Anda di halaman 1dari 12

Tema

Sub Tema

A. Kompetensi Inti
3. Memahami pengetahuan faktual dan konseptual dengan cara mengamati,
menanya dan mencoba berdasarkan rasa ingin tentang dirinya, makhluk
ciptaan Tuhan dan kegiatannya, dan benda-benda yang dijumpainya di
rumah, di sekolah dan tempat bermain.
4. Menyajikan pengetahuan faktual dan anak sehat, dan dalam tindakan yang
mencerminkan perilaku anak beriman dan berakhlak mulia.
B. Kompetensi Dasar
3.6

Menganalisis pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan wujud


benda dalam kehidupan sehari-hari.

4.7
C.

Melaporkan hasil percobaan pengaruh kalor pada benda.


Landasan Teori

1. Suhu dan Kalor


Pada siang hari saat panas matahari terik, bagaimana kondisi udara
yang kita rasakan saat itu? Udara akan terasa panas atau dingin?
Mengapa demikian? Pada saat hujan turun dengan lebat, bagaimana
kondisi udara yang kita rasakan saat itu? Udara akan terasa panas atau
dingin? Saat siang hari dan panas matahari sedang terik, kita akan merasa
kepanasan, sehingga dapat dikatakan bahwa suhu udara tinggi. Akan
tetapi, pada saat hujan deras kita akan merasakan udara dingin, sehingga
dapat dikatakan suhu udara rendah. Apakah sebenarnya yang dimaksud
dengan suhu?

Kita mungkin sering mendengar atau berkata Suhu hari ini sangat
panas atau Suhu hari ini sangat dingin?. Apakah kata panas dan dingin
tepat digunakan untuk menggambarkan suhu benda atau lingkungan?
Apakah panas atau dingin yang dirasakan seseorang sama juga seperti
yang dirasakan orang lain? Indera peraba (kulit) tidak dapat mengukur
suhu dengan tepat. Sehingga panas atau dingin yang dirasakan seseorang
tidak dapat digunakan untuk mengukur suhu benda atau lingkungan. Suhu
merupakan

tingkat

panas

dan

dinginnya

suatu

benda.

Alat

yang

digunakan untuk mengukur suhu disebut termometer.


2. Perpindahan Kalor

D. Kegiatan Pembelajaran
1. Kegiatan

Pembelajaran

1:

Membedakan

Perpindahan

Kalor

Secara Konduksi, Konveksi, dan Radiasi.


Tujuan Pembelajaran:
Peserta didik dapat:
a. Memahami pengertian kalor dan manfaat kalor dalam kehidupan
sehari-hari.
b. Melakukan percobaan tentang perpindahan kalor secara konduksi,
konveksi dan radiasi.
c. Membedakan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi.
d. Merumuskan contoh pemanfaatan perpindahan kalor dalam kehidupan
sehari-hari.
e. Membuat kesimpulan perpidahan kalor secara konduksi, konveksi, dan
f.

radiasi.
Mempresentasikan hasil percobaan perpindahan kalor.

A. Kegiatan Awal
1. Guru membuka pembelajaran dengan salam dan berdoa, serta
memeriksa kehadiran peserta didik.
2. Guru menyampaikan materi pembelajaran hari ini adalah mengenai
Perpindahan Kalor dan contoh-contohnya dalam kehidupan seharihari.
3. Guru bertanya pada peserta didik Pernahkah kalian berada lama di
bawah sinar terik matahari? Apakah yang kalian rasakan?
4. Guru menjelaskan pada peserta didik merasa panas ketika berada di
bawah sinar matahari karena terjadi perpindahan panas dari matahari
ke bumi, dan ke tubuh kita.

5. Guru menampilkan video mengenai ibu yang sedang memasak di


dapur menggunakan sudip dari logam, dan lama kelamaan akan
merasa kepanasan pada bagian pegangan sudip, sedangkan ketika
ibu memasak menggunakan sudip kayu, meskipun digunakan dalam
waktu yang lama ibu tidak merasa kepanasan.
6. Peserta didik bertanya Mengapa ketika menggunakan sudip logam,
pada bagian pegangan dalam waktu yang lama akan menjadi panas
sementara ketika menggunakan sudip kayu tidak?
B. Kegiatan Inti
1. Guru membagi peserta didik ke dalam kelompok, masing-masing
beranggotakan 4 orang.
2. Guru membagian Kit Panas sebagai alat dan bahan percobaan peserta
didik.
3. Peserta didik diminta untuk melakukan percobaan sesuai dengan
langkah kerja yang ada pada panduan praktikum.
4. Guru membimbing peserta didik untuk melakukan

percobaan,

mengenai Konduksi, Konveksi dan Radiasi.


5. Peserta didik diminta untuk mengisi data pengamatan pada LKS.
6. Guru menjelaskan materi dan membahas kegiatan praktikum tentang
perpindahan kalor, serta memberikan contoh perpindahan kalor
dalam kehidupan sehari-hari.
7. Peserta didik diminta untuk berdiskusi menjawab pertanyaan yang
tersedia pada LKS dan menuliskan kesimpulan dari hasil percobaan
tersebut.
8. Guru memberikan penguatan dan membenarkan apabila terdapat
kesimpulan peserta didik yang kurang tepat.
C. Kegiatan Penutup
1. Guru menyampaikan garis besar materi pembelajaran tentang
perpindahan kalor.
2. Guru menuliskan kesimpulan pengertian perpindahan kalor secara
konduksi, konveksi, dan radiasi.
Kesimpulan:

Konduksi merupakan perpindahan kalor melalui hantaran,

tanpa disertai perpindahan partikel.


Konveksi merupakan perpindahan kalor melalui aliran, disertai

dengan perpindahan partikel.


Radiasi merupakan perpindahan kalor melalui pancaran, tanpa
3. Guru memberikan tugas kepada peserta didik untuk mencari contohmelalui perantara.
contoh perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.
4. Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam.

2. Kegiatan

Pembelajaran

2:

Menganalisis

Contoh-Contoh

Perpindahan Kalor Dalam Kehidupan Sehari-Hari.


A. Kegiatan Awal
1. Guru membuka pembelajaran dengan mengucapkan salam dan
memeriksa kehadiran peserta didik.
2. Guru menyampaikan tujuan pembelajaran hari ini adalah menganalisis
contoh-contoh perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.
3. Guru menanyakan kembali tentang pengertian kalor, dan perpindahan
kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi.
4. Guru menyampaikan materi tentang perpindahan

kalor

secara

konduksi, konveksi, dan radiasi.


B. Kegiatan Inti
1. Guru membagi peserta didik ke dalam kelompok, masing-masing
beranggotakan 4 orang.
2. Guru memberikan nama pada masing-masing kelompok (Misal nama
bunga: Mawar, Matahari, Kenanga, Kamboja, Melati dan lain-lain).
3. Masing-masing kelompok diberikan nomor 1,2,3,4 sesuai dengan
jumlah anggota kelompok. (Misal kelompok Mawar terdiri dari no 1,2,3,
dan 4, demikian juga kelompok Matahari, Kenanga, Kamboja dll).
4. Peserta didik diminta secara berkelompok maju untuk menunjukkan
dari percobaan yang dilakukan sebelumnya, mana percobaan yang
menunjukkan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan
radiasi.
5. Peserta didik selanjutnya diminta kembali duduk ke bangku masingmasing.
6. Guru menyampaikan bahwa kali ini akan diadakan permainan, dimana
guru akan menuliskan nama-nama kelompok pada kertas undian.
Nama kelompok yang keluar pada undian, akan dipanggil misal no
1,2,3 atau 4. Peserta didik yang nama kelompoknya keluar pada
undian dan nomornya dipanggil, sebagai contoh undian yang keluar
adalah Kenanga, guru menunjuk no 3, maka peserta didik dari
kelompok kenanga yang mendapatkan no 3, diminta memberikan
contoh perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari. Apabila
peserta didik tidak dapat menjawab, maka teman satu kelompok boleh
membantu.
7. Guru memulai permainan, dan pastikan setiap kelompok mendapatkan
giliran menjawab pertanyaan.
8. Guru memberikan penguatan dan mengkonfirmasi jawaban dari
peserta didik.
C. Kegiatan Akhir

1. Guru membimbing peserta didik menuliskan kesimpulan tentang


contoh-contoh perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.

Kesimpulan:
Contoh perpindahan kalor dalam kehidupan sehari-hari.

Konduksi:

dipanaskan, pemanasan knalpot.


Konveksi: angin darat dan angin laut, balon udara.
Radiasi: api unggun, panas matahari sampai ke bumi.

ujung

logam

terasa

panas

ketika

ujung

lain

2. Guru menyampaikan materi pembelajaran selanjutnya adalah tentang


pengaruh kalor terhadap perubahan suhu dan wujud benda dalam
kehidupan sehari-hari.
3. Guru menutup pembelajaran dengan mengucapkan salam dan
berdoa.

Lampiran 1
LEMBAR KERJA SISWA
Kelompok :..................
1.
2.
3.
4.

.............................
.............................
.............................
.............................

A. Tujuan Percobaan
1. Memahami perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi.
2. Membedakan perpindahan kalor secara konduksi, konveksi, dan radiasi.
B. Alat dan Bahan
1. Kit Panas
2. Sepotong kayu
3. Balon
4. Plastisin
5. Kertas putih
6. Kertas karbon (berwarna hitam)
7. Alumunium foil
C. Langkah Percobaan
1. Percobaan 1
a. Letakkan pembakar spiritus di atas dudukan pembakar.

b. Buatlah 3 bola dari plastisin dengan ukuran yang sama.


c. Tempelkan 3 bola tersebut pada batang besi dengan jarak masing
masing 3 cm, dan letakkan batang besi pada dudukan pembakar
seperti pada gambar.

Gambar Rangkaian Percobaan Bola Plastisin


d. Nyalakan pembakar spiritus dan panaskan batang besi.
e. Apakah yang akan terjadi pada bola plastisin?
f. Sentuhlah batang besi secara hati-hati. Bagaimana suhu batang besi
tersebut?
g. Catat hasilnya pada tabel pengamatan.
h. Kemudian tempelkan 3 bola plastisin pada sepotong kayu dengan jarak
masing masing 3 cm, dan letakkan batang besi pada dudukan
pembakar seperti pada gambar.
i. Panaskan batang kayu di atas pembakar spiritus.
j. Apakah yang akan terjadi pada bola plastisin?
k. Sentuhlah kayu secara hati-hati. Bagaimana
l.

No
1
2

suhu

batang

tersebut?
Catat hasilnya pada tabel pengamatan.

Bahan

Hasil Pengamatan
Plastisin
Suhu

Batang besi
Kayu

2. Percobaan 2
a. Siapkan potongan kertas kecil kecil.
b. Isi labu Erlenmeyer menggunakan air 200 mL.
c. Letakkan pembakar spiritus di atas dudukan pemanas.
d. Nyalakan api pada pembakar spiritus.
e. Letakkan labu Erlenmeyer di atas pembakar spiritus dan panaskan

besi

Gambar Rangakain Percobaan Pemanasan Air


f.

Apakah yang terjadi pada potongan kertas kecil yang berada di dalam

gelas Erlenmeyer?
g. Catat hasilnya pada tabel pengamatan.

No

Keadaan Kertas

1
2

Hasil Pengamatan

Sebelum dipanaskan
Setelah dipanaskan

3. Percobaan 3
a. Siapkan 3 buah termometer.
b. Bungkus ujung termometer 1 dengan menggunakan kertas karbon
(kertas berwarna hitam), ujung termometer 2 dengan menggunakan
kertas putih, ujung termometer 3 dengan menggunakan alumunium
foil.
c. Letakkan masing-masing termometer pada dudukan pembakar seperti
pada gambar.

Gambar Rangkaian Percobaan dengan Kertas Putih, Kertas Hitam, dan


Alumunium Foil
d.

Catatlah suhu termometer.

e. Bawa peralatan ke luar ruangan, dan letakkan di bawah sinar matahari


(dapat diganti menggunakan lampu belajar).
f. Diamkan selama 10 menit.
g. Bagaimana perbandingan suhu pada ketiga termometer tersebut?
Suhu pada termometer yang manakah yang lebih tinggi? Catat
hasilnya pada tabel pengamatan.

No
1
2
3

Termometer

Suhu

Kertas hitam
Kertas putih
Alumunium foil

D. Evaluasi

No

1.

2.

Pertanyaan
Diantara batang besi dan
kayu,
manakah
yang
ujungnya
akan
terasa
panas ketika ujung lain
dipanaskan?
Plastisin yang ditempel
pada batang besi, atau
plastisin yang ditempel
pada kayu yang akan
jatuh? Mengapa demikian?

3.

Apakah yang akan terjadi


pada
potongan
kertas
ketika air dipanaskan?

4.

Termometer
yang
manakah
yang
akan
menunjukkan suhu lebih
tinggi
dibandingkan
termometer
lainnya?
Mengapa demikian?

Dugaan Sementara

......

Hasil
Pengamatan

......

Lampiran 2
Tabel Pertanyaan Diskusi Kelompok
No
1

Pertanyaan
Sebutkan contoh
perpindahan kalor secara
konveksi dalam kehidupan

sehari-hari!
Mengapa panas matahari
dapat sampai ke bumi
padahal ruang angkasa
merupakan daerah hampa

udara?
Mengapa ketika ibu
memasak menggunakan
sudip yang gagangya terbuat
dari logam lama-kelamaan

akan merasa panas?


Pada siang hari ketika udara
panas, mengapa kita akan
merasa lebih cepat
kepanasan ketika
menggunakan baju berwarna

hitam?
Balon udara yang
menggunakan pemanas,
merupakan contoh

perpindahan kalor secara?


Saat mengaduk kopi panas
menggunakan sendok logam,
ujung sendok juga akan
terasa panas karena terjadi

perpindahan kalor secara?


Sebutkan contoh

Kelompok

Jawaban

perpindahan kalor secara


konduksi dalam kehidupan
8

sehari-hari!
Mengapa angin darat terjadi

pada malam hari?


Sebutkan contoh
perpindahan kalor secara
radiasi dalam kehidupan

10

sehari-hari!
Mengapa direbus kacang
hijau akan bergerak naik
turun?
Lampiran 3
SOAL EVALUASI
A. Pilihlah salah satu jawaban A, B, C, atau D diantara jawaban
yang paling tepat!
1. Kalor merupakan salah satu bentuk....
A. Gaya
B. Energi

C. Daya
D. Usaha

2. Ketika kita berada di sekitar api unggun maka badan kita akan terasa
hangat karena terjadi perpindahan kalor dari api unggun ke tubuh kita
secara....
A. Konduksi
B. Konveksi

C. Radiasi
D. Pantulan

3. Contoh perpindahan kalor secara konveksi adalah....


A. Mentega akan meleleh ketika diletakkan di atas wajan yang sedang
dipanaskan
B. Panas matahari dapat sampai ke bumi
C. Knalpot kendaraan bermotor lama kelamaan akan panas ketika
mesin dinyalakan
D. Balon udara dapat naik karena udara balon lebih panas
dibandingkan udara sekitar
4. Perhatikan pernyataan di bawah ini!
i.
Berjalan pada siang hari yang panas
ii.
Berdiam diri di dekat nyala api
iii.
Mendidihkan air di atas bara api
iv.
Berjemur di pantai
5. Pernyataan yang bukan merupakan perpindahan kalor secara
radiasi adalah....
A. i

B. ii

C. iii

D. iv

6. Ibu sedang memasak menggunakan sudip yang pegannnya terbuat


dari batang besi, karena merasa kepanasan ibu menggantinya dengan
sudip yang lain. Agar tidak merasa panas, sebaiknya ibu menggunakan
sudip yang pegangannya terbuat dari....
A. Kayu
B. Tembaga

C. Baja
D. Kaca

7. Perpindahan panas secara radiasi merupakan perpindahan panas


dengan cara....
A. Melalui perantara
B. Disertai perpindahan partikel
C. Melalui pancaran
D. Melalui aliran
8. Jika kain hitam dan putih dijemur secara bersamaan, maka kain hitam
akan lebih cepat kering. Hal ini disebabkan karena....
A. Kain hitam lebih mudah menyerap panas
B. Kain putih lebih mudah menyerap panas
C. Kain hitam sulit menyerap panas
D. Kain hitam memantulkan panas
9. Pernyataan di bawah ini benar adalah....
A. Perpindahan kalor pada ujung sebatang besi yang dipanasi
merupakan perpindahan kalor secara konduksi
B. Perpindahan kalor pada air yang dipanaskan

dalam

cerek

merupakan contoh perpindahan kalor secara radiasi


C. Aliran udara pada cerobong asap merupakan perpindahan kalor
secara konduksi
D. Panas matahari

dapat

sampai

ke

bumi

merupakan

contoh

perpindahan kalor secara konveksi


10.Perpindahan kalor secara merambat melalui medium yang dipanaskan
disebut....
A. Konveksi
B. Radiasi

C. Konduksi
D. Kohesi

11.Udara panas pada cerobong asap dapat keluar dari cerobong, karena
udara panas memiliki massa yang lebih ringan dibandingkan udara di
sekitarnya. Hal ini merupakan contoh perpindahan panas secara....
A. Konduksi
B. Konveksi
E.

C. Adesi
D. Radiasi

F.
B. Pasangkan

pernyataan

berikut

dengan

6. Pada saat siang hari dan cuaca cerah, ketika

jawaban yang sesuai!


1. Perpindahan panas secara radiasi disebut

kita menyalakan semua lampu yang ada di


ruangan, kita akan merasa panas karena

juga....
2. Perpindahan panas secara konduksi disebut

terjadi perpindahan kalor secara....


C.
D.
E.
F.
G.
H.
I.
J.
Jawaban
A. Aliran
B. Pancaran
C. Konduksi
D. Konveksi
E. Merambat
F. Radiasi

juga....
3. Perpindahan panas secara konveksi disebut
juga....
4. Bagian dasar setrika ketika digunakan lama
kelamaan akan menjadi panas karena terjadi
perpindahan kalor secara....
5. Ketika
sedang
merebus

kacang

hijau

menggunakan panci, maka lama kelamaan


kacang hijau akan bergerak naik turun. Hal ini
menunjukkan
secara....

terjadi

perpindahan

panas
K.

Anda mungkin juga menyukai