Latar Belakang
Indonesia menduduki peringkat ke 5 dalam konsumsi rokok di dunia. Dari
tiga tahun (2001-2004) jumlah perokok naik dari 31, 3 persen ke angka 34, 4
persen atau bisa dikatakan 61.5% orang dewasa adalah perokok. Data Survei
Nasional Tahun 2004 menyebutkan bahwa 63, 2 % laki-laki dan 4, 4 %
perempuan Indonesia adalah perokok (Aditama, 2006). Jumlah ini semakin
meningkat seperti yang tertera pada data Riskesdas tahun 2010 menunjukkan
jumlah perokok di Indonesia menjadi 34,7% ( Riskesdas 2010).
Tujuan Kegiatan
1. Meningkatkan pengetahuan dan kesadaran masyarakat tentang bahaya
merokok, sehingga diharapakan dapat memperbaiki sikap, perilaku dan
kebiasaan perokok.
2. Menurunkan prevalensi perokok di ....
Deskripsi Kegiatan
1. Penyuluhan tentang bahaya merokok untuk meningkatkan pengetahuan dan
kesadaran masyarakat tentang dampak negative dari rokok.
a. Penjelasan tentang rokok dan kandungannya
b. Penjelasan tentang rokok sebagai silent killer dan dampak
dampaknya bagi kesehatan perokok itu sendiri maupun orang yang
ada disekitar perokok.
c. Memperlihatkan atau memberikan beberapa contoh kasus dari
dampak merokok.
2. Melakukan penyuluhan secara lisan dan pemutaran video??? tentang rokok dan
dampak dampaknya bagi kesehatan.
3. Menggunakan media leaflet dan poster yang dipasang di tempat tempat umum
tentang rokok dan dampak dampaknya.
Sasaran Promosi
1. Sasaran Primer : masyarakat di.... (remaja, dewasa, dankeluarga)
2. Sasaran Sekunder : dukungan dari tenaga kesehatan yang ada di puskesmas
puskesmas .....
3. Sasaran Tersier : dukungan dari pembuat kebijakan mulai dari pusat sampai
daerah.
Susunan Job Description
Target Keberhasilan
1. Jumlah peserta penyuluhan minimal cukup banyak
2. Peserta aktif dalam diskusi dan tanya-jawab setelah penyuluhan
3. Peserta penyuluhan mengetahui apa saja dampak dari merokok.
4. Adanya penurunan prevalensi perokok di ......
5. Adanya perubahan pola perilaku masyarakat tentang tidak merokok di tempat
tempat fasilitas umum