Anda di halaman 1dari 7

Siapa yang tidak suka melihat air mancur, apalagi mendengar suara gemericik air yang jatuh kembali

ke wadahnya.
Tentu saja bukan air mancur seperti di atas yang akan kita buat. Kita akan buat versi mininya saja. Kumpulkan
bahannya

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/asikbelajardirumah/membuat-air-mancur-tanpa-pompa-
listrik_552ff0456ea834d66e8b4584

Gambar 1

Botol minuman kemasan berfungsi sebagai wadah air. Sedotan berfungsi sebagai jalan penghubung air antar botol
Pisau untuk melubangi Lem untuk menyambung sedotan, dan juga menyegel lubang yang kita buat di botol sehingga
air udara tidak bisa masuk. Fungsi lem bisa diganti dengan "Lilin mainan" ataupun sisa permen karet yang sudah kita
kunyah. Terus fungsinya karet apa......nggak ada, buat pajangan doang :D Cara Pembuatan Dengan sedikit usaha,
kita potong badan satu botol setengahnya. Buat lubang disana dan disini,....singkat cerita akan jadi seperti ini

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/asikbelajardirumah/membuat-air-mancur-tanpa-pompa-
listrik_552ff0456ea834d66e8b4584
Gambar 2

Isi botol tengah dengan air sampai batas sedotan yang terhubung dengan botol bawah. Dengan konfigurasi di atas,
agak sulit untuk melakukan pengisian air karena jika tutup botol tengah diputar, otomatis sedotan-sedotan yang
menempel dengannya akan ikut berputar. Satu-satunya botol yang bebas diputar adalah botol bawah. Lepaskan
botol bawah dari tutupnya. Lalu tutup ujung sedotan di tutup botol bawah yang terhubung dengan botol atas. Lalu
dengan menyiram air dari botol atas, air akan dapat terisi ke botol tengah. Setelah botol tengah terisi, tutup kembali
botol bawah. Mulai isi botol atas dengan air sampai batas sebelum ujung sedotan yang terhubung dengan botol
tengah. Air mancur akan secara ajaib muncul.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/asikbelajardirumah/membuat-air-mancur-tanpa-pompa-
listrik_552ff0456ea834d66e8b4584
Gambar 3

Bagaimana ini bisa terjadi Kunci keberhasilan dari air mancur mini ini adalah tidak adanya kebocoran yang
memungkinkan udara masuk ke dalam sistem

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/asikbelajardirumah/membuat-air-mancur-tanpa-pompa-
listrik_552ff0456ea834d66e8b4584
Gambar 4

Gambar di atas adalah kondisi awal. Tekanan udara di dalam botol tengah dan bawah sama dengan tekanan udara
di luar botol

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/asikbelajardirumah/membuat-air-mancur-tanpa-pompa-
listrik_552ff0456ea834d66e8b4584
Gambar 5

Setelah botol atas diisi air, maka air akan mengalir langsung dari botol atas ke botol bawah

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/asikbelajardirumah/membuat-air-mancur-tanpa-pompa-
listrik_552ff0456ea834d66e8b4584
Gambar 6

Botol bawah mulai terisi air, dan tekanan udara dalam botol bawah menjadi lebih besar dari tekanan udara di luar
botol. Tekanan ini kemudian dilanjutkan ke botol tengah

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/asikbelajardirumah/membuat-air-mancur-tanpa-pompa-
listrik_552ff0456ea834d66e8b4584

Gambar 7

Tekanan udara dalam botol tengah sekarang menjadi lebih besar dari tekanan udara di luar botol. Tekanan ini
mendorong air di dalam botol tengah sehingga air mencari jalan keluar untuk melalui sedotan ke botol atas.
Terjadilah air mancur. Level permukaan di botol atas akan selalu tetap karena air yang meluncur ke botol bawah akan
selalu tergantikan oleh air mancur dari botol tengah.

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/asikbelajardirumah/membuat-air-mancur-tanpa-pompa-
listrik_552ff0456ea834d66e8b4584
Gambar 8

Air mancur akan terus terjadi sampai permukaan air di dalam botol tengah lebih rendah dari sedotan yang
menghubungkannya dengan botol atas

Selengkapnya : http://www.kompasiana.com/asikbelajardirumah/membuat-air-mancur-tanpa-pompa-
listrik_552ff0456ea834d66e8b4584

Anda mungkin juga menyukai