PENDAHULUAN
1.1 Latar Belakang
Anemi didefinisikan sebagai penurunan volume / jumlah sel darah merah
( eritrosit ) dalam darah atau penurunan kadar Haemoglobin sampai dibawah
rentang nilai yang berlaku untuk orang sehat ( Hb < 10 g/dl ),sehingga terjadi
penurunan kemampuan darah untuk menyalurkan oksigen kejaringan.dengan
demikian anemi bukanlah suatu diagnosis melainkan pencerminan dari dasar
perubahan patofisiologis yang diuraikan dalam anamnesa,pemeriksaanfisik yang
teliti serta pemeriksaan laboratorium yang menunjang. Anemi adalah volume
eritrost di kadar HB dibawah batas nilai-nilai yang dijumpai pada orang sehat
( nelson:838 ).
1.2 Tujuan
1.2.1 Tujuan Umum
Mahasiswa diharapkan mengerti dan memahami teori yang didapat
selama proses belajar mengajar sehingga dapat menerapkan secara nyata sesuai
tugas dan wewenang bidan dan untuk memnambah pengetahuan tentang anak
sakit dengan Anemia.
1.2.2 Tujuan khusus
1. Mahasiswa mampu melaksanakan pengkajian pada anak sakit dengan Anemia
2. Mahasiswa mampu menginteprestasikan data dasar/diagnose masalah
3. Mahasiswa mampu mengidentifikasi diagnosa potensial
4.Mahasiswa mampu mengidentifikasi tindakan segera
5. Mahasiswa mampu merencanakan tindakan dan rasionalisasi berdasarkan
diagnosa
6 Mahasiswa mampu melaksanakan rencana asuhan kebidanan yang telah di
lakukan.
7.Mahasiwa mampu melakukan evaluasi hasil asuhan kebidanan yg telah di
lakukan.
,
1.3 Metode Pengambilan Data
Manajemen kebidanan komprehensif ini menggunakan
metode pengumpulan data sebagai berikut :
a. Wawancara : Tanya jawab secara langsung ( anamnesa )
kepada suami atau keluarga pasien.
b. Observasi : melakukan pemeriksaan, baik dengan
inspeksi,maupun pemeriksaan penunjang.
c. Studi Dokumentasi : dengan melihat data dan riwayat anak
direkam medic.
d. Studi Kepustakaan : menggunakan buku untuk sumber teori
dan browsing internet.