Anda di halaman 1dari 25

1

1
2
3 USULAN PROGRAM KREATIVITAS MAHASISWA
4 JUDUL PROGRAM
5
6 Isolasi Bakteri Simbion dari Echinotrhrix calamaris yang Berpotensi sebagai
7 Antibakteri untuk Menangani Bakteri Stertococcus sp. pada Ikan Kerapu
8
9 BIDANG KEGIATAN:
10 PKM PENELITIAN
11
12
13
14 Diusulkan Oleh:
15 AUDY RAMADHANI SS (26020113130063/Angkatan 2013)
16 HIMAS AGUSTINA SR (26020113140071/Angkatan 2013)
17 FAWAZ MUHAMMAD SIDIQI (26020113130084/Angkatan 2013)
18 MUHAMMAD SALAUDDIN RD (26020113130120/Angkatan 2013)
19 SOCA HARDIYANTO (26020112130066/Angkatan 2012)
20
21
22
23 UNIVERSITAS DIPONEGORO
24 SEMARANG
25 2014
26
27
28
29
30
31
32
33
34

2
3 ii

35
36
37
38
39
4
5
6 iii

40 DAFTAR ISI
41
42
43HALAMAN JUDUL......................................................................................... i
44HALAMAN PENGESAHAN........................................................................... ii
45DAFTAR ISI...................................................................................................... iii
46DAFTAR GAMBAR......................................................................................... iv
47RINGKASAN.................................................................................................... v
48I. PENDAHULUAN....................................................................................... 1
49 1.1. Latar Belakang...................................................................................... 1
50 1.2. Rumusan Masalah................................................................................. 1
51 1.3. Tujuan Penelitian................................................................................... 1
52 1.4. Luaran yang Diharapkan....................................................................... 1
53 1.5.Manfaat Penelitian................................................................................. 1
54II. TINJAUAN PUSTAKA.............................................................................. 2
55 2.1. Echinotrhix calamaris........................................................................... 2
56 2.2. Bakteri Simbion.................................................................................... 2
57 2.3.Ikan Kerapu............................................................................................ 2
58 2.4.Sterptococcus sp. pada Ikan Kerapu...................................................... 2
59III. METODE PELAKSANAAN..................................................................... 3
60 3.1. Bahan dan Alat...................................................................................... 3
61 3.2. Metode Penelitian................................................................................. 4
62IV. BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN......................................................... 7
63 4.1. Anggaran Biaya..................................................................................... 7
64 4.2. Jadwal Kegiatan.................................................................................... 7
65DAFTAR PUSTAKA 8

66LAMPIRAN....................................................................................................... 9

7
8
9
10 iv

67 DAFTAR GAMBAR

68Diagram alir penelitian...............................................................................................6

11
12
13

69 RINGKASAN

70

71 Ikan kerapu merupakan salah satu ikan yang hidup di lingkungan terumbu karang.
72Ikan yang hidup di laut ini memungkinkan untuk mengidap penyakit Streptococcosis yang
73disebabkan oleh bakteri Streptococcus sp. Dampak bagi ikan kerapu itu sendiri setelah
74terinfeksi bakteri ini adalah berenang tidak beraturan, terlihat lesu, dan pendarahan pada
75cornea, serta berujung pada kematian ikan kerapu yang merugikan para pembudidaya ikan
76kerapu itu sendiri.

77 Penelitian ini dilakukan untuk mengetahui dan menguji bakteri simbion Echinotrhix
78calamaris terhadap bakteri patogen Streptococcus sp. pada ikan kerapu, sehingga
79kemungkinan kematian akibat terinffiksi bakteri tersebut dapat teratasi. Sedangkan metode
80yang digunakan dalam penelitian ini adalah deskripsi eksploratif. Pemilihan metode
81tersebut dirasa sesuai dengan penelitian ini karena pada penelitian ini bertujuan untuk
82mencari secara intensif aktifitas antibakkteri yang ditimbulkan oleh bakteri simbion untuk
83menangani bakteri pathogen Streptococcus sp. pada ikan kerapu.

84 Tahapan dari penelitian ini dimulai dengan survey lokasi dan penentuan titik
85sampling, dilanjutkan dengan pengambilan sampel, studi mikrobiologi, penganalisisan
86karakteristik menggunakan uji Biokimia. Sedangkan untuk jadwal kegiatan penelitian ini
87dimulai dengan perijinan tempat pada minggu pertama, bersamaan dengan penyediaan alat
88dan bahan. Dilanjutkan dengan pengambilan sampel yang dilakukan di pulau panjang pada
89minggu ketiga sampai dengan minggu ke empat bulan pertama. Dilanjutkan dengan
90pengujian pendahuluan pada minggu pertama bulan kedua sampai dengan minggu pertama
91bulan ketiga. Uji sensitifitas pada minggu kedua bulan ketiga sampai dengan minggu
92pertama bulan kelima, bersamaan dengan skrining bakteri simbion pada minggu keempat
93bulan keempat sampai dengan minggu pertama bulan kelima. Pengujian dilakukan pada
94minggu pertama sampai dengan minggu kedua bulan kelima. Dan tahapan yang terakhir
95adalah pembuatan laporan dan artikel ilmiah pada minggi ketiga sampai dengan minggu
96keempat pada bulan kelima.

97

98
99

14
15

100 BAB I
101 PENDAHULUAN
102
1031.1. Latar Belakang
104 Ikan kerapu merupakan ikan yang hidup di lingkungan terumbu
105 karang.Ikan yang hidup di laut terkadang terkena infeksi penyakit
106 Streptococcosis yang disebabkan oleh bakteri Sterptococcus sp. Bakteri ini
107 menginfeksi ikan laut, kususnya ikan kerapu sehingga menjadi stress bahkan
108 menyebabkan kematian.Ikan yang terserang oleh bakteriini memiliki tanda-
109 tanda dari infeksi penyakit ini biasanya tidak jelas, namun ikan terkadang
110 terlihat lesu, tidak sehat, berenang tidak teratur dan pendarahan pada cornea.
111 Sterptococcus sp. termasuk bakteri yang resisten terhadap berbagai
112 antibiotik yang secara terus menerus dipergunakan untuk mengobati infeksi
113 bakteri yang lain. Hal ini menandakan bahwa pemberian antibiotik kepada
114 ikan kerapu tidak dianjurkan dalam pencegahan maupun pengobatan ikan
115 yang terkena infeksi.Oleh karena itu diperlukan penelitian lebih lanjut
116 mengenai pengurangan infeksi penyakit Streptococcosis pada ikan kerapu.
117
1181.2. Rumusan Masalah
119 Berdasarkan latar belakang yang telah diuraikan tersebut, adapun
120perumusan masalah yang dapat disusun dalam penelitian ini adalah:
121a. Bagaimana cara mengatasi penyakit pada ikan kerapu yang disebabkan oleh
122 bakteri Sterptococcus sp. ?
123b. Bagaimana aktivitas hasil isolasi bakteri simbion Echinotrhix calamaris
124 terhadap bakteri Streptococcus sp. pada ikan kerapu?
125
1261.3. Tujuan Penelitian
127 Tujuan dari penelitian ini adalah untuk mengetahui danmenguji aktivitas
128bakteri simbion Echinotrhix calamaris terhadap bakteri patogen Streptococcus sp.
129pada ikan kerapu.
130
1311.4. Luaran Yang Diharapkan
132 Keluaran yang diharapkan dari penelitian ini yaitu bakteri simbion
133Echinotrhix calamaris yang dapat menahan aktivitas bakteriStreptococcus sp.
134pada ikan kerapu.
135
1361.5. Manfaat Penelitian
137 Manfaat dari penelitian ini yaitu menambah khazanah ilmu pengetahuan di
138bidang budidaya ikan kerapu, menambah nilai ekonomis dari Echinotrhix
139calamaris, serta menambah ragam bahan penahan bakteri pathogen pada ikan
140kerapu.

141 BAB II

16
17

142 TINJAUAN PUSTAKA


143 2.1. Echinotrhrix calamaris
144 Bulu babi Echinotrhrix calamaris tergolong kelompok bulu babibi
145beraturan.Pada umumnya bulu babi beraturan mempunyai struktur cangkang
146berbentuk bola yang biasanya sirkulasi atau oval dan agak pipih pada bagian oral
147dan aboral.Permukaan cangkang dilengkapi duri dengan panjang yang berbeda
148tergantung jenisnya, serta dapat digerakkan (Barnes, 1987).Di Indonesia jenis
149Echinotrhrix calamaris banyak ditemukan di pulau Seribu, Bali dan Lampung
150(Murniyati dan Setiabudi, 1998).Berdasarkan analisis isi lambung ternyata
151Echinotrhrix calamaris cenderung sebagai omnivore (Herring, 1972 dalam Aziz,
1521987). Dalam pencernaan makanan bulu babi, terdapat semacam kelenjar
153penghasil enzim, yaitu protease, amylase dan lipase yang membantu system
154pencernaan (Aziz, 1987)
1552.2. Bakteri Simbion
156 Bakteri simbion adalah bakteri yang hidup berasosiasi pada suatu
157organism laut, ditengarai memiliki senyawa yang hampir sama dengan inangnya,
158dimana terdapat simbiosis mutualisme diantara keduanya (Arlita, 2013).
1592.3. Ikan Kerapu
160 Ikan kerapu yang ditemukan di lingkungan muara sungai, seperti kerapu
161lumpur (Epinephelus coioides) dan kerapu kertang (Epinephelus lanceolatus),
162cocok untuk dibudidayakan di tambak berair payau. Kerapu macan juga
163dibudidayakan di tambak berair payau, tapi tambak yang digunakan untuk kerapu
164macan harus memiliki salinitas yang cukup tinggi (> 20 ppt). Spesies ikan kerapu
165yang umumnya ditemukan di lingkungan terumbu karang (seperti ikan kerapu
166sunu dan kerapu tikus) sebaiknya hanya dipelihara dalam sistem tangki dengan
167penyediaan air laut berkualitas baik dan salinitas tinggi (Ismi, 2013)
1682.4. Streptococcussp. pada ikan kerapu
169 Bakteri Streptococcus sp. mengandung bakteri gram positif yang
170berbentuk bulat kecil (cocci), bergabung menyerupai rantai, non-motil, koloni
171transparan dan halus. Infeksi Streptococcus ini sering terjadi pada budidaya ikan
172air laut contohnya kerapu dan kakap, sedangkan pada ikan budidaya air tawar
173ditemukan pada ikan nila (KKP, 2010)
174Infeksi bakteri biasanya timbul apabila ikan menderita stres. Kematian banyak
175terjadi pada ikan yang menderita stres karena serangan bakteri yang menyebabkan
176infeksi. Penyakit bakteri merupakan jenis yang terbanyak didapati pada usaha
177budidaya ikan di laut (YC. Chong, 1986) menyebutkan bahwa di perairan
178Siangapura terdapat 3 kelompok utama penyakit yang disebabkan oleh bakteri,
179yaitu : pembusukan sirip/ekor, Vibriosis dan Streptococcosis.

18
19

180

181 BAB III


182 METODE PENELITIAN
183
1843.1. Materi dan Metode

185 3.1.1. Materi Penelitian

186 Bakteri berasal dari bakteri simbion Echinotrhrix calamarisyang


187 diperoleh dari pada perairan Pulau Panjang, Jepara, Jawa Tengah.

188 3.1.2. Waktu dan Tempat

189 Pengambilan sampel dilakukan diperairan pulau Panjang, Jepara. Studi


190 Mikrobiologi dilakukan di Laboratorium terpadu UNDIP Semarang, uji
191 Biokimia dilakukan di Laboratorium Penyakit BBPBAP Jepara.

192 3.1.3. Alat dan Bahan Penelitian

193 Tabel 2. Alat dan Bahan

Nama Alat dan Bahan Kegunaan

Skin Dive Perlengkapan snorkeling


GPS(Global Positioning Survey posisi
System) Dokumentasi
Camera Digital&Underwate Penyimpanan sampel sementara
Camera Mengukur pH, salinitas, Suhu, dan DO
Cool box pemotong
Water quality checker tempat sampel
Cutter/pisau menyimpan dan mengambil sampel air
Kantong plastic alat pencatat
Botol sampel
Alat tulis
Alat Mikrobiologi

Freezer Tempat penyimpanan sampel


Autoclave Sterilisasi alat
Bunsen Aseptis
Cawab petri Tempat kultur bakteri
Tabung reaksi Tempat kultur bakteri
Jarum Ose Kultur bakteri
L-Glass Meratakan biakan
Timbangan Digital Menimbang bahan
Magnetic stirrer&heater Pengaduk/homogenisasi/pemanas media

20
Uji
Uji Fitokimia
Fitokimia
21

Gelas ukur Mengukur volume


Mikropipet Mengukur volume skala mikro
Paper disk Uji sensitifitas
Erlenmeyer Kultur bakteri dan pembuatan media
Laminary cabinet Tempat kerja aseptis

Bahan Penelitian

Media cair zobell 2216E Media penanaman bakteri


Media Agar Zobell 2216E Media penanaman bakteri
Aquades Pelarut
Air laut steril Pelarut dan pengencer
Alkohol 70% Sterilisasi
194

1953.2. Metode Penelitian

196 Metode pada penelitian ini adalah Deskripsi eksploratif. Penelitian ini
197bertujuan untuk mencari secara intensif aktifitas antibakteri yang ditimbulkan oleh
198bakteri simbion untuk menangani bakteri pathogen Streptococcus sp. pada ikan
199kerapu.

200 Pengambilan sampel dilakukan dengan metode survey, yaitu metode yang
201digunakan untuk mengambil subjek/sampel tanpa memperhatikan strata, random,
202ataupun daerah, dengan tujuan utama untuk malakukan isolasi. Metode tersebut
203biasa digunakan untuk isolasi penyakit karang yang diserang oleh
204bakteri(Arikunto, 2007).

205 3.2.1. Prosedur Penelitian

206 Prosedur penelitian terdiri dari bebrapa tahapan diantaranya:

207 1. Survey Lokasi dan penentuan titik sampling


208 Survey dilakukan di pulau Panjang pada kedalaman 2-3 meter
209 menggunakan skin dive. Skin dive digunakan untuk mengamati daeran
210 terumbu karang/kawasan perairan yang dangkal(Santavy et al, 2005).
211 Penentuan titik sampling dilakukan dengan menggunakan GPS, sedangkan
212 dokumentasi dilakukan menggunakan kamera Underwater.
213 2. Pengambilan sampel
214 Sampel diambil menggunakan sapu tangan lateks dan dimasukkan
215 ke dalam plastik sampel steril, disimpan dlam coolbox. Selanjutnya
216 sampel di basuh dengan air lau steril dan dilakukan dokumentasi.
217 3. Studi Mikrobiologi
218 a. Isolasi dan Purifikasi bakteri.

22
23

219 Sampel Echinotrhrix calamaris dipotong sebagian tubuhnya,


220 kemudian dimasukkan kedalam tabung reaksi berisi 5 mL air laut steril
221 untuk mendapat pengenceran 100 . Pengenceran dilanjutkan dengan
222 mengambil 0,5 mL dan dicampurkan kedalam 4,5 mL air laut steril
223 untuk mendapatkan pengenceran 10-1 , pengenceran dilakukan terus
224 menerus hingga diperoleh 10-5 (Radjasa et al., 2007). Sampel
225 pengenceran diambil 100L untuk tiap pengenceran dan disebar pada
226 cawan petri steril yang berisi media Zobell 2216Em kemudian
227 diinkubasi pada suhu 25-28C selama kurang lebih satu minggu.
228 Cawan petri ditutup plastic wrap dan para film untuk menghindari
229 kontaminasi. Setelah muncul koloni bakteri, kemudian akan dilakukan
230 pengamatan morfologi koloni bakteri. Untuk pemisajhan koloni maka
231 dilakukan metode gores(Radjasa et al, 2003).
232 b. Uji aktifitas antibakteri oleh bakteri simbion terhadap bakteri
233 Streptococcus sp.
234 Uji pendahuluan aktifitas antipatohgen dilakukan dengan metode
235 overlay (Sabdono dan Radjasa, 2006). Satu ose bakteri simbion yang
236 diinkubasi ditanam pada media zobell 2216E laut petri disc dengan 5-
237 12 titik. Kemudian diinkubasi selama 5 hari. Pada hari ke 3-4 bakteri
238 Streptococcus sp. ditanam dan ditumbuhkan selama 1x24 jampada
239 media Zobel 2216E cair disertai penggojogan menggunakan shaker.
240 Selanjutnya media Zobell 2216E yang berisikan bakteri pathogen di
241 tuang kedalam media yang telah diinkubasi selama 5 hari dan
242 diinkubasi pada suhu ruang selama 1-2 hari. Pengamatan dilakukan
243 untuk melihat bakteri yang aktif melawan bakteri Streptococcus sp.
244 melalui terbentuknya zona bening. Uji selanjutnya dilakukan dengan
245 metode difusi agar menggunakan kertas cakram untuk melihat luasan
246 area zona bening yang terbentuk.
247 4. Karakterisasi menggunakan uji Biokimia
248 Gram staining
249 Isolat bakteri simbion diambil satu ose dan digoreskan pada
250 preparat steril untuk dilakukan fiksasi. Pewarnaan dilakukan
251 dengan penggunaaan Kristal violet,iodine, dan safranin(Barrow,
252 dan Feltham, 1993).
253 Uji Oksidasi
254 Uji oksidasi dilakukan dengan menggunakan reagen
255 Tetrametil-p-fenildiamin(TPMPD) Reaksi harus diakukan tanpa
256 menggunakan alat dari logam. Hasil positif titandai dengan
257 munculnya warna ungu setelah penambahan TMPD(Barrow, dan
258 Feltham, 1993).
259 Uji Katalase
260 Uji ini digunakan untuk menentukan njenis bakteri
261 tergolong aerob, anaerob fakultatif/obligat dilihat dari

24
25

262 kemampuannya membentuk enzim katalase. Reagen yang


263 digunakan adalah H2O2, uji positif dilihat dari terbentuknya gas
264 (Barrow dan Feltham, 1993).
265 Uji motilitas
266 Uji motilitas dilakukan pada media SIM(Sulfida Indol
267 Motility) untuk menentukan bakteri yang diuji bersifat motil atau
268 nonmotil(Barrow dan Feltham, 1993).
269 Uji Oksidatif fermentative(OF)
270 Uji OF digunakan untuk menentukan sampel bakteri termasuk
271 Fermentatif atau Oksidatif. Ujui dilakukan dengan penambahan
272 paraffin dan penggunaan medium O/F(Barrow dan Feltham, 1993).
273
274 Berikut adalah diagram alur penelitian:

275
Pengambilan sampel di kedalaman 1-3 m, perairan
276 Pulau Panjang
Sampel Echinotrhrix
277
calamaris
278 Isolasi dan purifikasi
bakteri
279
Skrining dan seleksi bakteri simbion yang
280 memiliki aktivitas antibakteri terhadap bakteri
281 Streptococcus sp.

282 Karakterisasi bakteri


secara biokimia
283

284
Pengolahan data
285

286 Analisis data

287
kesimpulan
288

289 Gambar 1. Diagram alir Penelitian

26
27

290 BAB IV
291 BIAYA DAN JADWAL KEGIATAN
292
2934.1. Anggaran Biaya
No Jenis Pengeluaran Biaya (Rp)
1 Peralatan penunjang 4.353.000
2 Bahan habis pakai 2.590.000
3 Perjalanan 750.000
4 Lain-lain: administrasi, publikasi, laporan 300.000
Jumlah Rp. 7.993.000
294
2954.2. Jadwal Kegiatan
Bulan I Bulan II Bulan III Bulan IV Bulan V
No Kegiatan
1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4 1 2 3 4
Perijinan
1 Tempat
Penyediaa
n Alat dan
2 Bahan
Sampling
3 di pulau
panjang
Uji
4 pendahulu
an
Uji
5 sensitifitas
Skrining
bakteri
6 simbion
7 Pengujian
Pembuatan
8 Laporan
Pembuatan
9 Artikel
Ilmiah
296
297
298

299

300 DAFTAR PUSTAKA

28
29

301Arikunto, S.,2006. Prosedur Penelitian Revisi V. Rineka Cipta. Jakarta.370hlm.


302
303Arlita, N. L., Ocky K. R., Adi S. 2013. Identifikasi Pigmen Karotenoid pada
304 Bakteri Simbion Rumput Laut Caulerpa cupresoides (Vahl) C. Agardh.
305 Journal of Marine Science. 2(3): Hal. 68-77.
306
307Aziz, A.1987. Makanan dan Cara makan Berbagai Jenis Bulu Babi. Dalam
308 Oseana. Vol. XII. No.4. Pusat Penelitian dan Pengembangan Oseanologi
309 LIPI. Jakarta. Hal 91 100.

310Bames, R.D. 1987. Invertebrates Zoology. 5th Edition. Sounders College


311 Publishing Philadelphia. 893 hal.

312Barrow, G.I. and R. Feltham, 1993.Cowam and Steels Manual For Identificaton
313 Of Medical Bcteria.#rd Ed. Cambridge University Press, Great
314 Britain.550 hlm.
315Brooks, G.F., Butel, J.S. & Morse, S.A. 2001. Mikrobiologi Kedokteran. Penerbit
316 Salemba Medika, Jakarta, 528 hlm.(diterjemahkan oleh Eddy).
317
318Ismi, Suko. Dkk. 2013. Pengelolaan Pendederan Ikan Kerapu : Suatu panduan
319 praktik terbaik

320Kementerian Kelautan dan Perikanan, Direktorat Jenderal Perikanan Budidaya,


321 Direktorat Kesehatan ikan dan Lingkungan. 2010. Isolasi Bakteriofaga
322 Anti Streptococcus Agalactiae Dari Ikan Nila (Oreochromis Niloticus).

323Mumiyati dan Setiabudi, E. 1998. Bulu Babi, Berbahaya Namun Indah dan
324 Bermanfaat Dalam Warta Penelitian Perikanan Indonesia. Vol 4. No.2.
325 Pusat Penelitian dan Pengembangan Perikanan. Jakarta.

326Sabdono, A. and O.K Radjasa, 2006. Antibacterial Property of A Coral Associated


327 Bacterium Bacillus sp. Againts Coral Pathogenic Black Band
328 Disease(BBD). J. coast. Dev. 9(3): 175-182.
329Santavy, D.L., J.K. Summers, V.D. Engle, L.D. Harwll, 2005. The Condition of
330 Coral Reef in South Florida(2000) Using Coral Disease and Bleaching
331 As Indicators. Enviromental Monitoring and Assesment, 100:129-152.
332

333

30
31

334Lampiran 1. Biodata Ketua, Anggota, dan Dosen Pembimbing


3351. Ketua Pelaksana Kegiatan
336 2. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Audy Ramadhani S S
2 Jenis Kelamin Perempuan
3 Program Studi Ilmu Kelautan
4 NIM 26020113130063
5 Tempat dan Tanggal Lahir Bekasi, 16 Februari 1996
6 E-mail audyramadhani@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 08568085312
337 3. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDNP Kayu Putih SMP IT Asy MAN 4 Jakarta
09 Pagi Syifa Boarding
School
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
338 4. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Ilmiah/Seminar Tempat
1
2
3
339 5. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
340 lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1 100 Cerpen Terbaik Word Smart Center 2011
2
3
341Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
342dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
343dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
344Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
345persyaratan dalam pengajuan hibah usulan proposal PKM.
346 Semarang, 18 September 2014
347 Pengusul
348
349
350
351 Audy Ramadhani SS
3522. Anggota Pelaksana I
353 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Himas Agustina SR

32
33

2 Jenis Kelamin Perempuan


3 Program Studi Ilmu Kelautan
4 NIM 26020113140071
5 Tempat dan Tanggal Lahir Rembang, 17 Agustus 1995
6 E-mail haihimas@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 085740900773
354 B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi SDN Mrayun 1 SMP 2 SMAN 1Sale
Rembang
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
355 C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Ilmiah/Seminar Tempat
1
2
3
356 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
357 lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1
2
3
358
359Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
360dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
361dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
362Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
363persyaratan dalam pengajuan hibah usulan proposal PKM.
364
365 Semarang, 18 September 2014
366 Pengusul
367
368
369
370 Himas Agustina SR
3713. Anggota Pelaksana II
372A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Fawaz Muhammad Sidiqi
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Ilmu Kelautan
4 NIM 26020113130084

34
35

5 Tempat dan Tanggal Lahir Tasikmalaya, 23 Agustus 1995


6 E-mail mfawazsidiqi@yahoo.co.id
7 Nomor Telepon/HP 085223991046
373B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA
Nama Institusi MI PUI Awiluar SMP Al- SMA Al-
Muttaqin Muttaqin
Tasikmalaya Tasikmalaya
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
374C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Ilmiah/Seminar Tempat
1
2
3
375D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
376 lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1 20 Besar Esai Nasional ILDP Universitas 2012
Indonesia
2 100 Ketua OSIS Terbaik ILDP Universitas 2012
Indonesia
3 Juara 3 Esai Priangan Timur Universitas Galuh 2013
377Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
378dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
379dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
380Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
381persyaratan dalam pengajuan hibah usulan proposal PKM.
382 Semarang, 18 September 2014
383 Pengusul
384
385
386 Fawaz Muhammad Sidiqi
3874. Anggota Pelaksana IV
388 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Muhammad Salauddin Ramadhan Djarod
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Ilmu Kelautan
4 NIM 26020113130120
5 Tempat dan Tanggal Lahir Surakarta, 3 Oktober 1995
6 E-mail salauddin310@gmail.com
7 Nomor Telepon/HP 087731061995

36
37

389 B. Riwayat Pendidikan


SD SMP SMA
Nama Institusi SD SMP Al Islam 1 SMA Al-Islam 1
Muhammadiyah 2 Surakarta Surakarta
Surakarta
Jurusan - - IPA
Tahun Masuk-Lulus 2001-2007 2007-2010 2010-2013
390 C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)
No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Ilmiah/Seminar Tempat
1
2
3
391 D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
392 lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1 Juara 1 Lomba Teknologi Kwarcab Surakarta 2011
Tepat Guna
2
3
393Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
394dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
395dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
396Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
397persyaratan dalam pengajuan hibah usulan proposal PKM.
398 Semarang, 18 September 2014
399 Pengusul
400
401
402
403 Muhammad Salauddin Ramadhan Djarod
4045. Anggota Pelaksana V
405 A. Identitas Diri
1 Nama Lengkap (dengan gelar) Soca Hardiyanto
2 Jenis Kelamin Laki-laki
3 Program Studi Ilmu Kelautan
4 NIM 26020113130066
5 Tempat dan Tanggal Lahir Pati, 02 Oktober 1993
6 E-mail socahardiyanto@yahoo.co.id
7 Nomor Telepon/HP 08985486866
406 B. Riwayat Pendidikan
SD SMP SMA

38
39

Nama Institusi SD N 1 SMP N 1 SUKOLILO SMAN 1 GROBOGAN


SUKOLILO

Jurusan IPA

Tahun Masuk 2000-2006 2006-2009 2009-2012

407 C. Pemakalah Seminar Ilmiah (Oral Presentation)


No Nama Pertemuan Judul Artikel Ilmiah Waktu dan
Ilmiah/Seminar Tempat
1
2
3
408D. Penghargaan dalam 10 tahun Terakhir (dari pemerintah, asosiasi atau
409 lainnya)
No Jenis Penghargaan Institusi Pemberi Tahun
Penghargaan
1
2
3
410
411Semua data yang saya isikan dan tercantum dalam biodata ini adalah benar dan
412dapat dipertanggungjawabkan secara hukum. Apabila di kemudian hari ternyata
413dijumpai ketidaksesuaian dengan kenyataan, saya sanggup menerima sanksi.
414Demikian biodata ini saya buat dengan sebenarnya untuk memenuhi salah satu
415persyaratan dalam pengajuan hibah usulan proposal PKM.
416 Semarang, 18 September 2014
417 Pengusul
418
419
420 Soca Hardiyanto
421E. Biodata Dosen Pembimbing

422 CURRICULUM VITAE

423 1) Identitas peneliti serta alamat lengkap

424 Nama : Dra. Wilis Ari Setyati, MSi

425 NIP : 19651110 199303 2001

426Pangkat/ Jab/ Gol : Penata Tingkat I/ IIId

427 Bidang Keahlian : Mikrobiologi Laut (Bioteknologi)

428 Jenis Kelamin : Perempuan

429 Tempat Tanggal Lahir : Klaten, 10 11 1965

40
41

430 Alamat :

431 Kantor :Jurusan Ilmu Kelautan FPIK UNDIP

432 Kampus Tembalang, Semarang 50275

433 Rumah : Jl. Klentengsari IA/ 18 Pedalangan,


434 Banyumanik, Semarang

435 Telepon/ Fax Kantor : 062-24-474698/ 7460013

436 Rumah : (024) 70109739

4372) Pendidikansarjanakeatas

438 a. Jur, Fak, Univ. : Pasca Sarjana UGM

439 b. Gelar/ Tahun : MSi/2000

440 c. Bidang Keahlian : Mikrobiologi Laut

441 d. Judul Thesis :Kajian Banding Kecepatan Dekomposisi


442 Seresah Daun Rhizophorastylosa Dan Avicennia
443 alba Pada Lingkungan Mangrove

444 3) Pengalaman penelitian dan pengalaman profesional yang relevan dengan


445 topik penelitian
No Judul Tahun

1 Screening Marine Bacteria Potensial Probiotik Dalam Upaya pengendalian 2004


Vibrio harveyi

2 Kajian Jenis-Jenis Benalu Mangrove di Kawasan Hutan Mangrove Teluk Awur 2004
serta Potensi Bioaktivitasnya,

3 Screening c&idat probiotik dalam pengendalian penyakit vibriosis pada 2004


udang.

4 Isolasi dan Uji Aktivitas Antibakteria Senyawa Alkaloid dari Lamun 2005
(Seagrass) Enhalus acoroides

5 Penelusuran aktivitas antibakteri ektrak bakteri Moraxella sp yang berasosiasi 2005


dengan karang lunak Sinularia sp

6 Eksplorasi dan Aplikasi Marine Bacteria Antagonis terhadap Bakteri Patogen 2005
Dalam Upaya Pengendalian Penyakit Ikan dan Udang Secara Terpadu
(Tahun I)

42
43

7 Eksplorasi dan Aplikasi Marine Bacteria Antagonis terhadap Bakteri Patogen 2006
Dalam Upaya Pengendalian Penyakit Ikan dan Udang Secara Terpadu
(Tahun I)

8 Skrining dan Aplikasi Tradisional Herbal Indonesia Sebagai Imunomodulator 2006


pada Sistem Kekebalan Non-spesifik Ikan dan Udang Terhadap Infeksi
Bakterial dan Viral (Tahun I)

9 Peningkatan Kualitas dan Perluasan Pasar Produk B&eng Presto sebagai 2007
Makanan Tradisional Kota Semarang Melalui Penerapan Manajemen Mutu
Terpadu Dalam Mendukung Ketahanan Pangan Daerah

10 Skrining dan Aplikasi Tradisional Herbal Indonesia Sebagai Imunomodulator 2007


pada Sistem Kekebalan Non-spesifik Ikan dan Udang Terhadap Infeksi
Bakterial dan Viral (Tahun II)

Pengembangan Pemanfaatan Seaweed Sebagai Agensia Pengendali Penyakit 2008


Udang berbasis Biosecurity Melalui Aktivitas Ganda Sebagai Antimikrobia
11 dan Immunomodulator Sistem Pertahanan Tubuh Nonspesifik

12 Pemanfaatan Seagrass sebagai Aktivator Sistim Pertahanan Tubuh Non- 2009


spesifik terhadap Infeksi Bakterial pada Budibaya Udang. (Hibah bersaing)

13 Strategi Pengendalian Penyakit Secara Terpadu melalui 2011/2012


PengembanganKonsorsium Bakteri Agensia Biologis untuk Bioremediasi dan
Biokontrol Pathogen pada Budidaya Udang.(Hibah Bersaing Tahun I dan II

14 Aplikasi dan Produksi Kultur Protektif Bakteri BakteriosinogenikPsikotrofik 2012


dan Bakteriosin Sebagai Agensia Biopreservasi Pada Industri Perikanan dan
Kelautan.

446 4) Kedudukan/jabatan saat ini yang mencakup nama Institusi, jabatan, dan periode
447 kerja yang disusun secara kronologis.

Nama Institusi, Jabatan Periode kerja

PS. Ilmu Kelautan Universitas Diponegoro, Staf pengajar 1993 sampai sekarang
Semarang

448 5) PUBLIKASI :

No. Karya Ilmiah


1 Dinamika Komposisi Bakteri Selama Proses Dekomposisi Seresah Daun Rhizophora sp dan

44
45

Avicennia sp Di Lingkungan Mangrove, Semat, Jepara. Majalah Ilmu Kelautan. Vol. 3. No. 4.
Desember 2002.(Penulis Pertama)

2 Uji bioaktif ekstrak batang tumbuhan benalu mangrove (Cassytha filiformis): II Uji antibakteri
. Majalah Ilmu Kelautan .Vol. 10 No. 1/ MARET 2005 (Penulis kedua)

3 Potensi sebagai jenis lamun sebagai sumber makanan kesehatan: Analisis Proksimat . Majalah
Ilmu Kelautan. Vol. 10 No. 2/ JUNI 2005(Penulis Pertama)

4 Pengaruh Suplementasi Ekstrak Jahe, Temulawak dan Kencur terhadap Jumlah Total Hemosit
dan Aktifitas Fagositosis Udang Putih (L. vannamei) Jurnal Aquacultura Indonesia . Vol. 9.
No.3 Desember 2007. (Penulis Pertama)

5 Pengaruh Konsentrasi Ekstrak Jahe (Zingiber afficinale) dan Sambiloto (&rographissp)


terhadap Jumlah Total Hematosit dan Aktifitas Fagositosis Udang Putih P. vannamei. Jurnal
Aquacultura Indonesia . Vol. 9. No.3 Desember 2008.(Penulis Pertama)

6 Seleksi Potensial Bakteri Laut dari Perairan Pulau Panjang Sebagai Agent Pengendali Hayati
Penyakit Vibriosis pada Budidaya Ikan dan Udang. Majalah Ilmu Kelautan. Vol. 13 No. 10.
Maret 2008 (Penulis Kedua)

7 Bioaktif Esktrak Kloroform Metabolisme yang Dihasilkan oleh Bakteri yang Berassosiasi
dengan Karang Lunak Sinilaria terhadap E. coli, S.nereus, V. harveyi. Vol. 13 . No.2. Juni
2008. (Penulis Kedua)

8 Bioaktivitas Ekstrak dan Serbuk Enhalus acoroides dan Thalassia hemprichii terhadap Vibrio
alginolyticus dan Vibrio harveyii .MAJALAH ILMU KELAUTAN. VOL 14. No. 3.September

2009. (Penulis kedua)

9 Isolasi dan Seleksi Bakteri Penghasil Enzim Ekstraseluler (proteolitik, amilolitik, lipolitik dan
selulolitik) yang Berasal dari Sedimen Kawasan Mangrove. MAJALAH ILMU KELAUTAN.
VOL. 17.September NO.3.2012 (Penulis Pertama)

449

450 Semarang, September 2014

451

46
47

452

453Lampiran 2. Justifikasi Anggaran Kegiatan


4541. Peralatan Penunjang
Justifikasi Harga
Jumlah
Material Pemakaian Kuantitas Satuan
(Rp)
(Rp)
Sewa Skin Dive Perlengkapan 5 100.000 500.000
snorkeling
Water quality Mengukur kualitas 1 set 373.000
checker air
Camera digital Mendokumentasik 2 150.000 300.000
underwater an sampel
Cool box Menyimpan 200.000
sampel
Pisau/Cutter Memotong sampel 1 24.000
Botol sampel Menyimpan 5 11.000 55.000
sampel untuk
sementara
Freezer Tempat 435.000
menyimpan
sampel
Autoclave Sterilisasi alat 250.000
Lampu Bunsen Aseptis 1 20.000
Cawan Petri Tempat kultur 900.000
bakteri
Tabung reaksi Tempat kultur 250.000
bakteri
Jarum ose Kultur bakteri 16.000
Gelas ukur Menyimpan 2 60.000 120.000
larutan
Mikro pipet Mengukur volume 170.000
skala mikro
Papper disk Uji sensitifitas 135.000
Erlenmeyer Kultur bakteri dan 140.000
pembuatan media
Timbangan digital Menimbang bahan 1 100.000
L glass Meratakan biakan 2 25.000 50.000
Latex Melindungi tangan 1 pack 150.000
ketika penelitian
dilakukan
Masker Melindungi mulut 1 pack 175.000
ketika penelitian
dilakukan

48
49

Total 4.353.000
455
4562. Bahan Habis Pakai
457
Justifikasi Harga Jumlah
Material Kuantitas
Pemakaian Satuan (Rp) (Rp)
Mediapenanaman
Media cair Zobell
bakteri 500 gram 2.400 1.200.000
2216E
Media
Media Agar Zobell penanaman 1000
600 600.000
2216E bakteri gram

Untuk membuat
Yeast extract 500 gram 1200 600.000
media Zobell
Pelarut dan
Air laut steril 150.000
pengencer
Alkohol 70% Sterilisasi 1 botol 40.000 40.000
Total 2.590.000
458
4593. Perjalanan
Justifikasi Harga
Material Kuantitas Jumlah (Rp)
Pemakaian Satuan (Rp)
Semarang - Jepara Pengambilan 5 orang 100.000 500.000
sampel
Jepara Pulau Pengambilan 5 orang 50.000 250.000
Panjang sampel
SUB TOTAL (Rp) 750.000
460
4614. Lain-lain
Justifikasi Harga
Material Pemakaian Kuantitas Satuan Jumlah (Rp)
(Rp)
Sewa Laboratorium Untuk 1 bulan 300.00 300.000
melakukan 0
penelitian dan
uji aktivasi
SUB TOTAL (Rp) 300.000
Total (Keseluruhan) Rp. 7.993.000

50
51

462Lampiran 3. Susunan Organisasi Tim Kegiatan dan Pembagian Tugas

Alokasi
Program Bidang Waktu
No Nama/NIM Uraian Tugas
Studi Ilmu (Jam/
Minggu)
1 Audy Ramadhani/ Ilmu IPA 42 jam Ketua Pelaksana,
26020113140063 Kelautan Mengkoordinir
jalannya
penelitian
2 Fawaz Ilmu IPA 42 jam Mengkoordinir
Muhammad Kelautan Pengadaan Alat
Sidiqi/ dan Bahan
26020111130084
3 Himas Agustina Ilmu IPA 42 jam Survei dan
SR/ Kelautan pengambilan
26020113130071 bahan penelitian
4 Muhammad Ilmu IPA 42 jam Perizinan
Salauddin Kelautan laboratorium
RD/26020113130
079
5 Soca Hardiyanto/ Ilmu IPA 42 jam Mengkoordinir
26020112130066 Kelautan publikasi jurnal
penelitian
463
464
465
466
467
468
469
470
471
472
473
474
475
476
477
478
479
480

52
53

481
482
483
484

54

Anda mungkin juga menyukai