Bubble Sort
1
Gambar 1. Contoh proses menggunakan metode Bubble Sort
Quick Sort
2
Gambar 3. Contoh proses menggunakan metode Quick Sort
3
2. Pengurutan berdasarkan prioritas, contohnya :
Selection Sort
Metode Selection Sort ini merupakan gabungan dari metode bubble sort dan
exchange sort. Didalam setiap prosesnya, akan dicari elemen elemen yang belum
diurutkan yang memiliki nilai terkecil ataupun nilai terbesar, akan ditukar ke posisi
array yang tepat. Sebagai contoh, misalkan di proses pertama kita ingin mencari
data yang terkecil, dan data ini akan di tempatkan di index yang terkecil data[0],
pada proses yang kedua akan di cari data kedua terkecil kemudian akan di masukkan
ke index ke 2 data[1]. Dan selama proses ini berlangsung, pembandingan dan
pengubahan hanya dilakukan di index pembanding saja, pertukaran secara fisik akan
dilakukan di akhir proses.
Pengalokasian
Lambat, tetapi bagus digunakan Lebih mudah untuk di memory lebih
Bubble Sort jika data sedikit implementasikan banyak
5
Searching ( Pencarian )
Adalah suatu proses dalam mencari suatu data. Proses pencarian data itu yaitu menemukan suatu
nilai atau data tertentu didalam sekumpulan data.
Pencarian ini biasa disebut dengan pencarian linear atau pencarian yang berurutan.Metode
pencarian sekuensial ini adalam metode yang paling sederhana karena membandingkan
setiap elemen larik satu per satu secara beruntun, mulai dari elemen pertama sampai
elemen yang dicari ditemukan atau seluruh elemen sudah diperiksa.
Proses algoritmanya :
Data yang ada dibandingkan satu per satu secara berurutan dengan yang dicari
sampai data tersebut ditemukan atau tidak ditemukan.
Pada dasarnya, pencarian ini hanya melakukan pengulangan dari 1 sampai dengan
jumlah data.
Apabila sama, berarti data telah ditemukan. Sebaliknya apabila sampai akhir
pengulangan tidak ada data yang sama, berarti data tidak ada.
Contohnya:
Data = 25 50 30 46 48 49 55
Target = 49
6
2. Pencarian Biner (binary search)
Pencarian Biner ini merupakan pencarian yang paling efisien, sehingga waktu yang di
perlukan untuk mencari suatu data jadi lebih cepat. Akan tetapi pencarian ini hanya dapat
dilakukan jika datanya sudah terurut.
Proses algoritmanya :
mula-mula diambil posisi awal 0 dan posisi akhir = N - 1, kemudian dicari posisi data
tengah dengan rumus (posisi awal + posisi akhir) / 2.
Jika lebih kecil, proses dilakukan kembali tetapi posisi akhir dianggap sama dengan
posisi tengah 1.
Jika lebih besar, porses dilakukan kembali tetapi posisi awal dianggap sama dengan
posisi tengah + 1.