Definisi Operasional Variabel

Tingkat Suku Bunga (Interest Rate)

Tingkat suku bunga merupakan tingkat suku bunga yang ditentukan oleh Bank Indonesia
sebagai tingkat suku bunga acuan. Data yang digunakan berupa data bulanan dalam periode
waktu Januari 2010 - Desember 2014 yang diperoleh dari Bank Indonesia (BI). Suku bunga
yang digunakan adalah suku bunga yang digunakan sebagai acuan umum yang ditetapkan oleh
Bank Indonesia yang disebut sebagai BI rate. Satuan yang digunakan pada variabel ini adalah
persen (%).
Inflasi (Inflation)
Tingkat inflasi merupakan kenaikan harga barang dan jasa pada periode bulanan secara
keseluruhan di Indonesia. Data yang digunakan merupakan data bulanan selama periode
tertentu yang diperoleh dari Badan Pusat Statistik (BPS). Penelitian ini menggunakan data
inflasi bulanan mulai periode Januari 2010 - Desember 2014. Inflasi yang digunakan dalam
penelitian ini merupakan inflasi yang berkaitan dengan Indeks Harga Konsumen (IHK) atau
Consumer Price Index (CPI). Satuan yang digunakan pada variabel ini adalah persen (%).

HASIL REGRESI

Dependent Variable: LCREDIT

Method: Least Squares
Date: 11/15/15 Time: 13:20
Sample: 2010M01 2014M12
Included observations: 60

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

C -5.226701 0.153339 -34.08582 0.0000

INF____ -0.001910 0.003326 -0.574273 0.5681
BI_RATE____ 0.017795 0.003291 5.407797 0.0000
LJUB 1.672984 0.024749 67.59780 0.0000

R-squared 0.990405 Mean dependent var 5.718239

Adjusted R-squared 0.989891 S.D. dependent var 0.156293
S.E. of regression 0.015714 Akaike info criterion -5.404160
Sum squared resid 0.013828 Schwarz criterion -5.264537
Log likelihood 166.1248 Hannan-Quinn criter. -5.349546
F-statistic 1926.791 Durbin-Watson stat 0.601854
Prob(F-statistic) 0.000000

Koefisien variabel inflasi yang bernilai -0,00191 menunjukkan bahwa apabila terjadi kenaikan
inflasi sebesar 1%, maka penyaluran kredit investasi bank akan mengalami penurunan sebesar
0,191%. Sedangkan BI rate memiliki koefisien yang bernilai 0,017795 yang menunjukkan
apabila BI rate mengalami kenaikan sebesar 1%, maka penyaluran kredit investasi bank akan
mengalami kenaikan sebesar 1,78%. Variabel jumlah uang beredar memiliki koefisien yang
bernilai 1,672984 yang artinya apabila JUB mengalami kenaikan sebesar 1%, maka penyaluran
kredit investasi bank akan mengalami kenaikan pula sebesar 167,3%.
Dari hasil regresi di atas diperoleh nilai probabilitas F statistik sebesar 0,00. Nilai
tersebut menunjukkan bahwa secara serentak variabel inflasi, tingkat suku bunga dasar (BI
rate) dan Jumlah Uang Beredar (JUB) berpengaruh signifikan terhadap penyaluran kredit
investasi bank karena nilai tersebut kurang dari nilai tingkat signifikan sebesar 5%. Nilai
adjusted R-squared yang sebesar 0,989891 menunjukkan bahwa variabel penyaluran kredit
investasi oleh bank dapat dijelaskan oleh variabel independen dalam model sebesar 98,9891%,
sedangkan 1,0109% sisanya dijelaskan oleh variabel lain di luar model.

UJI ASUMSI KLASIK

1. MULTIKOLINIERITAS
INF____ BI_RATE____ LJUB

INF____ 1.000000 0.106957 0.168157

BI_RATE____ 0.106957 1.000000 0.377866
LJUB 0.168157 0.377866 1.000000

2. HETEROKEDASTISITAS
Heteroskedasticity Test: White

F-statistic 1.928447 Prob. F(9,50) 0.0691

Obs*R-squared 15.46055 Prob. Chi-Square(9) 0.0790
Scaled explained SS 17.56907 Prob. Chi-Square(9) 0.0405

Test Equation:
Dependent Variable: RESID^2
Method: Least Squares
Date: 11/15/15 Time: 13:23
Sample: 2010M01 2014M12
Included observations: 60

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

C 0.247153 0.441558 0.559729 0.5782

INF____ 0.005542 0.007190 0.770788 0.4445
INF____^2 -4.86E-05 7.34E-05 -0.661914 0.5111
INF____*BI_RATE____ 0.000168 0.000166 1.012705 0.3161
INF____*LJUB -0.000975 0.001193 -0.817276 0.4176
BI_RATE____ -0.002498 0.016388 -0.152399 0.8795
BI_RATE____^2 -0.000423 0.000393 -1.077741 0.2863
BI_RATE____*LJUB 0.001229 0.002845 0.431998 0.6676
LJUB -0.074998 0.139909 -0.536052 0.5943
LJUB^2 0.005273 0.011141 0.473288 0.6381
R-squared 0.257676 Mean dependent var 0.000230
Adjusted R-squared 0.124058 S.D. dependent var 0.000375
S.E. of regression 0.000351 Akaike info criterion -12.91852
Sum squared resid 6.17E-06 Schwarz criterion -12.56946
Log likelihood 397.5556 Hannan-Quinn criter. -12.78198
F-statistic 1.928447 Durbin-Watson stat 1.051988
Prob(F-statistic) 0.069051

3. AUTOKORELASI
Breusch-Godfrey Serial Correlation LM Test:

F-statistic 24.83346 Prob. F(2,54) 0.0000

Obs*R-squared 28.74606 Prob. Chi-Square(2) 0.0000

Test Equation:
Dependent Variable: RESID
Method: Least Squares
Date: 11/15/15 Time: 13:22
Sample: 2010M01 2014M12
Included observations: 60
Presample missing value lagged residuals set to zero.

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

C 0.040024 0.113493 0.352659 0.7257

INF____ 7.05E-05 0.002485 0.028380 0.9775
BI_RATE____ -0.001373 0.002444 -0.561711 0.5766
LJUB -0.004854 0.018276 -0.265580 0.7916
RESID(-1) 0.703696 0.137787 5.107134 0.0000
RESID(-2) 0.026495 0.144753 0.183039 0.8555

R-squared 0.479101 Mean dependent var 8.99E-17

Adjusted R-squared 0.430870 S.D. dependent var 0.015309
S.E. of regression 0.011550 Akaike info criterion -5.989693
Sum squared resid 0.007203 Schwarz criterion -5.780258
Log likelihood 185.6908 Hannan-Quinn criter. -5.907771
F-statistic 9.933386 Durbin-Watson stat 1.976592
Prob(F-statistic) 0.000001

4. NORMALITAS
 16
Series: Residuals
14 Sample 2010M01 2014M12
Observations 60
12
Mean 8.99e-17
10 Median 0.000711
Maximum 0.035781
8 Minimum -0.041335
Std. Dev. 0.015309
6
Skewness -0.431090
Kurtosis 3.609037
4

Jarque-Bera 2.785706
2
Probability 0.248366
0
-0.04 -0.03 -0.02 -0.01 0.00 0.01 0.02 0.03 0.04

5. LINIERITAS
Ramsey RESET Test
Equation: REGRES
Specification: LCREDIT C INF____ BI_RATE____ LJUB
Omitted Variables: Squares of fitted values

Value df Probability
t-statistic 0.002939 55 0.9977
F-statistic 8.64E-06 (1, 55) 0.9977
Likelihood ratio 9.43E-06 1 0.9976

F-test summary:
Mean
Sum of Sq. df Squares
Test SSR 2.17E-09 1 2.17E-09
Restricted SSR 0.013828 56 0.000247
Unrestricted SSR 0.013828 55 0.000251
Unrestricted SSR 0.013828 55 0.000251

LR test summary:
Value df
Restricted LogL 166.1248 56
Unrestricted LogL 166.1248 55

Unrestricted Test Equation:

Dependent Variable: LCREDIT
Method: Least Squares
Date: 11/15/15 Time: 13:23
Sample: 2010M01 2014M12
Included observations: 60

Variable Coefficient Std. Error t-Statistic Prob.

C -5.187472 13.34698 -0.388663 0.6990

INF____ -0.001903 0.004145 -0.459119 0.6480
BI_RATE____ 0.017698 0.033370 0.530347 0.5980
LJUB 1.664866 2.762084 0.602757 0.5491
FITTED^2 0.000427 0.145123 0.002939 0.9977

R-squared 0.990405 Mean dependent var 5.718239

Adjusted R-squared 0.989707 S.D. dependent var 0.156293
S.E. of regression 0.015856 Akaike info criterion -5.370827
Sum squared resid 0.013828 Schwarz criterion -5.196298
Log likelihood 166.1248 Hannan-Quinn criter. -5.302559
F-statistic 1419.289 Durbin-Watson stat 0.601886
Prob(F-statistic) 0.000000

DAFTAR PUSTAKA
PENGUJIAN TEORI EFEK FISHER INTERNASIONAL TERHADAP
NILAI TUKAR: STUDI KASUS INDONESIA-JEPANG
Lailatul Maghfiroh, Prof. Dr. Sarwedi, MM., Adhitya Wardhono, SE., M.Sc., PhD
Jurusan Ilmu Ekonomi dan Studi Pembangunan, Fakultas Ekonomi, Universitas Jember (UNEJ)
Jln. Kalimantan 37, Jember 68121