Bab 8

Konsep dan FenomenA

Kuantum
 Radiasi Benda
Hitam

meliputi
Sinar X
Hukum
meliputi

Pergeseran Wien
Efek Compton
Teori Planck

meliputi

Percobaan Gelombang Ketidakpastian

Fotolistrik de Broglie Heisenberg
 109
NOTASI ILMIAH 106
103 G
102 M giga
10 k mega
satuan
h kilo
10-1 da hekto
10-2 deka
10-3 d
10-6 c desi
acuan
10-9 m centi
10-10 mili µ
10-12 n mikro
10-15 O
A nano
10-18  Notasi ilmiah digunakan
p Angstrong
sebagai pembanding nilai
f piko satuan dalam satu besaran
a femto yang sama.
atto
 Radiasi Benda Hitam

 Joseph Stefan (1879),”Daya total yang dipancarkan suatu benda

sebanding dengan pangkat 4 suhu mutlaknya.”
 Hukum Stefan-Boltzman,”Energi yang dipancarkan oleh suatu
permukaan hitam dalam bentuk radiasi kalor tiap satuan waktu
sebanding dengan pangkat empat suhu mutlak dan luas permukaan
dari benda hitam tersebut.”

1. Suatu benda memiliki suhu minimum 270C dan
suhu maksimum 3270C. Tentukan perbandingan
daya radiasi yang dipancarkan pada suhu
minimum dan maksimumnya! (P1 : P2 = 1 : 16 )

2. Suatu logam berbentuk silinder dengan diameter

10 cm dan ketebalan 0,1 mm dipanaskan hingga
suhu 3270C. Jika emisivitas logam tersebut
bernilai satu. Tentukan besar daya yang
diradiasikan logam! (P = 115,34 W )


 

λmaks T = C

Keterangan :
λmaks = Panjang gelombang radiasi maks (m)
C = Konstanta Wien = 2,898 x 10−3 mK
T = suhu mutlak benda (K)
Mengukur suhu-suhu bintang dengan mengukur intensitas
radiasi yang dipancarkan oleh setiap bintang maka suhunya
dapat diprediksi menggunakan Hukum Pergeseran Wien.

Bintang A memiliki intensitas maksimum pada suhu 5.5270C. Jika

tetapan Wien 2,9 x 10-3 mK, panjang gelombang yang terdeteksi
pada radiasi bintang A dalah …? ( λ = 500 nm )

Keterangan :
P = Daya listrik (W)
T = Waktu (s)
n = 1, 2, 3, …. (bilangan kuantum)
h = Tetapan Planck = 6,63 x 10−34 Js
f = Frekuensi (Hz)
4. Panjang gelombang yang dipancarkan oleh sebuah
lampu berdaya 60 W adalah 3,3 x 10-7 m. Cacah
foto perdetik yang dipancarkan adalah …
(1 x 1020 foton)

5. Berdasarkan soal no. 4, maka energi yang

dipancarkan sebesar … (60,3 J)
 Panjang gelombang yang
dipancarkan oleh sebuah
lampu berdaya 60 W adalah
3,3 x 10-7 m. Maka, Cacah
foton per detik yang
dipancarkan adalah …

 Diketahui :
P = 60 W
λ = 3,3 x 10-7 m
c = 3 x 108 m/s
h = 6,63 x 10-34 Js
t =1s

 Ditanya : n = … foton
 Berdasarkan soal no. 4,
maka energi yang
dipancarkan sebesar …

 Diketahui :
n = 1 x 1020 foton
h = 6,63 x 10-34 Js
λ = 3,3 x 10-7 m
c = 3 x 108 m/s

 Ditanya : En = … J
Efek Fotolistrik
 Syarat terjadinya efek
fotolistrik:
 Frekuensi foton lebih besar
dari frekuensi ambang (f >
f 0)
 Panjang gelombang foton
lebih kecil daripada
panjang gelombang
ambang (λ < λ0)

 Potensial perintang atau

potensial henti adalah beda
potensial yang diberikan pada
foto elektron agar geraknya
terhenti.
• Energi yang diterima elektron digunakan untuk melepaskan diri
dari permukaan anoda dan sisanya menjadi energi kinetik
elektron sehingga bergerak menuju katoda.

Keterangan :
Ekmaks = Energi kinetik maksimum ( J )
f = Frekuensi foton (Hz)
W 0 =h.f 0 = Energi ikat atau fungsi kerja ( J )
f0 = Frekuensi ambang (Hz)
V0 = Potensial perintang atau potensial henti (Volt)
e = Muatan elektron (-1,6 x 10-19 C)
6. Fungsi kerja suatu logam 2 eV. Permukaan logam tersebut
disinari cahaya monokromatis yang memiliki panjang
gelombang 450 nm. Berapa potensial henti untuk menjaga
agar arus elektron berhenti mengalir ? (0,76 Volt)

7. Sebuah keping logam yang memiliki energi ambang 1,5 eV

akan disinari dengan cahaya monokromatis. Panjang
gelombang cahaya tersebut memiliki 6.000 Ǻ menyebabkan
elektron meninggalkan permukaan logam. Jika konstanta
Planck 6,6 x 10-34 Js dan kecepatan cahaya 3 x 108 m/s,
energi kinetik elektron yang terlepas adalah …
(0,6 eV)
 Fungsi kerja suatu logam 2 eV.
Permukaan logam tersebut
disinari cahaya monokromatis
yang memiliki panjang
gelombang 450 nm. Berapa
potensial henti untuk menjaga
agar arus elektron berhenti
mengalir ?
 Diketahui :
W0 = 2 eV = (2)1,6 x 10-19
= 3,2 x 10-19
λ = 450 x 10-9 m
c = 3 x 108 m/s
h = 6,63 x 10-34 Js
e = 1,6 x 10-19 = 1 eV

 Ditanya : V0 = … Volt
 Sebuah keping logam yang memiliki
energi ambang 1,5 eV akan disinari
dengan cahaya monokromatis. Panjang
gelombang cahaya tersebut memiliki
6.000 Ǻ menyebabkan elektron
meninggalkan permukaan logam. Jika
konstanta Planck 6,6 x 10-34 Js dan
kecepatan cahaya 3 x 108 m/s, energi
kinetik elektron yang terlepas adalah …

 Diketahui :
W0 = 1,5 eV
λ = 6.000x10-10 = 6 x 10-7 m
c = 3 x 108 m/s
h = 6,6 x 10-34 Js
e = 1,6 x 10-19 = 1 eV

 Ditanya : Ekmaks = … J
 Postulat de Broglie
Louis de Broglie pada tahun 1924 mengajukan hipotesis
(dugaan) dalam disertasi doktornya bahwa partikel yang bergerak
memiliki sifat gelombang yang melengkapi sifat partikelnya. Hal
ini dapat menjelaskan bahwa foton dan elektron yang bergerak
bersifat sebagai gelombang dan partikel. Panjang gelomabng dari
partikel yang bergerak dirumuskan :

λ = Panjang gelombang partikel (m)

Keterangan :
P = Momentum partikel (kg.m/s)
m = Massa partikel (kg)
ν = Kelajuan partikel (m/s)
V = Beda potensial (volt)
 Prinsip Ketidakpastian
Heisenberg
Pada tahun 1927 fisikawan Jerman Werner Heisenberg mengajukan
teori yang dinamakan teori ketidakpastian,”Dalam waktu yang
bersamaan kita tidak mungkin mengetahui kedudukan dan
momentum suatu benda. Teori ini dinyatakan dalam bentuk
persamaan sebagai berikut :
 SINAR X
 Sinar X pertama kali ditemukan oleh Wilhem Conrad Roentgen
pada tahun 1895. Sinar X terpancar ketika elektron berenergi
tinggi menembak sebuah sasaran logam sehingga elektron pada
katode mengalami percepatan.

 Panjang gelombang terpendek λmin spektrum sinar X diperoleh

pada beda potensial tertentu V0
 EFEK COMPTON
Sinar X terbentuk dari proses hamburan yang dikenal Efek Compton
EFEK COMPTON