Anda di halaman 1dari 6

PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM

PROSES PERKEMBANGAN PENDIDIKAN KARAKTER


PESERTA DIDIK DI MASA DEPAN
DOSEN PEBIMBING N.HENDRA WIRAWA, M

DI SUSUN OLEH SULAIMAN

INSTITUT ILMU KEISLAMAN ZAINUL HASAN GENGGONG

KRAKSAAN PROBOLINGGO

TAHUN AJARAN 2016-2017


PEMANFAATAN TEKNOLOGI INFORMASI DALAM PROSES
PERKEMBANGAN PENDIDIKAN KARAKTER PESERTA DIDIK DI
MASA DEPAN
Menurut William & Sawyer dalam (Abdul Kadir & Terra CH, 2003), teknologi
informasi didefinisikan sebagai teknologi yang menggabungkan komputer dengan
jalur komunikasi kecepatan tinggi, yang membawa data, suara, dan video.
Perkembangan ilmu teknologi dan informasi berpengaruh besar pada dunia
pendidikan, baik pengaruh positif maupun pengaruh negatifnya.
Kekuatan gelombang globalisasi yang paling kuat dan menonjol daya
dobraknya akibat perkembangan IPTEKS, misalnya bidang ekonomi, lingkungan
hidup, dan pendidikan.
Tidak bisa dipungkiri bahwa perkembangan ilmu teknologi dan informasi yang
semakin pesat berdampak pada bidang pendidikan.
Mengingat bahwa pendidikan sangatlah penting untuk meningkatkan Sumber
Daya Manusia (SDM), maka sebagai bangsa yang baik harus tetap menjaga bidang
pendidikan agar tidak terpengaruh oleh dampak negatif dari era globalisasi.
Dengan demikian, sudah seharusnya pendidikan menjadi wahana strategis bagi
upaya mengembangkan segenap potensi individu dan membentuk karakter yang
baik pada peserta didik. Peserta didik yang dimaksud adalah seseorang yang sedang
berkembang memiliki potensi tertentu dengan bantuan pendidik (guru), ia
mengembangkan potensinya tersebut secara optimal.

Pemanfaatan teknologi informasi yang digunakan dalam dunia pendidikan mampu


membentuk peserta didik yang berkualitas dan berpendidikan. Pengaruh tersebut
muncul karena adanya interaksi timbal balik dalam proses kegiatan belajar mengajar.
Proses timbal balik antara pendidik dan peserta didik ini juga berpengaruh besar pada
perubahan sistem pendidikan, seperti banyak metodologi yang dikembangkan ketika
proses mengajar-belajar.

Cara pemanfaatan teknologi informasi tidak menutup kemungkinan adanya


dampak negatif bagi peserta didik

Dampak negatif tersebut bisa dicegah jika setiap pendidik mampu mengetahui
bagaimana cara pemanfaatan teknologi informasi dengan tepat, sehingga terciptanya
pendidikan yang berkarakter. Pendidikan karakter adalah pendidikan budi pekerti
plus, yaitu melibatkan aspek pengetahuan (cognitive), perasaan (feeling), dan tindakan
(action). Berikut ini akan dibahas cara-cara pemanfaatan teknologi dalam dunia
pendidikan
1.Pemanfaatan teknologi informasi dalam proses perkembangan pendidikan
karakter di masa depan

Perkembangan IPTEKS yang makin cepat dalam era globalisasi merupakan salah
satu ciri utama dari masyarakat masa depan.

Globalisasi perkembangan IPTEKS tersebut dapat berdampak positif maupun


negative, bergantung pada kesiapan bangsa beserta kondisi sosial budayanya untuk
menerima limpahan informasi atau teknologi.

Telah dikemukakan kalau globalisasi perkembangan IPTEKS yang cepat tersebut


adalah peluang dan tantangan.

Untuk mengantisipasi keadaan tersebut dalam masyarakat masa depan maka perlu
diupayakan agar setiap anggota masyarakat melek teknologi informasi, yakni
memiliki gagasan yang tepat serta mengetahui terminology beserta maksudnya yang
lazim digunakan tanpa harus menjadi pakar IPTEKS tersebut.

Perkembangan Iptek yang makin cepat dalam era globalisasi merupakan salah
satu ciri utama dari masyarakat masa depan.

Globalisasi perkembangan iptek tersebut dapat berdampak positif maupun


negative, bergantung pada kesiapan bangsa beserta kondisi sosial budayanya untuk
menerima limpahan informasi atau teknologi.

Telah dikemukakan kalau globalisasi perkembangan iptek yang cepat tersebut


adalah peluang dan tantangan.

Untuk mengantisipasi keadaan tersebut dalam masyarakat masa depan maka perlu
diupayakan agar setiap anggota masyarakat melek iptek, yakni memiliki gagasan yang
tepat serta mengetahui terminology beserta maksudnya yang lazim digunakan tanpa
harus menjadi pakar iptek tersebut.
2.Cara menanggapi kebutuhan atau tuntutan peningkatan layanan professional
dalam berbagai segi kehidupan manusia

Perkembangan iptek yang makin cepat serta perkembangan arus informasi yang
semakin cepat dan padat, maka anggota masyrakat masa depan semakin luas
pengetahuannya serta daya kritis yang semakin tinggi.

Dari hal tersebut, dapat diketahui bahwa ciri masyarakat masa depan lebih banyak
membutuhan layanan professional dalam berbagai bidang kehidupan manusia.

Sehubungan dengan kecenderungan permasalahan manusia yang bersifat holistic


dan memerlukan penanganan multidisiplin maka tuntutan mutu layanan professional
tersebut semakin tinggi
3.Upaya pendidikan dalam mengantisipasi masa depan

Berbicara mengenai perkiraan masyarakat masa depan, secara tersirat telah pula
membicarakan tentang tantangan-tantangan yang dihadapi manusia masa depan dan
pendidikan masa depan

.Dalam penyelenggaraan kegiatan belajar mengajar diperlukan situasi dimana


murid dan guru dapat berinteraksi dengan baik, sehingga terjadi kegiatan belajar
mengajar yang optimal.

Peran guru yang semakin bergeser menimbulkan beberapa perubahan dalam


proses belajar mengajar. Berdasarkan penelitian kami terdapat beberapa alasasan
mengapa perubahan peran guru yang mampu mempengaruhi proses kegiatan belajar
mengajar, seperti berikut.

Perubahan fungsi guru pada era globalisasi yang kini hanya menjadi mediator,
motivator, dan fasilitator mempengaruhi perubahan proses kegiatan belajar
karena guru dituntut untuk memiliki sikap keterbukaan untuk perbaikan, bahkan perlu
inovatif.

Guru diharapkan mampu mengembangkan kemampuanya dalam mengajar,


utamanya dalam memanfaatkan teknologi dalam pembelajaran di sekolah.

Guru di harapkan juga lebih dewasa dalam bersikap dan berpikir agar mempunyai
daya kompetensi dan psikilogis yang stabil.

Anda mungkin juga menyukai