Anda di halaman 1dari 2

Tutorial Cara Menganalisa Penyebab Karburator Banjir Plus Solusinya

Belajar Otomotif Luar Kampus, tutorial sebelumnya kita membahas tentang cara menghitung
kapasitas engine (cc) sepeda motor dan mobil. Untuk tutorial kali ini kita akan membahas cara
menganalisa penyebab pelampung bocor/banjir. Mudah-mudahan bisa membantu sobat
luarkampus yang pernah mengalami kejadian ini.Karburator merupakan komponen utama dari
sistem bahan bakar yang berfungsi untuk: mengabutkan campuran bahan bakar dan udara,
mengatur perbandingan campuran bahan bakar dan udara serta mengatur jumlah pemasukan bahan
bakar dan udara ke ruang bakar. Untuk menunjang fungsinya tersebut, karburator terbagi lagi ke
dalam beberapa sistem, yang salah satunya yaitu sistem pelampung.
Sistem pelampung atau float chamber system berfungsi sebagai penampung sementara bahan bakar
yang akan dikabutkan dan menjaga supaya volume bahan bakar yang berada pada ruang pelampung
tetap stabil.

Gambar di atas merupakan gambar cara kerja sistem pelampung. Ketika ruang pelampung penuh
maka jarum pelampung/needle valve akan menutup saluran dari tangki bahan bakar ke ruang
pelampung, sehingga bahan bakar tidak lagi mengalir ke ruang pelampung. Ketika ruang pelampung
mulai kosong maka jarum pelampung akan turun lagi ke bawah sehingga bahan bakar bisa mengalir
lagi ke ruang pelampung.
Sekarang sudah jelas, sistem yang mengatur masuknya bahan bakar dari tangki ke karburator yaitu
sistem pelampung. Jadi, ketika karburator bocor atau banjir berarti yang bermasalah adalah sistem
pelampungnya.
Ada dua kemungkinan penyebab karburator bocor/banjir, yaitu:
1. Pelampungnya yang rusak.
2. Jarum pelampung/needle valvenya yang rusak.
Berarti kedua komponen tersebut yang harus diganti.
Bagaimana sobat kampus, sudah cukup mengerti?
Jangan puas dulu, masih ada materi selanjutnya...
Kalau dua-duanya diganti, berarti kocek yang kita keluarkan juga lebih banyak (±35.000). Untuk anak
kosan seperti saya uang segitu begitu berharga. Jadi solusinya kita analisa lagi supaya komponen
yang diganti cuma satu atau bahkan tidak ada komponen yang perlu diganti.
Penasaran caranya bagaimana???
Analisa pertama:
Lihat lagi gambarnya! Jarum pelampung/needle akan menutup rapat ketika tidak ada penghalang.
Sekarang sobat luarkampus bayangkan apa yang terjadi ketika ada debu atau partikel kecil yang
menghalangi jarum pelampung/needle valve?
Brilian,, bensin akan tetap mengalir ke ruang pelampung, dan akibatnya pelampung bocor/banjir.
Solusinya, bongkar dan bersihkan karburator terutama bagian pelampungnya.
Ingat!!! Membersihkan jarum pelampung jangan terlalu keras!
Kalau sudah, pasang kembali dan lihat hasilnya. Mudah-mudahan karburator tidak bocor/banjir lagi.
Amin...
Analisa kedua:
Pada saat kendaraan diam keadaan karburator normal atau tidak bocor/banjir, tetapi ketika
kendaraan sudah dipakai bepergian terus karburator bocor/banjir berarti kemungkinan besar yang
bermasalah adalah jarum pelampungnya. Lakukan solusi untuk analisa pertama.
Kalau masih bermasalah, komponen yang perlu diganti hanya jarum pelampunya saja. Lumayan
masih ada sisa uang...

Analisa ketiga
Ketika pada saat kendaraan diam tiba-tiba karburator bocor/banjir, kemungkinan besar yang rusak
adalah pelampungnya. Lakukan solusi untuk analisa pertama. Kalau masih bermasalah, silahkan ganti
pelampungya saja.
Selamat mempraktekkan!

Anda mungkin juga menyukai