Anda di halaman 1dari 16

Kuantum cahaya

Rumus Minimal
Energi Foton
E = hf
E = h( c/ )
Energi Foton Sejumlah n
E = nhf
E = nh( c/ )
Konversi
1 elektron volt = 1 eV = 1,6 x 1019 joule
1 angstrom = 1 = 1010 meter
1 nanometer = 1 nm = 109 meter
Daya Energi tiap sekon
Intensitas Energi tiap sekon persatuan luas

Intensitas radiasi yang diterima pada dinding dari


tungku pemanas ruangan adalah 66,3 W.m2. Jika
tungku ruangan dianggap benda hitam dan radiasi
gelombang elektromagnetik pada panjang gelombang
600 nm, maka jumlah foton yang mengenai dinding
persatuan luas persatuan waktu adalah ....(h = 6,63 x
10 34 J.s, c = 3 x 108 m.s 1)
A. 1 x 1019 foton
B. 2 x 1019 foton
C. 2 x 1020 foton
D. 5 x 1020 foton
E. 5 x 1021 foton
(Sumber soal : UN Fisika SMA 2010)
Pembahasan
Data :
I = 66,3 W.m2 Energi yang diterima tiap sekon
tiap meter persegi adalah 66,3 joule.

Contoh Soal dan Pembahasan


Soal No. 1
Tentukan kuanta energi yang terkandung dalam sinar
dengan panjang gelombang 6600 jika kecepatan
cahaya adalah 3 x 108 m/s dan tetapan Planck adalah
6,6 x 1034 Js !
Pembahasan
E = h(c/)
E = (6,6 x 1034 )( 3 x 108/6600 x 1010 ) = 3 x 1019 joule
Soal No. 2
Panjang gelombang cahaya yang dipancarkan oleh
lampu monokromatis 100 watt adalah 5,5.107 m.
Cacah foton (partikel cahaya) per sekon yang
dipancarkan sekitar....
A. 2,8 x 1022 /s
B. 2,0 x 1022 /s
C. 2,6 x 1020 /s
D. 2,8 x 1020 /s
E. 2,0 x 1020 /s
(Sumber soal : UM UGM 2004)
Pembahasan
Data :
P = 100 watt Energi yang dipancarkan tiap sekon
adalah 100 joule.
Energi 1 foton
E = h(c/)
E = (6,6 x 1034 )( 3 x 108/5,5 x 107 ) joule

Energi 1 foton
E = h(c/)
E = (6,63 x 1034 )( 3 x 108/600 x 109 ) joule
Jumlah foton tiap sekon tiap satuan luas adalah:
n = 66,3 joule : [ (6,63 x 1034 )( 3 x 108/600 x 109 ) joule]
= 2 x 1020 foton
Soal No. 4
Tentukan perbandingan kuanta energi yang
terkandung dalam sinar dengan panjang gelombang
6000 dan sinar dengan panjang gelombang 4000
!
Pembahasan
Data :
1 = 6000
2 = 4000
E = h(c/)
E
1/E2 = 2 : 1 = 4000 : 6000 = 2 : 3
Soal No. 5
Energi foton sinar gamma adalah 108 eV. Jika h = 6,6
x 1034 Js dan c = 3 x 108 m/s, tentukan panjang
gelombang sinar gamma tersebut dalam satuan
angstrom!

Jumlah foton (n)


n = 100 joule : [ (6,6 x 1034 )( 3 x 108/5,5 x 107 ) joule] =
2,8 x 1020 foton.

Pembahasan
Data :
E = 108 eV = 108 x (1,6 x 1019) joule = 1,6 x 1011
joule
h = 6,6 x 1034 Js
c = 3 x 108 m/s
= ...?

Soal No. 3

= hc / E

= ( 6,6 x 1034)(3 x 108) / (1,6 x 1011)


= 12,375 x 1015 meter =12,375 x 1015 x 1010 =
12,375 x 105
Soal No. 6
Bola lampu mempunyai spesifikasi 132 W/220 V,
ketika dinyalakan pada sumber tegangan 110 V
memancarkan cahaya dengan panjang gelombang
628 nm. Bila lampu meradiasikan secara seragam ke
segala arah, maka jumlah foton yang tiba persatuan
waktu persatuan luas di tempat yang berjarak 2,5 m
dari lampu adalah ... (h =6,6.1034 J s)
(A) 5,33 . 1018 foton.s m2
(B) 4,33 . 1018 foton.s m2
(C) 3,33 . 1018 foton.s m2
(D) 2,33 . 1018 foton.s m2
(E) 1,33 . 1018 foton.s m2
(Sumber soal : SIMAK - UI 2009)
Pembahasan
Daya Lampu yang memiliki spesifikasi 132 W/220 V
saat dipasang pada tegangan 110 V dayanya akan
turun menjadi :
P2 =(V2/V1)2 x P1
P2 =(110/220)2 x 132 watt = 33 watt
Intensitas (daya persatuan luas) pada jarak 2,5 meter :
I = (P/A) dengan A adalah luas permukaan, anggap
berbentuk bola (luas bola empat kali luas lingkaran).
I = (P/4 r2)
I = (33/4 (2,5)2) = 0,42 watt/m2
0,42 watt/m2 Energi tiap sekon persatuan luas
adalah 0,42 joule.

Sedangkan intensitas radiasinya adalah

E = P. t
Keterangan:
P = daya radiasi (watt)
A = luas penampang (m2)
e = emisivitas benda
T = suhu mutlak benda (K)
= konstanta Stefan-Boltzmann (5,67 x 10-4
W/m2K4)
l = intensitas radiasi benda (Watt/m2)
E = energi radiasi (joule)
Hukum Pergeseran Wien
Wien menemukan adanya pergeseran panjang
gelombang maksimum saat suhu benda hitam
berubah.

Jumlah foton (n) :


n = 0,42 : (hc/) = [ 0,42 ] : [ ( 6,6 x 1034 )( 3 x 108 )/( 628 x 109 ) ]
= ( 0,42 ) : (3,15 x 1019 )
n = 1,33 x 1018 foton

Radiasi Benda Hitam


Stefan menunjukan gejala radiasi benda hitam
melalui eksperimen dimana daya total per satuan
luas yang dipancarkan pada semua frekuensi oleh
benda hitam sebanding dengan pangkat empat suhu
mutlaknya. Radiasi dipengaruhi oleh sifat warna
benda, besara ini disebut koefisien emisivitas (e).
Penemuan Stefan diperkuat oleh Boltzman yang
dikenal sebagai hukum Stefan-Boltzmann yang
persamaannya dapat ditulis sebagai berikut:
P = e. .A.T4

view
Pada grafik terlihat bahwa suhu T1>T2 sedangkan
untuk panjang gelombang 1 < 2 . Hubungan ini
dapat ditulis melalui persamaan:

T=c

keterangan:
m

= panjang gelombang terpancar maksimum (m)

T = suhu mutlak benda hitam (K)


c = tetapan Wien (2,9 x 10-3)
Teori Kuantum Planck
Max Planck mempelajari sifat dasar dari getaran
molekul-molekul pada dinding rongga benda hitam
dibuat kesimpulan bahwa Setiap benda yang
mengalami radiasi akan memancarkan energinya
secara diskontinu berupa paket-paket energi yang
disebut kuanta (foton). Secara matematis dapat
dirumuskan berikut
E = n hf
Keterangan:
E = energi radiasi (J)
n = jumlah partikel cahaya/foton
h = tetapan Planck (6,63 x 10-34 Js)
f = frekuensi cahaya (Hz)
Efek Fotolistrik dan Teori Einstein
Efek fotolistrik merupakan peristiwa terlepasnya
elektron dari permukaan logam karena energi cahaya
seperti yang ditunjukkan elektron akan terlepas dari
pelat katode dan bergerak menuju ke anode bila
diberi seberkas cahaya dengan energi E = hf yang
lebih besar dari W0

view
Energi minimal yang dibutuhkan elektron untuk
terlepas disebut fungsi kerja logam/energi ambang
W0.
Sesuai hukum kekekalan energi maka pada saat
fotoeletron terhenti . secara matematis berlaku
persamaan.
EKmaks =eV0
Keterangan :
EKmaks=energi kinetik maksimum fotoelektron.
e =muatan elektron =1,610-19C
V0=potensial henti (V)
Sinar X
Sinar X pertama kali ditemukan oleh Wilhelm
Roentgen. Sinar x dapat dijelaskan sebagai elektron
energi kinetk yang menumbuk permukaan logam,dan
dari permukaan logam dipancarkan sinar x atau
foton-foton .energi kinetik elektron di ubah
seluruhnya menjadi energi foton.secara umum dapat
dirumuskan menjadi

Keterangan:
= panjang gelombang foton (sinar X)
h = tetapan Planck (6,6.10-34 Js)

c = cepat rambat gelombang elektromagnetik (3.108


m/s)

Keterangan:
= panjang gelombang partikel (m)

e = muatan elektron (1,6.10-19 C)


p = momentum partikel (kg m/s)
V=potensial pemercepat foton(Volt)
m = massa partikel (kg)
Efek Compton
v = kecepatan partikel (m/s)
A.H. Compton berhasil menjelaskan hamburan sinar
X (Foton) yang menumbuk elektron sehingga foton
mengalami pembelokkan dengan sudut .

Soal No.1 (UN 2004)

Persamaannya:

Energi foton sinar gamma adalah 108 eV (h=6,6 x 1034


Js; 1 Ev =1,6 X 10-19 joule), panjang gelombang
sinar gamma tersebut dalam angstrong adalah..

view
Keterangan:

1.
2.
3.
4.
5.

4,125 X 10-15 m
1,2375 X 10-14 m
4, 125 x 10-5 m
1,2375 x 10-4 m
7,27 x 10-6 m

= pergeseran panjang gelombang (m)

PEMBAHASAN :

= panjang gelombang foton datang(m)

Diketahui: E = 108 eV= 1,6 x 10-11 joule

= panjang gelombang foton hambur (m)

Menentukan dapat menggunakan persamaan:

mo = masa elektron=9,210-31kg
= sudut hamburan
h/mo.c = panjang gelombang Compton (m)
Gelombang De Broglie
Louis de Broglie mampu menjelaskan konsep
dualisme yang menyatakan bahwa jika cahaya dapat
bersifat sebagai geombang dan partikel ,partikel pun
mungkin dapat bersifat sebagai gelombang .
Menurut de broglie selain untuk foton setiap partikel
juga memenuhi persamaan berikut .

Jawaban : B
Soal No.2 (UMPTN 1996)
Grafik berikut menunjukkan hubungan antara ineti
inetic maksimum inetic (EK) terhadap frekuensi foton
(f) pada efek fotolistrik. Jika konstanta Planck 6,6 x
10-34 J s dan 1 eV = 1,6 x 10-19 joule, maka besar f
(dalam satuan Hz) adalah
1.
2.
3.
4.

48 x 1014
20 x 1014
14 x 1014
9,5 x1014

5.

8,9 x 1014

PEMBAHASAN :
Dari grafik tersebut diperoleh data sebagai berikut:
EK= 0,2 eV = 0,32 X 1019 Joule
Wo = 3,7 eV =5,92 x 10-19 joule
Menentukan frekuensi dari energi kinetik efek
fotolistrik
EK= hf Wo

Permukaan logam tertentu mempunyai fungsi kerja


W joule. Bila konstanta planck h joule sekon maka
energi maksimum foto elektron yang dihasilkan oleh
cahaya berfrekuensi u Hz adalah ( dalam joule )
1.
2.
3.
4.
5.

W + hu
W(hu)
W hu
hu/W
hu w

PEMBAHASAN :
Menentukan energi kinetik efek fotolistrik dapat
menggunakan rumusan:
EK = hu w
Jawaban : E
Jawaban : D

Soal No.5 (UN 2014)

Soal No.3 (UN 2003)

Perhatikan pernyataan berikut!

Berikut ini yang merupakan urutan gelombang


elektromagnetik dari yang memiliki energi foton
besar ke yang lebih kecil adalah
1.
2.
3.
4.
5.

Sinar gamma, sinar x, sinar infra merah


Sinar x, sinar gamma, sinar ultraviolet
Sinar tampak, sinar ultraviolet, sinar x
Sinar ultraviolet, sinar gamma, sinar x
Sinar ultraviolet, sinar tampak, sinar x

PEMBAHASAN :
Urutan gelombang dengan frekuensi terbesar ke
frekuensi terkecil adalah

Sinar gamma
Sinar x
Sinar ultraviolet
Sinar tampak
Sinar inframerah
Gelombang mikro
Gelombang radio

Jawaban : A
Soal No.4 (UMPTN 1997)

Elektron yang terpancar pada peristiwa efek


fotolistrik disebut elektron foton.
Laju elektron yang terpancar tidak
bergantung pada intensitas cahaya yang
mengenai permukaan logam.
Energi kinetik elektron yang terpancar
bergantung kepada energi gelombang
cahaya yang mengenai permukaan logam.
Untuk mengeluarkan elektron dari
permukaan logam tidak bergantung pada
frekuensi ambang (f0).

Pernyataan yang benar tentang efek foto listrik


adalah
1.
2.
3.
4.
5.

(1) dan (2)


(1) dan (3)
(2) dan (3)
(2) dan (4)
(3) dan (4)

PEMBAHASAN :

Laju elektron yang terpancar dipengaruhi


oleh frekuaensi foton.
Elektron yag terpancar karena efek
fotolistrik disebut elektron foron.

Frekuensi ambang akan menentukan batasan


energi untuk terlepasnya elektron dari suatu
logam.
Energi kinetik elektron yang terpancar
bergantung panjang gelombang cahaya yang
menyinari.

Diketahui:
m = massa elektron = 9,1 x 10-31 kg
e = muatan elektron = 1,6 x 10-19 C
V = 500 V

Jawaban yang benar (1) dan (3)


Jawaban : B
Soal No.6 (UMPTN 1994)
Pada gejala foto listrik diperoleh grafik hubungan I
(kuat arus) yang timbul terhadap V (tegangan listrik)
sebagai berikut
Upaya yang dilakukan agar grafik a menjadi grafik b

p = 1,2 x 10-25 Ns
Jawaban : C
Soal No.8 (UN 2012)
Pertanyaan yang benar tentang efek fotolistrik
1.
2.

1.
2.
3.
4.
5.

Mengurangi intensitas sinarnya


Menambah intensitas sinarnya
Menaikkan frekuensi sinarnya
Menurunkan frekuensi sinarnya
Mengganti logam yang disinari

PEMBAHASAN :
Kuat arus dipengaruhi oleh jumlah muatan yang
keluar , sedangkan jumlah elektron dipengaruhi oleh
intensitas sinarnya . makin besar intensitas yang
disinarkan maka akan makin besar pula jumlah
elektron dan kuat arusnya. Agar kuat arus a sama
dengan kuat arus b maka instensitas sinara harus
ditambah.
Jawaban : B
Soal No.7 (UMPTN 1999)
Sebuah elektron melaju di dalam tabung pesawat tv
yang bertegangan 500 V besarnya momentum
elektron tersebut saat membentur kaca TV adalah
1.
2.
3.
4.
5.

1,2 x 10-23 Ns
1,5 x 10-23 Ns
1,8 x 10-23 Ns
2,0 x 10-23 Ns
2,4 x 10-23 Ns

3.
4.
5.

Elektron yang keluar dari permukaan logam


dipengaruhi oleh medan magnet
Peristiwa efek foto listrik dapar dijelaskan
dengan menggunakan mekanika listrik
Peristiwa efek foto listrik dapat dijelaskan
dengan menggunakan disekitar inframerah
Jumlah elektron yang keluar dari permukaan
tidak dipengaruhi oleh intensitas cahaya
Energi elektron yang kelur dari permukaan
logam akan bertambah jika frekuensi cahaya
diperbesar

PEMBAHASAN :
Hubungan energi kinetik dengan frekuensi cahaya
Ek=hf-W0
Keterangan
Ek
= energi kinetik foto elektron
F
= frekuensi cahaya
Wo
= fungsi kerja logam
Energi kinetik elektron yang akan makin besar jika
frekuensi f cahaya yang menyinari logam diperbesar
Jawaban : E
Soal No.9 (UN 2010)
Jika kecepatan partikel A lebih besar dibandingkan
kecepatan partikel B panjang gelombang de broglie
partikel A pasti lebih kecil dari pada panjang
gelombang de broglie partikel B
SEBAB

PEMBAHASAN :
Menentukan momentum elektron dapat ditentukan
melalui rumus

Panjang gelombang de broglie suatu partikel


berbanding terbalik dengan momentum partikel

PEMBAHASAN :

PEMBAHASAN :

Rumusan panjang gelombang de broglie

pernyataan salah karena tidak pasti lebih besar karena


bergantung juga pada massa partikel
Alasan benar karena momentum berbanding terbalik
dengan panjang gelombang de broglie.
Jawaban : D
Soal No.10 (SPMB 2001)
Permukaan suatu lempeng logam tertentu disinari
dengan cahaya monokromatik. Percobaan ini di ulang
dengan panjang gelombang yang berbeda. Ternyata
tidak ada elektron keluar jika lempeng di sinari
dengan panjang gelombang diatas 500nm. Dengan
menggunakan gelombang tertentu, ternyata
dibutuhkan tegangan 3,1 volt untuk menghentikan
arus foto listrik yang terpancar dari lempeng. Panjang
gelombang tersebut dalam nm adalah
Jawaban : A
1.
2.
3.
4.
5.

223
273
332
381
442

Soal No.11 (UN 2010)


Intensitas radiasi yang diterima dinding tungku
pemanas ruangan adalah 66,3W.m2. jika tungku
ruangan dianggap benda hitam dan radiasi
gelombang elektromagnetik mempunyai panjang
gelombang 600 nm, maka jumlah foton yang
mengenai dinding persatuan luas persatuan waktu
adalah(h = 6,63 X 10-34 Js, c = 3 X 108 m.s-1)
1.
2.
3.
4.
5.

2 X 1019 foton
2 X 1020 foton
2 X 1021 foton
5 X 1020 foton
5 X 1021 foton

PEMBAHASAN :

Jawaban : B
Soal No.13 (SBMB 2002)
Suatu partikel pion (meson ) dalam keadaan tertentu
dapat musnah menghasilkan dua foton identik dengan
panjang gelombang l Bila masa partikel pion adalah
m, h tetapan Planck, dan c kelajuan cahaya dalam
vakum, maka l, dapat dinyatakan dalam m, c dan h
dalam bentuk

1.

2.

3.
4.
Jawaban : B
Soal No.12 (SPMB 2005)

5.
PEMBAHASAN :

Frekuensi foton yang di hamburkan oleh elektron


bebas akan lebih kecil di bandingkan saat datang
adalah hasil dari
1.
2.
3.
4.
5.

Efek fotolistrik
Efek compton
produksi pasangan
produksi sinar-X
radiasi benda hitam

PEMBAHASAN :

Jawaban : C

Peristiwa tumbukan antara partikel cahaya (foton)


dengan partikel elektron merupakan efek compton.
Yang mengakibatkan panjang gelombang foton akhir
lebih besar daripada foton awal. Karena panjang
gelombang dan frekuensi memenuhi persamaan
berikut.

Soal No.14 (UN 2010)

= c/f

Sebuah partikel elektron bermasa 9 x 10-31 kg


bergerak dengan laju 3,3 x 106 m.s-1. Jika konstanta
Planck h = 6,6 x 10-34 J.s panjang gelombang de
Broglie dari elektron adalah
1.
2.

2,20 x 10-10 m
4,80 x 10-10 m

3.
4.
5.

5,00 x 10-10 m
6,67 x 10-10 m
8,20 x 10-10 m

PEMBAHASAN :

PEMBAHASAN :
Menentukan panjang gelombang pada intensitas
maksimum
.T = 2,898 x 10-3
maka panjang gelombangnya adalah

= 6 x 104 angstrom
Jawaban : C
Soal No.17 (UN 2000)

Jawaban : A
Soal No.15 (UN 2009)
PGrafik berikut ini menunjukan hubungan antara
intensitas radiasi (l) dan panjang gelombang () pada
radiasi oleh benda hitam jika konstanta Wien =2,90 X
10-3 m.K,masa besar suhu (T) permukaan benda
adalah

Jika kelajuan perambatan cahaya di udara 3 x 108 m/s


, dan konstanta planck = 6,6 x 10-34 Js maka foton
cahaya yang panjuang gelombangnya 100 angstrom
mempunyai momentum sebesar
1.
2.
3.
4.
5.

1,2 x 10-36 kg m/s


1,5 x 10-33 kg m/s
6,6 x 10-26 kg m/s
1,5 x 1025 kg m/s
1026 kg m/s

PEMBAHASAN :
1.
2.
3.
4.
5.

6.000 K
5.100 K
4.833 K
2.900 K
1.667 K

PEMBAHASAN :
Pergeseran Wien
-3
maks T = 2,90 X 10 m K
-7
6 X 10 T =2,9 X 10-3
T = 4.833 K
Jawaban : C
Soal No.16 (UN 2000)
Suhu permukaan suatu benda 483 K. Jika tetapan
Wien = 2,898 x 10-3 m K , maka panjang gelombang
radiasi pada intensitas maksimum yang dipancarkan
oleh permukaan benda itu adalah
1.
2.
3.
4.
5.

6 x 102 angstrom
6 x 105 angstrom
6 x 104 angstrom
6 x 103 angstrom
6 x 106 angstrom

Jawaban : C
Soal No.18 (SNMPTN 2010)
Untuk mendeteksi struktur sebuah inti yang beradius
m, seberkas elektron dari sebuah akselerator artikel
ditambahkan pada sebuah target padat yang
mengandung kerapatan inti maka akan menjadi efek
difraksi dengan ukuran inti dapat ditentukan. Dalam
kasus ini besar momentum berkas sinar electron yang
diperlukan adalah .(h=6.63 x Js)
1.
2.
3.

6,6 x 10-19 kg m/s


13,2 x 1019 kg m/s
0,33 x 1019 kg m/s

4.
5.

3,3 x 10-19 kg m/s


3,3 x 10-19 kg m/s

PEMBAHASAN :

1.
2.
3.
4.
5.

40 kV
45 kV
50 kV
55 kV
60 kV

PEMBAHASAN :

Jawaban : A
Soal No.19 (SNMPTN 2012)
Permukaan sebuah lempeng logam natrium disinari
dengan seberkas foton berenergi 4,43 eV. Jika fungsi
kerja natrium adalah 2,28 eV, maka energi kinetik
maksimum elektron yang dihasilkan adalah
1.
2.
3.
4.
5.

2,15 eV
2,28 eV
4,56 eV
6,71 eV
8,86 eV

PEMBAHASAN :
Diketahui E = 4,43 eV
Wo = 2,28 eV
Menentukan energi kinetik dari elektron yang
terlepas dari logam menggunakan rumus
Ek = E Wo
Ek = 4,43-2,28= 2,15 eV
Jawaban : A
Soal No.20 (SBMPTN 2014)
Elektron-elektron dari suatu filamen dipercepat
dengan beda potensial V sehingga menumbuk batang
tembaga. Spektrum kontinu dari sinar-x yang
menghasilkan mempunyai frekuensi maksimum 1,2 x
Hz
Beda potensial antara batang Cu dan filamen adalah
.

Jawaban : C

Kemagnetan
Soal No. 1
Seutas kawat dialiri arus listrik i = 2 A seperti gambar
berikut !

Tentukan :
a) Kuat medan magnet di titik P
b) Arah medan magnet di titik P
c) Kuat medan magnet di titik Q
d) Arah medan magnet di titik Q
Pembahasan
a) Kuat medan magnet (B) dari suatu titik yang
berjarak a dari suatu kawat lurus panjang yang dialiri
kuat arus i adalah :

Kuat medan magnet di titik P :

listrik berturut-turut 1 A dan 2 A dengan arah seperti


ditunjukkan gambar di bawah.
b) Arah ditentukan dengan kaidah tangan kanan,
dimana ibu jari mewakili arah arus dan empat jari
sebagai arah medan magnet dengan posisi tangan
menggenggam kawat. Sehingga arah kuat medan
magnet di titik P adalah keluar bidang baca
(mendekati pembaca).
c) Kuat medan magnet di titik Q :

d) Arah medan masuk bidang baca (menjauhi


pembaca)
Soal No. 2
Perhatikan gambar berikut ini!

Tentukan letak titik C dimana kuat medan magnetnya


adalah NOL!
Pembahasan
Agar kuat medan nol, kuat medan yang dihasilkan
kawat A dan kawat B harus berlawanan arah dan
sama besar. Posisi yang mungkin adalah di sebelah
kiri kawat A atau di sebelah kanan kawat B. Mana
yang harus di ambil, ambil titik yang lebih dekat ke
kuat arus lebih kecil. Sehingga posisinya adalah
disebelah kiri kawat A namakan saja jaraknya sebagai
x.

Tentukan besar dan arah kuat medan magnet di titik P


!
Pembahasan
Arus A akan menghasilkan medan magnet di titik P
dengan arah masuk bidang, sementara arus B
menghasilkan medan magnet dengan arah keluar
bidang .

Soal No. 4
Tiga buah kawat dengan nilai dan arah arus seperti
ditunjukkan gambar berikut!

Arah sesuai Ba yaitu masuk bidang.


Soal No. 3
Kawat A dan B terpisah sejauh 1 m dan dialiri arus

Tentukan besar dan arah kuat medan magnet di titik P


yang berjarak 1 meter dari kawat ketiga!

Pembahasan
Pada titik P terdapat tiga medan magnet dari kawat I
(masuk bidang), kawat II (keluar bidang) dan kawat
III (masuk bidang).

Kuat medan total di titik C gunakan rumus vektor dan


107 misalkan sebagai x.

Arah medan magnet :

Arah masuk bidang baca.


Soal No. 5
Perhatikan gambar berikut. Kawat A dan B dialiri
arus listrik I1 dan I2 masing-masing sebesar 2 A dan 3
A dengan arah keluar bidang baca.

Tentukan besar dan arah kuat medan magnet di titik


C yang membentuk segitiga sama sisi dengan titik A
dan B!
Pembahasan
Mencari B1 dan B2

Soal No. 6
Titik P berada di sekitar dua buah penghantar
berbentuk setengah lingkaran dan kawat lurus
panjang seperti gambar berikut!

Tentukan besar kuat medan magnet di titik P!


Pembahasan
Kuat medan dari kawat setengah lingkaran arah
masuk bidang baca namakan B1 dan kuat medan
magnet dari kawat lurus namakan B2 arah keluar
bidang baca :

l = kawat panjang
A = bidang datar tegak lurus I
N = Titik berada pada bidang A berjarak 1 cm dari i

Arah sesuai arah B1 masuk bidang baca. (Thanks to


Destia,..)
Soal No. 7
Tentukan besar kuat medan magnet di titik P yang
berada pada poros suatu penghantar melingkar pada
jarak 8 cm jika kuat arus yang mengalir pada kawat
adalah 1 A!

Pembahasan

Soal No. 8
Perhatikan gambar :

Kawat I dialiri arus i = 50 ampere i ke atas. Besar


induksi magnetik di B....
A. 102 webber m2
B. 103 webber m2
C. 104 webber m2
D. 105 webber m2
E. 106 webber m2
(Dari soal Ebtanas 1986)
Pembahasan
Kuat medan magnetik di sekitar kawat lurus berarus

Soal No. 9
Suatu solenoid panjang 2 meter dengan 800 lilitan
dan jari-jari 2 cm. Bila solenoid itu dialiri arus
sebesar 0,5 A, tentukanlah induksi magnet pada ujung
solenoid. (o = 4 .107 Wb.A1.m1 ).
A. 4 .105 Wb.m2
B. 8 .107 Wb.m2
C. 4 .106 Wb.m2
D. 8 .105 Wb.m2
E. 2 .104 Wb.m2
(Dari soal Ebtanas 1988)
Pembahasan
Kuat medan magnet dari solenoida, lokasi di ujung
solenoid

Soal No. 10
Seutas kawat panjang berarus listrik I. Sebuah titik
berjarak a dari kawat tersebut mempunyai induksi
magnetik B. Besar induksi magnetik di suatu titik
berjarak 3a dari kawat tersebut adalah...

A. 3B
B. 2B
C. B
D. 1/2 B
E. 1/3 B
(Soal Ebtanas 1993)
Pembahasan
Perbandingan kuat medan magnet antara dua titik di
sekitar kawat lurus
a1 = a
a2 = 3a
B1 = B
B2 =....

Soal No. 11
Kawat seperempat lingkaran dialiri arus 5 A seperti
gambar berikut.

Jika jari-jari kawat melingkar adalah 40 cm, tentukan


kuat medan magnet di titik P!
Pembahasan
Kuat medan magnet oleh kawat seperempat lingkaran
di titik P

Sehingga

Fisika atom
Pembahasan soal teori atom
Nomor 1
Kelemahan teori atom Dalton adalah tidak
menjelaskan...
A. Atom memiliki inti dan elektron
B. Atorm dari unsur sejenis memiliki sifat yang
berbeda
C. Atom-atom gas tidak dapat bergabung
D. Atom tidak bisa dibagi-bagi
E. Atom dapat bergabung membentuk molekul
Pembahasan:
Model atom Dalton tidak menjelaskan tentang inti
dan elektron.
Jawaban: A
Nomor 2
Kelemahan teori atom Rutherford adalah...
A. Elektron yang mengelilingi inti akan menyerap
energi.
B. Elektron menyebar merata dipermukaan bola
atom.
C. Elektron berputar mengelilingi inti seperti tata
surya.
D. Elektron mengelilingi inti memancarkan
gelombang elektromagnetik.
E. Atom terdiri dari muatan positif dan muatan
negatif.
Pembahasan:
Salah satu kelemahan atom Rutherford adalah tidak
bisa menjelaskan kestabilan atom yaitu elektron
memancarkan gelombang elektromagnetik ketika
mengitari inti.
Jawaban: D
Nomor 3
Manakah pernyataan berikut ini yang merupakan
kelemahan teori atom Bohr?
A. Tidak dapat menjelaskan efek Zeeman.
B. Tidak dapat menjelaskan gaya sentripetal elektron.
C. Bertentangan dengan fisika klasik.
D. Bertentangan dengan teori Dalton.

E. Tidak dapat menentukan energi transisi.


Pembahasan:
Kelemahan model atom Bohr adalah tidak dapat
menjelaskan spektrum warna atom berelektron
banyak.
Jawaban: A
Nomor 4
Salah satu pernyataan tentang model atom Thomson
adalah...
A. Elektron dapat menyerap energi.
B. Elektron berkumpul membentuk inti atom.
C. Atom merupakan bagian terkecil.
D. Atom memiliki muatan (+) dan () yang tersebar
merata.
E. Elektron berada disekitar inti atoam.

Pembahasan:
Yang membedakan atom Thomson dengan atom
Rutherford adalah no. 1 saja sedangkan no. 2 dan 3
adalah kesamaan dan perbedaan atom Rutherford
dengan atom Bohr.
Jawaban: B
Pembahasan soal energi ionisasi elektron
Nomor 1
Energi elektron pada keadaan dasar di dalam atom
hidrogen adalah 13,6 eV. Energi elektron pada orbit
dengan bilangan kuantum n = 4 adalah....
A. 1,36 eV
B. 1,24 eV
C. 0,96 eV
D. 0,85 eV
E. 0,76 eV

Jawaban: D
Nomor 5
Perbedaan utama antara model atom Rutherford dan
model atom Bohr adalah....
A. Elektron berputar mengelilingi inti dengan
membebaskan sejumlah energi.
B. Elektron merupakan bagian atom yang bermuatan
negatif.
C. Atom berbentuk bola kosong dengan inti berada di
tengah.
D. Secara keseluruhan atom bersifat netral.
E. Massa atom terpusat pada inti atom.
Pembahasan:
Atom Rutherford menjelaskan elektron melepas
energi ketika mengitari inti sedang Bohr menjelaskan
elektron tidak memancarkan/menyerap energi ketika
mengitari inti.
Jawaban: A
Nomor 6
Perhatikan pernyataan-pernyataan berikut:
Atom terdiri dari elektron yang bermuatan negatif
dan inti atom yang bermuatan positif.
Elektron mengorbit inti atom seperti planet
mengorbit matahari.
Elektron mengorbit inti atom pada orbit yang
stasioner tanpa memancarkan energi.
Yang membedakan model atom Rutherford dan
model atom Thomson adalah pernyataan....
A. (1), (2), dan (3)
B. (1) saja
C. (2) saja
D. (3) saja
E. (1) dan (3) saja

Menghitung energi ionisasi elektron


Nomor 2
Jika persamaan energi lintasan elektron tunggal dari
sebuah atom hidrogen adalah En = 13,6/n2 maka,
sebuah elektron yang tereksitasi dari lintasan n = 1 ke
n = 4 mengalami perubahan energi elektron sebesar....
A. 12,75 eV
B. 10,20 eV
C. 7,20 eV
D. 6,85 eV
E. 3,40 eV
Menghitung energi eksitasi elektron
Nomor 3
Dalam model atom Bohr, ketika elektron atom
hidrogen berpindah dari orbit dengan bilangan
kuantum n = 1, ke n = 3, maka elektron tersebut
akan....(En = 13,6/n2).
A. menyerap energi sebesar 1,50 eV
B. memancarkan energi sebesar 1,50 eV
C. menyerap energi sebesar 2,35 eV
D. memancarkan energi sebesar 12,09 eV
E. menyerap energi sebesar 12,09 eV
Menghitung energi eksitasi elektron
Nomor 4
Pembahasan contoh soal energi yang dipancarkan
elektron
Soal latihan fisika atom
Nomor 1
Pernyataan berikut ini berhubungan dengan atom
Thomson, kecuali...
A. Atom bukan partikel terkecil dari suatu unsur.
B. Muatan positif tersebar merata dalam isi atom.
C. Elektron pada atom tersebar diantara muatan
positif.

D. Elektron adalah bagian dari atom yang bermuatan


negatif.
E. Elektron mempunyai massa yang sama dengan
muatan positif.
Nomor 2
Pernyataan yang menjelaskan kelemahan model atom
Rutherford adalah...
A. Jumlah muatan inti sama dengan jumlah muatan
elektron.
B. Elektron mengelilingi inti atom seperti tata surya.
C. Elektron akan bergabung dengan inti atom ketika
kehabisan energi.
D. Atom terdiri dari muatan negatif dan positif.
E. Elektron yang mengelilingi inti akan menyerap
energi.
Nomor 3
Kelemahan model atom Rutherford adalah..
A. Elektron akan terus berputar pada lintasannya.
B. Atom bersifat netral tak bermuatan listrik.
C. Elektron tidak kehilangan energi saat mengelilingi
inti.
D. Tidak sesuai dengan eksperimen hamburan sinar
alfa.

E. Elektron akan jatuh ke inti karena kehilangan


energi.
Nomor 4
Pernyataan di bawah ini yang sesuai model atom
Rutherford adalah.
A. elektron tidak dapat mengorbit di sembarang
lintasan.
B. atom terdiri atas muatan positif dan negatif yang
tersebar merata.
C. atom merupakan bagian terkecil dari suatu unsur.
D. muatan positif dan massa atom terpusatkan pada
inti atom.
E. jika elektron berpindah lintasan, maka akan
menyerap energi.
Nomor 5
Kelemahan dari model atom Bohr adalah...
A. Saat mengitari inti, elektron dapat berpindah
lintasan.
B. Selama mengitari inti, elektron kehilangan energi.
C. Hanya bisa untuk menjelaskan yang berelektron
tunggal.
D. Tidak bisa menjelaskan kestabilan atom.
E. Tidak bisa menjelaskan deret Balme

Anda mungkin juga menyukai