ONROAD OFFROAD
Pada penelitian ini hanya simulasi numerik dan belum dilakukan uji
eksperimental terhadap kendaraan
Konstanta konstanta yang diperlukan dalam perhitungan adalah diambil dari
handbook dengan memperhatikan kemiripan bentuk kendaraan
Analisa yang dilakukan hanya pada sistem transmisi, sehingga untuk faktor
faktor lain yang berpengaruh terhadap performa dan kestabilan kendaraan
tidak dibahas
sistem transmisi ini berfungsi sebagai konversi torsi dan putaran dari mesin
menjadi gaya dorong dan kelajuan yang sesuai kebutuhan untuk diteruskan
ke Penggerak akhir
Manual
Otomatis
CVT
AMT
Karakteristik Passanger Car Design
Kinerja kendaraan
dalam %
Gaya gaya yang bekerja saat kendaraan menanjak
Total Driving Resistance
Total driving resistance merupakan total gabungan gaya hambatan
yang yang terjadi pada kendaraan
Rumus penjabaran
Gaya Traksi
iA = Total Rasio
iS = Rasio Clutch ( Kopling )
iG = Rasio GearBox
iE = Rasio Gardan
Sehingga over all ratio terbesar (overall ratio maksimum)
dan overall ratio terkecil ( overal ratio minimum ) dapat
dirumuskan sebagai berikut
dalam %
Konsumsi Bahan Bakar
Suatu parameter kinerja kendaraan yang juga
amat penting karena mengandung aspek
ekonomis adalah konsumsi bahan bakar. Untuk
menghitung konsumsi bahan bakar tersebut
pada setiap kecepatan dari suatu kendaraan
diperlukan suatu data dari manufaktur yang
berupa peta dari konsumsi spesifik bahan
bakar. Konsumsi spesifik bahan bakar dari
suatu mesin kendaraan umumnya dinyatakan
dalam g/Kwh. Dengan mengetahui peta
spesifik bahan bakar dapat dicari dengan
menghitung torsi dari putaran mesin.
Konsumsi Bahan Bakar
v= 74 km/jam
20 sf = 3,09 liter/25 km
Power, P(kW)
v=72 km/jam
sf=2,69 liter/25km v=70 km/jam
sf=2,78 liter/25km
15
v=60km/jam
sf=1,97 liter/25km
Pmax=10.0021
v=60 km/jam
Pmax=7.2944
sf=2,09 liter/25 km
10
v= 46.5 km/jam
v=40km/jam
sf=1,40 liter/25 km
sf=1,28 liter /25 km
v=45 km/jam
5 sf= 1,46 liter/25 km
i = 6.4277 v=40 km/jam
A
sf =1,33 liter/25 km
i = 7.8
A
0
1000 1500 2000 2500 3000 3500 4000 4500 5000 5500 6000
Engine speed, n(rpm)
KONSUMSI BAHAN BAKAR UNTUK TIAP TINGKAT TRANSMISI
SEBAGAI FUNGSI DARI KECEPATAN
4.5
iA1
4 iA2
iA3
3.5 iA4
Fuel Consumtion (L/25km)
2.5
1.5
0.5
0 10 20 30 40 50 60 70 80 90 100
kecepatan (km/h)
Kesimpulan :
Kendaraan mode onroad memiliki kecepatan sebesar 72 km/jam dengan konsumsi bahan bakar
sebesar 2,69 liter/25 km.
tingkat transmisi pertama masih belum mampu untuk melawan hambatan total sebesar 30%
dikarenakan beban kendaraan yang masih belum mampu melawan hambatan total pada
kendaraan.
Pada kondisi cruise terlihat bahwa overall rasio kendaraan mode onroad lebih baik konsumsi
bahan bakarnya dibandingkan dengan overall rasio kendaraan mode offroad hal itu terlihat warna
biru yang dominan terlihat disetiap kecepatan mode onroad
konsumsi bahan pada overall gear rasio tingkat transmisi tingkat keempat memiliki konsumsi
bahan bakar terbesar diantara tingkat transmisi lainnya hal ini dikarena putaran mesin pada
tingkat transmisi tersebut yang besar.