Anda di halaman 1dari 3

Station Sistem Kardiovaskular

(skenario dari PADI ya..)

Skenario Klinik
Seorang laki-laki 58 tahun datang ke poliklinik dengan keluhan sesak.

Tugas
1. Lakukan anamnesa terhadap pasien.
2. Lakukan pemeriksaan fisik yang relevan dengan kasus dan minta hasilnya pada penguji.
3. Tentukan 3 diagnosis banding dan sampaikan kepada penguji.
4. Tentukan pemeriksaan penunjang yang sesuai dan minta hasilnya pada penguji.
5. Tentukan diagnosis pasien.
6. Berikan tatalaksana farmakologis dan non-farmakologis untuk pasien.

Skenario
Identitas: Tn R 58 tahun, pekerjaan bapak rumah tangga
Riwayat penyakit sekarang:
Keluhan utama: sesak
Progresivitas: sesak semakin memberat sejak 2 hari yang lalu, sesak muncul saat istirahat, terbangun
malam hari karena sesak.
Hal yang memperberat: posisi berbaring, malam hari
Hal yang memperingan: tidur lebih dari 1 bantal
Keluhan lain: berdebar-debar, kedua kaki bengkak
Riwayat pengobatan sekarang: obat darah tinggi
Riwayat penyakit dahulu: hipertensi sejak 10 tahun
Riwayat penyakit keluarga: bapak meninggal karena serangan jantung (hiks )
Riwayat kebiasaan: merokok dari SMA

Pemeriksaan fisik:
TD 160/90 mmHg, batas jantung melebar, JVP meningkat, edema pretibial (+/+)

Pemeriksaan penunjang:
Ro thorax: kardiomegali
Lab: minta DL, kadar lemak, gula darah tidak ada data (_)!

EKG: kesan LVH

Diagnosis: gagal jantung kongestif (SKDI kompetensi 3)


DD:
Penyakit paru: edema pulmo akut, PPOK, pneumonia
Penyakit ginjal: gagal ginjal kronik
Penyakit hati: sirosis hepatis.
Tatalaksana (diambil dari PMK no 5)
Akut: (FYI)
o Terapi oksigen 2-4 lpm.
o Pasang IV line furosemid 20-40 mg injeksi bolus.
o Cari pemicu gagal jantung.
o Rujuk.
Kronis: (di skenario kronis!!)
o Diuretik: utamakan loop diuretic (furosemid), bila perlu dapat dikombinasikan dengan
thiazid (HCT), bila dalam 24 jam tidak ada respon rujuk ke layanan sekunder.
o ACE inhibitor atau ARB: titrasi sampai dosis efektif dalam beberapa minggu
o Beta blocker: titrasi sampai dosis efektif dalam beberapa minggu. (kata dr Yudis kalau
lagi edema pulmo jangan kasih beta blocker!!)

Nama obat Sediaan Dosis Resep


Furosemid Inj 20mg/2ml 1 x 20-40 mg R/ furosemid ampul 20mg/2ml No I
S Imm
Tab 40 mg 1 x 20-40 mg R/ furosemid tab 40 mg No X
S 1 dd tab I
Hidroklorothiazi Tab 25 mg 1-2 x 12,5-25 mg R/ hidroklorothiazid tab 25 mg No X
d S 1 dd tab I
Kaptopril Tab 12,5 2 x 12,5 mg R/ kaptopril tab 12,5 mg No XX
25 mg S 2 dd tab I
Candesartan Tab 8,16 mg 1 x 4-8 mg R/ candesartan tab 8 mg No X
S 1 dd tab I
Bisoprolol Tab 5 mg 1x 5-10 mg R/ bisoprolol tab 5 mg No X
S 1 dd tab I

Konseling dan Edukasi (diambil dari PMK no 5)


Edukasi tentang penyebab dan faktor risiko penyakit gagal jantung kronik. Penyebab gagal
jantung kronik yang paling sering adalah tidak terkontrolnya tekanan darah, kadar lemak atau
kadar gula darah.
Pasien dan keluarga perlu diberitahu tanda-tanda kegawatan kardiovaskular dan pentingnya
untuk kontrol kembali setelah pengobatan di rumah sakit.
Patuh dalam pengobatan yang telah direncanakan.
Menjaga lingkungan sekitar kondusif untuk pasien beraktivitas dan berinteraksi.
Melakukan konferensi keluarga untuk mengidentifikasi faktor-faktor pendukung dan penghambat
penatalaksanaan pasien, serta menyepakati bersama peran keluarga pada masalah kesehatan
pasien.

-FIN-

Anda mungkin juga menyukai