Intisari
Jurnal ini membahas kasus intrabony schwannoma pada mandibula lakilaki usia 39 tahun yang dirujuk oleh dokter giginya karena adanya gambaran
radiolusen tanpa gejala yang terdapat pada korpus mandibula kiri. Computed
tomography dentascan menunjukan adanya tumor jinak di sepanjang jalur nervus
alveolaris inferior. Konfirmasi dibuat setelah dilakukan bedah eksisi dan
pemeriksaan histologi. Gambaran radiolusen pada mandibula sering ditemui oleh
dokter gigi dan dokter spesialis bedah mulut, dan diagnosa pertama adalah kista
odontogenik karena frekuensinya sering. Tetapi meskipun tumor pada saraf ini
sangat jarang, laporan kasus ini mengingatkan untuk tidak mengabaikannya.
1. Pendahuluan
Schwannoma atau dikenal juga dengan neurilemmoma atau neurinoma,
merupakan tumor jinak yang pertumbuhannya lambat dan berasal dari selubung
saraf perifer bermielin yang merupakan saraf paling sensitif. Prevalensi pada
kepala dan leher adalah 24%-48% pada jaringan lunak. Intraosesus schwannoma
merupakan kasus yang jarang dan kurang dari 1% tumor tulang primer.
2. Laporan kasus
3. Diskusi
Pertama kali diperkenalkan oleh Verocay pada awal abad 20, schwannoma
merupakan derivat sel schwan dari selubung saraf perifer. Ada 3 mekanisme
schwannoma yang melibatkan tulang: a) berasal dari dalam tulang, b) berasal dari
klinis
Penatalaksanaan
dan
radiografi
schwannoma
adalah
mengarah
pada
dengan
prosedur
kelainan
dental.
bedah
dengan
mmperhatikan saraf.
Cara untuk membedakan schwannoma dan neurofibroma adalah pada
rekurensi setelah tindakan bedah. Pasien harus diinformasikan mengenai risiko
kehilangan sensitivitas pada bibir bagian bawahnya yang sangat tidak nyaman.