FAKULTAS KEDOKTERAN UNIVERSITAS KRISTEN KRIDA WACANA KEPANITERAAN KLINIK ILMU PENYAKIT MATA RSAU Dr. ESNAWAN ANTARIKSA 1. Sebutkan patofisiologi hordeolum ? Patofisiologi hordeolum adalah karna peradangan pada palpebra yang biasanya disebabkan oleh bakteri staphyloccoccus. Bakteri ini biasanya membuat sumbatan pada kelenjar meiboom (yang akan menyebabkan hordeolum internum) atau sumbatan pada kelenjar zeiss atau moll (yang akan menyebabkan hordeolum eksternum). Sekresi kelenjar ini menjadi terhambat dan menyebabkan timbunan cairan. Bakteri tersebut lalu berkembang biak dan sistem kekebalan tubuh akan mengirim leukosit ke tempat infeksius tersebut. Leukosit-leukosit yang mati kemudian akan menumpuk di sumbatan cairan tersebut dan berubah menjadi pus.
(Sumber http://emedicine.medscape.com/article/1213080-overview#a5 dan buku ilmu
penyakit mata oleh dr. Saptoyo Argo Morosidi Sp.M , dr. Margarette Franciscus Paliyama Sp.M Msc)
2. Patofisiologi dari Kalazion ?
Sumbatan mekanis atau infeksi bakteri ringan pada kelenjar meibom biasanya akan menyebabkan gangguan sekresi kelenjar tersebut yang terjadi dengan waktu lama atau menahun. Sumbatan tersebut akan menyebabkan peradangan pada jaringan sekitar kelenjar yang akan menyebabkan jaringan edema dan tebal. Sumbatan pada kalazion biasanya steril dan ini yang membedakan kalazion dengan hordeolum.
(Sumber dari Buku ilmu penyakit mata FK Ui oleh Sidarta Ilyas, Muzakkir Tanzil, Salamun dan Zainal azhar)