Anda di halaman 1dari 7

KATA PENGANTAR

Puji syukur kami panjatkan kehadirat Allah SWT, yang telah berkenan
memberi petunjuk dan kekuatan kepada kami sehingga makalah, Bahasa Inggris
ini dapat diselesaikan.

Dalam kesempatan ini kami menyampaikan rasa terima kasih dan


penghargaan yang setinggi-tingginya kepada semua pihak yang telah memberikan
bantuan, dorongan, bimbingan dan arahan kepada penyusun.

Dalam makalah ini kami menyadari masih jauh dari kesempurnaan,


untuk itu segala saran dan kritik guna perbaikan dan kesempurnaan sangat kami
nantikan. Semoga makalah ini dapat bermanfaat khususnya bagi penyusun dan
para pembaca pada umumnya.

Martapura, Maret 2015

Penyusun,

7
DAFTAR ISI

HALAMAN JUDUL............................................................................... i

KATA PENGANTAR.............................................................................. ii

DAFTAR ISI........................................................................................... iii

BAB I PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang........................................................................ 1

1.2 Rumusan Masalah................................................................... 1

1.3 Tujuan Penulisan..................................................................... 1

BAB II PEMBAHASAN

2.1 Recount Text........................................................................... 2

BAB III PENUTUP

3.1 Kesimpulan............................................................................. 13

DAFTAR PUSTAKA.............................................................................. 11

7
BAB 1
PENDAHULUAN

1.1 Latar Belakang


Bahasa Inggris adalah bahasa Internasional. Dengan menguasai bahasa Inggris dengan
baik, maka kita akan dapat berkomunikasi dengan bangsa-bangsa lain di dunia ini. Di
samping itu, kita pun akan dapat menambah wawasan dan ilmu pengetahuan kita demi
kemajuan bangsa dan negara kita, karena kita akan dapat membaca literatur-literatur bahasa
Inggris, mendengarkan siaran-siaran radio luar negeri, serta menonton film-film ilmu
pengetahuan yang lainnya. Dengan demikian, pada akhirnya kita dapat menguasai
pengetahuan-pengetahuan di segala bidang.
Selain untuk menambah pemahaman tentang bahasa Internasional, dengan
mempelajari bahasa inggris ini sedikitnya akan mempermudah kita untuk mendapatkan
pekerjaan yang layak, ataupun untuk bekal ilmu kita dikemudian hari. Dengan memahami
dan menguasai bahasa Internasional dengan baik dan benar tentunya memberikan manfaat
yang sangat baik untuk kita semua.
Untuk itu, perlu dipahami terlebih dahulu ketatabahasaan yang ada di dalam bahasa
Inggris. Selain untuk memperlancar cara pengucapan, kita juga akan paham bagaimana cara
menyusun kata yang akan diucapkan sehingga menjadi satu kalimat yang padu dan benar
menurut tenses nya.

1.2 Rumusan Masalah


1. Mengetahui Recont Text dalam bahasa Inggris.

1.3 Tujuan
Dari rumusan masalah di atas, maka saya tentunya bertujuan untuk menjelaskan atau
memaparkan point-point tersebut, sesuai dengan pengetahuan yang saya peroleh, baik dari buku
sumber maupun dari guru-guru. Semoga semuanya memberikan manfaat bagi kita. Bila ada
kesalahan tulisan atau kata-kata di dalam makalah ini, saya mohon maaf yang sebesar-besarnya.
BAB II
PEMBAHASAN

2.1 RECOUNT TEXT


2.1.1 Pengertian Recount Text
Secara harfiah, recount bermakna "menceritakan". Jadi recount text bisa diartikan
sebagai "Text yang menceritakan". Jika mengacu pada keterangan di buku-buku sekolah
(baca : Buku Bahasa Inggris SMP / SMA) recount text adalah a text that telling the reader
about one story, action or activity. Its goal is to entertaining or informing the reader.
(sebuah teks yang menceritakan sebuah cerita, aksi ataupun aktifitas. Tujuan recount text
adalah untuk menghibur atau menginformasikan pembaca.)
Generic Structure dari Recount Text
Generic structure (susunan umum) recount text ini terdiri dari:
Orientation tells who was involved, what happened, where the events took place, and
when it happened. ("Orientation" menceritakan siapa saja yang terlibat dalam cerita, apa
yang terjadi, di mana tempat peristiwa terjadi, dan kapan terjadi peristiwanya)
Events tell what happened and in what sequence. ("Event" menceritakan apa yang terjadi
(lagi) dan menceritakan urutan ceritanya)
Reorientation consists of optional-closure of events/ending. ("Reorientation" berisi
penutup cerita / akhir cerita)

2.1.2 Macam-macam Recount Text :


a. Personal Recount
Yaitu menceritakan tentang pengalaman pribadi penulis
b. Factual Recount
Yaitu laporan peristiwa yang benar-benar terjadi, seperti laporan percobaan ilmu
pengetahuan, laporan kepolisian.
c. Imaginative
Yaitu membuat cerita imaginative lalu menuliskan peristiwa atau kejadian yang telah terjadi.
Struktur Recount Text adalah sebagai berikut :
a. Orientation
Yaitu pengenalan berupa memberikan informasi tentang siapa, dimana dan kapan peristiwa
atau kejadian itu terjadi di masa lampau.
b. Events
Yaitu merupakan rekaman peristiwa yang terjadi, biasanya disampaikan dalam urutan
kronologis, seperti : "In the first day... . And in the next day... . And in the last day... ."
Pada bagian ini terdapat juga komentar pribadi tentang peristiwa atau kejadian yang
diceritakan.
c. Reorientation
Yaitu pengulangan pengenalan yang ada di orientation, pengulangan tentang rangkuman
peristiwa atau kejadian yang diceritakan.

Ciri Kebahasaan Recount Text


Pada saat membaca Recount Text, akan ditemukan ciri-ciri kebahasaan sebagai berikut :
a. Menggunakan kalimat dalam bentuk Past Tense.
Contoh : We went to Bandung last year, I was very happy.
b. Menggunakan Action Verbs.
Contoh : went, bought, wrote, slept, dll.
c. Menggunakan Adverbs and Adverbial Phrase untuk mengungkapkan waktu, tempat dan
cara.
Contoh : yesterday, at school, quickly, dll.
d. Menggunakan Conjunction dan Time Connectives untuk mengurutkan peristiwa atau
kejadian.
Contoh : but, and, after that, dll.

2.1.3 Contoh Recount Text


Contoh 1
My Adolescence
I had my adolescence when I was thirteen.
It started with acne that showed up on my face. It was very annoying. It lowered my self-
esteem and I was embarrassed to come out of my house and play with friends.
Fortunately, my Mum gave me a good medicine. In three weeks, the acnes started to vanish
although those showed some black spots in my face.

That was my bad experience with adolescence, though there were still lots of good
experience too.
Analisa :
Orientation : Paragraf pertama, (I had my adolescence when I was thirteen)
Events : Paragraf kedua dan ketiga.
Reorientation : Paragraf keempat (terakhir)

Contoh 2
My First Experience to Ride Motorcycle

One day, when I was ten years old, my father bought an old motorcycle. That was " Honda
75". I think it was small light object and easy to ride it. I persuaded my father to teach me to
ride " Honda 75 ". Firstly, my father refused my request and promised that he would teach me
two or three years later, but I still whimpered. Finally, my father surrendered and promised to
teach me.

He began to teach me riding the motorcycle around a field in my village. My father was very
patient to give me some directions. I was very happy when I realized my ability to ride a
motorcycle. " Yes, I can ".

One day later, when I was alone at home, I intended to try my riding ability. So, myself tried
bravely. All ran fluently in the beginning, but when I was going back to my home and I must
passed through a narrow slippery street, I got nervous. I lost my control and I fell to the ditch.

After that, I told my father about the last accident. I imagined my father would be angry and
never let me ride again. But the reality is exactly on the contrary, my father was very proud
of me. He just gave me some advices and since that accident, I got my father's permission to
ride motorcycle.
Contoh 3
A Page from A Girl's Diary

Tuesday, September 30th, 2008


It was takbiran night. It was also my birthday, and nothing happened. Or I had thought
nothing would happen, but I was wrong.

That night, I was watching television with my family when I heard someone lit fireworks in
my front yard. I peeped trough my window glass but could see nothing. It was very dark
outside. Then I thought it had to be my cousins who lit the fireworks. Then I plopped down
on my sofa again and tried to concentrate on the television since my mind raced with
disappointment that no one gave something special on my birthday. I shrugged, it was almost
the end of the day and I became pessimist. Five minutes later my mobile beeped. It was a text
from my friend asking me to come out. Wondering what was going on, I grabbed my jacket
and hurried to the front door. I was surprised to see her bring a bag full of firework and fire
drills. Next I was surprised to see my other friend come out from the darkness. She brought a
beautiful birthday cake on her hands. Oh my God! I shrieked. Then they gave the cake to me
who was too stunned to say anything. I realized I was blushing furiously because my whole
family was watching. Not to mention my neighbors too!

A plain day, or I thought it was before, turned out to be one of the greatest moment in my
life. I didnt even know how to describe what I felt. Happy was the simplest word.

Anda mungkin juga menyukai