan
keluarnya, dan menjelaskan pendekatan teknis yang akan diadopsi untuk
menyelesaikan permasalahan. Peserta juga harus menjelaskan metodologi
yang diusulkan dan kesesuaian metodologi tersebut dengan pendekatan
yang digunakan.
b) Program Kerja. Dalam bab ini usulkan Rencana Keselamatan dan
Kesehatan Kerja Kontrak (RK3K), kegiatan utama dari pelaksanaan
pekerjaan, substansinya dan jangka waktu, pentahapan dan keterkaitannya,
target, dan tanggal jatuh tempo penyerahan laporan-laporan. Program kerja
yang diusulkan harus konsisten dengan pendekatan teknis dan metodologi,
dan menunjukkan pemahaman terhadap Kerangka Acuan Kerja dan
kemampuan untuk menerjemahkannya ke dalam rencana kerja. Daftar hasil
kerja, termasuk laporan, gambar kerja, tabel, harus dicantumkan. Program
kerja ini harus konsisten dengan Lampiran I.B. Dokumen Penawaran teknis,
huruf F. Bentuk Jadwal Pelaksanaan Pekerjaan.
c) Organisasi dan Personil. Dalam bab ini usulkan struktur dan komposisi tim.
Peserta harus menyusun bidang-bidang pokok dari pekerjaan, tenaga ahli
inti sebagai penanggung jawab, dan tenaga pendukung.
Kegiatan1
2
I
3
II
4
Bulan ke-2
III
IV
5
6
Keterangan
V
7
dst.
8
CONTOH
JADWAL PENUGASAN TENAGA AHLI
No.
Nama
Tenaga
Ahli
Orang
Bulan
10
11
12
1
2
n
Total
Masukan
Penuh
Waktu
Masukan
Paruh
Waktu
1. Untuk Tenaga Ahli pengisian masukan harus mencantumkan nama personil, untuk
Tenaga Pendukung cukup dicantumkan posisi, misalnya juru gambar, staf administrasi,
dan sebagainya.
2 Masukan personil dihitung dalam bulan dimulai sejak penugasan.
CONTOH
Daftar Riwayat Hidup
1.
2.
3.
4.
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
Nama Proyek
Lokasi Proyek
Pengguna Jasa
Uraian Tugas
Waktu Pelaksanaan
Posisi Penugasan
Surat Referensi dari Pengguna Jasa
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
Tahun sebelumnya
a.
b.
c.
d.
e.
f.
g.
dst.
Nama Proyek
Lokasi Proyek
Pengguna Jasa
Uraian Tugas
Waktu Pelaksanaan
Posisi Penugasan
Surat Referensi dari Pengguna Jasa
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
: ....................
Daftar riwayat hidup ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggung
jawab. Jika terdapat pengungkapan keterangan yang tidak benar secara sengaja atau
sepatutnya diduga maka saya siap untuk digugurkan dari proses seleksi atau dikeluarkan
jika sudah dipekerjakan.
........................,..........20....
Yang membuat pernyataan,
(....................)
[nama jelas]
9
Setiap pengalaman kerja yang dicantumkan harus disertai dengan referensi dari pengguna
jasa yang bersangkutan.
CONTOH
: ....................................................................................
: ....................................................................................
Dengan ini menyatakan bahwa saya bersedia untuk melaksanakan paket pekerjaan jasa
konsultansi ..........................sesuai dengan usulan jadwal penugasan saya dari
bulan
....................
tahun
....................sampai
dengan
bulan....................
tahun ....................dengan posisi sebagai tenaga ahli ...................................
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenar-benarnya dan penuh rasa tanggung
jawab.
........................,..........20....
Yang membuat pernyataan,
(....................)
[nama jelas]
No.
I
Uraian
Total Harga
(Rp)
Total
Terbilang :
..
.
CONTOH
RINCIAN BIAYA LANGSUNG PERSONIL
Nama Personil1
Posisi
Harga Satuan
Orang Bulan (Rp)
Orang Bulan
Jumlah
(Rp)
Nasional
Asing
Total Biaya
1 Untuk Tenaga Ahli pengisian masukan harus mencantumkan nama personil; untuk
Tenaga Pendukung cukup dicantumkan posisi, misalnya juru gambar, staf administrasi, dan
sebagainya.
BAB VIII
BENTUK KONTRAK
LAMPIRAN 1 : SURAT PERJANJIAN
[kop surat satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]
SURAT PERJANJIAN
[kontrak lump sum/kontrak harga satuan*]
untuk melaksanakan
Paket Pekerjaan Jasa Konsultansi
: ....................................................
Nomor : ....................
SURAT PERJANJIAN ini berikut semua lampirannya (selanjutnya disebut KONTRAK)
dibuat dan ditandatangani di .................... pada hari .................... tanggal
....................bulan .................... tahun .................... [tanggal, bulan dan tahun diisi dengan
huruf], berdasarkan Surat Penetapan Pemenang nomor .......... tanggal ........ dan Surat
Penunjukan Penyedia Jasa / barang (SPPBJ) nomor ....... tanggal ........., antara :
Nama
:.........................[nama Pejabat Pembuat Komitmen],
NIP
:.........................[NIP Pejabat Pembuat Komitmen],
Jabatan
: PPK ...............[SK Pengangkatan],
Berkedudukan di
: ........................[alamat Pejabat Pembuat Komitmen]
yang bertindak untuk dan atas nama .......................[nama proyek/satuan kerja Pejabat
Pembuat Komitmen], berdasarkan Surat .........No. .............tanggal ....................., yang
selanjutnya disebut PPK dengan :
Nama : .......................[nama konsultan peroranga])
NPWP : .......................[NPWP Konsultan perorangan],
Alamat : .......................[alamat Konsultan perorangan]
yang selanjutnya disebut Penyedia.
MENGINGAT BAHWA:
(a) PPK telah meminta penyedia untuk menyediakan Jasa Konsultansi sebagaimana
diterangkan dalam Syarat-Syarat Umum Kontrak dan Syarat-Syarat Khusus Kontrak
yang terlampir dalam Kontrak ini;
(b) Penyedia, sebagaimana dinyatakan kepada PPK, memiliki keahlian profesional,
personil, dan sumber daya teknis, dan telah menyetujui untuk menyediakan Jasa
Konsultansi sesuai dengan persyaratan dan ketentuan dalam Kontrak ini;
(c) PPK dan penyedia menyatakan memiliki kewenangan untuk menandatangani
Kontrak ini, dan yang menandatangani mempunyai kewenangan untuk mengikat pihak
yang diwakili;
(d) PPK dan penyedia mengakui dan menyatakan bahwa sehubungan dengan
penandatanganan Kontrak ini masing-masing pihak:
1) telah dan senantiasa diberikan kesempatan untuk didampingi oleh advokat;
2) menandatangani Kontrak ini setelah meneliti secara patut;
3) telah membaca dan memahami secara penuh ketentuan Kontrak ini;
tidak
[nama lengkap]
[jabatan]
[nama lengkap]
[jabatan]
1.4
1.5
1.6
1.7
1.8
1.9
1.10
1.11
1.12
1.13
1.14
1.15
1.16
1.17
1.18
1.19
1.20
1.21
1.22
1.23
1.24
1.25
1.26
2. Penerapan
3. Bahasa dan
Hukum
3.1.
3.2.
4. Keutuhan Kontrak
5. Pemisahan
6. Perpajakan
7. Korespondensi
8. Asal Jasa
Konsultansi
8.1
8.2
8.3
seluruh
ketentuan
9. Penggunaan
Dokumen-Dokumen
Kontrak dan
Informasi
11. Layanan
Tambahan
14. Mobilisasi
16. Jaminan
17. Pembayaran
d.
e.
f.
g.
h.
18. Harga
23. Keterlambatan
Pelaksanaan Pekerjaan
sebagai berikut :
a. PPK memodifikasi atau mengubah jadwal yang dapat
mempengaruhi pekerjaan penyedia;
b. keterlambatan penerbitan SPP;
c. PPK tidak memberikan gambar-gambar, spesifikasi
dan/atau instruksi sesuai jadwal yang dibutuhkan;
d. penyedia belum bisa masuk ke lokasi sebagaimana yang
diperjanjikan dalam kontrak;
e. PPK menginstruksikan kepada pihak penyedia untuk
melakukan pengujian tambahan yang setelah dilaksanakan
pengujian ternyata tidak diketemukan kerusakan/
kegagalan/ penyimpangan;
f. f. kompensasi lain yang dirinci dalam syarat khusus
kontrak.
g. g. jika kompensasi mengakibatkan pengeluaran tambahan
atau keterlambatan penyelesaian pekerjaan maka PPK
berkewajiban untuk membayar ganti rugi dan/atau
memberikan perpanjangan waktu penyelesaian pekerjaan;
h. h. ganti rugi hanya dapat dibayarkan jika berdasarkan data
penunjang dan perhitungan kompensasi yang diajukan oleh
penyedia kepada PPK, dapat dibuktikan kerugian nyata
akibat peristiwa kompensasi;
i. i. perpanjangan waktu penyelesaian pekerjaan hanya dapat
diberikan jika berdasarkan data penunjang dan perhitungan
kompensasi yang diajukan oleh penyedia kepada PPK,
dapat dibuktikan kerugian nyata akibat peristiwa
kompensasi.
24.5 Tata cara pembayaran denda dan/atau ganti rugi diatur dalam
SSKK.
25. Keadaan Kahar
27.1
Penghentian Kontrak :
a. Penghentian Kontrak dapat dilakukan karena pekerjaan
sudah selesai atau terjadi Keadaan Kahar.
b. Dalam hal Kontrak dihentikan, maka PPK wajib
membayar kepada penyedia sesuai dengan prestasi
pekerjaan yang telah dicapai.
c. PPK dengan pemberitahuan tertulis kepada penyedia
dapat memerintahkan penghentian Kontrak jika
penyedia gagal untuk melaksanakan kewajibankewajibannya dalam Kontrak ini. Pemberitahuan tertulis
tersebut harus memuat:
1) alasan penghentian Kontrak; dan
2) persyaratan kepada penyedia untuk memenuhi
28. Penyelesaian
Pekerjaan
28.1
28.2
28.3
28.4
29.1
29.2
29.3
29.4
29.5
30.1
30.2
30.3
30.4
30.5
30.6
30.7
30.8
30.9
kebiasaan setempat;
30.10 penyedia tidak akan menerima keuntungan untuk mereka
sendiri dari komisi usaha (trade commision), rabat (discount)
atau pembayaran-pembayaran lain yang berhubungan
dengan kegiatan pelaksanaan jasa konsultansi;
30.11 penyedia setuju bahwa selama pelaksanaan kontrak,
penyedia dinyatakan tidak berwenang untuk melaksanakan
jasa konsultansi maupun mengadakan barang yang tidak
sesuai dengan kontrak;
30.12 penyedia dilarang baik secara langsung atau tidak langsung
melakukan kegiatan yang akan menimbulkan pertentangan
kepentingan (conflict of interest) dengan kegiatan yang
merupakan tugas penyedia;
30.13 tanggungjawab penyedia adalah ketentuan mengenai hal-hal
pertanggung-jawaban penyedia sesuai dengan hukum yang
berlaku di Indonesia;
30.14 pemeriksaan keuangan adalah ketentuan mengenai
kewajiban penyedia untuk merinci setiap biaya-biaya yang
berhubungan dengan pelaksanaan perjanjian, sehingga
dapat dilakukan pemeriksaan keuangan. Selain itu, dengan
sepengetahuan penyedia atau kuasanya, PPK dapat
memeriksa dan menggandakan dokumen pengeluaran yang
telah diaudit sampai 1 (satu) tahun setelah berakhirnya
kontrak;
30.15 ketentuan mengenai tindakan yang perlu mendapat
persetujuan PPK meliputi:
a. memobilisasi personil yang terdapat dalam daftar;
b. membuat subkontrak dengan pengaturan: (i) cara
seleksi, waktu, dan kualifikasi dari subkonsultan harus
mendapat persetujuan tertulis sebelum pelaksanaan, (ii)
Penyedia
bertanggung-jawab
penuh
terhadap
pelaksanaan
pekerjaan
yang
dilakukan
oleh
subkonsultan dan personilnya.
30.16 ketentuan mengenai dokumen-dokumen yang disiapkan oleh
penyedia dan menjadi hak milik PPK: mengatur bahwa
semua rancangan, gambar-gambar, spesifikasi, disain,
laporan dan dokumen-dokumen lain serta software yang
disiapkan oleh penyedia jasa menjadi hak milik PPK.
Penyedia, segera setelah pekerjaan selesai atau
berakhirnya kontrak harus menyerahkan seluruh dokumen
dan data pendukung lainnya kepada PPK. Penyedia dapat
menyimpan salinan dari dokumen-dokumen tersebut.
30.17 Kewenangan anggota penyedia adalah ketentuan yang
mengatur mengenai apabila penyedia adalah sebuah joint
venture yang beranggotakan lebih dari satu penyedia,
anggota joint venture tersebut memberi kuasa kepada salah
satu anggota joint venture untuk bertindak dan mewakili hakhak dan kewajiban anggota penyedia lainnya terhadap PPK.
31. Asuransi
32.1
32.2
32.3
33.1
33.2
33.3
35. Perdamaian
35.1
Korespondensi
: ....................
: Jl. Gajahmungkur Selatan No. 14-16 Smg
: 024 - 8318138
: 024 - 8312752
: pkpplp_jateng@yahoo.co.id
Penyedia:
U.P.: ....................
Alamat: ....................
Telepon: ....................
Faksimili: ....................
e-mail: ....................
B.
C.
Tanggal Berlaku
Kontrak
D.
Waktu Penyelesaian
Pekerjaan
E.
Tindakan penyedia
yang mensyaratkan
persetujuan PPK
F.
Pelaporan
laporan-laporan
Serah Terima
Laporan Akhir
H.
Pembatasan
Penggunaan
Dokumen
I.
Tanggung Jawab
Profesi
J.
Peralatan, Material,
Personil dan
Fasilitas
K.
Sumber Dana
L.
Pembayaran Uang
Muka
M.
Pembayaran
Prestasi Pekerjaan
N.
Batas akhir waktu yang disepakati untuk penerbitan SPP oleh PPK
untuk pembayaran tagihan angsuran adalah 7 (Tujuh) hari kalender
terhitung sejak tagihan dan kelengkapan dokumen penunjang yang
tidak diperselisihkan diterima oleh PPK.
O.
Dokumen yang
disyaratkan untuk
mengajukan tagihan
pembayaran
P.
Pembayaran Denda
Q.
Pembayaran Ganti
Rugi
R.
Kompensasi
................................................................
S.
Penyelesaian
Perselisihan
BAB IX.
BENTUK DOKUMEN LAINNYA
LAMPIRAN 1 : SURAT PENUNJUKKAN PENYEDIA BARANG/JASA (SPPBJ)
CONTOH
[kop surat satuan kerja Pejabat Pembuat Komitmen]
Nomor : ....................
Lampiran : ....................
Kepada Yth.
........................
di ....................
CONTOH
6. Mengenai segala hal yang mungkin timbul sebagai akibat dari Jaminan Sanggahan
Banding ini, masing-masing pihak memilih domisili hukum yang umum dan tetap di
Kantor Panitera Pengadilan Negeri ................ di ......................................[alamat].
Dikeluarkan di : ........................
Pada tanggal : ......................
..
Untuk
[Bank]keyakinan, Penerima
Jaminan disarankan untuk
.......................
mencocokkan
Jaminan ini ke
Bank
................[bank]
Pemimpin
CONTOH
[Kop Asuransi/Perusahaan Penjaminan Penerbit Jaminan]
SURAT JAMINAN SANGGAHAN BANDING
PENJAMIN
(................................)
Nama Jelas
(................................)
Nama Jelas
Terbilang :.
CONTOH
Pemimpin
CONTOH
(Hanya Untuk Usaha
Kecil)
Nilai : Rp....................................
meterai
di
..............................
TERJAMIN
PENJAMIN
(................................)
Nama Jelas
(................................)
Nama Jelas
pada
SURAT PERNYATAAN
TIDAK AKAN MENUNTUT
Yang bertanda tangan dibawah ini :
Nama
Alamat
Tempat/Tanggal Lahir
Telepon/HP
Email
:
:
:
:
:
:
. .
Pekerjaan
Lokasi
No. Paket
:
:
: .
Demikian Surat Pernyataan ini kami buat dengan sebenarnya dan apabila ternyata
dikemudian hari saya melanggar hal-hal yang telah saya nyatakan ini, saya bersedia
dikenakan sanksi moral, sanksi administrasi dan pidana sesuai dengan ketentuan peraturan
perundang-undangan yang berlaku.
., . 2017
Meterei Rp6000
( )
SURAT PERNYATAAN
TIDAK DALAM PENGAWASAN DAN SANKSI HUKUM
Nama
Alamat
Tempat/Tanggal Lahir
Telepon/HP
Email
:
:
:
:
:
:
., . 2017
Meterei Rp6000
( )
SURAT PERNYATAAN
Sehubungan dengan proses pelelangan pekerjan Konsultan Individual PPSP pada Satuan
Kerja Pengembangan Sistem Penyehatan Lingkungan Permukiman Provinsi Jawa Tengah
Tahun Anggaran 2017 maka dengan ini saya :
Nama
: ..
Alamat
: ..
Tempat/Tanggal Lahir
: ..
Nomor Telp/Hp
: ..
: ..
Nomor Paket
: ..
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan tanpa paksaan untuk
dipergunakan sebagaimana mestinya.
Semarang,
2017
Meterei Rp6000
()
BAB X.
PAKTA INTEGRITAS
PAKTA INTEGRITAS
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
: __________
No. Identitas
Alamat
: __________
Pekerjaan
: __________
Bertindak untuk dan atas nama diri sendiri dalam rangka pengadaan __________ pada
__________ K/L/D/I dengan ini menyatakan bahwa:
1. tidak akan melakukan praktek Korupsi, Kolusi, dan Nepotisme (KKN);
2. akan melaporkan kepada pihak yang berwajib/berwenang apabila mengetahui ada
indikasi KKN dalam proses pengadaan ini;
3. akan mengikuti proses pengadaan secara bersih, transparan, dan profesional untuk
memberikan hasil kerja terbaik sesuai ketentuan peraturan perundang-undangan;
4. apabila melanggar hal-hal yang dinyatakan dalam PAKTA INTEGRITAS ini, bersedia
menerima sanksi administratif, menerima sanksi pencantuman dalam Daftar Hitam,
digugat secara perdata dan/atau dilaporkan secara pidana.
__________[tempat], __[tanggal] __________[bulan] 20__[tahun]
[Nama Penyedia]
[tanda tangan],
[nama lengkap]
BAB XI
FORMULIR ISIAN KUALIFIKASI
Saya yang bertanda tangan di bawah ini:
Nama
_______________
No. Identitas
Pekerjaan
________________
Alamat
________________
Telepon/Fax
________________
________________
:
:
:
:
:
:
:
:
:
__________
__________
__________
__________
__________
__________
__________
__________
__________
___________Tanggal___________
___________
___________
___________Tanggal___________
___________
___________
___________
D. Data Keuangan
Pajak
a
b
c
No___________Tanggal___________
No___________Tanggal___________
No___________Tanggal___________
No___________Tanggal___________
No___________Tanggal___________
No___________Tanggal___________
No
Nama
Tanggal/Bulan/
Tahun Lahir
Tingkat
Pendidikan
Keahlian/
Spesialisasi
Pengalaman
Kerja (tahun)
Kemapuan
Manajerial
Tahun
Sertifikat/
Ijazah
8
No
Jenis
Fasilitas/Peralatan/
Perlengkapan
Jumlah
Kapasita
s
Merk
dan
Tipe
Tahun
Pembuatan
Kondisi
(%)
Lokasi
Sekarang
Bukti
Milik/Se
waBeli/Sew
a
9
No
Nama
Pekerjaa
n
Bidang/
Sub
Bidang
Pekerjaan
Lokasi
Pemberi
Tugas/Pejabat
Pembuat Komitmen
Nama
5
Alamat/
Telepon
6
Kondisi (%)
Lokasi Sekarang
No /
Tanggal
Nilai
Progres Terakhir
Kontrak
(rencana
)
9
Prestasi
Kerja
(%)
10
Demikian pernyataan ini saya buat dengan sebenarnya dan penuh rasa tanggung jawab.
Jika dikemudian hari ditemui bahwa data/dokumen yang saya sampaikan tidak benar dan
ada pemalsuan, maka saya bersedia dikenakan sanksi berupa sanksi administratif, sanksi
pencantuman dalam Daftar Hitam, gugatan secara perdata, dan/atau pelaporan secara
pidana kepada pihak berwenang sesuai dengan ketentuan perundang-undangan.
Penyedia
[rekatkan meterai Rp 6.000,- dan tanda tangan]
(nama lengkap)
XII
PETUNJUK PENGISIAN FORMULIR ISIAN KUALIFIKASI
A. Administrasi
1. Diisi dengan nama penyedia jasa konsultansi perorangan.
2. Pekerjaan saat ini yang sedang dilaksanakan.
3. Diisi dengan alamat, nomor telepon, nomor faksimili dan e-mail rumah yang dapat
dihubungi.
4. Diisi dengan alamat, nomor telepon, nomor faksimili dan e-mail kantor yang dapat
dihubungi.
B. Izin Usaha
1. Diisi dengan jenis surat izin usaha, nomor dan tanggal penerbitannya.
2. Diisi dengan masa berlaku izin usaha.
3. Diisi dengan nama instansi penerbit surat izin usaha.
C. Izin lainnya (apabila dipersyaratkan)
1. Diisi dengan jenis surat izin, nomor dan tanggal penerbitannya.
2. Diisi dengan masa berlaku izin.
3. Diisi dengan nama instansi penerbit surat izin.
D. Landasan Hukum Pendirian Badan Usaha
1. Diisi dengan nomor, tanggal dan nama Notaris penerbit akte pendirian badan
usaha.
2. Diisi dengan nomor, tanggal dan nama Notaris penerbit akte perubahan terakhir
badan usaha, apabila ada.
E. Data Keuangan
1. Pajak
a. Diisi NPWP badan usaha.
b. Diisi nomor dan tanggal bukti Laporan Pajak Tahun terakhir berupa SPT
Tahunan.
c. Diisi nomor dan tanggal bukti laporan bulanan (tiga bulan terakhir):
1) PPh Pasal 21.
2) PPh Pasal 23.
3) PPh Pasal 25/Pasal 29.
4) PPN.
d. Persyaratan pemenuhan kewajiban pajak tahun terakhir dengan penyampaian
SPT Tahunan dan SPT Masa dapat diganti oleh peserta dengan penyampaian
Surat Keterangan Fiskal (SKF) yang dikeluarkan oleh Kantor Pelayanan Pajak
F. Data Pengalaman dan Kualifikasi
Diisi dengan nama, tanggal/bulan/tahun lahir, tingkat pendidikan (sarjana, pasca
sarjana), kehalian/spesialisasinya, lama pengalaman kerja, kemampuan manajerial
yang dimiliki dan tahun penerbitan sertifikat/ijazah dari setiap tenaga ahli tetap yang
dimiliki.
G. Data Fasilitas/Peralatan/Perlengkapan
Diisi dengan jenis, jumlah, kapasitas pada saat ini, merek dan tipe, tahun pembuatan,
kondisi (dalam persentase), lokasi keberadaan saat ini dan status kepemilikan (milik
sendiri/sewa beli/sewa) dari masing-masing fasilitas/peralatan/perlengkapan.Bukti
Status kepemilikan harus dapat ditunjukkan pada waktu Pembuktian Kualifikasi.
BAB XIII
TATA CARA EVALUASI KUALIFIKASI
A. Evaluasi Kualifikasi hanya berdasarkan Formulir Isian Kualifikasi, yang dilakukan
dengan sistem gugur.
B. Penilaian Persyaratan Kualifikasi harus memenuhi persyaratan sebagai berikut:
1. formulir isian kualifikasi ditandatangani oleh peserta yang mengikuti seleksi;
2. menyampaikan pernyataan/pengakuan tertulis bahwa peserta yang bersangkutan
tidak dalam pengawasan pengadilan, tidak pailit, kegiatan usahanya tidak sedang
dihentikan;
3. tidak masuk dalam daftar hitam;
4. memiliki NPWP dan telah memenuhi kewajiban perpajakan tahun terakhir (SPT
tahunan PPh) serta memiliki laporan bulanan PPh Pasal 25 atau Pasal 23 (jika
ada) atau PPN (jika ada) sekurang-kurangnya 3 (tiga) bulan terakhir. Peserta dapat
mengganti dengan menyampaikan Surat Keterangan Fiskal (SKF);
5. memperoleh paling sedikit 1 (satu) pekerjaan sebagai penyedia jasa konsultansi
dalam kurun waktu 4 (empat) tahun terakhir, baik di lingkungan pemerintah maupun
swasta termasuk pengalaman subkontrak;
6. memiliki kualifikasi pendidikan minimal sama dengan yang disyaratkan dalam LDK;
7. memiliki kemampuan menyediakan fasilitas dan peralatan yang diperlukan untuk
pelaksanaan pekerjaan;
8. menyampaikan daftar perolehan pekerjaan yang sedang dikerjakan;
9. apabila ditemukan hal-hal dan/atau data yang kurang jelas maka dilakukan
klarifikasi secara tertulis namun tidak boleh mengubah substansi formulir isian
kualifikasi;
10. penilaian kualifikasi dalam proses pascakualifikasi sudah merupakan ajang
kompetisi, maka data yang kurang tidak dapat dilengkapi;
11. apabila tidak ada yang lulus penilaian kualifikasi, maka seleksi dinyatakan gagal;
12. evaluasi kualifikasi dapat dilakukan sebelum evaluasi penawaran.
C. Peserta yang memenuhi Persyaratan Kualifikasi dilanjutkan dengan melakukan
Pembuktian Kualifikasi.
D. Apabila tidak ada Peserta yang memenuhi Persyaratan Kualifikasi maka seleksi
dinyatakan gagal.
E. Pembuktian kualifikasi dilakukan dengan cara melihat keaslian dokumen dan meminta
salinannya.
F. ULP melakukan klarifikasi dan/atau verifikasi kepada penerbit dokumen, apabila
diperlukan.
G. Apabila hasil pembuktian kualifikasi ditemukan pemalsuan data, maka peserta tersebut
digugurkan dan dimasukkan dalam Daftar Hitam.
H. Apabila tidak ada penawaran yang lulus pembuktian kualifikasi, maka seleksi
dinyatakan gagal.