Anda di halaman 1dari 7

Pengertian, Ciri-

ciri, Jenis, Struktur


dan Kaidah
Kebahasaannya
Pamungkas Adipura
Pendidikan No Comments

Contoh Teks Eksposisi Berbicara


mengenai teks eksposisi tentunya sangat
erat hubungannya dengan pelajaran bahasa.
Teks eksposisi sendiri merupakan salah
satu bagian dari berbagai jenis-jenis teks
yang ada, di samping teks narasi, teks
deskripsi, teks prosedur dan lain-lain.

5.2 b. Konjungsi
5.3 c. Kata leksikal
6 Contoh Teks Eksposisi
6.1 1. Contoh Eksposisi Singkat Tentang
Ekonomi
6.2 2. Contoh Teks Eksposisi Singkat
Tentang Hukum
6.3 3. Contoh Teks Eksposisi Singkat
Tentang Pendidikan
6.4 4. Contoh Teks Eksposisi Singkat
Tentang Politik
6.5 5. Contoh Teks Eksposisi Singkat
Tentang Kesehatan
7 Share this:

Susu berkualitas tinggi


Read more
Iklan

PENGERTIAN TEKS EKSPOSISI


Teks eksposisi yaitu sebuah paragraf atau
karangan yang di dalamnya mengandung
sejumlah informasi yang isi dari paragraph
tersebut ditulis dengan tujuan untuk
menjabarkan atau memberikan pengertian
dengan gaya penulisan yang singkat, padat
dan akurat.

CIRI-CIRI TEKS EKSPOSISI

Gaya informasinya persuasif


atau mengajak
Penyampaian teksnya secara
jelas, lugas dan menggunakan
bahasa yang baku
Menjabarkan informasi-
informasi pengetahuan
Bersifat tidak memihak yang
artinya tidak memaksakan
kemauan dari penulis terhadap
pembacanya
Teks Eksposisi bersifat netral
dan objektif
Penjelasannya disertai data-data
yang akurat dan terpercaya
Menyajikan sebuah fakta yang
digunakan sebagai alat konkritasi
dan kontribusi

STRUKTUR TEKS EKSPOSISI

harvesthr.com
A. TESIS ATAU PERNYATAAN
PENDAPAT
Tesis adalah suatu bagian yang mempunyai
isi berupa sudut pandang dari penulis
terhadap setiap masalah yang akan dibahas
topiknya.

Sebuah tesis pasti berdasarkan dari suatu


bentuk pernyataan yang nantinya akan
diperkuat dengan sebuah argumen.

Bagian ini sangatlah penting untuk


menyusun contoh teks eksposisi dan
biasanya muncul di awal teks eksposisi
walaupun ada kemungkinan kita bisa
menjumpainya di bagian akhir.

B. ARGUMENTASI
Argumentasi adalah suatu bentuk alasan
atau bukti yang digunakan dalam
mengokohkan atau memperkuat pendapat
dalam sebuah tesis, walaupun pada
prakteknya argumentasi dapat digunakan
untuk menyanggah bahkan menolak sebuah
pernyataan.

Argumentasi dapat berupa pernyataan


umum atau berupa data dari hasil penelitian
para ahli yang sumbernya dapat dipercaya.

C. PENEGASAN ULANG PENDAPAT


Bagian ini merupakan sebuah kesimpulan
yang menegaskan kembali dari tesis yang
dibicarakan di awal teks eksposisi dan
penguat argumentasi yang ditunjang oleh
fakta.

Sponsored Content

Do This Before Bed to Regrow Your Hair All Night


Long
en.dailyhealthclub.co

Jenis Teks Eksposisi

Teks Eksposisi Denisi. Teks


Eksposisi denisi merupakan suatu
paragraf eksposisi yang memaparkan
denisi atau pengertian suatu topik
tertentu.
Teks Eksposisi Proses. Teks
Eksposisi proses merupakan tahapan-
tahapan atau cara-cara untuk
melakukan sesuatu dari awal hingga
akhir.
Teks Eksposisi Ilustrasi. Teks
Eksposisi ilustrasi merupakan sebuah
paragraf yang menyajikan informasi
atau penjelasan-penjelasan tertentu
dengan cara memberikan gambaran
atau penjelasan yang sederhana
mengenai suatu topik dengan topik
lainnya yang mempunyai kesamaan
sifat atau kemiripan dalam hal-hal
tertentu.
Teks Eksposisi Laporan. Teks
Eksposisi laporan adalah paragraf
eksposisi yang mengemukakan laporan
dari sebuah peristiwa atau penelitian
tertentu.
Teks Eksposisi Perbandingan. Teks
Eksposisi perbandingan merupakan
paragraf eksposisi yang ide atau
gagasan utamanya dipaparkan dengan
cara membandingkan dengan yang lain.
Teks Eksposisi Pertentangan. Teks
Eksposisi pertentangan merupakan
sebuah paragraf atau karangan yang
berisi mengenai hal pertentangan akan
suatu hal dengan hal lainnya.

KAIDAH TEKS EKSPOSISI


Unsur kebahasaan yaitu bagian-bagian yang
menyusun teks eksposisi. Unsur
kebahasaan yang ada pada teks eksposisi
diantaranya adalah pronomina, konjungsi
dan kata leksikal.

A. PRONOMINA
Pronomina yaitu kata ganti orang yang
dapat digunakan terutama pada saat
pernyataan pendapat pribadi diungkapkan.
Pronomina dapat dikelompokkan menjadi
dua bagian:

Jenis Pronomina

1. Pronomina Persona (kata ganti


orang) yakni persona tunggal. Misalnya:
Ia, Dia, Anda, Kamu, Aku, Saudara, -nya, -
mu, -ku, si-. Dan pesona jamak
contohnya seperti: Kita, Kami, Kalian,
Mereka, Hadirin, Para.
2. Pronomina Nonpersona (kata ganti
bukan orang) yakni pronomina
penunjuk, misalnya adalah : Ini, Itu, Sini,
Situ, Sana. Dan pronomina penanya,
misalnya: Apa, Mana dan Siapa.

B. KONJUNGSI
Konjungsi atau kata penghubung digunakan
dalam teks eksposisi untuk memperkuat
argumentasi. Berikut ini adalah jenis
konjungsi yang dapat kita jumpai dalam teks
eksposisi:

Jenis Konjungsi

1. Konjungsi waktu: sebelum, setelah


itu, kemudian sesudah, setelah, lalu
2. Konjungsi gabungan: dengan serta,
dan,
3. Konjungsi pembatasan: asal, selain
kecuali
4. Konjungsi tujuan: supaya, agar, untuk
5. Konjungsi persyaratan: asalkan,
bilamana, apabila jika, jikalau, apabila,
bila
6. Konjungsi perincian: adalah, yaitu,
antara lain, yakni, ialah
7. Konjungsi sebab-akibat: akibat,
akibatnya, sehingga, karena, sebab
8. Konjungsi pertentangan: namun,
melainkan, sedangkan, akan tetapi,
tetapi
9. Konjungsi pilihan: atau
10. Konjungsi penguatan/penegasan:
hanya, lagi pula, itu pun, apalagi, bahkan
11. Konjungsi penjelasan: bahwa
12. Konjungsi perbandingan: serupa,
ibarat, bagai, seperti,
13. Konjungsi penyimpulan: jadi,
dengan demikian oleh sebab itu, oleh
karena itu

C. KATA LEKSIKAL
1. Nomina: kata yang mengacu pada
benda, baik berupa benda nyata
ataupun abstrak.
2. Verba: kata yang mengandung makna
dasar perbuatan, proses atau keadaan
yang bukan sifat.
3. Adjektiv: kata yang digunakani untuk
menggambarkan sifat atau keadaan
orang, benda dan binatang.
4. Adverbia: kata yang melengkapi atau
memaparkan informasi berupa
keterangan tempat, waktu, suasana,
alat, cara dan lain sebagainya.

CONTOH TEKS EKSPOSISI

Anda mungkin juga menyukai