Anda di halaman 1dari 3

Judul artikel yang saya suguhkan kali ini adalah cara membuat latar belakang masalah penelitian, baik

itu
skripsi, tesis, maupun disertasi. Sebelum artikel ini saya sudah menjelaskan sedikit tentang cara membuat
rumusan masalah yang baik dan benar. Rumusan masalah lebih dulu dibahas karena memang kita
meneliti harus ada masalah dulu. Maka, lagi-lagi saya anjurkan temukan masalahnya dulu, barulah
kemudian alihkan pemikiran ke latar belakang masalah, identifikasi masalah, batasan masalah, dan tujuan
serta manfaatnya.
Dalam menyusun latar belakang masalah penelitian, ada beberapa hal yang harus anda tekuni, antara lain
adalah :

langkah-langkah ini merupakan bagian dari membuat latar belakang masalah

1. Jadilah seperti "mata-mata"


Untuk menemukan masalah, anggaplah anda seolah-olah "mata-mata" yang sedang ingin mencari tahu
segala hal yang menurut anda itu adalah masalah. Seperti yang sudah saya jelaskan sebelumnya, anda
dapat menemukan masalah dari lingkungan disekitar anda. Misalnya isu sosial, budaya, pendidikan,
keamanan, politik, dan sebagainya.

2. Fakta masalah
Dalam menyusun latar belakang masalah, ada baiknya anda memikirkan terlebih dahulu fakta masalah
yang akan anda jadikan sebagai fokus masalah. Karena masalah sebenarnya adalah kesenjangan antara
sesuatu yang diharapkan dengan suatu kenyataan ( das sollen-das sein).

3. Temukan fokus masalah


Setelah menjadi "mata-mata", dari sekian banyak hal yang telah anda perhatikan, setelah
mempertimbangkannya, maka lakukanlah analisis permulaan. Gunanya agar anda dapat menyimpulkan
fokus masalahnya. Fokus masalah adalah masalah yang menurut anda lebih dominan, lebih krusial, dan
lebih aktual. Usahakanlah fokus masalah yang anda temukan merupakan masalah yang paling unik, harus
dikedepankan untuk dibahas, dan memang isu yang benar-benar terjadi. Jangan menjadikan masalah.
Tapi masalahnya haruslah yang benar-benar terjadi.
Contoh :
Kebijakan BPJS kesehatan di indonesia
Masalah :
1. Sosialisasi
2. Pelayanan
3. Identitas kependudukan cenderung ganda
4. Lingkungan Masyarakat
5. Jamkesda dan Jamkesmas
Misalnya anda menemukan 5 masalah di atas terkait efektif atau tidaknya kebijakan BPJS, maka pilihlah
masalah mana yang menurut anda paling dominan, paling krusial, dan aktual. Tapi yang paling utama
adalah masalah yang krusial dulu. Yakni masalah yang kira-kira butuh pemecahan dan solusi
mengatasinya berdasarkan teori dan anjuran. Anjuran disini saya maksudkan bisa saja dari para
akademisi, tuntutan masyarakat, dan sebagainya. Misalnya anda pilih poin 1 dan poin 2, yaitu kebijakan
BPJS bermasalah karena kurangnya sosialisasi dan pelayanan. Maka dalam proses membuat latar
belakang masalahnya nanti jangan lepas dari 2 masalah tersebut.

4. Jelaskan masalahnya
Membuat susunan latar belakang masalah, anda dapat menyusunnya dari hal yang umum dulu kemudian
baru hal yang khusus. Atau sebaliknya, anda dahulukan yang khusus kemudian yang umum.
Contoh :
Kebijakan BPJS kesehatan di Indonesia
Masalah yang di pilih :
1. Sosialisasi
2. Pelayanan
Poin ini kita anggap sebagai masalah dominan, krusial, dan aktual. Nah, saat menjelaskan masalahnya
dalam latar belakang masalah penelitian, dua cara menyusunnya di atas dapat anda jadikan pedoman
yakni :
1. UMUM ---> KHUSUS
2. KHUSUS ---- > UMUM
Penjelasan :
a. Umum---khusus
Dalam poin ini, anda dapat membicarakan yang umum dulu. Akan tetapi jangan menyimpang dari kedua
masalah krusial di atas.Caranya :
1. Carilah Peraturan-perundangan yang berlaku atas kebijakan BPJS Kesehatan.
Kemudian analisis ketidak-efektifan, dan simpulkan. Misalnya, menurut peraturan BPJS
kesehatan No.1 tahun 2014 bla..blas,,bla.. dan seterusnya.
2. Temukan fakta lapangan tentang sosialisasi dan pelayanan BPJS Kesehatan
3. Temukan teori terkait sosialisasi dan sistem pelayanan yang baik. Sesuai atau tidak
dengan peraturan?
4. Jelaskan kondisi masyarakat terkait adanya kebijakan BPJS Kesehatan.
5. Buat alasan mengapa anda memilih judul ini.

UMUM - KHUSUS

b. Khusus---Umum
Cara ini mendahulukan hal-hal yang khusus dulu untuk di bahas. Atau utarakan dulu maksud dan tujuan
memilih judul, kemudian mengutarakan hal yang umum. Cara ini merupakan kebalikan dari cara Umum---
Khusus. Silahkan dipikirkan saja. heheh
KHUSUS -- UMUM

Jadi tips dan trik menulis laporan penelitian, baik itu journal, skripsi, maupun tesis dan disertasi, adalah
seperti langkah-langkah yang saya sebutkan di atas. Sebagai referensinya saya memiliki pedoman sendiri
dari kampus, buku-buku. Salah satu Buku yang sering menjadi rujukan saya adalah susunan Prof.Dr.
Sugiyono tentang Motode penelitian administrasi, dan lain sebagainya.

Inti dari semua itu, hal yang penting anda ketahui adalah mengetahui masalah di sekitar anda. Bagaimana
mungkin anda akan menulis sebuah karya ilmiah jika masalahnya anda tak ketahui? Jika anda
memaksakan diri menulis karya ilmiah yang bukan anda ketahui, usahakanlah banyak bertanya, dan
membaca buku. Hal yang seperti ini biasanya jika anda memilih jurusan kuliah yang bukan minat anda.

Sekian.

Anda mungkin juga menyukai