Jawab
Sehingga
P = E . A = e . . T4 . A
E = Laju perpindahan kalor atau
banyak kalor per satuan waktu
(J/s atau kal/s)
e = emisivitas permukaan (koefisien
pancara/serapan benda)
= tetapan Stefan = 5,67.10-8 watt.m-2.K-4
T = suhu mutlak (K)
P = Daya pancar ( watt )
A = luas permukaan benda (m2)
m T = k
k= 2,898 x 10-3 m.K
Dengan alat ukur spektrometer dan detektor: bahwa lengkung energi
suatu permukaan benda hitam pada suhu yang berbeda, seperti pada
gambar:
4.
5.
Puncak-puncak kurva pada grafik menunjukkan intensitas radiasi pada
tiap-tiap suhu. Dari kurva di atas, terbaca bahwa dengan naiknya
temperatur benda hitam, puncak-puncak
spektrum akan bergeser ke arah panjang gelombang yang semakin kecil
atau puncak-puncak spektrum akan bergeser ke arah frekuensi yang
semakin besar .Melalui persamaan yang dikembangkan Wien maupun
menjelaskan ditribusi intensitas untuk panjang gelombang pendek, namun
gagal untuk menjelaskan penjanggelombang panjang.
5. Tinjau pemancar rongga :
gelombang cahaya bergerak dengan kecepatan c dari suatu dinding ke
dinding lain. karena itu setiap saat terdapat energi dalam rongga.
andaikan bahwa energi berasal dari osilator yang berada dalam
permukaan dinding rongga, dimana getarannya terkait dengan suhu
dinding. jadi, osilator-osilator inilah yang menjadi sumber energi
gelombang elektromagnetik dalam rongga.
7.
a. Rayleigh-Jeans
2h 3
R ( )d h
d ........( pers.3)
c 2e kT
Diperoleh bahwa persamaan 3 hanya cocok untuk frekuensi yang besar atau
panjang gelombang yang kecil.
= nh .....................(pers. 4)
n=1,2,3...
h
h
.................( pers.5)
e kT
1
2 2 h
R ( )d . h d ........( pers.6)
c2
e kT 1
berdasarkan hipotesisnya diatas,planck
berhasil mendapatkan formulasi yang cocok dengan hail eksperimen, yaitu:
2hc d
R( )d . h ..........( pers.7)
5
e 1
kT
formulasi teoritik yang cukup termashyur dari Max Planck ini cocok untuk seluruh
frekuensi. lengkung rumus planck tampak berimpit dengan hasil eksperimen,
seperti tampak pada gambar berikut ini,
d. penjelasan teoritik menurut planck ini sangat sesuai dengan hasil
eksperimen. lengkung intensitas radiasi dapat dijelaskan melalui
persamaan 7, sebagai berikut:
1.untuk panjang gelombang , yang kecil : faktor eksponensial lebih
dominan, sehinggga mengecilnya nilai menyebabkan naiknya hasil
eksponensial dan mengakibatkan turunnya nilai R( ).
2.pada saat = 0 nilai eksponensial mendekati tak berhingga,
menghasilkan R( )= 0
3.untuk yang besar : faktor menjadi dominan. dengan demikian,
dengan naiknya nilai menyebabkan berkurangnya R( ) dan untuk
sangat besar, harga R( ) menuju 0
41. Periode sebuah ayunan yang diukur seorang pengamat yang bergerak dengan laju
1
3 c adalah 8 s. berapa periode ayunan bila diukur terhadap kerangka acuan ayunan.
2
1
v= 3
2
t0 = 8 s
T ?
Jawab :
8
t= 11/2 3 c
2
c2
8
t= 10,75
8
t= 0,25
8
t= 0,5 = 16 s
t
T= n
16
T= 1 = 16 s
42. Sebuah zat radioaktif bergerak dengan laju 5/13 c meluruh habis dalam waktu 65 s menurut
Dik : a = 5/13 c
t = 65 s
2
Jawab : v
1 2
c
65 s
5 2
t= c
13
1 2
c
65 s
t=
1
5
13
65 s
t= 10,4
65 s
t= 0,6
65 s
t= 0,8
t= 81,25 s
43. Periode sebuah ayunan yang diukur seorang pengamat yang bergerak dengan laju
dengan laju 1/2 3 c adalah 8 s. Berapa periode ayunan bila diukur terhadap kerangka
acuan ayunan.
Jawab :
1
v 1= 3 c
2
t 0=8 s
t..?
t0
t=
1v 2 /c 2
1
3 c
2
2/c 2
1
8
t=
8
t=
1 2
1 .3 . c / c
4
2
8
t=
1
3
4
8
t=
1
4
8
t= =16 s
1
2
44. Tentukan perbandingan massa partikel bila di ukur oleh sistem yang bergerak pada
kecepatan 12/13 c dengan sistem yang bergerak pada kecepatan 5/13.
Penyelesaian
Dik: V1=12/13
V2=5/13
Jawab:
12 5
13 : 13
12.13 = 13.5
156 = 65
12 = 5
V1:V2
12:5
45. Sebuah benda berbentuk kubus dengan rusuk 10 cm dan massa jenis 2880 kg/m3
bergerak dengan laju 4/5 c terhadap bumi dengan arah sejajar salah satu rusuk. Tentukan
masa jenis kubus menurut pengamat yang ada di bumi
Jawab :
S=10 cm = 0,1 m
kg
=2880
m3
v=5/13c
0
ditanya :
m= . V =2880 .0,001=2,88 kg
m0 m0
m= =
v2
2
5c
1
c2 ( )
13
1 2
c
m0
2,88=
1
25
169
12
m0=2,88 .
3
m0=2,66 kg
m 0 2,66
0= = =2660 kg/m3
V 0,001
Jawab :
mc 2
E = mc2 =
1
v2
c2
2
mc
c2
=
4
1 c2 /
5
mc2
2
=
16
1 c 2
25
/ c
mc2
=
1
16
25
mc 2
= 9 / 25
mc2
= 3
5
2
m ( 3 x 108 )
= 3
5
m.9 x 1016
= 3
5
16
= m.15 x 10
P = E/c
16
m.15 x 10
= c
m.15 x 1016
= 3 x 10
8
= m.5 x 10 8
8
P= 5 x 10 m
47. Jona dan Joni adalah dua orang kembaran. Tepat pada usia 20 tahun, jona pergi ke
suatu planet dengan pesawat antariksa berkecepatan 0,8 c. Jarak planet dari bumi 8 tahun
cahaya. Sesaat setelah tiba di lanet tujuan, jona langsung kembali ke bumi dengan
kecepatan yang sama. Beberapa umur Jona dan Joni ketika bertemu dibumi.
Jawab :
1
t= to
v2
1 2
c
t 0=20 1
(0,8 c )2
c2
t 0=20 1
0,64 c 2
c
2
t 0=20 10,64
t 0=20 0,36
t 0=20 0,6
t 0=12tahun
Jadi, umur jona dan Joni saat bertemu dibumi adalah 20 + 12 = 33 tahun
48. di laboraturium fisika partikel di fermilab. Proton diberi tenaga kinetik sampai 1,6 x 10-7 J.
Tentukan selisih kecepatan cahaya dengan kecepatan proton ( masa diam proton 1,67 x 10-7
kg)
Diketahui :
m0=1,67 x 107 kg
Dit: c .. ?
Jawab :
m0 C2
K= m0 c 2
2
v
1
c2
3.10
.( 8) 2
1,67.1027 1,67. 1027 ( 3.10 8 )
1
V2
(3.108 )
1,6.107 J =
11
7 14,4. 10
10 = 14,4. 1011
2
1,6. v
1 16
9.10
14,4. 1011
1070,0014. 107=
1,6.
1
v2
9. 1016
14,4.1011
107=
2
1,5986. v
1
9.10 16
1
v2
9.10
16
=
14,4.1011
1,598.10
7
7
0,0014.10
1,598.107
v2
1 =
9.1016
8,7.10
(4 )2
v2
1 =
9.1016
2
v 8
1 16
=75,69.10
9.10
v2
175,69.108=
9. 1016
v 2=8,99.1016
v = 8,99.1016
8
2,99.10 m/s
3.1082,99. 108
0,01 m m/s
Jawab :
2
0,8
= 1 ( )
c
1
= 10,64
1
= 0,36
1
= 0,6
10
= c
Dit : a . m dan m0
b. E dan E0
c. Ek dan E0
jawab :
a. m= m0
10
m= 6 m0
E0
b. E=
1
v2
c2
E0
2
0,8 c
= 1 ( )
c
E0
=
1
0,64 c2
c2
E0
= 0,36
E0
= 0,6
c. Ek = ( 1 E 0
= ( 106 1) E0
= ( 106 66 ) E0
= ( 46 ) E0
4
= 6
2
= 3 E0
jawab :
a. K = 1/12 E0
m0 c 2
m0 c2
K=
v2
1 2
c
-
2
m0 c
1 2
v2 m0 c
12 E0= 1 2 -
c
1
1
12
m0 c 2 =
m0 c2
( )1
v2
c2
1
1
1 1
12 =
v2
1 2
c
13 1
=
12
1
v2
c
2
v2
1 2
c
=
12
13
2
v 144
1 2
=
c 169
v2 25
c2 = 169
5
V = 13 c
b.k= E0
m0 c 2
2
K= v2 - m0 c
1 2
c
m0 c 2
2
E0= v2 - m0 c
1 2
c
1
m0 c 2
=
m0 c2
( ) v2
1 2
c
1
1
2=
1
v2
c2
1
v2
c
2 =
1
2
v2 1
1 2 =
c 4
2
v 3
c2 = 4
3
V= 2 c
c.E = 1,5 K
E = K + E0
3
2 K=K + E0
K = 2 E0
m0 c 2
m0 c2
K=
1
v2
c2
-
m0 c 2
m0 c2
2 E0=
v2
1 2
c
-
1
2 m0 c 2
=
m0 c2
( )
v2
1 2
c
1
1
3=
1
v2
c2
1
v2
c
2 =
1
3
v2 1
1 2 =
c 9
2
v 8
c2 = 9
2
2
V= 3 C