Bab III Askep Lansia
Bab III Askep Lansia
1. BIODATA
Nama : Ny Miseni L/P
Tempat dan tanggal lahir : Malang, 10 Mei 1968 Gol. Darah : O / A / B / AB
Pendidikan terakhir : Tidak sekolah/SD/SLTP/SLTA/DI/DIII/DIV/S1/S2
Agama : Islam
Status perkawinan : Kawin/belum/janda/duda (cerai : hidup/mati)
TB / BB : 154Cm / 60 Kg
Penampilan : Baik, rapi
Ciri-ciri tubuh : Kulit sawo matang, rambut hitam, tampak gemuk, jalan
normal tidak ada kelainan, anggota gerak badan dan atas
tidak ada kelainan.
Alamat : Jl. Seruling, RT 03
Orang dekat dihubungi : Tn. Juri L/P
Hubungan dengan lansia : Suami
Alamat : Jl. Seruling, RT 03
1
___Kacau mental ___Menyerang/agresif ___Tidak ada respons
4) Sistem Perkemihan
Kebiasaan BAK: > 5 kali/hari Jumlah : 1000cc/hari Malam sering berkemih
___Kesukaran menahan/beser ___Nyeri/disuri ___Menetes/oliguri ___Anuri
Warna Urin: kuning jernih Alat Bantu: ___Folley kateter ____kondom kateter
____ngompol
5) Sistem Pencernaan
Jenis makanan saat ini (nasi/ bubur/ cair) dan suplemen : Nasi, lauk, dan sayur.Klien
jarang makan daging.
Diet/makanan pantangan yg dijalani saat ini : Tidak ___Ya Macam
Program diit saat ini : Tidak _____ Ya, macam : ___________________
Jumlah porsi setiap kali makan: 1 porsi/ 1 piring Frekwensi dalam1 hari: 2x/ hari
Nafsu makan: Normal __ Bertambah __ Berkurang __ Penurunan sensasi rasa
____Mual __Muntah __Stomatitis
Berat badan saat ini : 60Kg Tinggi Badan : 154 cm
Fluktuasi berat badan 6 bulan terakhir: ___tidak naik/turun 1 Kg ___ naik. ___Kg
Kesukaran menelan: Tidak ____Ya, untuk makanan jenis : ___padat __cairan
Gigi palsu: Tidak ___ Ya __ bagian atas ___bagian bawah
Gigi ompong : Tidak ___ Ya ___Bagian atas _Bagian bawah ___Sebagaian besar
Jumlah cairan/minum : ___< 1 ltr/hri 1-2 ltr/ ____ > 2 ltr/hari
Jenis cairan : air mineral, teh, kopi
Kebiasaan defekasi (BAB): 1 kali/hari ___ kali/minggu
Tgl Defekasi terakhir 18 april 2016 (pagi)
Pola BAB saat ini : dalam batas normal (DBN) ____ Konstipasi ___Diare
___Inkontinensia ___Nyeri ___Keluar darah Warna faeces : coklat kekuningan
Colostomy : tidak __Ya Dapat merawat sendiri Colostomy : ___Ya ___Tidak
6) Sistem Muskuloskeletal
Kekuatan otot
5 5
5 5
B. FAKTOR-FAKTOR RESIKO
1. Kondisi Patologis
a) Keluhan Utama : klien mengatakan saat ini tidak ada keluhan, tetapi terkadang
klien merasa pusing dan badannya linu, sering sulit tidur malam karena sering
berkemih.
b) Riwayat Penyakit: klien mengetahui dirinya memilki hipertensi namun tidak
berobat karena klien merasa tidak memiliki keluhan apapun. Klien juga takut
untuk periksa rutin karena takut menerima hasil jika klien seandainya memiliki
penyakit lain. Klien mengatakan dulu ayah klien menderita hipertensi juga. Saat
pengkajian survey desa, klien sempat ditensi dan didapatkan tekanan darah
klien 150/90 mmHg.
2. Stresor
a Stresor fisiologis : tidak ada
b Stresor Psikologis : anak klien kadang sulit dinasehati,
sehingga klien cepat merasa cemas dan mudah marah
3. Lingkungan
a. Dalam Rumah :penataan
1) Penataan perabot : penataan perabot rumah rapi namun terlihat agak sempit
2) Lantai Rumah :
- Kebersihan : lantai bersih
- Licin/Tidak : tidak licin
- Rata/Tidak : lantai rata
3) Pencahayaan : rumah cukup pencahayaan
4) Ventilasi : cukup baik
3
5) Tangga : tidak ada tangga
b. Kamar :
1) Penataan perabot dalam kamar: penataan perabot dalam kamar cukup rapi
2) Lantai kamar :
- Kebersihan : lantai bersih
- Licin/Tidak : lantai tidak licin
3) Pencahayaan siang dan malam : siang pencahayaan dari cahaya matahari,
malam dengan menggunakan lampu
4) Penataan ventilasi : cukup baik
5) Jenis Perabot yang ada : meja, kursi, tempat tidur,
almari, rak barang
6) Jarak kamar dengan kamar mandi : 2 meter
7) Apakah ada pegangan dalam kamar : tidak ada
c. Kamar mandi
1) Lantai kamar mandi : licin
2) Pencahayaan : baik
3) Jenis Closet : klien menggunakan kloset jongkok
4) Jenis bak mandi: keramik
5) Pegangan : tidak ada
6) Adanya keset : ada
d. Luar rumah
1) Halaman rumah : klien tidak memiliki halaman rumah, karena jarak rumah
satu dengan rumah yang lainnya sempit
2) Permukaan lantai, datar/menanjak : permukaan datar
4 Kebiasaan Lansia
a Hobi/kegemaran : memasak
b Kebiasaan positif : mengikuti tahlilan, bekerja
c Kebiasaan negatif : makan makanan asin, gorengan
5. Pengetahuan
Pengetahuan lansia tentang kesehatan : menurut klien sehat adalah keadaan
dimana tubuh tidak mengalami keluhan, bisa beraktivitas dengan normal, badan
tidak pegal-pegal dan tidak pusing.
6. Riwayat Pengobatan dan efek samping
a) Jenis pengobatan :
- klien tidak pernah menjalani pengobatan penyakit, klien juga takut untuk
periksa kesehatan. Klien mengatakan tidak pernah ikut kegiatan posyandu
lansia
- klien mengikuti program KB dengan menggunakan jenis KB suntik
b) Efek samping obat : klien tidak mengkonsumsi obat-obatan
5
KUESIONER KUALITAS TIDUR
(PSQI)
h) Mimpiburuk
i) Terasa nyeri
j) Alasan lain
PENILAIAN PSQI
Komponen :
1. Kualitas tidur subyektifDilihat dari pertanyaan nomer 9
0 = sangat baik
1 = baik
2 = kurang
3 = sangatkurang
2. Latensi tidur (kesulitan memulai tidur) total skor dari pertanyaan nomer 2 dan 5a
Pertanyaan nomer 2:
15 menit = 0
16-30 menit = 1
31-60 menit = 2
> 60 menit = 3
Pertanyaan nomer 5a:
Tidak pernah =0
Sekali seminggu = 1
2 kali seminggu = 2
>3 kali seminggu= 3
Jumlahkan skor pertanyaan nomer 2 dan 5a, dengan skor dibawah ini:
Skor 0 = 0
Skor 1-2 = 1
Skor 3-4 = 2
Skor 5-6 = 3
3. Lama tidur malamDilihat dari pertanyaan nomer 4
> 7 jam = 0
6-7 jam = 1
5-6 jam = 2
< 5 jam = 3
7
4. Efisiensi tidurPertanyaan nomer 1,3,4
Efisiensi tidur= (# lama tidur/ # lama di tempat tidur) x 100%
# lama tidur pertanyaan nomer 4
# lama di tempat tidur kalkulasi respon dari pertanyaan nomer 1 dan 3
Jika di dapat hasil berikut, maka skornya:
> 85 % = 0
75-84 % = 1
65-74 % = 2
< 65 % = 3
5. Gangguan ketika tidur malamPertanyaan nomer 5b sampai 5j
Nomer 5b sampai 5j dinilai dengan skor dibawah ini:
Tidak pernah =0
Sekali seminggu = 1
2 kali seminggu = 2
>3 kali seminggu= 3
Jumlahkan skor pertanyaan nomer 5b sampai 5j, dengan skor dibawah ini:
Skor 0 =0
Skor 1-9 =1
Skor 10-18 =2
Skor 19-27 =3
6. Menggunakan obat-obat tidurPertanyaan nomer 6
Tidak pernah =0
Sekali seminggu = 1
2 kali seminggu = 2
>3 kali seminggu = 3
7. Terganggunya aktifitas di siang hariPertanyaan nomer 7 dan 8
Pertanyaan nomer 7:
Tidakpernah =0
Sekali seminggu = 1
2 kali seminggu = 2
>3 kali seminggu = 3
Pertanyaan nomer 8:
Tidak antusias = 0
Kecil =1
Sedang =2
Besar =3
Jumlahkan skor pertanyaan nomer 7 dan 8, dengan skor di bawah ini:
Skor 0 = 0
Skor 1-2 = 1
Skor 3-4 = 2
Skor 5-6 = 3
Total nilai 30 30
Interpretasi hasil :
24 30 : tidak ada gangguan kognitif
18 23 : gangguan kognitif sedang
0 - 17 : gangguan kognitif berat
Kesimpulan :tidak ada gangguan kognitif
Tingkat kemandirian dalam kehidupan sehari-hari (Indeks Barthel)
11
Pengkajian Determinan Nutrisi Pada Lansia:
American Dietetic Association and National Council on the Aging, dalam Introductory
Gerontological Nursing, 2001
Interpretations:
0 2 : Good
3 5 : Moderate nutritional risk
6 : High nutritional risk
13
Jawaban dengan rentang dari 0 (tidak sama sekali) hingga 3 (sering). Adapun cara penilaiannya
adalah dengan system scoring tersebut yaitu:
Nilai 0 = Tidak pernah sama sekali, Nilai 1 = Pernah, Nilai 2 = Jarang, Nilai 3 = Sering
Rentang hasil skor dari 0 hingga 75, semakin tinggi skor mengindikasikan semakin level kecemasan
tertinggi.
15
dan mendukung keinginan saya untuk melakukan aktivitas / arah
baru
4. Saya puas dengan cara keluarga (teman-teman) saya AFFECTION 1
mengekspresikan afek dan berespon terhadap emosi-emosi
saya seperti marah, sedih/mencintai
5. Saya puas dengan cara teman-teman saya dan saya RESOLVE 1
menyediakan waktu bersama-sama
Kategori Skor: TOTAL 7
Pertanyaan-pertanyaan yang dijawab:
1). Selalu : skore 2
2).Kadang-kadang : skore 1
3). Hampir tidak pernah : skore 0
Intepretasi:
< 3 = Disfungsi berat
4 - 6 = Disfungsi sedang
> 6 = Fungsi baik
Smilkstein, 1978 dalam Gerontologic Nursing and health aging 2005
Interpretasi : fungsi sosial lansia masih cukup baik
ANALISA DATA
17
kesehatan (Lansia)
1. Pentingnya
masalah untuk
diselesaikan
3 3 3
1 : Rendah
2 : Sedang
3 : Tinggi
2. Motivasi
masyarakat untuk
menyelesaikan
masalah
2 2 2
0 : tidak ada
1 : rendah
2 : sedang
3 : tinggi
3 Peningkatan
kualitas hidup
masyarakat bila
masalah
diselesaikan 3 3 2
0 : tidak ada
1 : rendah
2 : sedang
3 : tinggi
4 Ranking masalah
dari 1 sampai 6
1 : paling tidak
5 6 4
penting
6 : yang paling
penting
Jumlah skor 13 14 11
Prioritas diagnosa :
20
klien mengeti tanda gejala hipertensi dan apa saja yang harus
hipertensi dan mengerti apa dilakukan jika tanda gejala tersebut
yang harus dilakukan jika muncul
muncul gejala tersebut 4.2 Berikan penyuluhan kesehtan tentang
hpertensi, tanda gejala dan
pelaksanaannya.
2 18/4/2016 Perilaku kesehatan TUM NOC : NIC :
cenderung berisiko Setelah dilakukan tindakan Knowledge : Health Behavior Behavior Management
keperawatan selama 3x Knowledge : Diet 1 Jelaskan klien mengenai diet rendah
kunjungan diharapkan klien 1. Klien menunjukkan perilaku garam
menunjukkan penurunan mengurangi penggunaan garam 1 Jelaskan pada klien pentingnya
perilaku kesehatan yang saat memasak melakukan olahraga
cenderung berisiko. 2. Klien menunjukkan perilaku rutin 2 berikan pilihan olah raga yang bisa
TUK 1 berolahraga dilakukan sesuai dengan kondisi fisik
Klien menunjukkan perilaku 3. Klien menunjukkan perilaku dan kemampuan klien
patuh diet rendah garam mengurangi makanan yang 3 buat kesepakatan dengan klien
TUK 2 beresiko seperti makanan tentang jadwal dan waktu olah raga
Klien menunjukkan perilaku bersantan, makanan berlemak, 4 monitor pelaksanaan olah raga yang
patuh terhadap anjuran makanan berpengawet dilakukan klien secara kontinyu dan
perawat untuk melakukan (makanan cepat saji), makanan berkelanjutan
olahraga selama 30 menit bersantan. 5 libatkan anggota keluarga dalam
secara kontinyu. manajemen diet dan olah raga klien
TUK 3 6 libatkan klien dalam kegiatan senam
Klien menunjukkan perilaku lansia bersama di masyarakat
21
patuh dalam mengurangi 3.1 libatkan keluarga dalam membantu
makanan yang banyak klien mengurangi periklaku beresiko
mengandung lemak (makanan seperti makan makanan berlemak,
bersantan, gorengan) asein, bersantan, berpengawet dan
menghindari asap rokok
3 18/4/2016 Gangguan TUM NOC : NIC :
eliminasi urine Setelah dilakukan tindakan Urinary Continence Urinary Incontinence Care
keperawatan selama 3x 1. Klien menunjukkan perilaku 1.1 Jelaskan klien mengenai penyebab
kunjungan diharapkan klien mengurangi konsumsi air berkemih di malam hari
menunjukkan penurunan sebelum tidur malam 1.2 Anjurkan membatasi minum 2 atau 3
jumlah berkemih di malam 2. Klien menunjukkan perilaku jam sebelum tidur malam
hari. mencegah berkemih di malam 1.3 Anjurkan mengurangi konsumsi
TUK 1 hari minuman yang menyebabkan sering
Klien menunjukkan perilaku 3. Klien menunjukkan perilaku berkemih seperti kopi dan teh
mencegah berkemih di malam mencari pengobatan untuk sebelum tidur
hari mengontrol berkemih 2.1 Jelaskan pada klien untuk melatih
TUK 2 menahan berkemih setiap 2 jam sekali
Klien menunjukkan perilaku 2.2 Jelaskan cara merawat genitalia
patuh terhadap anjuran 2.3 monitor pelaksanaan latihan
perawat untuk melakukan mengurangi berkemih
perawatan genitalia 3.1 Anjurkan klien mengunjungi
TUK 3 puskesmas terdekat dan posyandu
Klien menunjukkan perilaku lansia untuk mengatasi keluhan klien
patuh dalam mengunjungi
22
pelayanan kesehatan jika
keluhan memberat
IMPLEMENTASI KEPERAWATAN
Pertemuan 1
23
6 cenderung berisiko hipertensi - klien mengatakan klien akan melakukan
2) menjelaskan klien mengenai diet rendah garam pengurangan penggunaan garam dan MSG saat
3) melibatkan anggota keluarga dalam manajemen masak
diet - klien mengatakan sudah mengurangi makanan
4) melibatkan klien dalam kegiatan posyandu lansia seperti jeroan dan goreng gorengan
5) melibatkan keluarga dalam membantu klien - klien mengatakan akan mengurangi makanan
mengurangi perilaku beresiko seperti makan bersantan
makanan berlemak, asin, bersantan, berpengawet O:
dan menghindari asap rokok - klien nampak antusias mendengar penjelasan
perawat
A
- Masalah teratasi sebagian
P
- Lanjutkan intervensi
24
perawat
A
- Masalah teratasi sebagian
P
- Lanjutkan intervensi
Pertemuan 2
25
2 20/4/201 Perilaku kesehatan 1) Mengkaji manajemen pola hidup klien terhadap S:
6 cenderung berisiko hipertensi - klien mengatakan akan mencoba melakukan olahraga
2) menjelaskan pada klien pentingnya melakukan dan mengikuti senam lansia
olahraga O:
3) memberikan pilihan olah raga yang bisa - klien nampakcukup antusias terhadap penjelasan
dilakukan sesuai dengan kondisi fisik dan perawat
kemampuan klien A
4) membuat kesepakatan dengan klien tentang - Masalah teratasi sebagian
jadwal dan waktu olah raga P
5) melibatkan anggota keluarga dalam - Lanjutkan intervensi
manajemen olah raga klien
3 20/4/201 Gangguan eliminasi 1) Mengkaji keluhan klien terkait kemampuan S:
6 urin berkemih - klien mengatakan masih sering terbangun malam hari
2) Menganjurkan mengurangi minum 2 atau 3 jam untuk berkemih
sebelum tidur malam - klien mengatakan akan mengurangi teh sebelum tidur
3) Menganjurkan klien untuk mengurangi - klien mengatakan paham penjelasan perawat
konsumsi teh atau kopi sebelum tidur O:
4) Mengajarkan klien cara merawat genitalia - klien nampak antusias mendengarkan penjelasan
perawat
A
- Masalah teratasi sebagian
P
- Lanjutkan intervensi
26
Pertemuan 3
27
4) melibatkan klien dalam kegiatan senam lansia O:
bersama di masyarakat - klien nampak cukup antusias mendengar penjelasan
5) melibatkan keluarga dalam membantu klien perawat
mengurangi perilaku beresiko seperti makan A
makanan berlemak, asin, bersantan, - Masalah teratasi sebagian
berpengawet dan menghindari asap rokok P
- Lanjutkan intervensi
28