MEMBUAT GRAFIK PWS ANAK

SOP
No. Dokumen :/B.2/SOP/PKM UTAN/I/2017

No. Revisi:

Tgl. Terbit : /III/2017

Halaman : 1 hal

UPT PUSKESMAS KECAMATAN UTAN

.
SUPRIYADI, SKM
NIP. 19681231 198903 1 029
1.
Pengertian
Alat manajemen program KIA
2.
Tujuan
Sebagai Acuan dalam langkah langkah Membuat Grafik PWS ANAK
3.
Kebijakan
Keputusan Kepala Puskesmas Nomor 7 Tahun 2017 Tentang Membuat Grafik PWS KIA
4.
Referensi
Buku PEDOMAN PWS-KIA
5.
Langkah - langkah
A. Pembuatan grafik PWS-ANAK
PWS ANAK di sajikan dalam bentuk grafik dari tiap indikator disukai, yang juga
menggambarkan pencapaian tiap desa/kelurahan dalam tiap bulan
1. Grafik cakupan kunjungan neonatal peratama (KN1)
2. Grafik cakupan kunjungan neonatal lengkap (KNL)
3. Grafik penanganan komplikasi neonatal (NK)
4. Grafik cakupan kunjungan bayi bayi (KBy)
5. Grafik cakupan pelayanan anak balita (Kbal)
6. Grafik cakupan pelayanan anak balita sakit (BS)

B. Langkah-langkah pokok dalam pembuatan grafik PWS KIA:

1. Penyiapan data
Data yang diperlukan untuk membuat grafik dari tiap indikator di proleh dari catatan
kartu ibu, buku KIA, register kohort ibu. Per des/kelurahan.
Grafik yang digunakan adalah grafik antar waktu: data yang perlu disipakan adalah data
cakupan perbulan.
2. Penggambaran grafik
a. Menentukan target rata-rata perbulan untuk menentukan skala pada garis vertikal
(sumbu y)
Contoh cakupan KN 90% = 90% x100
12 bulan
b. Hasil perhitungan pencapaian kumulatif cakupan KN per desa/kelurahan sampai
dengan bulan juni di masukkan dalam jalur % kumulatif secara peringkat.
c. Nama desa/keluarahan bersangkutan di tuliskan pada lajur desa /kelurahan (sumbu X).
d. Hasil perhitungan pencapaian pada bulan ini (juni) dan bulan lalu (mei) untuk tiap
desa/kelurahan dimasukkan ke dalam lajur masing-masing.
e. Gambar anak panah di pergunakan untuk mengisi lajur tren. Bila pencapaian cakupan
bulan ini lebih besar dari bulan lalu, maka di gambar anak panah yang menunjuk ke
atas.
6.
No Yang diubah Isi Perubahan Tanggalmulaidiberlakukan
.

Unit Terkait
A. Ruang pemeriksaan anak

B. Ruang pemeriksaan ibu

7.
Dokumen terkait
A. Laporan PWS KIA
B. Kohort bayi
C. Kohort balita
8.
Rekaman Historis Perubahan