BAB 1
PENDAHULUAN
tetapi bayi yang harus aktif menemukan sendiri putting susu ibu. Program
ini dilakukan dengan cara langsung meletakkan bayi yang baru lahir di
dada ibunya dan membiarkan bayi ini merayap untuk menemukan puting
susu ibu untuk menyusu. IMD harus dilakukan langsung saat lahir, tanpa
boleh ditunda dengan kegiatan menimbang atau mengukur bayi. Bayi juga
harus berlangsung skin to skin antara bayi dan ibu (Andini, 2009 : 1)
tahun 2002-2003 hanya ada 4% bayi yang mendapat Air Susu Ibu (ASI)
mau melakukan inisiasi dini, para ibu primigravida mempunyai alasan geli
beralasan tidak memberikan ASI secara dini karena ibu merasa geli ketika
1
2
dan pengertian kepada ibu tentang keuntungan menyusui dan bahaya jika
sebagai berikut :
Kabupaten Pasuruan.
Kabupaten Pasuruan.
4
1.4.1 Peneliti
IMD.
BAB 2
TINJAUAN PUSTAKA
2.1 Pengetahuan
5
6
paling rendah.
yakni.
tahap-tahap di atas.
2.1.3.1 Intelegensi
dan sebaliknya.
2.1.3.2 Pendidikan
tingkat pendidikannya.
2.1.3.3 Pengalaman
2.1.3.4 Informasi
63).
leaflet, rubrik yang terdapat pada surat kabar atau majalah dan
63).
2.1.3.5 Kepercayaan
apa yang berlaku bagi obyek sikap, sekali kepercayaan itu telah
A, 2002 : 25)
11
tentang isi materi yang ingin diukur dari subjek penelitian atau
responden.
sebagai berikut :
sendiri segera setelah lahiran. Hal ini merupakan kodrat dan anugrah
dari Tuhan yang sudah disusun untuk kita. Melakukannya juga tidak
sulit, hanya membutuhkan waktu sekitar satu hingga dua jam) (Andini,
2009 : 1)
setelah lahir. Jadi sebenarnya bayi manusia seperti juga bayi mamalia
satu jam segera setelah lahir. Cara bayi melakukan inisiasi menyusu
dini ini dinamakan the brest crawl atau merangkak mencari payudara
(Wahyuni, 2009 : 1)
Keluarga berencana.
2.2.2.3 Segera menyusui dan isapan pertama bayi pada puting susu
selanjutnya. Jika refleks menghisap ini tidak dibangunkan saat itu, bayi
yang kaya akan faktor kekebalan tubuh dan sangat mudah dicerna. ASI
itu sendiri baru keluar sekitar mulai hari kedua hingga hari ke enam.
(Widodo, 2009 : 1)
persalinan.
3.4.2 Mengeringkan tubuh bayi nulai dari muka, kepala dan bagian
3.4.3 Bayi dibiarkan mencari putting susu ibu. Ibu dapat merangsang
putting susu.
pertama.
operasi Caesar.
3.4.6 Bayi dipisahkan dari ibu untuk ditimbang, diukur dan dicap
dapat ditunda.
3.4.7 Rawat gabung. Ibu dan bayi dirawat dalam satu kamar. Selama
24 jam ibu bayi tetap tidak dipisahkan dan bayi selalu dalam
kontak kulit dengan sang ibu. Suhu ayudara ibu meningkat 0,5
menjadi 1 derajad celcius lebih panas dari pada suhu dada ibu
ini kepanasan, suhu dada ibu akan turun 1 derjad celcius. Jika
bayinya
satu jam.
diukur
awal selesai.
siaga (alert). Setelah itu, bayi tidur dalam waktu yang lama,
jika bayi mengantuk akibat obat yang diasup ibu, kontak kulit
untuk bonding.
lahir. Bayi dilahirkan dengan membawa bekal air dan gula yang
2008;29)
perilaku adalah apa yang dikerjakan oleh organisme tersebut, baik dapat
57).
adalah tindakan atau perbuatan suatu organisme yang dapat diamati dan
pelayanan kesehatan.
pokok, yaitu :
1. Pengetahuan
2. Sikap
3. Pendidikan
menyusu dini
4. Kepercayaan masyarakat
ASI yang keluar pertama kali adalah kotor, hal ini akan
ekonomi geografi.
menyusu dini.
24
Faktor enabling :
Pelaksanaan inisiasi
Ketersediaan sarana dan
menyusui dini
prasarana
Tidak
Faktor reinforcing
teratur
- Sikap dan perilaku : (petugas
kesehatan, tokoh masyarakat
dan tokoh agama
- Undang-undang terkait
kesehatan
Bagan 2.1 : Kerangka Konsep Hubungan antara Pengetahuan Ibu Bersalin tentang Inisiasi Menyusu Dini Dengan Pelaksanaan
Inisiasi Menyusu Dini di Desa Cendono Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan
25
Keterangan : : Diteliti
: Tidak diteliti
Bagan 2.2 : Kerangka Penelitian Hubungan antara Pengetahuan Ibu Bersalin tentang Inisiasi Menyusu Dini Dengan Pelaksanaan
Inisiasi Menyusu Dini di Desa Cendono Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan
26
Hipotesa adalah pernyataan tentang suatu dalil atau kaidah tetapi yang
Ho : Tidak ada hubungan antara pengetahuan ibu bersalin tentang inisiasi menyusu dini
Kabupaten Pasuruan
H1 : Ada hubungan antara pengetahuan ibu bersalin tentang inisiasi menyusu dini
Kabupaten Pasuruan
27
BAB 3
METODE PENELITIAN
Desain penelitian adalah sesuatu yang sangat penting dalam penelitian, yang
independen) yang berperan. sebagai kontrol pada jenis penelitian ini, dipilih
kelompok subjek yang berasal dari populasi yang karakteristiknya sama dengan
kasus dan hanya berbeda dalam hal terdapatnya kelainan. (Nursalam, 2003 : 86-87).
Kerangka kerja adalah suatu bagan kerja peneliti dalam melakukan penelitian
yang akan dilakukan (Alimul, 2003), adapun kerangka kerja penelitian adalah sebagai
berikut :
Populasi
Seluruh ibu bersalin
di Desa Cendono Purwosari sebanyak 17 orang
Sampel
Seluruh ibu bersalin
di Desa Cendono Purwosari
Teknik Sampling
Sampling jenuh
Pengumpulan data
kuisioner dan observasi
Analisa data
29
Kesimpulan
Bagan 3.1 : Kerangka Kerja Hubungan antara Pengetahuan Ibu Bersalin tentang
Inisiasi Menyusu Dini dengan Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini di
Desa Cendono Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan
dan merupakan operasionalisasi dari suatu konsep agar dapat diteliti secara
penelitian ini ada dua yaitu variabel independen dan variabel dependen.
3.5.1 Populasi
130). Pada penelitian ini populasi adalah seluruh ibu bersalin di Desa Cendono
dengan jumlah persalinan rata-rata per bulan berjumlah 17 orang, jumlah ini
diambil dari total persalinan tahun 2008 sebanyak 204 kemudian dibagi 12
3.5.2 Sampel
dari suatu populasi target dan terjangkau yang akan diteliti (Setiadi,
2007 : 178)
3.5.3 Sampling
32
surat ijin dari Ka Prodi DIII Kebidanan STIKES Karya Husada Pare Kediri,
data dilakukan dengan cara pemberian kuisioner oleh peneliti kepada individu
yang dijadikan sampel penelitian sesuai kriteria inklusi dan eksklusi untuk
3.6.3.1 Editing
1) Dicek kelengkapannya
3.6.3.2 Coding :
2) Pendidikan
3) Pekerjaan
PNS : kode 4
4) Informasi
Ya : kode 1
Tidak : kode 2
5) Sumber informasi
Nakes : kode 1
TV : kode 3
Majalah/koran : kode 4
Seminar : kode 5
Internet : kode 6
6) Dukungan keluarga
Ya : kode 1
Tidak : kode 2
7) Status Persalinan
Primipara : kode 1
Multipara : kode 2
Grandemultipara : kode 3
8) Pengetahuan
Baik : kode 1
Cukup : kode 2
Kurang : kode 3
35
Ya : kode 1
Tidak : kode 2
Sp
N 100%
Sm
Keterangan :
Sm : Skor maksimal.
2003 : 124)
diinterpretasikan
( fo fh)
2
2
X =
fh
Keterangan :
fo : frekuensi observasi
fh : frekuensi harapan
37
0,05.
pendidikan dalam hal ini adalah Prodi DIII Kebidanan STIKES Karya Husada Pare
melakukan pengumpulan data kepada ibu balita dengan kuisioner yang telah dibuat
ibu bersalin diberikan kuesioner. Jika ibu bersalin bersedia diteliti, maka
diminta untuk tanda tangan di lembar persetujuan tersebut, tetapi jika tidak
bersalin pada lembar pengumpulan data, yang diisi pada lembar tersebut
kerahasiaannya oleh peneliti, hanya kelompok data tertentu saja yang akan
DAFTAR PUSTAKA
Alimul, A.Aziz. 2003. Riset keperawatan Dan Teknik Penulisan Ilmiah. Jakarta:
Salemba Medika
Arikunto, Suharsimi, 2006, Prosedur Penelitian Suatu Pendekatan Praktek, Ed. Revisi
5. Jakarta : Rineka Cipta.
Notoatmodjo, Soekidjo, 2003. Pendidikan dan Perilaku Kesehatan, Jakarta PT. Rineka
Cipta
Roesli, Utami, 2008. Inisiasi Menyusu Dini Untuk Awali ASI Eksklusif.
http://www.gizi.net, diakses tanggal 2 April 2009
Saifudin 2003. Sikap Manusia : Teori dan Pengukurannya. Yogyakarta : Pustaka Pelajar
Offset.
Setiadi, 2007. Konsep Dan Penulisan Riset Keperawatan. Yogyakarta : Graha Ilmu.
Wahyuni, 2009, Pentingnya Inisiasi Menyusu Dini Bagi Ibu Dan Bayi, http://stikes-
solo.co.cc. Diakses tanggal 20 Agustus 2009
Widodo, Judarwanto, 2009, Inisiasi Menyusu Dini Segera Pada Bayi Anda,
http://supportbreastfeeding.wordpress.com. Diakses tanggal 20 Agustus 2009
Wikipedia, 2008, Pengetahuan dan Informasi, Http//www. wikipedia. co. id. Diakses
tanggal 15 November 2008
41
Kepada
Yth. Ibu Bersalin
Di Desa Cendono Kecamatan Purwosari Kabupaten Pasuruan
Dengan hormat,
Yang bertanda tangan dibawah ini, mahasiswa Sekolah Tinggi Kesehatan Karya
Husada Pare Kediri Program Studi D-III Kebidanan Program Khusus di Pasuruan:
Nama : Luluk Masfula
NIM : 08024
Bersama ini kami megajukan permohonan kepada ibu untuk menjadi responden
dalam penelitian berjudul Hubungan antara Pengetahuan Ibu Bersalin tentang Inisiasi
Menyusu Dini Dengan Pelaksanaan Inisiasi Menyusu Dini di Desa Cendono Kecamatan
Purwosari Kabupaten Pasuruan.
Jawaban ibu kami jamin kerahasiaannya, oleh karena itu kami harap ibu
memberikan jawaban sesuai dengan kehendak.
Peneliti
No responden :
Umur :
Alamat :
Berdasarkan penjelasan yang telah diberikan, bersama ini saya menyatakan tidak
keberatan untuk menjadi Responden dalam penelitian dengan judul Hubungan antara
Pengetahuan Ibu Bersalin tentang Inisiasi Menyusu Dini Dengan Pelaksanaan Inisiasi
Demikian pernyataan ini saya buat, tanpa paksaan dan tekanan dari penulis.
Responden
43
KISI-KISI KUESIONER
12
Jumlah
KUESIONER PENELITIAN
A. Karakteristik Responden
a. Responden No :..
b. Umur ibu : < 20 tahun
20-35 tahun
> 35 tahun
c. Pekerjaan : Tidak bekerja atau IRT
Petani atau buruh
Swasta
PNS
d. Pendidikan terakhir : Dasar (SD, SMP)
Menengah (SMA atau sederajat)
Tinggi (Diploma dan sarjana)
e. Status Persalinan : Primipara (jumlah anak 1)
Multipara (jumlah anak 2-3)
Grandemultipara (jumlah anak 4)
45
B. Pertanyaan umum
Petunjuk pengisian : Berilah tanda silang (X) pada kotak yang disediakan
2. Waktu yang tepat untuk melakukan inisiasi menyususi dini adalah .............
a. 1 jam setelah melahirkan
b. Segera setelah melahirkan
c. 1 hari setelah melahirkan
5. Faktor dari bayi yang menyebabkan ibu tidak memberikan inisiasi menyusu dini
adalah......
a. Takut
b. Risih
c. Bayi kedinginan
6. Faktor dari ibu yang menyebabkan ibu tidak memberikan inisiasi menyusu dini
adalah.....
a. Ibu kelelahan.
b. Pelekatan puting yang salah
c. Dukungan suami yang kurang.
7. Faktor lain yang menyebabkan ibu tidak memberikan inisiasi menyusu dini
adalah........
a. Malu
b. Ibu rileks dan percaya diri
c. Ibu dilakukan tindakan medis (dijahit akibat robekan jalan lahir)
menyusu dini
10. Dibawah ini tindakan yang benar untuk meningkatkan keberhasilan inisiasi
menyusu dini ?.............
a. Menyusu menimbang
b. Menimbang menyusu
c. Menyuntik menimbang - menyusu
12. Tindakan yang harus dilakukan ibu apabila bayi tidak mau menyusu dini ?
a. Ibu dapat merangsang bayi dengan sentuhan lembut, tetapi tidak memaksakan
bayi ke putting susu.
b. Menuntun bayi mencapai putting susu ibu
c. Ibu memaksakan bayi ke putting susu.
48
NO INDIKATOR INISIASI
MENYUSU DINI
YA TIDAK
1 Dianjukan suami atau keluarga untuk mendampingi ibu
saat persalinan
menyusu pertama.
LEMBAR KONSULTASI
6
50
LEMBAR KONSULTASI
6
51
PROPOSAL PENELITIAN
OLEH :
LULUK MASFULA
NIM. 08024
52
penelitian Program Studi D III Kebidanan STIKES Karya Husada Pare Kediri pada:
LULUK MASFULA
NIM. 08024
Mengetahui,
Pembimbing I Pembimbing II
53
ii
54
PENGESAHAN
Proposal penelitian ini telah disetujui untuk disahkan oleh penguji proposal
penelitian penelitian Prodi D III Kebidanan STIKES Karya Husada Pare Kediri dalam
Mengetahui
Ka.Prodi DIII Kebidanan
STIKES Karya Husada Pare Kediri
iii
55
PERNYATAAN
Dengan ini saya menyatakan bahwa dalam proposal penelitian ini tidak terdapat
karya yang pernah diajukan untuk memperoleh gelar kesarjanaan di suatu perguruan
tinggi, dan sepanjang sepengetahuan saya juga tidak terdapat karya atau pendapat yang
pernah ditulis atau diterbitkan oleh orang lain kecuali yang secara tertulis diacu dalam
LULUK MASFULA
NIM. 08024
iv
56
KATA PENGANTAR
Hubungan antara Pengetahuan Ibu Bersalin tentang Inisiasi Menyusu Dini dengan
Pada kesempatan ini Penulis tidak lupa mengucapkan terima kasih yang tidak
1. H. Nanang Hari P, dr, M.Si Selaku Kepala Dinas Kesehatan Kabupaten Pasuruan
2. Denok Sri Utami, dr Selaku Kepala STIKES Karya Husada Pare Kediri
3. Tintin Hariyani, SSiT, M.Kes selaku Ka Prodi DIII Kebidanan STIKES Karya
5. Wahyu Nuraisya, SSiT selaku pembimbing II, yang dengan penuh perhatian dan
hambatan dan permasalahan dapat diselesaikan dengan baik, hingga penulis dapat
v
57
6. Seluruh staf dosen dan karyawan di STIKES Karya Husada Kediri yang telah
memberikan keilmuan yang sangat berarti, bantuan dan bimbingan selama penulis
mengikuti pendidikan.
7. Semua rekanrekan seangkatan yang telah membantu dan memberikan saran untuk
8. Dan semua pihak yang telah membantu kelancaran penelitian yang tidak dapat
Akhir kata, Semoga Tuhan Yang Maha Esa memberikan balasan pahala atas segala
amal yang telah diberikan dan semoga proposal penelitian ini dapat bermanfaat bagi
LULUK MASFULA
vi
58
DAFTAR ISI
HALAMAN JUDUL................................................................................................i
HALAMAN PENGESAHAN................................................................................iii
HALAMAN PERNYATAAN.................................................................................iv
KATA PENGANTAR..............................................................................................v
DAFTAR ISI..........................................................................................................vii
DAFTAR TABEL...................................................................................................ix
DAFTAR LAMPIRAN...........................................................................................xi
BAB 1 PENDAHULUAN....................................................................................1
vii
59
DAFTAR PUSTAKA............................................................................................38
LAMPIRAN...........................................................................................................39
viii
60
DAFTAR TABEL
Halaman
ix
61
DAFTAR BAGAN
Halaman
x
62
DAFTAR LAMPIRAN
Halaman
xi
63
64