Anda di halaman 1dari 7

LAPORAN PRAKTIK

SISTEM REM CAKRAM

Disusun oleh :
1. Ahmad Dedi Wardani
2. Setyo Rizki Adianto
3. Randi Kusuma Aji
4. Ganda Bhekti Nugroho
5. Tri Bangun
6. Anggoro Bernardi
7. Muhammad Nurkholis

D3 TEKNIK MESIN
FAKULTAS TEKNIK
UNIVERSITAS TIDAR TAHUN 2017
A. Tujuan
1. Mahasiswa dapat melakukan pembongkaran pada sistem rem cakram
2. Mahasiswa dapat melakukan pemeriksaan pada sistem rem cakram
3. Mahasisea dapat melakukan perakitan komponen yang sudah dibongkar dan
dilakukan pemeriksaan
B. Alat dan Bahan
A. Alat
1. Satu set toolbox
2. Jangka sorong
3. Dial gaunge
B. Bahan
1. Satu unit stand sistem rem cakram
C. Langkah Kerja
1. Kita siapkan alat dan bahan terlebih dahulu yang akan kita gunakan untuk
melakukan praktik
2. Terlebih dahulu kita lepas selang pegangan minyak rem dengan menggunkan
kunci pas ukuran 14

Gambar sistem rem


3. Kemudian kita lepas baut bawah pada caliper dengan menggunkan kunci ring
ukuran 14
4. Setelah baut bawah pada caliper terlepas kemudian kita angkat caliper keatas
5. Baru kita lepas kampas rem atau pad rem dari sisi caliper
6. Setelah kampas rem terlepas kita lepas baut atas pada caliper dengan menggunkan
kunci ring ukuran 14
Gambar pelepasan baut atas caliper
7. Baru kita lepas caliper
8. Setelah itu untuk melepas piston terlebih dahulu kita lepas bushing peluncur dan
karet pelindung

Gambar bushing luncur dan karet pelindung


9. Untuk melepas karet pelindung pada pen utama atau baut pada caliper dengan
menggunkan pahat dan juga palu
10. Kemudian kita lepas ring pengikat dengan menggunkan obeng
Gambar caliper
11. Lepas piston dari caliper dengan menggunkan dua obeng dari sisi kanan dan kiri
dari piston dan diganjal kemudian dicukil
12. Setelah piston terlepas maka pembongkaran sistem rem sudah selesai kemudian
kita lakukan pemeriksaan pada sistem rem cakram.

Gambar piston
D. Pemeriksaan
1. Pengukuran ketebalan pelapisan pad
Ketebalan minimum : 1 mm
Ketebalan makssimum : 10 mm
Hasil pengukuran ketebalan pelapisan pad dengan menggunkan jangka sorong di
dapatkan hasil nya yaitu : 8,7 mm

Gambar pengukuran ketebalan lapisan pad


2. Pengukuran ketebalan piringan rotor
Ketebalan minimum : 19 mm
Ketebalan standart : 20 mm
Hasil pengukuran ketebalan piringan rotor dengan menggunakan jangka sorong di
dapatkan hasil nya yaitu : 20,6 mm

Gambar pengukuran ketebalan piringan rotor


3. Pengukuran keolengan piringan rotor
Pengukuran keolengan piringan rotor pada jarak 10 mm dari pinggir luar piringan
Keolengan maksimum : 0,15 mm
Hasil pengukuran keolengan rotor dengan menggunakan dial gaunge di daptkan
hasil nya yaitu : 0,02 mm
Gambar pengukuran keolengan piringan rotor
E. Bagian dan fungsi rem cakram

Gambar sistem rem cakram


1. Piringan rotor berfungsi sebagai bidang gesek
2. rem berfungsi sebagai alat penyalur dari minyak rem yang telah ditekan oleh
piston ke kaliper rem.
3. Kampas rem berfungsi sebagai bidang gesekan menghentikan piringn rotor
yang sekaligus menghentikan kendaran
4. Ring pengikat berfungsi mencegah kebocoran minyak rem pada caliper
5. Silinder rem sebagai tempat komponen komponen rem cakram.
6. Selang minyak rem berfungsi sebagai penyalur minyak ke piston untuk
menekan piston kemudian piston menekan kampas rem dan bergesekan
dengan piringan rotor sehingga kendaraan dapat berhrnti
7. Plat momen berfungsi sebagai Penahan silinder agar tidak jatuh
F. Cara kerja rem cakram
Pada saat pedal rem di tekan atau di injak master rem akan mendorong fluida
atau biasa yang kita sebut minyak rem kearah kaliper dan mendorong piston. pada
saat piston bergerak kaliper akan menahan atau menekan kampas rem ke piringan
sehingga terjadilah pengereman. setelah pedal rem di lepas, karet yang di dalam
kaliper atau di samping piston sebagai pengembali posisi piston seperti semula dan
mengembalikan minyak rem ke tabung penyimpanan fluida tersebut.

G. Pemasangan Komponen
1. Setelah dilakukan pemeriksaan kemudian kita lakukan pemasangna komponen
yang sudah dibongkar dan sudah dilakukan pemeriksaan
2. Kita pasang piston pada caliper tapi terlebih dahulu kita olesi dengan minyak rem
sehingga akan mempermudah pemasngan , pemasangan dengan cara memasukan
kunci pada piston kemudian memukulnya dengan palu
3. Setelah piston terpasang baru kita pasang ring pengikat
4. Kemudian kita pasang bushing luncur dan juga karet pelindung pada caliper
5. Setelah terpasang bushing peluncur dan juga karet pelindung pada caliper kita
pasang caliper pada piringan rotor dan kita pasang baut atas pada caliper dengan
menggunakan kunci ring ukuran 14
6. Lalu kita pasang kampas rem atau pada rem pada caliper
7. Setelah kampas rem terpasang baru kita pasang baut bawah pada caliper dengan
menggunakan kunci ring ukuran 14
8. Setelah semua terpasang baru kita pasang selang pegangan minyak rem dengan
menggunakan kunci pas ukuran 14
9. Setelah semua terpasang komponen sistem rem cakram berarti praktiknya sudah
selesai
10. Buat laporannya

Anda mungkin juga menyukai