Anda di halaman 1dari 1

PEMAKAIAN JAS OPERASI STERIL

No. Dokumen No Revisi Halaman

07KOP/Dir.RSBS/X/2015 1 dari 1

Tanggal Terbit Ditetapkan,


STANDAR Direktur RSIA Bunda Sejahtera
PROSEDUR
OPERASIONAL 05 Oktober 2015
(SPO) dr. Susan
SIP: 446.1/0063/I/1407-Dinkes/2014
Menggunakan jas khusus oeprasi untuk mencegah dan mempertahankan
PENGERTIAN
sterilitas, mencegah perpindahan mikroorganisme dari petugas ke pasien
atau sebaliknya.

Mencegah berpindahnya mikroorganisme dari tubuh kita ke alat-alat atau


TUJUAN
instrumen bedah dan organ tubuh pasien yang akan dioperasi, serta
melindungi tubuh kita dari cairan tubuh pasien yang dioperasi.

Semua tim operasi harus menggunakan jas operasi steril pada saat tindakan
KEBIJAKAN
operasi.

1. Mencuci tangan steril, kemudian tangan dikeringkan dengan handuk


PROSEDUR
steril (sebelumnya set jas steril dibuka oleh petugas sirkuler).
2. Mengambil jas steril secara aseptik, yaitu dengan cara memegang Jas
pada garis leher dengan menggunakan tangan kiri dan posisi tangan
kanan tetap setinggi bahu.
3. Membuka lipatan jas dengan cara melepas bagian yang terjepit tangan
dan perhatikan jangan sampai terkontaminasi.
4. Tangan kiri tetap memegang bagian leher jas dan masukkan tangan
kanan ke lubang jas lengan kanan, diikuti dengan tangan kiri dimasukkan
ke lengan kiri.
5. Perawat sirkuler berdiri dibelakangnya untuk membantu mengikatkan tali
jas, dengan menarik leher bagian sebelah dalam dan selanjutnya ikat
semua tali bagian belakang.
6. Setelah memakai sarung tangan, buka ikatan tali pinggang dan berikan
salah satu ujung tali tersebut ke perawat sirkuler, perawat sirkuler
mengambil dengan korentang yang steril, tali tersebut dijepit.
7. Petugas memakai jas steril memutar badan kemudian ambil tali dari
jepitan serta ikatkan tali tersebut, pada saat memutar harus hari-hati,
tindak boleh terjadi kontaminasi (cara mengikat tali pinggang disesuaikan
dengan model jas operasi)

UNIT TERKAIT -

Anda mungkin juga menyukai