Anda di halaman 1dari 9

BAB 7

FENOMENA KUANTUM
Kelas : XII
Program : Ilmu Alam
Semester :2
Waktu : 16 x 45’

Standar Kompetensi :
3. Menganalisis berbagai besaran fisis pada gejala kuantum dan batas-batas berlakunya
relativitas Einstein dalam paradigma fisika modern.
Kompetensi Dasar :
3.1. Menganalisis secara kualitatif gejala kuantum yang mencakup hakikat dan sifat-sifat
radiasi benda hitam, serta penerapannya

A. RADIASI KALOR
Radiasi kalor (termal) adalah pancaran energi oleh suatu benda karena suhunya. Energi yang dipancarkan
oleh benda berupa gelombang elektromagnet. Semakin besar suhu benda, semakin besar pula energi radiasi
yang dipancarkan oleh benda tersebut.
Benda hitam memiliki sifat sebagai pemancar energi radiasi yang sangat baik bila suhu benda tinggi dan
memiliki sifat sebagai penyerap energi radiasi yang sangat baik bila suhu benda rendah. Benda hitam
didefinisikan sebagai suatu sistem yang dapat menyerap semua radiasi kalor yang mengenai benda tersebut.
Besar energi tiap satuan waktu tiap satuan luas yang dipancarkan oleh benda hitam yang bersuhu mutlak T
telah diselidiki dan ditemukan oleh Joseph Stefan-Ludwig Boltzmann :

I = e σT
4

P
I= ; P=I A
A
P = e σAT
4

W
P= ; W=P.t
t
W = e σA t T
4

Keterangan :
I = Intensitas Radiasi / Energi tiap satuan luas tiap satuan waktu (W/m 2)
e = emisivitas benda (0<e<1)
 = tetapan Stefan-Boltzmann ( σ =5,67x10-8 W/m2K4)
T = suhu mutlak (K = toC + 273)
P = daya radiasi kalor ( W)
A = luas permukaan benda
W = Energi radiasi kalor (joule)
t = lamanya benda memancarkan radiasi (sekon)

Bila suhu benda hitam T dan suhu sekitar benda To, maka besar energi tiap satuan luas tiap satuan waktu
yang dipancarkan oleh benda terhadap lingkungan disekitarnya dirumuskan :

I = e σ (T − To4 )
4

Contoh Soal :
1. Sebuah benda memiliki emisivitas 0,5 bersuhu 727 oC, meradiasikan energi radiasi dengan daya 567 watt (
 =5,67.10-8 Wm-2K-4) . Hitunglah berapa cm2 luas benda tersebut !
Jawab :
Diketahui :
e = 0,5
 = 5,67x10-8 W/m2K4)
T = 727oC + 273 = 1000 K
P = 567 watt
Ditanyakan : A ?
Jawab :
4
P = e σAT
P 567 2 2
A= = = 0,02 m = 200 cm
4 −8 4
eσ T 0,5.5,67.10 .(1000)

2. Sebuah benda A dengan emisivitas 0,3; benda B emisivitasnya 0,5. Luas permukaan A = luas permukaan
B. Bila TA = 2 TB, maka nilai PA/PB adalah… .
Diketahui :
eA = 0,3; eB = 0,5.
AA = AB.
TA = 2 T B
Ditanyakan : nilai PA/PB ?
4
PA = e A σA TA
4
PB = eB σA TB
PA 0,3.2 4 3.16
= = = 9,6
PB 0,5.14 5.

B. HUKUM PERGESERAN WIEN


Sebuah benda hitam yang dipanaskan, dari permukaan benda akan memancarkan radiasi gelombang
elektromagnetik. Semakin tinggi suhu benda, panjang gelombang elektromagnetik yang dipancarkan untuk
intensitas maksimum λ max benda menggeser ke arah panjang gelombang yang lebih pendek. Gejala ini
disebut pergeseran Wien.
Intensitas radiasi benda hitam pada beberapa suhu digambarkan seperti gambar berikut :
I (Intensitas)
T3 T1<T2<T3
λ1> λ2> λ3
T2
T1

λ3λ2λ1 λ (Panjang gelombang)


Secara matematis Hukum Pergeseran Wien dinyatakan :
λ max T = C
λ max (1) T(1) = λ max ( 2) T(2)
λ max (1) λ max ( 2)
=
T(2) T(1)
Keterangan :
λ max = panjang gelombang saat intensitas maksimum (m)
T = suhu mutlak (K = toC + 273)
C = tetapan Wien = 2,898.10-3 mK
λ max(1) = panjang gelombang saat intensitas maksimum saat suhunya T 1
λ max(2) = panjang gelombang saat intensitas maksimum saat suhunya T 2
T1 = suhu mutlak pada keadaan 1
T2 = suhu mutlak pada keadaan 2

Contoh soal :
Mata seseorang paling peka pada panjang gelombang 5796 Å. Berapa derajat Celsiuskah suhu dari sumber
cahaya yang paling sesuai dan mempunyai intensitas radiasi maksimum pada panjang gelombang tersebut ?(
C = 2,898.10-3 mK)
Jawab :
λ = 5796 Å = 5796.10-10 m
C = 2,898.10-3 mK
-3
C 2,898.10
T= = = 5000K
λ max -10
5796.10
t = (T – 273)oC = 5000 – 273 = 4727oC

C. TEORI KLASIK TIDAK DAPAT MENERANGKAN SPEKTRUM RADIASI BENDA HITAM


1. Teori Rayleigh-Jean.
Lord Rayliegh dan James Jean mencoba menurunkan persamaan hubungan antara Intensitas (I) dan
panjang gelombang (λ) pada radiasi benda hitam. Menurut mereka bahwa untuk λ yang membesar,
intensitas akan mengecil, dan jika λ mendekati tak hingga, intensitas akan menjadi nol. Hal ini sesuai
dengan hasil eksperimen.
Namun sebaliknya bila λ mengecil, intensitas akan membesar, dan jika λ mendekati nol, intensitasnya akan
menjadi tak hingga.Hal ini sangat menyimpang dengan hasil empiris yang menunjukkan bahwa intensitas
mendekati nol bila λ semakin kecil. Penyimpangan persamaan ini dikenal malapetaka ultra ungu ( bencana
ultra ungu = ultraviolet catastrophe). Jadi Teori Rayleigh-Jean hanya dapat menjelaskan dengan benar
untuk panjang gelombang radiasi yang panjang, gagal menjelaskan untuk panjang gelombang yang
pendek.
2. Teori Wien
Wien mencoba menurunkan persamaan hubungan antara Intensitas (I) dan panjang gelombang (λ) pada
radiasi benda hitam. Persamaan yang ditemukan oleh Wien sesuai dengan hasil eksperimen untuk radiasi
benda hitam dengan panjang gelombang pendek, tetapi tidak sesuai untuk radiasi benda hitam untuk
panjang gelombang panjang.

D. TEORI PLANCK
Max Planck menjelaskan tentang spektrum radiasi benda hitam dengan teori kuantum. Max Planck
menyatakan bahwa energi yang dibawa oleh foton merupakan kelipatan bilangan bulat terhadap suatu besaran
yang nilainya sebanding dengan frekuensi getar. Menurutnya atom-atom logam seperti pada benda hitam
berperilaku sebagai osilator gelombang elektromagnetik dan memancarkan energi dalam jumlah tertentu
(diskrit terkuantisasi). Jumlah energi yang dipancarkan oleh molekul yang berosilasi dirumuskan :
En = n.h.f
c
En = n h
λ
Selanjutnya, molekul-molekul menyerap atau memancarkan radiasi cahaya dalam paket diskret yang disebut
foton atau kuantum. Energi tiap foton dirumuskan :
c
E = h.f = h
λ
Keterangan :
E = energi setiap foton (J)
h = tetapan Planck = 6,625.10-34 Js
f = frekuensi ( Hz)
c = kecepatan cahaya = 3.108 m/s
λ = panjang gelombang (m)
n = banyaknya/ jumlah foton ( 1,2,3,… )
En = energi total sejumlah n foton
Contoh Soal :
Sinar ultra ungu panjang gelombangnya 3300Å. Bila konstanta Planck = 6,6.10 -34 Js dan kecepatan cahaya =
3.108 m/s, berapakah kuanta energi yang terkandung dalam sinar ultra ungu tersebut ?
Jawab :
λ = 3300Å = 3300.10-10 m c 3.10
8
-34 -19
h = 6,6.10-34 Js E = h = 6,6.10 -10
= 6.10 J
8
c = 3.10 m/s λ 3300.10

E. EFEK FOTOLISTRIK
Efek foto listrik adalah peristiwa keluarnya elektron-elektron dari keping logam katode karena disinari
gelombang elektromagnet. Elektron-elektron yang keluar dari logam pada peristiwa ini disebut elektron foto.
Diperlukan energi untuk melepaskan elektron dari ikatannya. Energi untuk melepaskan elektron dari ikatannya
disebut energi ambang atau fungsi kerja (Wo=Eo). Besar energi ini tergantung pada jenis logam, tidak
tergantung pada frekuensi, panjang gelombang dan energi foton gelombang elektromagnet yang datang.
Besarnya energi ambang dirumuskan :
c
Wo = E o = h.f o = h
λo
Keterangan :
Wo = Eo = energi ambang/ fungsi kerja (J)
h = tetapan Planck = 6,625.10-34 Js
fo = frekuensi ambang ( Hz) = frekuensi terkecil untuk mengeluarkan elektron
dari ikatannya
c = kecepatan cahaya = 3.108 m/s
λo = panjang gelombang ambang (m) = panjang gelombang terpanjang untuk
mengeluarkan elektron dari ikatannya
Efek foto listrik dapat terjadi bila :
Cahaya (foton gelombang elektromagnetik)

K A

E
A
1. Energi foton gelombang elektromagnetik yang mengenai keping logam sama dengan atau lebih besar
dari energi ambang
2. Frekuensi foton gelombang elektromagnetik yang mengenai keping logam sama dengan atau lebih besar
dari frekuensi ambang
3. Panjang gelombang foton gelombang elektromagnetik yang mengenai keping logam sama dengan atau
lebih kecil dari panjang gelombang ambang.

Keping katoda yang disinari gelombang elektromagnetik yang energi fotonnya hf > hf o, pada rangkaian timbul
arus listrik. Energi sebuah foton gelombang elektromagnetik (hf) diberikan seluruhnya kepada sebuah elektron.
Energi foton (hf) ini digunakan untuk melepaskan elektron dari ikatannya (Wo=Eo), dan sisanya untuk
menggerakkan elektron menuju anoda (elektron mempuyai energi kinetik).
Energi kinetik maksimum yang dimiliki elektron sama dengan energi foton gelombang elektromagnetik (hf)
yang mengenai keping logam dikurangi energi untuk melepaskan elektron dari ikatannya (Wo=Eo)
c c
Ek max = E − Eo = hf − hf o = h − h
λ λo

1 1
Ek max = h(f − fo ) = hc( − )
λ λo

Grafik hubungan antara Energi Kinetik (Ek) dan frekuensi (f) :

Ekmax Ekmax Eo
tg β = =
f - fo fo
β Ekmax Eo
β fo f
h= =
f - fo fo
Eo Sehingga diperoleh :

tg β = h

Bila polaritas baterai dibalik, arus listrik yang mengalir dapat dihentikan oleh beda potensial tertentu.
Cahaya (foton gelombang elektromagnetik)

K A

Vo
o
E
A

Beda potensial yang menyebabkan arus pada efek foto listrik terhenti disebut potensial henti (Vo). Potensial
henti ini menyebabkan elektron yang keluar dari keping logam katode ditolak oleh keping logam anode. Energi
elektron yang keluar dari keping logam katode berupa energi kinetik maksimum (Ekmax), sedangkan energi
potensial pada keping logam anode berupa energi potensial listrik (Ep listrik = e.Vo). Besar potensial henti dapat
diperoleh dari :

Ek max = Eplistrik Keterangan :


hf − E o = e.Vo Vo = potensial henti
e = muatan elektron (e = 1,6x10-19 C)
h(f − fo)
Vo =
e
Peningkatan intensitas gelombang elektromagnetik menyebabkan arus pada efek foto listrik semakin besar.
Hal ini karena semakin besar intensitasnya, semakin banyak foton yang datang, yang berakibat
semakinbanyak elektron yang keluar dari keping logam. Peningkatan intensitas gelombang elektromagnetik
tidak berpengaruh pada energi kinetik maksimum elektron dan potensial henti. Grafik hubungan antara
tegangan dan arus foto listrik untuk dua intensitas yang berbeda sebagai berikut.

i (arus) intensitas tinggi

intensitas rendah

-Vo V (tegangan)
Tidak ada elektron yang dilepaskan oleh keping logam berapapun intensitasnya bila frekuensi foton gelombang
elektromagnetik lebih kecil dari frekuensi ambang.
Efek foto listrik menjelaskan bahwa gelombang elektromagnetik mempunyai sifat sebagai partikel selain
sebagai gelombang.
Contoh Soal :
1. Suatu logam kalium disinari cahaya ultraviolet dengan panjang gelombang 2500 Å. Jika fungsi kerja kalium
2,21 eV, konstanta = 6,63.10-34 Js, kecepatan cahaya = 3.108 m/s dan 1 eV = 1,6.10-19J, berapakah energi
kinetik elektron yang dipancarkan ?
Jawab :
8
c −34 3.10
Ek = h − Eo = 6,63.10 −10 −19
− 2,21 = 4,97 − 2,21 = 2,76 eV
λ 2500.10 1,6.10
2. Frekuensi ambang natrium adalah 4,4.10 14 Hz. Hitunglah potensial henti bagi natrium saat disinari dengan
cahaya yang frekuensinya 6,0.1014 Hz ! (h = 6,63.10-34 Js, e = 1,6.10-19C)
Jawab :
h(f − fo) 6,63.10 −34 (6 − 4,4).1014
Vo = = −19 = 0,66 V
e 1,6.10

F. EFEK COMPTON
Efek Compton merupakan bukti lain yang membuktikan bahwa gelombang elektromagnetik mempunyai sifat
sebagai partikel selain sebagai gelombang.
Dalam percobaannya, Compton mengarahkan sinar X pada grafit seperti gambar berikut :
Elektron diam/ sasaran Foton Sinar X terhambur '
f f
'
' ' ' hf h
λλ
'
Foton Sinar X E = hf dan p = =
E = hf c '
θ λ '
EE
β
hf h '
p= = pp
c λ
Elektron terhambur
Panjang gelombang sinar X yang terhambur lebih panjang dibandingkan dengan panjang gelombang sinar X
yang datang.
Energi sinar X yang terhambur menjadi lebih rendah, karena sebagian energinya diberikan pada elektron.
Elektron yang semula diam menjadi bergerak dan mempunyai energi kinetik.
Dengan menggunakan hukum kekekalan energi dan hukum kekekalan momentum diperoleh rumus :
' h
λ −λ = (1 − cos θ)
m e .c
 λ = λ c .(1 − cos θ)
Keterangan :
λ ' = panjang gelombang sinar X terhambur (m)
λ = panjang gelombang sinar X mula-mula (m)
λ = pergeseran panjang gelombang (m)
h
λc = = panjang gelombang Compton = 2,4.10-12 m = 0,024 Å
m e .c
h = tetapan Planck = 6,625.10-34 Js
c = kecepatan cahaya = 3.108 m/s
me = massa diam elektron = 9,1.10-31 kg
θ = sudut hamburan foton
Contoh soal :
1. Sinar X yang panjang gelombangnya 0,700Å diarahkan pada sebuah elektron diam yang massanya 9,1.10-
31
kg. Setelah mengenai elektron sinar X tersebut berbelok arah dan membentuk 60 o terhadap arah semula.
Hitung panjang gelombang sinar X yang terhambur !
Jawab :
' h 6,63.10 - 34 − 11 − 11
λ = (1 − cos θ) + λ = (1 − 0.5) + 7.10 = 7,12.10 m
m e .c 9,1.10 − 31
3.10 8

2. Sebuah foton menumbuk sebuah elektron diam dan mengalami hamburan dengan sudut θ dari arah semula.
Jika penambahan gelombang foton setengah kali panjang gelombang Compton untuk elektron, hitunglah
sudut θ !
Jawab :
 λ = λ c .(1 − cos θ)
Cos θ = 0,5
1 θ = 60o atau 300o
λ c = λ c .(1 − cos θ)
2
G. SIFAT GELOMBANG MATERI
Cahaya semula dikenal sebagai gelombang, ternyata dapat juga mempunyai sifat sebagai materi/ partikel.
Pada tahun 1924, Louis Victor de Broglie mengajukan hipotesa bahwa partikel yang bergerak juga memiliki
sifat sebagai gelombang.
Sebuah partikel yang bermassa m bergerak dengan kecepatan v dan mempunyai momentum p, menurut Louis
Victor de Broglie dapat memiliki sifat sebagai gelombang dengan panjang gelombang :
h h
λ= =
p m.v
Elektron (bermassa me, bermuatan e) yang mula-mula diam, kemudian dipercepat dengan beda potensial V,
elektron tersebut akan mempunyai panjang gelombang sebesar :
h h
λ= =
p m e .v

1 2
Elektron mempunyai Energi potensial listrik Ep = e.V , diubah menjadi Energi kinetik Ek= m v . Bila Ep =
2 e
Ek = E, maka :
h h h
λ= = =
p 2m e .e.V 2m e .E
Keterangan :
λ = panjang gelombang de Broglie (m)
h = tetapan Planck = 6,625.10-34 Js
p = momentum (kg m/s)
m = massa partikel (kg)
me = massa elektron (kg)
v = kecepatan partikel (m/s)
e = muatan elektron = 1,6.10-19 C
E = energi yang dimiliki elektron (J)
Ep = energi potensial listrik (J)
Ek = energi kinetik (J)

Hipotesa de Broglie telah diuji kebenarannya oleh C.J. Davisson dan L.H. Germer pada tahun 1427 dengan
percobaan difraksi elektron. Elektron dapat mengalami peristiwa difraksi seperti halnya gelombang.
Contoh Soal :
1. Hitunglah panjang gelombang de Broglie sebuah benda bermassa 0,2 kg yang bergerak dengan kecepatan
33 m/s, bila diketahui tetapan Planck = 6,6.10-34 Js !
Jawab :
h h 6,6.10 − 34 − 34
λ= = = = 10 m
p m.v 0,2 x 33
2. Elektron dalam keadaan bergerak dengan energi kinetik 20 eV. Jika 1 eV = 1,6.10-19J dan massa elektron
9,1.10-31 kg hitunglah panjang gelombang de Broglie elektron tersebut !
Jawab :
h h 6,625.10 − 34 66,25x10 − 10
λ= = = = m = 2,76 Å
p 2m e .E 2x9,1.10 − 31
x20x1,6x10 − 19 24

UJI KOMPETENSI
A. Pilihlah Salah satu jawaban yang paling benar
Radiasi Kalor. b. 200
1. Intensitas radiasi suatu benda yang suhunya T c. 400
adalah I. Agar intensitasnya menjadi 81 I, maka d. 600
besar kenaikan suhu benda harus… . e. 800
a. 16 T d. 2T
b. 15 T e. 2 T 3. Sebuah benda A dengan emisivitas 0,4; benda B
emisivitasnya 1. Luas permukaan A = luas
c. 3 T
permukaan B. Bila TA = 4TB, maka nilai PA/PB
adalah… .
a. 1,6
2. Sebuah benda memiliki emisivitas 0,5 bersuhu
b. 6,4
727oC,meradiasikan energi radiasi dengan daya
c. 102,4
283,5 watt (  =5,67.10-8 Wm-2K-4) maka luas
d. 25,6
benda adalah… .(cm2) e. 32
a. 100
4. Filamen lampu pijar luas permukaannya 5 mm 2
dialiri arus listrik dari sumber tegangan 100V. Bila 9. Grafik di bawah ini menunjukkan hubungan antara
seluruh energi listrik tersebut diradiasikan frekuensi radiasi suatu benda dengan suhu
seluruhnya pada suhu 500 K, tetapan Stefan- menurut Hukum pergeseran Wien.
Boltzmann 5,6x10-8 W/m2K4, dan emisivitas f (x1014 Hz)
5 3,75
filamen , maka arus yang mengalir pada
28
filamen lampu tersebut adalah… (𝜇A)
a. 31,25 X T(K)
b. 30,5 Bila C = tetapan Wien = 2,9.10-3 mK dan laju
c. 15,25 cahaya 2,9.108 m/s maka nilai X pada grafik
d. 15,62 adalah… .(K)
e. 7,82 a. 2750
5. Sebuah benda hitam berupa keping logam tipis b. 3750
yang luas permukaannya 100 cm2 bersuhu 27oC. c. 4000
Energi yang dipancarkan dalam 1 menit (  d. 4250
=5,67.10-8 Wm-2K-4) adalah… .(J) e. 5750
a. 4,59
b. 27,56 10. Hubungan antara panjang gelombang radiasi
c. 45,90 untuk intensitas terbesar dengan suhu benda,
d. 275,56 menurut Wien adalah… .
e. 2755,62 a. sebanding
6. Pernyataan-pernyataan di bawah ini berkaitan b. berbanding terbalik
dengan energi radiasi kalor yang dipancarkan c. berbanding kuadrat
oleh permukaan benda d. berbanding secara linier
1. berbanding lurus dengan luas permukaan e. berbanding pangkat empat
benda
2. berbanding lurus dengan koefisien emisivitas Teori Planck
benda 11. Gelombang elektromagnetik mempunyai
3. berbanding lurus dengan waktu lamanya frekuensi 300 MHz jatuh tegak lurus pada
pancaran permukaan yang luasnya 100 cm2. Jika intensitas
4. berbanding lurus dengan pangkat empat gelombang elektromagnetik 4,5x10-5 W/m2, maka
suhunya. jumlah foton tiap sekon yang menumbuk
Pernyataan yang benar adalah… . permukaan adalah… .
a. 1,2 dan 3 a. 6,22.1018
b. 1 dan 3 b. 2,62.1018
c. 2 dan 4 c. 2,26.1018
d. 4 d. 2,26.1019
e. 1,2,3 dan 4 e. 6,22.1020

Hukum Pergeseran Wien 12. Sebuah elektron memiliki energi kinetik sebesar
7. Pernyataan di bawah ini berkaitan dengan radiasi 99
benda hitam untuk hubungan antara intensitas k eV menumbuk tabung TV. Bila semua
radiasi dan panjang gelombang 8
1. Persamaan Rayleigh dan Jean sesuai untuk energi itu diubah menjadi foton, maka panjang
radiasi gelombang panjang gelombang foton tersebut adalah… .(Å)
2. Persamaan Wien sesuai untuk radiasi a. 10
gelombang pendek b. 1
3. Persamaan Max Planck sesuai untuk radiasi c. 10-1
semua panjang gelombang d. 10-2
4. Menurut Wien panjang gelombang radiasi e. 10-3
untuk intensitas terbesar berbanding lurus
dengan suhu mutlaknya. 13. Pancaran kalor gelombang elektromag-netik pada
Pernyataan yang benar adalah… . suhu 14500 K ( h=6,6.10-34 Js, C= 2,9.10-3 mK
a. 1,2,3 dan c= 3.108 m/s) memiliki energi sebesar…
b. 1,3 a. 9,9.10-19 J
c. 2,4 b. 9,9.10-18 J
d. 4 c. 6,6.10-19 J
e. 1,2,3,4 d. 6,6.10-18 J
e. 3,3.10-19 J
8. Suatu benda mula-mula bersuhu 1450 K, jika suhu
benda dinaikkan menjadi T K. Ternyata besarnya Efek Foto Listrik
penurunan panjang gelombang radiasi yang 14. Potensial penghenti pada peristiwa efek foto listrik
intensitasnya maksimum adalah 1  m, maka untuk keping logam emitter tertentu bergantung
suhu benda sekarang (T) adalah… .(K) dari… .
a. 725 1. frekuensi cahaya yang meradiasi
b. 2175 2. intensitas cahaya yang meradiasi
c. 2900 3. panjang gelombang yang meradiasi
d. 3262,5 4. jumlah foton yang jatuh pada emiter
e. 4893,75 Pernyataan yang benar adalah… .
a. 1,2,3 19. Grafik di bawah adalah grafik hubungan antara I
b. 1,3 (kuat arus) yang timbul terhadap V (tegangan
c. 2,4 listrik).
d. 4 I
e. 1,2,3,4
b
15. Pada percobaan efek foto listrik dapat a
disimpulkan bahwa energi kinetik maksimum
elektron foto ditentukan oleh 0 V
1. fungsi kerja logam yang diradiasi Upaya yang dilakukan agar grafik a menjadi grafik
2. intensitas cahaya yang meradiasi b adalah… .
3. frekuensi radiasi a. mengurangi intensitas sinarnya
4. jumlah foton yang jatuh pada logam b. menambah intensitas sinarnya
Pernyataan yang benar adalah… . c. menaikkan frekuensi sinarnya
a. 1,2,3 d. menurunkan frekuensi sinarnya
b. 1,3 e. mengganti logam yang disinari.
c. 2,4
d. 4 20. Permukaan suatu lempeng logam tertentu disinari
e. 1,2,3,4 cahaya monokromatik. Percobaan ini diulang
dengan panjang gelombang yang berbeda.
16. Perhatikan grafik di bawah ! Ternyata tidak ada elektron yang keluar jika
Ek mak lempeng disinari dengan panjang gelombang di
ABCDE ats 500 nm. Dengan menggunakan panjang
gelombang tertentu λ, ternyata dibutuhkan
tegangan 3,1 volt untuk menghentikan arus foto
listrik yang terpancar dari lempeng. Panjang
gelombang λ tersebut dalam nm adalah… .
f a. 233
Dari grafik diatas, bila 5 logam yang berbeda b. 273
jenisnya diberi radiasi gelombang elektromagnet c. 332
dengan frekuensi f, sehingga terjadi peristiwa efek d. 384
foto listrik, maka elektron foto yang memiliki energi e. 442
kinetik terbesar yang berasal dari logam…
a. A Efek Compton
b. B 21. Apabila sebuah foton menumbuk sebuah elektron
c. C bebas maka setelah tumbukan
d. D 1. frekuensi foton bertambah
e. E 2. panjang gelombang foton bertambah
3. laju foton berkurang
17. Apabila cahaya dengan panjang gelombang 4500 4. momentum foton berkurang
Å jatuh pada sebuah permukaan, potensial henti Pernyataan yang benar adalah… .
elektron-elektron yang dipancarkan 0,75 V. Maka a. 1,2,3
potensial henti elektron foto jika penyinaran b. 1,3
dilakukan dengan cahaya yang panjang c. 2,4
gelombangnya 3000 Å bila h=6,6.10-34 Js d. 4
adalah… .(V) e. 1,2,3,4
a. 1,13
b. 1,32 22. Foton sinar X berenergi 0,5 MeV menumbuk
c. 2,13 elektron diam. Setelah diam elektron memiliki
d. 2,32 energi kinetik 0,19 MeV, maka panjang
e. 3,32 gelombang sinar X yang terhambur adalah… .(Å)
a. 4
18. Gambar di bawah ini adalah grafik hubungan b. 3,1
energi kinetik maksimum fotoelektron terhadap c. 0,4
frekuensi sinar yang digunakan pada efek foto d. 0,31
listrik. e. 0,04
Ek (J)
p 23. Jika penambahan panjang gelombang foton
setelah menumbuk elektron memiliki panjang
gelombang 20% panjang gelombang Compton,
maka sudut hamburan foton tersebut dari arah
4 5 f(x1014) semula adalah… .(o)
Nilai p pada grafik tersebut adalah… . a. 30
a. 2,64.10-33 b. 37
b. 3,3.10-30 c. 45
c. 6,6.10-20 d. 60
d. 2,64.10-19 e. 120
e. 3,3.10-19
24. Sebuah elektron setelah ditumbuk oleh foton sinar 28. Apabila beda potensial antara anoda dan katoda
X yang berenergi 0,5 MeV, memiliki energi kinetik dikurangi 75%, panjang gelombang de Broglie
0,1 MeV. Besar panjang gelombang foton setelah sebuah elektron yang dipercepat pada beda
terhambur adalah… . potensial tersebut… .
a. 3,09.10-12 m a. bertambah 25 %
b. 3,09.10-11 m b. berkurang 25 %
c. 9,09.10-10 m c. bertambah 75 %
d. 9,09.10-10 m d. berkurang 75 %
e. 3,40.10-9 m e. bertambah 100 %
29. Massa partikel A 4 x massa partikel B dan
25. Foton sinar X dengan λ=0,1 Å menumbuk elektron 1
diam, hingga foton terpantul kembali. Energi kecepatan A x kecepatan B, maka
kinetik elektron setelah tumbukan adalah… .(keV) 3
a. 20 perbandingan panjang gelombang partikel A dan
b. 26 panjang gelombang partikel B adalah… .
c. 40,6 a. 1 : 4
d. 45,2 b. 4 : 1
e. 47,6 c. 3 : 4
Sifat Gelombang Materi d. 4 : 3
26.Jika elektron dipercepat dengan beda potensial e. 1 : 12
500V (h=6,63.10-34Js, me = 9,1.10-31kg, e=1,6.10- 30. Sebuah neutron bermassa m bergerak dengan
19
C), maka panjang gelombang de Broglie elektron kecepatan v (non relativistik). Bila λ adalah
tersebut adalah… .(x 10-11 m) panjang gelombang de Broglienya, maka energi
a. 5.525 neutron tersebut dapat dituliskan sebagai… .
b. 5.255 hc
a.
c. 2.55 λ
d. 2.25
e. 1.25 hv
b.
λ
27. Bila panjang gelombang de Broglie sebuah hc
elektron sama dengan panjang gelombang foton, c.
maka keduanya juga memiliki besaran lain yang 2λ
besarnya sama, yaitu… . hv
a. massanya d.

b. frekuensinya
c. energi kinetiknya hv
e. + mc
d. kecepatannya λ
e. momentumnya

B. Jawablah pertanyaan di bawah ini dengan benar dan singkat !


1. Filamen sebuah lampu 5 W yang dipasang pada tegangan 220 V memiliki suhu 227oC. Jika terdapat lampu
lain dengan daya 80 W ,luas filamen dan emisitasnya sama, maka hitunglah besar suhu filamen tersebut !

2. Sebuah bola lampu pijar bekerja pada suhu 3000 K. Luas total permukaan filamen adalah 0,05 cm 2 dan
emisivitasnya 0,3. Berapa daya listrik yang harus diberikan pada filamen lampu tersebut ?

3. Sebuah benda memancarkan radiasi dengan intensitas maksimum pada panjang gelombang 5800Å. Jika
tetapan Wien 2,9.10-3 mK, hitunglah suhu permukaan benda tersebut !

4. Sebuah stasiun pemancar bekerja dengan daya 100 watt, memancarkan frekuensi 1,5 MHz. Hitunglah
banyaknya foton yang dipancarkan tiap menitnya ! ( h = 6,6.10-34 Js )

5. Bila tetapan Planck h = 6,63.10-34 Js, berapa eV kah energi foton gelombang elektromagnetik yang
frekuensinya 5000 Hz ?

6. Fotoelektron dipancarkan dengan kecepatan nol dari suatu permukaan logam. Bila panjang gelombang sinar
680 nm dan kecepatan cahaya 3.108 m/s, hitunglah besar frekuensi ambang logamnya !

7. Cahaya dengan frekuensi 5 x 1014 Hz jatuh pada sebuah permukaan logam katode. Fungsi kerja logam 12,125
x 10-20 J. Berapakah potensial henti elektron fotonya ?

8. Sebuah foton menumbuk elektron diam. Bila setelah tumbukan terdapat penambahan panjang gelombang
20% panjang gelombang Compton elektron, berapakah sudut hamburan foton tersebut ?

9. Sebuah partikel bermassa 2,21.10-27 kg, bergerak dengan kecepatan 3.104 m/s. Bila h = 6,63.10-34 Js, berapa
Å kah panjang gelombang de Broglie partikel tersebut ?

10. Sebuah elektron yang massanya 9.10-31 kg bergerak dan mempunyai energi kinetik 20 eV. Berapa panjang
gelombang de Broglie elektron tersebut ?
---ooo000ooo---

Anda mungkin juga menyukai