Anda di halaman 1dari 15
KOMBINASIONAL AVR DAN PSS GENERATOR DENGAN KENDALI LOGIKA FUZZY DAN KONVENSIONAL PADA PEREDAMAN OSILASI FREKUENSI RENDAH Ari Santoso ”, Sasongko Pramonohadi, Suharyanto” Teknik Elektro, Politeknik Negeri Semarang Teknik Elektro dan Teknologi Informatika, Universitas Gadjah Mada Yogyakarta ari santoso@polines.ac.id, sasongko@te.ugm.ac.id, subaryanto@te.ugm.ac.id Abstract This paper is present application of fuszy logic controller. Compares controller performance of various combination AVR + PSS conventional and fuzzy logic based controllers at generator disturbance ‘for oscillation damping. Performance combinations ‘of conventional and fuzzy logic based controllers also studied by comparing overshoot on the active power deviation 4 P, response for a small disturbance and damping ratio. Fuzzy logic based controllers cannot be modeled in the state space and corresponding damping ratio of various modes of generators and controllers. A new method based on time response graphical tracing output of time domain waveform. This paper also shows that if design separately combining, and implemented in PSS and AVR together, could not lead to a better performance. Keywords: fuzzy logic controller, PSS(Power System Stabilizer), AVR(Automatic Volatage Regulator), oscillation damping, SMIB(Sinle Machine Infinitif Bus). 1. PENDAHULUAN Studi tentang osilasi daya’pada frekuensi rendah telah dilakukan awal tahun 1960, kemudian beberapa kkejadian tentang osilasi daya frekuensi rendah tersebut dapat di amati secara tipikal diantara 0.1 Hz sampai dengan 0.4 Hz, [1] [2] Terdapat beberapa varias kendali yang dipasangkan pada generator untuk membuat efisien tethadap eksistensi peredaman cosilasi tersebut. Sistem tenaga merupakan sistem dinamik yang komplek dan operasinya sangat stokastik maka selalu timbul gejala natural fisik pada kejadian tersebut dan dimungkinkan adanya osilasi aya diantaranya(3] Untuk mengatasi ketidak stabilan sistem yang terjadi karena gangguan kecil pada frekuensi rendah dipasangkan peralatan tambahan PSS. [4] Beberapa PSS yang digunaken dalam sistem tenaga listrik dikembangkan berdasarkan teori kendali klasik linier, yang biasanya disebut PSS konvensional.{5} Salah ‘satu Kunci keberhasilan dalam menjaga stabilitas sistem adalah penggunaan AVRdan PSS yang handal. Keandalan perangkat AVR dan PSS biasanya dilihat dari kemampuannya mengatasi osilasi rotor generator dalam waktu yang singkat. Ada pendekatan utama untuk menstabilkan sistem tenaga listrik pada rentang, kondisi operasi yang luas, yaitu dengan pendekatan kendali berbasis pada logika fuzzy.(6]{7}[8} Masalah stabilitas pada sistem pembangkit tenaga listrik dengan kendali fuzzy masih menjadi penelitian terkini. Sistem fuzzy didasarkan pada karakteristik kualitatif maupun bebas model. Belum didapatkan solusi umum yang tepat untuk memecahkan masalah tersebut walaupun sejumlah kriteria analisis stabilitas bagi sistem kendali fuzzy telah diusulkan dalam berbagai literatur Penelitian ini menjadi penting karena mencoba ‘menggabungkan dua jenis pengendali kontradilaif untuk memperoleh kebaikan dalam hal kinerja tanpa harus mengorbankan stabilitas sistem. Pada sistem kendali yang terpisah tersebut, _dilakukan implementasi kombinasional antara__kendali konvensional dengan kendali berbasis logika fuzzy pada AVR dan PSS yang bekerja secara bersamaan. 2, MODEL MESIN PEMBANGKIT TUNGGAL Representasi model dinamik sistem tenaga listrik mesin tunggal sedethana terdiri dari turbin, generator sinkron, sistem eksitasi, dan beban statik. Untuk menyederhanakan digunakan mesin dengan model kumparan peredam pada sumbu d dan q diabaikan. Representasi, sistem linier tenaga listrik mesin tunggal dengan beban bus infinitif ditunjukkan pada diagram garis Gambar 1 28 Inf Bus Gambar 1, Diagram garis sistem liniertenaga listrik ‘mesin tunggal dengan infnitif bus. Persamaan aljabar stator dipresentasikan sebagai berikut, Ey tue =v, @ wtale = Pe @ ‘Dengan pemisahan dan subtitusi didapatkan, [(@a+x.) —Ke ik |E,cosd — E, | “Re (ey +x.) Hal =| aysind @) 14 =A *[ee bysind + (Hq + xe) (tncos0 — 83)) 4 ig = £* [eg + x )Easine — Ro(Eyr05¢ — F2)] (5) avd — ad CaaS aC anne” © By, =24C.08 + (L4C)0E; (7) Dengan persamaan mekanis rotor , a Sa’ 3am — AT, — DAS mt @) Te=Fite—(e—iMele (9) ‘untuk penurunan fluks pada kumparan medan dapat dituliskkan persamaan sebagai berikut, Ey Toot ~ Fra~ Fa + (e+ ¥a (0) Analisis stabilitas Keadan tunak dengan ayunan (12) Diidentifikasiken untuk gangguan kecil dengan A8, merupakan derivasi dari bentuk 5= 5 +Ad, adalah penyedechanaan fungsi non linier sudut daya & Analisis stabilitas keadaan tunak dengan persamaan ayunan pada term AB adalah, +P, cosd,Ad =0 (3) ‘Dari bentuk persamaan turunan kedua, Hd’ (14) = P,Ad=0 mm a * Daya redaman dengan torsi redaman dinyatakan dalam persamaan sebagai berikut, dé nevis (is) Dengan menghubungkan daya peredaman pada persamaan ayunan —didapatkan—_persamaan ae H das St +o ee +PA5=0 (16) Do a’ @AS os +260, AS. a BS as=0 ay Untuk solusi akar akar persamaan karakteristiknya adalah, sus $y jai as) Dengan harge frekuensi peredaman osilasinya nya adalah Model sistem yang dibangun adalah model dari sebuah mesin pembangkit generator tunggal dengan beban infinitif yang dilengkapi dengan sebuah AVR dan PSS, seperti yang ditunjukan pada Gambar 2 Gambar 2. Model mesin pembangkit generator tunggal dengan AVR dan PSS. 3, MODEL PSS DAN AVR 3.1 Model PSS PSS berfungsi memperiuas batas kerja stabilitas sistem dengan cara memodulasi sinyal variabel eksitasi generator guna menghasilkan redaman osilasi. Osilasi tersebut biasanya terjadi pada batas rentang frekuensi antara 0.2 Hz sampai dengan 3.0 He, dan osilasi ini dapat mengganggu kemampuan sistem dalam menyalurkan daya listrik ™! ‘Gambar3 Blok diagram model PSS tipe IT Fungsi alih PSS secara umum dinyatakan sebagai berikut: [ TwS_] foulre Tw [Q+%, Bono) 47,5475) @) Dengan representasi Kpss sebagai gain stabilizer, karakteristik tanggapan frekuensi PSS diatur dengan ‘memvariasikan konstanta waktu Ty, T1, Tz, Ts dan Ty harus ditala untuk memberikan peredaman pada kisaran frekuensi osilasi yang mungkin terjadi Gy) = 3.2 Model AVR Model sistem eksitasi IEEE tipe ST1 ini meregulasi tegangan secara kontinyu seperti yang ditunjukan pada Gambar 4 Dengan asumsi mengabaikan sistem pembatasan dan dilinierkan, bagian bagiannya terdiri dari penguat isyarat, filter, penyearah, pembatas saturasi dan eksiter itu sendiri. Gambar 4. Blok diagram model eksitasi tipe STI IEEE Untuk asumsi awal tanpa isyarat tambahan dari Veu maka, Up -Va-Vs (23) ip — elite Ths (24) T¥TS (26) =) am 4, MODEL KENDALI FUZZY Dipilih model fuzzy Mamdani, dengan kendali lingkar tertutup MISO. Dengan dua masukan sinyal galat dan perubahan galat dari variabel kendali dan satu keluaran sebagai sinyal aktuasi kendali sistem. A E Y se KERDALIAN > ce Gambar 5. Blok dasar kendali fuzzy lingkartetutup 30 . 7 St PF hwsaront each) seen [7% ‘pentatan aly AVR | ===) Pembangit See Gaal > . ma eee, cy asim, joy | ed rot . fees mon Se ms ‘Gambar 6. Blok MISO sistem kendali fuzzy iC a0 v 19 aie Gamibar 7. Fungsi keanggotaan fuzzy PSS untuk : derivatif@,0 dan Vs. YN DDD mw su nose ee Vor Gambar 8. Fungsi keanggotaan kendali fuzzy AVR untuk: error,derivatif error dan Vexc. abel 1. Matrik FAM aturan kendali fuzzy PSS ‘abel 2 Matrik FAM aturan kendali fuzzy AVR afelelelelelele i eles sfelsle efefsfefelelale sfalslelelelele al slale[slelele sfelel sls elels 5, METODE PENELITIAN Dilakukan studi dengan simulasi kombinasi kedua sistem kendali tersebut, yang unjuk kerjanya dapat dilihat dari indek kinerja keluaran sistem. Dengan melihat karakteristik waktu tanggepan peredaman osilasinya pada frekuensi rendah, dapat membantu mengetahui perbandingan dari kedua kkendalitersebut diatas. Dengan pendekatan ini diharapkan akan memperoleh metode yang relatif sederhana dan sesuai untuk implementasinya. Langkah langkah yang dilakukan dalam penelitian ini adalah, 1, Studi pustaka materi-mater terkait. 2. Pengumpulan data operasi pengukuran Japangan. 3. Pemilihan model sistem dan membuat model sistem tenaga listrikstandar IEEE. 4. Pemilihan tipe AVR dan PSS konvensional yang terpasang pada sistem. 5. Pemilihan tipe AVR dan PSS berbasis logika fuzzy. 31 6, Pengujian kombinasi AVR dan PSS konvensional dan berbasis logika fuzzy dengan dengan perubahan beban tertentu, guna mengetahui waktu tanggapan sistem. 7. Komparasi masing masing redaman osilasi AVR dan PSS hasil konfigurasi kombinasi rancangan ‘yang disimulasiken. 8. Analisis unjuk kerja masing-masing konfigurasi kombinasi AVR dan PSS hasil rancangan 9. Kesimpulan penelitian. ae Setar Fos ioen are ‘pepoas etter cee ee) Vianigensine tae onan Gambar9 Diagram alir metode penelitian 5.1. Tahapan Review Fokus penelitian ini adalah dilakukan simulasi sistem dengan kombinasi pengendali konvensional dan pengendali berbasis logika fuzzy pada peralatan AVR dan PSS yang terpasang pada sebuah generator sistem tunggal dengan bus beben tak-hingga. Konfigurasi simulasi kombinasi kendali sistem kestabilan yang dilakukan adalah: 1) AVR konvensional PID dengan PSS konvensional, 2) AVR fuzzy dengan PSS konvensional 3) AVR konvensioan! PID dengan PSS fuzzy. 4) AVR fuzzy dengan PSS fuzzy. Konfigurasi kombinasi gabungan tersebut diamati ‘untuk masalah yang spesifik, yaitu waktu tenggapan sistem pada saat start-up mesin dan peredaman osilasi frekuensi rendah yang terjadi pada daya keluaran sistem, Seperti dipaparkan diatas, untuk membatasi masalah yang komplek, hanya diambil pada plant SMIB. Pemilihan variabel kendali digunakan dari referensi seperti pada Gambar 6, Variabel masukan PSS adalah perubahan putaran mesin , pengamatan keluaran dari tanggapan waktu dan kinerja tegangan bus terminal V7, daya elektris Pe, perubahan sudut AS dan perubahan putaran rotor da, Perangkat yang digunakan sebagai alat bantu untuk simulasi dan pemodelan menggunakan paket aplikasi MATLAB, fuzzy toolbox dan SIMULINK, 5.2, Uji Simulasi Model ‘Gambar pemodelan sistem lengkap dengan dengan perangkat simulink sebagai berikut, ‘Gambar 10. Diagram fungsi alih sistem pembangkit dengan PSS dan AVR Gambar 11. Diagram fungsi alih sistem pembangkit dengan PSS dan AVR berbasis fuzzy Masing-masing pengujian dilakukan dengan pemodelan simulink, Kombinasi diagram rangkaian 32 Gambar 10 dan Gambar 11 secara terpisah sesuai dengan konfigurasi sistem kombinasi yang dirancang dan disimulasikan dengan rangkaian SIMULINK sebagai berikut, AVR konvensional PID dengan PSS konvensional Gambar 13. Model SIMULINK konfigurasi 2 AVR fuzzy dengan PSS konvensional. Gambar 14, Model SIMULINK konfigurasi 3 AVR konvensioan! PID dengan PSS fuzzy Pe ea = Oisgeee roo +P he Seed onieae 3 Pada grafik diatas, mulai 1, Aw = 0,055 meningkat dan AB meningkat tunak pada t = 10,V relatif negatif, Malai 20, Pe overshoot = 3.3 %, tunak kontinyw, .045 negatif tunak Pada grafik dibawah ini, mulai t = 1, A@ Gambar 15, Model SIMULINK konfigurasi 4 AVR fuzzy dengan PSS fuzzy 6, HASIL DAN PEMBAHASAN Simulasi dilakukan dengan mengamatikinerja tanggapan waktu keluaran Pe _masing-masing konfigurasi, hasil pengujian simulasi star-up sistem prime mover pada t= 1 detik dan generator excitation t= 20 detik, kondisi perubahan beban AP, = 0, dapat dilihat pada beberapa grafik berikut ini, 6.1 AVR PID dengan PSS konvensional Pada grafik diatas, mulai ,03 meningkat dan AB meningkat tunak pada t = 10,11 relatif nol Mulai t=20, Pe overshoot = 2.9 %, tunak kontinyu, Ao = 0,035 menurun dan AS =0.0\negatif tunak pada t=30, 6.2 AVR fuzzy dengan PSS konvensional meningkat dan AB meningkat tunak pada t relatif negatif. Mulai t = 20, Pe overshoot = 3.7 %, funak kontinyu, A@= 0,017 menurun dan .07, positif runak pada t= 30. 0,055 dan 10, Ve negatif, ‘AB meningkat osilasi tunak pada t Mulai t = 20, Pe overshoot = 30 %, tidak stabil ontinyu, Ac tidak stabil dan AS positif tidak stabil ontinyu t=, 6.6 Grafik Perbandingan Konfigurasi 1,2,3 dan 4 34 nae Grafik representasi perbandingan tanggapan waktu keluaran Pe empat konfigurasi, bahwa konfigurasi tebaik adalah fleavr-+epss, kondisi laik overshoot = 3.3%, tunak kontinyu dan ter-redam €=0,1294 ‘abel 3. Unjuk kerja kendali AVR dan PSS dari analisis grafis untuk interval walt 20 sampai dengan 25 dti, pada keluaran Pe (p.u) Overshoot Ta | Ton | f Konfigurasi eee |e |e Prt | Pom | Pan | % | cetto | eum | ain ‘AVRPID-GPSS__| 0.70 | 0.72 | 069 | 29 | 2600| 2400 | 0.2500 | 1.5700 | 0.1294 AVRFLCHOPSS | 067 | 069 | 067 | 33 | 2650] 2400 | 0.2000 | 1.2560 | 01157 AVRPIDVPSSFLG | 051 | 053 | 051 | 37 | 2680, 2400 | 0.1786 | 1.1214 | aos AVRFLOWPSSFLC | 0.50 | 065 | 052 | 300 | 3400| 29.00 | 0.1000 | 06280 | aoste 7. KESIMPULAN sehingga mempunyai kemampuan pengendalian Hasil simulasi pengujian penerapan AVR PID dengan PSS konvensional memberikan hasil yang relatif baik dalam meredam osilasi pada sistem generator. . Kombinasi AVR dan PSS konvensional dan berbasis fuzzy dapat bekerja dengan baik pada batas tertentu yang sangat ekslusif. Kombinasi PSS berbasis fuzzy dengan AVR Konvensional PID, dengan pengaturan lebih fleksibel, mempunyai unjuk kerja terbaik pada operasi start-up dengan kemampuan peredaman osilasi daya Pe dan perubahan kecepatan mencapai ‘keadaan stabil dibanding dengan kombinasi yang lain, 4,Pada kasus ini, aplikasi sistem berbasis fuzzy ‘untuk dua peralatan stabilisasi generator bilamana masing-masing dirancang secara terpisah dan hanya digabungkan tidak selalu menunjukan Kinerja terbaik, 8, SARAN Perlu pengkajian lebih lanjut untuk perancangan peralatan-peralatan sistem stabilisasi generator berbasis kendali fuzzy, bilamana dirancang secara terpisah tetapi implementasinya digabungkan. Dapat dikembangkan metode MIMO dalam perancangan kendali fuzzy dengan menurunken aturan-aturan inferensi dengan PSS dan AVR yang terintegrasi perbaikan sistem terintegrasi DAFTAR PUSTAKA Sambariya, DK, Guppta, Sharma, K, Fuzzy, 2009 Application To’ Single’ Machine Power System Stabilizer, Journal Of Theortical and Applied Information Technology, pp.317-323. PrasertwongK, Mithulananthan, —N, 2008, Conventional "and Fuzzy Logic Controllers at Generator Location for Low Frequency Oscilllation Damping, International Jounal of Electric Power ‘and Energy System Engineering.No.2, Vol.3. Darabi, S.A, Soleamani and A. Hassanian, 2008, Fuzzy Based Digital Automatic Regulator of a Synchronous Generator with Unbalance Loads, American Joumalof Engineering and ‘Science 1 (4):pp.280-286,ISSN 1941-7020. Grainger, J.J, Stevenson, W.D.J, 1994, Power System Analysis, MeGraw-Fill,Inc., Singapore Chetty, M, 2002, A Fuzzy Logic Based Discrete ‘Mode Power System Stabilizer, Asian Joumal of Control, Vol. 4, No.3, pp. 327-332. Hakim , E.A., Soeprijanto, A., Mauridhi, FLP., 2007, PSS design based on PD and PI Fuzzy Controller by Particle Swarm Optimization, Proceedings of the Intemational Conference on Electrical Engineering and Informatics, Bandung. Hakim, E, Suprijanto,A, Mauridhi, HPFuzzy PID based PSS Design, 2007, International Journal of Eelcirical and Electronic Engineering, No.4, VOLS. Robandi Imam, 2006, Desain Sistem Tenaga Modem, Penerbit Andi, , Yogyakarta a e By io} {5} (6) ™ (8) 35 {9} Robandi Imam, 2009, Modem Power System, Penerbit Andi, , Yogyakarta [10] Soliman,HLF, Attia,F, Hellal, MK,2006 Power System ‘Stabilizer Driven by an Adaptive Fuzzy Set for Betier Dynamic Performance, Acta Polytechnica, Vol.46, 'No.2/2006, Chezh Technical University Publishing House, htipetn.evut.cz/ap/ [11] P. Kundu, 1994, Power System Stability and Control, ‘McGraw-Hill, New York, USA. [12] Jamaan, M. 8, Majid, M. W. Musteffa, and H. A. Rahman, 2004, comparative study of PI and furry logic automatic voliage regulator of a micro- alteriator system, IEEE Conference, PECON, Kuala Lumpur, Malaysia, [13] Prasertwong, K, Mithulananthan, N,2008, Fuzzy logic based automatic voltage regulator for damping power oscillations, Proceedings of the Fourth IASTED Intemational Conference, Power and Energy Systems, April 2-4 [14] Prasertwong.K, Mithulananthan, N, 2007,Comparison @f fear) logic based and cofventional power system! Stabilizer for damping of power system oscillations, International Conference on Sustainable Development Challenges and Opportunites for GMS 12- 14 Dec, 36 PROSIDING SEMINAR NASIONAL KOMPUTER DAN ELEKTRO {SENAPUTRO) 2012 UNIVERSITAS SURAKARTA, BUKU1 “Pengembangan Sains dan Teknologi Komputer, Informatika dan Elektro untuk Kemandirian Bangsa”. Sabtu, 10 Maret 2012. Editor : Sukoco PUBLISH BY : FAKULTAS TEKNIK UNIVERSITAS SURAKARTA Perpustakaan Nasional RI : data Katalog Dalam Terbitan (KOT) ‘SEMINAR NASIONAL KOMPUTER DAN ELEKTRO 2012 : Surakarta) Prosiding SEMINAR NASIONAL KOMPUTER DAN ELEKTRO 2012 BUKU 1: Pengembangan Sains dan Teknologi Komputer, Informatika dan Elektro untuk Kemandirian Bangsa : Auditorium Prof. Dr. H.S. Brodjo Sudjono S.H,M.S. Universitas Surakarta, Surakarta, Sabtu, 10 Maret 2012 / Editor, Sukoco— Universitas Surakarta, 2012. Surakarta : Fakultas Tek 4210 him, 21x 29,7 om. ISBN 978-602-19997-1-4 ) Komputer, Elektro ~ Prosiding. . Sukoco. ‘TIM REVIEWER : Dr. , Drs. Azhari SN, MT. Dr. Agflanto Eko Putro, M.Si. Dr.tech Khabib Mustofa, S.Si,, M.Kom. Dr. Abdul Fadil, M.T. It. Tri lrianto J, M. ‘Sukoco, S.Si., M.Si,, M.Kom. Publish by Fakultas Teknik Universitas Surakarta KATA PENGANTAR ‘Masa depan adalah peluang dan tantangan. Barangsiapa yang berhasil memanfaatkan peluang dan menghadapi tantangan masa depan dengan baik, maka ia akan menguasal masa depan. Seiring dengan bidang-bidang yang lain, dunia komputer, informatika dan elektro memegang eran yang sangat penting bag! jaya dan mundurnya suatu masyarakat dan bangsa. Untuk memfasiitasi kiprah dan juang para dosen, peneliti, guru, dan para pecinta teknologi komputer dan elektro, maka diselenggarakan SEMINAR NASIONAL KOMPUTER DAN ELEKTRO 2012, pada tanggal 10 Maret 2012, bertempat di Auditorium Prof. Dr. H.S. Brodjo Sudjono SH.M.S, Universitas Surakarta, Surakarta. Kami menghaturkan terima kasih kepada : Dr. Drs. Azhari SN, MT. dan Dr. Agfianto Eko Putro, MSI, selaku pembicara utama dan reviewer; serta Dr.tech Khabib Mustofa, S.Si, M.Kom, Dr. ‘Abdul Fadl, M.7. selaku reviewer pada seminar ini, Kami berharap kumpulan makalh dapat memberikan manfaat para pembaca dan bagi erkembangan sains dan teknologi di indonesia, menuju kemandirian bangsa. Kami memohon kritik, saran, dan masukan dari pembaca sekalian, untuk perbaikan dari segala kekurangan yang ada. ~ Akhir kata, terima kasih pula kami haturkan kepada para Pemakalah, Peserta dan seluruh pihak yang terlibat dan membantu hingga terselenggaranya acara ini dengan baik. Surakarta, 10 Maret 2012 Hormat kami, nn ‘Sukoco, S.Si] M.Si., M.kom. Ketua Panitia iit DAFTAR ISI KATA PENGANTAR VISUALISASI LALU LINTAS DATA PADA JARINGAN DENGAN MENGGUNAKAN LIBRARY SHARPPCAP Agustinus Noertjahyana, Haryanto Tunggary, Justinus Andjarwirawan.. KINERJA PENJADWALAN MODIFIED DEFICIT ROUND ROBIN (MDRR) DAN ROUND ROBIN (RR) PADA JARINGAN MOBILE WIMAX Ajub Ajulian Zahra, ‘Sukiswo, Cahyo Utomo.. ANALISIS PENGARUH JARAK TERHADAP KUALITAS JARINGAN ADSL PADA ARAH UPLINK DI TELKOM PURWOKERTO Anggun Fitrian Isnawati, Irwan Susant, Kinanthi Nindhita Widosari KOMBINASIONAL AVR DAN PSS GENERATOR DENGAN KENDALI LOGIKA. FUZZY DAN KONVENSIONAL PADA PEREDAMAN OSILASI FREKUENSI RENDAH Ari Santoso’, Sasongko Pramonohadi, Suharyanto. PENINGKATAN PERFORMANSI SISTEM TEMU BALIK INFORMASI DENGAN METODE PHRASAL TRANSLATION DAN QUERY EXPANSION Ari Wibowo, PERHITUNGAN LIGHTNING PERFORMANCE DENGAN MENGGUNAKAN OVERHEAD GROUND WIRE PADA PENYULANG RUKO DI PLN AREA SERPONG Badaruddin, Rinalto Hutabarat... PEMANFAATAN JARINGAN WiFi AD-HOC UNTUK PENGENDALIAN JAUH ROBOT MENTOR Budi Bogus Murti. PENGGUNAAN PROTOKOL SECURE SHELL (SSH) GUNA PENGAMANAN TRANSMISI DATA (Claudia Dwi Amanda, I Made Mustika : SISTEM INFORMASI GARDU INDUK DAN GARDU DISTRIBUSI PLN BERBASIS WEBSITE Dadang Iskandar , P Insap Santosa , F Danang Wijaya ~~ ANALISIS PEMANFAATAN ILP (INSTRUCTION LEVEL PARALLELISM) PADA SIMULATOR VLIW DALAM EXPLORASI SUMBER DAYA PERANGKAT KERAS ARSITEKTUR VLIW UNTUK ALGORITMA PENGOLAHAN CITRA. Debyo Saptono. 19 28 37 “4 52 59 64 oo IMPLEMENTASI MODEL PROSESOR RISP (RECONFIGURABLE INSTRUCTION SET PROCESSOR) UNTUK APLIKASI PENGOLAHAN CITRA MENGGUNAKAN, EKSTRAKSI PARALELISASI ILP Debyo Saptono 5 IMPLEMENTASI TAPIS DIGITAL FINITE IMPULSE RESPONSE (FIR) BERBASIS FPGA (FIELD PROGRAMMABLE GATE ARRAYS) Denny Dermawan... 79 KLASIFIKASI TIPE MODULASI MENGGUNAKAN METODA DETEKSI SELUBUNG KOMPLEKS DAN PARAMETER STATISTIK Desti Madya Saputri, Heroe Wijanto , Iwan Iwut Tritoasmoro PENGARUH KENAIKAN TEGANGAN IMPULS TERHADAP TINGKAT PERLINDUNGAN PERALATAN LISTRIK PADA ARESTER TEGANGAN RENDAH Diak Suwarti... 84 93 KONVERGENSI JARINGAN“TELEKOMUNIKASI MENUJU ERA NEXT GENERATION NETWORK (NGN ) Djasiodi Djasri KALIBRASI PADA APLIKASI PEWAKTU SISTEM MIKROKONTROLER Djoko Untoro Suwarno. 104 PENGUKURAN END-TO-END DELAY PADA JARINGAN ZIGBEE DENGAN TOPOLOGI MATA JALA Eka Wahyudi, Risanuri Hidaya, Sujoko Sumaryono. MANAGEMENT USER CENTRALIZED HOTSPOT SEBAGAI SOLUSI JALUR DATA. TERPUSAT Fredy Susantol, Sudaryono. KOMUNIKASI NIRKABEL DENGAN METODE MANCHESTER UNTUK PENGENDALIAN PERALATAN LISTRIK PADA GEDUNG. Harianto, Aloysius Alfa Adji Putra. 107 43 121 APLIKASI REMOTE DEKSTOP BERBASIS MOBILE MELALUI WIRELESS DENGAN TEKNOLOGI ANDROID Jasman Pardede, Asep Nana Hermana.. APLIKASI DOCUMENT MANAGEMENT SYSTEM BERBASIS WEB DINAS PENDIDIKAN BPPTKPK. Jasman Pardede, Lisa Kristiana, Made Arianta Arief A 136 AUTOMOBILE IGNITION INTERLOCK SYSTEM BASE ON BLOOD ALCOHOL CONTENT Perdana Putera ,Herlina Abdul Rahim DESAIN DAN ANALISIS MOBILE NUMBER PORTABILITY (MNP) DI INDONESIA Ridha Muldina Negara, Rendi Munadi, Nanang Suryana. IMPLEMENTASI ADAPTIVE SWITCHING FUZZY LOGIC CONTROLER SEBAGAI PENGENDALI LEVEL AIR PADA TIGA BEJANA BERINTERAKSI Satryo Budi Utomo, Rusdhianto, Katjuk Astrowulan . ANALISIS HUBUNGAN KAUSALITAS PADA TRAFIK INTERNET SPASIAL BERDASARKAN KINERJA JARINGANNYA, ‘Sis Soesetijol), Kallista Wening Krisnanda.. KINERJA WPAN 802.15.4 (ZIGBEE) DENGAN ALGORITMA ROUTING AODV & DSR PADA TOPOLOGI MESH ‘Sukiswo, Adian Fatchur Rochim, Dwi Nofianti. ANALISIS DAN SIMULASI REDUKSI DERAU UNTUK KOMUNIKASI SOPIR DAN KONDEKTUR DENGAN FILTER ADAPTIF ALGORITMA LEAST MEAN SQUARE ERROR ~ Unang Sunarya, Bambang Hidaya: Iwan hut... IMPLEMENTASI AHP (ANALYTICAL HIERARCHY PROCESS) SEBAGAI SISTEM PENDUKUNG KEPUTUSAN PENENTUAN JENIS MIKROKONTROLER Wiwien Hadikurniawati.. KAJIAN PEMODELAN NUMERIK UNTUK MEMPREDIKSI CUACA NEGARA TROPIS DENGAN MENGGUNAKAN WRE-Var 3.2.1 Fatkhuroyan , Softan Lusa... RANCANG BANGUN KENDALI OTOMASI SISTEM PENCUCI FILM RADIOGRAFI Nugroho Tri Sanyoto, Fahmy Faisal, Djoko Maryanto. DESAIN KENDALI PENGISIAN BAK TANDON AIR BERBASIS MIKROKONTROLER Totok Dermawan, Puji Nugroho, Suyamto. vii 152 161 167, 172 J81 188 194 200 206

Anda mungkin juga menyukai