Aspek/
Pancasila Liberalisme Sosialisme Komunisme
Ideologi
Politik Hukum - Demokrasi - Demokrasi liberal - Demokrasi untuk - Demokrasi rakyat
Pancasila - Hukum untuk kolektifitas - Berkuasa mutlak satu
- Hukum untuk melindungi individu - Diutamakan partai politik
menjunjung tinggi - Dalam politik kebersamaan - Hukum untuk
keadilan dan mementingkan - Masyarakat sama melanggengkan
keberadaan individu individu dengan negara komunis
dan masyarakat
Ekonomi - Peran negara ada - Peran negara kecil - Peran negara ada - Peran negara dominan
untuk tidak terjadi - Swasta untuk pemerataan - Demi kolektivitas
yang merugikan mendominasi - Keadilan distributif berarti demi negara
rakyat - Kapitalisme yang diutamakan - Monopoli negara
- Monopolisme
- Persaingan bebas
Agama - Bebas memilih - Agama urusan - Agama harus - Agama candu
salah satu agama pribadi mendorong masyarakat
- Agama harus - Bebas beragama : berkembangnya - Agama harus
menjiwai dalam Bebas memilih kebersamaan dijauhkan dari
kehidupan agama masyarakat
bermasyarakat Bebas tidak - Atheis
berbangsa dan beragama
bernegara
Pandangan - Individu diakui - Individu lebih - Masyarakat lebih - Individu tidak penting
terhadap keberadaannya penting daripada penting dari pada - Masyarakat tidak
individu dan - masyrakat diakui msyarakat individu penting
masyarakat keberadaannya - Masyarakat - Kolektifitas yng
- Hubungan individu diabdian bagi dibentuk negara lebih
dan masyarakat individu penting
dilandasi 3 S
(selaras,serasi,seim
bang
- Masyarakat ada
karena individu
- Individu akan
punya arti apabila
hidup
ditengahtengah
masyarakat
Ciri khas - Keselarasan, - Penghargaan atas - Kebersamaan - Atheisme
keseimbangan, dan HAM - Akomodasi - Dogmatis
keserasian dalam - Demokrasi - Jalan tengah - Otoriter
setiap aspek - Negara hukum - Ingkar HAM
kehidupan - Menolak dogmatis - Reaksi terhadap
- Reaksi terhadap liberalisme dan
absolutisme kapitalisme