OLEH :
KELOMPOK 2
(061340411637)
Achmad Algan
(061340411638)
(061340411647)
(061340411648)
(061340411656)
(061340411660)
KELAS
DOSEN PEMBIMBING
5 EGB
Yohandri Bow, S.T., M.S.
I.
TUJUAN
-
II.
III.
LANDASAN TEORI
3.1 Teori Dasar
Pompa adalah mesin atau peralatan mekanis yang digunakan untuk menaikkan
cairan dari dataran rendah ke dataran tinggi atau untuk mengalirkan cairan dari daerah
bertekanan rendah kedaerah yang bertekanan tinggi dan juga sebagai penguat laju aliran
pada suatu sistem jaringan perpipaan. Hal ini dicapai dengan membuat suatu tekanan
yang rendah pada sisi masuk atau suction dan tekanan yang tinggi pada sisi keluar atau
discharge dari pompa. Pada prinsipnya, pompa mengubah energi mekanik motor
menjadi energi aliran fluida. Energi yang diterima oleh fluida akan digunakan untuk
menaikkan tekanan dan mengatasi tahanan tahanan yang terdapat pada saluran yang
dilalui.
Pompa juga dapat digunakan pada proses - proses yang membutuhkan tekanan
hidraulik yang besar. Hal ini bisa dijumpai antara lain pada peralatan - peralatan berat.
Dalam operasi, mesin - mesin peralatan berat membutuhkan tekanan discharge yang
besar dan tekanan isap yang rendah. Akibat tekanan yang rendah pada sisi isap pompa
maka fluida akan naik dari kedalaman tertentu, sedangkan akibat tekanan yang tinggi
pada sisi discharge akan memaksa fluida untuk naik sampai pada ketinggian yang
diinginkan. Hal ini dapat dilihat pada Gambar 2.1.
terjadi karena setelah zat cair dilemparkan oleh impeller, ruang diantara sudu - sudu
menjadi vakum, sehingga zat cair akan terisap masuk.
Selisih energi persatuan berat atau head total dari zat cair pada flens keluar dan
flens masuk disebut sebagai head total pompa. Sehingga dapat dikatakan bahwa pompa
sentrifugal berfungsi mengubah energi mekanik motor menjadi energi aliran fluida.
Energi inilah yang mengakibatkan pertambahan head kecepatan, head tekanan dan head
potensial secara kontinu.
Pompa centrifugal adalah jenis pompa yang paling banyak digunakan, ia
memiliki kelebihan diataranya karena peng-oprasiannya yang mudah, maintenance yang
tidak terlalu mahal, tidak berisik dan lain sebagainya.
3.3 Komonen Utama Pompa Sentrifugal
Dalam pengoperasian pompa sentrifugal ada beberapa bagian yang perlu
diperhatikan agar pompa dapat bekerja dengan baik dan dapat bertahan lama.
Adapun bagian bagian utama pompa sentrifugal tersebut antara lain:
3.3.1 Rumah Pompa Sentrifugal
Rumah Pompa Sentrifugal dapat dilihat pada Gambar 2.3.
H. Impeller Impeller berfungsi untuk mengubah energi mekanis dari pompa menjadi
energi kecepatan pada cairan yang dipompakan secara kontiniu, sehingga cairan pada
sisi isap secara terus menerus akan masuk mengisi kekosongan akibat perpindahan dari
cairan yang masuk sebelumnya. Adapun bentuk dari impeller dapat dilihat pada Gambar
2.11.
J. Bearing Bearing (bantalan) berfungsi untuk menahan beban dari poros agar dapat
berputar, baik berupa beban radial maupun beban axial. Bearing juga memungkinkan
poros untuk dapat berputar dengan lancar dan tetap pada tempatnya, sehingga kerugian
gesek menjadi kecil. Adapun bentuk dari bearing dapat dilihat pada Gambar 2.13.
Adapun jenis jenis dari impeller dapat dilihat pada Gambar 2.14.
IV.
LANGKAH KERJA
1. Melonggarkan baut pada cover rumah pompa dengan menggunakan
obeng.
2. Menarik chasing secara perlahan sehingga dapat terlihat impeller pompa.
3. Melepas sambungan pipa pada bagian suction dengan melonggarkan baut
penyangganya menggunakan obeng.
4. Melepas sambungan pipa pada bagian discharge dengan memutar valve
socket ke arah kiri.
5. Melepas seat pada bagian suction dan discharge pompa.
6. Melepas penutup kipas radiator dengan melonggarkan baut
penyangganya.
7. Melepas kipas rotor dengan melonggarkan baut penyangganya.
8. Melepas cover motor listrik dengan melonggarkan baut penyangganya
dan menarik bautnya.
9. Menarik rumah motor secara perlahan.
10. Membersihkan impeller pompa dengan mengolesinya dengan solar
menggunakan kuas.
11. Mengamati bagian-bagian pompa dan motor listrik.
12. Memasang kembali komponen pompa dengan benar dan secara
berurutan.
V.
DATA PENGAMATAN
Gambar
Keterangan
1.
stator (diam)
terbaiknya,
bending
porosnya
maka
akan
gaya
secara
poros