P dimana:
I eT 4
I = intensitas radiasi ( W/m2K4 )
A P = daya pancaran (W)
atau e = emisivitas benda ( 0 < e < 1 )
σ = konstanta Sefan Boltzmann
P eAT 4 ( 5,67x10-8 W/m4 K4 )
A = luas permukaan benda (m)
T = suhu mutlak benda (K)
Contoh Soal
Sebuah benda hitam berbentuk persegi panjang (20x30)mm 2.
Permukaan benda tersebut dipanaskan sehingga suhunya
mencapai 1000K. Berapakah besar daya pancar permukaan benda
hitam tersebut?
Jawab:
Dik:
Dij:
e=1 P eAT 4
σ = 5,57x10-8 W/m2K4 P 1.5,57 10 8.20 3010 6.10004
A = (20x30)mm2 P 3,342 101W
=(20x30)x10-3 m2 P 33,42 W
T = 1000 K
Pergeseran Wein
Pergeseran Wien adalah
konsep dalam fisika yang
menjelaskan hubungan
antara suhu benda (T) dan
panjang gelombang puncak
(λmax) dari radiasi termal
oleh suatu benda.
Panjang gelombang
puncak (λmax) dari
radiasi termal yang
dipancarkan oleh benda
berbanding terbalik
dengan suhu absolut (T)
dari benda tersebut.
Pergeseran Wein dirumuskan:
maksT C
Dimana:
maks = panjang gelombang
maksimum (m)
C = 2.898 x10-3 m.K
(Konstanta wien)
T = suhu mutlak benda (K)
Contoh Soal
Suhu dipermukaan matahari sekitar 5000 K, bila
laju cahaya c = 3x108 m/s. Berapakah frekuensi
cahaya yang dipancarkan?
Jawab:
T 5000 K
c f
c 3 10 m / s
8
c
C 2,898 10 3 mK f
mT C
3 108 m / s
2,898 10 3 m 7
m 5,796 10 m
5000 K
5,18 1014 Hz
m 5,796 10 7 m
Hukum Reyleigh-Jeans
Menurut Hukum Rayleigh-Jeans, energi radiasi yang
dipancarkan oleh benda hitam pada setiap panjang gelombang
tertentu berbanding lurus dengan suhu benda dan berbanding
terbalik dengan kuadrat panjang gelombang tersebut. Mereka
merumuskan rapat energi total:
dengan
8kT ρ = rapat energi total (J/m3)
k = tetapan Boltzmann (1,38x10 -
4
23
J/K)
λ = panjang gelombang (m)
T = suhu mutlak (K)
Distribusi Planck
Planck merepresentasikan benda hitam sebagai sejumlah osilator
atomik yang masing-masing menyerap dan memancarkan gelombang
elektromagnetik. Energi radiasi yang dipancarkan oleh osilator
atomik tidak kontinu melainkan berupa paket - paket energi diskrit
Dik: Dij:
19 Ek hf W
W 2eV 3,2 10 J
hc
200nm 2 10 m 7 W
(6,6 10 34 )(3 108 ) 19
3, 2 10
2 10 7
Ek 6,7 10 19 J
EFEK COMPTON
Menurut teori kuantum cahaya, foton dapat
diumpamakan berprilaku seperti partikel.
Tumbukan disamping
menyebabkan foton dan
elektron terhambur. Dalam
hal ini dapat dianggap foton
kehilangan sejumlah energi
yang besarnya sama dengan
energi kinetik
Dapat dirumuskan:
hf hf Ek
'
6,6 10 3 10
34 8
12
61,22 10
15
3,23 10 J
14
0,32 10 J
HIPOTESIS DE BROGLIE
Foton memiliki sifat gelombang dan partikel, mungkin
seluruh materi memiliki sifat gelombang dan
partikel.
Panjang gelombang de Broglie untuk partikel
dituliskan:
h h
p mv
Keterangan:
λ = panjang gelombang de Broglie (m)
m = massa partikel (kg)
p = momentum partikel (kg m/s)
h = tetapan Planck (6,6x10-34 Js)
v = kecepatan partikel (m/s)
Contoh Soal
Sebuah elektron dipercepat pada akselerator yang
menggunakan tegangan 10 GeV. Berapakah panjang
gelombang elektron pada alat pemercepat tersebut?
Dik: dit:
λ?
h
mv 2mEk
mv
Ek eV h
2meV
6,6 10 34
2 9,11 10 31
1,6 10 10
19 10
1,22 10 m
14
Terus Latihan yaa
joule . det.
2.Berkas cahaya 5000
Angstrom didatangkan pada
logam Kalium. Untuk
melepaskan elektron dari
logam tersebut dipergunakan
energi 2 eV. Berapa energi
kinetik elektron yang
dibebaskan ?
•3.Untuk membebaskan elektron dari
Natrium diperlukan tenaga 2,14 eV.
1.Berapakah panjang gelombang cahaya
yang dapat melepaskan elektron dari
logam Natrium.
2.Dapatkah sinar-sinar yang panjang
gelombangnya 0,4 Angstrom digunakan
untuk membebaskan elektron dari
logam
0
A